Muzammil Muzammil
Universitas Bondowoso, Indonesia

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Keteladanan Guru dalam Menanamkan Nilai-Nilai Keagamaan sebagai Upaya Pembinaan Akhlakul Karimah Siswa Miftahul Alimin; Muzammil Muzammil
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 4 No. 1 (2020): Nilai-Nilai Pendidikan Islam
Publisher : Kependidikan Islam Fakultas Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/edukais.2020.4.1.43-54

Abstract

Munculnya fenomena tentang menurunnya kualitas akhlakul karimah dimana-mana, seperti perampokan, pemerkosaan. Tidak hanya itu semakin berkembangnya ilmu pengetahuan yang disalah gunakan menjadi pemicu kejahatan lainnya. Dengan perkembangan tersebut menimbulkan dampak yang sangat berpengaruh dampak negatif bagi semua kalangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknek pengumpulan data menggunakan, wawancara, Observasi, Dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan analisis deskriptif dengan tiga pndekatan analisis Reduksi Data, Penyajian Data , Penarikan kesimpulan. Untuk pengecekan keabsahan data, penulis menggunakan kepercayaan,keteralihan, trigulasi. Adapun hasil penelitian yang telah dicapai oleh peneliti adalah (1) strategi yang digunakan dalam penerapan nilai nilai keagamaan di MTs Negeri 12 Banyuwangi yaitu metode pembiasaan, metode uswah, strategi koreksi dan pengawasan dan metode tsawab (hukuman), Kegiatan-kegiatan yang menunjang dalam penanaman nilai nilai keagamaan dalam proses pembinaan akhlakul karimah siswa diantaranya Shalat berjamaah waktu dhuhur setiap hari dan shalat dhuha disetiap hari kamis dan jum’at, Melakukan kegiatan bimbingan baca tulis Al-Qur’an,Mengadakan pembacaan istighasah bersama. (2) a. Faktor pendukung diantaranya adanya Visi dan Misi yang jelas dari MTs Negeri 12 Banyuwangi, kerjasama yang terjalin antara sesama guru disekolah serta sarana prasarana yang sudah memadai. b. Faktor penghambat diantaranya keterbatasan waktu yang ada, latar belakang siswa yang bervariasi, kurang adanya keseimbangan antara lingkungan sekolah, keluarga dan lingkungan masyarakat.
Model-Model Pembelajaran Pondok Pesantren dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Kitab Kuning Santri Muzammil Muzammil; Lindi Prastika
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 3 No. 1 (2019): Pendidikan anak dalam pandangan pemikir Islam
Publisher : Kependidikan Islam Fakultas Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/edukais.2019.3.1.13-22

Abstract

Kitab-kitab Islam klasik biasanya dikenal dengan istilah kuning yang terpengaruh oleh warna kertas. Kitab-kitab itu ditulis oleh Ulama zaman dulu yang berisikan tentang ilmu keislaman seperti Fiqih, Hadits, Tafsir maupun tentang Akhlaq. Ada dua esensinya seorang santri belajar kitab-kitab tersebut disamping mendalami isi kitab maka secara tidak langsung juga mempelajari bahasa Arab sebagai kitab tersebut. Oleh karena itu seorang santri yang telah tamat belajarnya di pesantren cenderung memiliki pengetahuan bahasa Arab. Hal ini menjadi ciri seorang santri yang telah menyelesaikan studinya di pondok pesantren, yakni mampu memahami isi kitab dan sekaligus juga mampu menerapkan bahasa kitab tersebut menjadi bahasanya. Santri adalah orang yang menerima ajaran-ajaran Islam dari para Kiyai dan para Kiyai juga belajar Islam dari guru-gurunya yang sanadnya terhubung sampai Rasulullah SAW. Model-model Pembelajaran Pondok Pesantren dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Kitab Kuning Santri di Pondok Pesantren Manbaul Ulum, beberapa metode yang digunakan yaitu: Metode Ceramah, Tanya Jawab, Sorogan, dan Diskusi/Musyawaroh
Teori Belajar dalam Perspektif Barat dan Islam Muzammil Muzammil
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 3 No. 2 (2019): Corak Pedidikan di Pesantren
Publisher : Kependidikan Islam Fakultas Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/edukais.2019.3.2.143-157

Abstract

Teori belajar yang ditawarkan Barat mempunyai world view sekuler-positifistik-materialistik membatasi teori belajar pada gejala-gejala yang berkaitan dengan peristiwa belajar yang bersifat empiris-rasional-kuantitaif. Konsekuensinya teori ini hanya memperhatikan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik minus aspek spiritual, seperti teori belajar behavioristik yang mereduksi manusia terbatas pada mekanikal-pragmatis. Teori kognitif menjadikan ingatan dan pikiran manusia bagaikan komputer yang hanya berfungsi memroses informasi. Dan teori humanistik yang bersifat anthroposentris. Terdapat perbedaan yang mendasar antara teori belajar Barat dengan Islam karena perbedaan pandangan dunia (world view). Barat kontemporer lebih menekankan pada peristiwa belajar yang bersifat rasional-empiris-kuantitatif yang bersumber pada pandangan dunia Barat (world view) sekuler-positifistik-materialistik. Sedangkan teori belajar Islam tidak hanya memberikan aksentuasi pada peristiwa belajar yang bersifat rasional-empiris, akan tetapi teori tersebut juga memberikan penekanan pada peristiwa belajar yang bersifat normatif-kualitatif yang berasal dari al-Qur’an dan al-Sunah serta khazanah intelektual Islam yang dikembangkan oleh cendikiawan muslim. Meskipun demikian, tidak semua teori belajar yang diusung oleh Barat itu bersifat destruktif atau sepenuhnya bertentangan dengan Islam. Di sisi lain masih terdapat teori-teori belajar yang tidak bertentangan dengan Islam, sehingga perlu diadakan sintesa. Dari sintesa kedua teori belajar tersebut muncul teori belajar terpadu yang selaras dengan idealisme Islam, yaitu kumpulan dari beberapa prinsip tentang yang berkaitan dengan belajar yang bersumber dari al-Qur’an, al-Sunah, khazanah pemikiran intelektual muslim, dan mengadopsi teori belajar Barat yang relevan dengan Islam.
Penerapan Metode Qiroatuna dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca al-Qur’an di Madin Pondok Pesantren Sal-Syaf al-As’adiyah Muzammil Muzammil
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 1 No. 2 (2017): Metode Pembelajaran Dalam Prespektif Islam
Publisher : Kependidikan Islam Fakultas Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/edukais.2017.1.2.128-138

Abstract

Sekarang ini banyak lembaga pendidikan baik formal/non formal berusaha mengadakan pelayanan membaca Al-Qur‟an. Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan kenyataan di madrasah diniyah al-As’adiyah menerapkan Metode Qiroatuna. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Metode Qiroatuna dalam meningkatkan kemampuaan membaca Al-Qur’an, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi.Setelah mempelajari dan menganalisa Metode Qiroatuna Di Madrasah Diniyah As’adiyah balikeran Kertosari Asembagus Situbondo, maka penulis dapat mengambil suatu kesimpulan tentang Metode Qiroatuna Di Madrasah Diniyah As’adiyah balikeran.Pereencanaan yang ada di madrasah Diniyah di pondok pesantren al-As’adiyah balikeran guru sebelum mengajar Metode Qiroatuna harus mempersiapkan alat peraga, media seperti kartu huruf-huruf hijaiyah untuk anak- anak pra TK. Dan untuk santri untuk mempersaipkan pembukaan dan di lanjutkan dengaan pembacaan surat-surat pendek, hafalan do’a-do’a sebelum belajar.Pelaksanaan yang ada di madrasah diniyah guru dalam penerapannya menggunakan metode klasikal dengan media qiroatuna dan siswa/santri membaca sendiri-sendiri dan stor maju ke depan sesuai dengan jilib masing-masing. Evaluasi yang di gunakan di madrasah diniyah semua para guru menggunakan tes.Kegiatan evaluasi ini biasa dilakukan oleh guru mata pelajaran pada setiap akan memberikan materi baru, dengan tujuan untuk mengidentifikasi tarap kemampuan siswa dalam menyerap materi yang akan disampaikan
Principal Leadership Management In Teaching Learning Process Innovation Iro Waziroh; Muzammil Muzammil; M Tubi Heryandi
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 6 No. 1 (2022): Strategi Peningkatan Proses Belajar Pendidikan Islam berbasis Digital
Publisher : Kependidikan Islam Fakultas Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/edukais.2022.6.1.77-87

Abstract

The leadership management of junior high school principals is one of the most important components of education to influence teachers, students, and teaching staff to innovate effective and efficient teaching and learning processes. On that basis, it is focused on the management profile of the principal's leadership in the innovation of the teaching and learning process with several supporting factors and the steps that are optimally implemented in the institution. This study used a qualitative approach with interview techniques, participatory observation, and documentation which took place at SMP Manbaul Ulum Tangsil Wetan Wonosari Bondowoso. Research findings are as follows: first, the management of the principal at SMP Manbaul Ulum has succeeded in innovating the teaching and learning process in its leadership by implementing good communication between leaders and teachers, Having competent teachers and staff, having a high commitment, Having good working mechanisms , able to make students have motivation and enthusiasm for learning by giving appreciation to students, The existence of adequate learning facilities and facilities. Second, the support of the school committee, parents and the surrounding community, a pleasant school environment. The division of tasks according to the field of teaching experts, Involving Subject Teacher Consultations (MGMP), training in the preparation of teaching and relevant equipment, training on curriculum implementation. The third finding is that the principal's leadership management has 4 main functions, namely; planning, implementation, supervision, and guidance. The steps taken are Curriculum Innovation, Student Innovation, Innovation for Human Resources Improvement, Learning Strategy Innovation, Infrastructure Innovation, Public Relations Innovation.
Menanamkan Nilai Nilai Qur'ani dalam Membangun Karakter Santri Muzammil Muzammil; M Tubi Heryandi; Muharofah Nur Safitri; Iro Waziroh; Hosaini Hosaini; Moch. Sirajul Arifin
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 6 No. 2 (2022): 21 Desember 2022
Publisher : Kependidikan Islam Fakultas Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/edukais.2022.6.2.40-52

Abstract

Pondok Pesantren al-Munir Jombang is a boarding school that holds the Tahfidz al-Qur'an program for students. This program aims to give birth to a young generation of Muslims who have expertise in a field of knowledge and are able to lead community life and intrepreneurship, based on the Qur'an. This research was conducted to determine how the impact of the Tahfidz al-Qur'an program was felt by the students at al-Munir Jombang Islamic Boarding School. The type of research that researchers do is field research with a descriptive qualitative approach that is descriptive analysis. Data collection was carried out using the method of observation, interviews, and documentation. The results of research on the impact of the Tahfidz al-Quran program carried out by the al-Munir Jombang Islamic Boarding School on the values of character education for students, they feel a change in themselves in their daily lives in ethics based on the spirit of carrying out Islamic teachings
Penguatan Pendidikan Karakter sebagai Bentuk melestarikan Kearifan Lokal di Mushalla Nurul Yaqin Rif'ah Rif'ah; Heri Kiswanto; Muhamad Abdul Manan; Wardani Wardani; Muzammil Muzammil
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 7 No. 1 (2023): 2023-21-07
Publisher : Kependidikan Islam Fakultas Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mushalla sebagai lembaga informal memiliki peran penting dalam penguatan pendidikan karakter anak didik/santri, terutama karakter spiritual dan sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif.Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi.Teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian adalah: 1) penguatan pendidikan karakter di mushalla Nurul Yakin Sukorejo Banyuputih Situbondo meliputi aspek spiritual, aspek sosial dan aspek lingkungan. Aspek spiritual meliputi: penguatan pendidikan Al-Qur’an, penguatan pendidikan shalat, penguatan bacaan wirid. Penguatan karakter sosial meliputi kepedulian terhadap guru dan teman. Aspek peduli lingkungan meliputi menjaga kebersihan di mushalla;2) kendala yang dihadapi meliputi faktor intern dan ekstern.Faktor intern adalah faktor kemauan anak sendiri. Sedangkan faktor ekstern adalah dari orang tua dan lingkungan, termasuk faktor teman.