Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PERBANDINGAN PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KONVENSIONAL DAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR GAMBAR KONSTRUKSI BANGUNAN SISWA KELAS XI TGB A SMKN 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017 Arif Mahdiyanto; Eko Supri Murtiono; AG Thamrin
Indonesian Journal Of Civil Engineering Education Vol 3, No 1 (2017): Indonesian Journal of Civil Engineering Education
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (730.214 KB) | DOI: 10.20961/ijcee.v3i1.22414

Abstract

Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui ada atau tidak perbedaan hasil belajar ranah kognitif antara mengggunakan model pembelajaran konvensional dengan model pembelajaran Project Based Learning; (2) Mengetahui ada atau tidak perbedaan hasil belajar ranah afektif antara mengggunakan model pembelajaran konvensional dengan model pembelajaran Project Based Learning;(3) Mengetahui ada atau tidak perbedaan hasil belajar ranah psikomotorik antara mengggunakan model pembelajaran konvensional dengan model pembelajaranProject Based Learning pada mata pelajaran Gambar Konstruksi Bangunan kelas XI TGB A SMK N 2 Surakarta. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen yang dilaksanakan di kelas XI TGB A. Teknik pengambilan sampel digunakannonprobability sampling dengan metode purposive sampling. Pengumpulan data dilaksanakan dengan tes dalam bentuk pilihan ganda untuk data hasil belajar siswa pada ranah penilaian kognitif dan observasi untuk data hasil belajar siswa pada ranah afektif dan psikomotorik. Analisa data menggunakan uji wilcoxcon dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian adalah sebagai berikut : Pertama, ada perbedaan hasil belajar ranah kognitif antara menggunakan model pembelajaran Konvensional dan model pembelajaran Project Based Learning (0.000 < 0,05). Kedua, tidak ada perbedaan hasil belajar ranah afektif antara menggunakan model pembelajaran Konvensional dan model pembelajaran Project Based Learning(0.221 > 0.05). Ketiga, tidak ada perbedaan hasil belajar ranah afektif antara menggunakan model pembelajaran Konvensional dan model pembelajaran Project Based Learning (0.497 > 0.05).
EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DENGAN SISTEM MOVING CLASS TERHADAP PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK DITINJAU DARI PERENCANAAN DAN PROSES PEMBELAJARAN (STUDI KASUS DI SMK NEGERI 4 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2018/2019) Hesti Kurniawan; roemintoyo roemintoyo; Eko Supri Murtiono
Indonesian Journal Of Civil Engineering Education Vol 5, No 2 (2019): Indonesian Journal of Civil Engineering Education
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/ijcee.v5i2.52402

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) efektifitas pelaksanaanpembelajaran dengan sistem berpindah kelas terhadap hasil belajar peserta didik, (2)faktor-faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan pembelajaran dengan sistemberpindah kelas pada peserta didik. Dalam penelitian ini di gunakan metode penelitiankualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengambilan sampel yang digunakandalam penelitian ini adalah teknik sampel purposive. Data penelitian dikumpulkan denganteknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakanadalah model interaktif yaitu pengumpulan data, reduksi data, tampilan data, danpenarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) efektifitaspelaksanaan pembelajaran dengan sistem berpindah kelas terhadap hasil belajar pesertadidik kurang efektif ditinjau dari aspek perencanaan pembelajaran, proses pembelajaran,dan hasil belajar peserta didik, (2) faktor pendukung diperoleh dari perangkatpembelajaran, faktor penghambat berasal dari kurangnya koordinasi antara saranaprasarana dan kurikulum dan pengkondisian peserta didik.
PEMANFAATAN LUMPUR GEOTHERMAL (GEOTHERMAL SLUDGE) UNTUK PENGGANTI SEBAGIAN SEMEN TERHADAP KUAT TEKAN MORTAR SEBAGAI SUPLEMEN BAHAN AJAR MATA KULIAH TEKNOLOGI BETON PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN UNS Indah Nurkholis Meiyati; Rima Sri Agustin; Eko Supri Murtiono
Indonesian Journal Of Civil Engineering Education Vol 1, No 2 (2015): Indonesian Journal of Civil Engineering Education
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (428.397 KB) | DOI: 10.20961/ijcee.v2i2.17936

Abstract

Penelitian yang mensubstitusi semen dengan lumpur geothermal dalam konteks volume bertujuan untuk mengetahui komposisi adukan yang paling ideal bila ditinjau dari segi kuat tekan pada sampel mortar. Dalam penelitian ini, dibuat sampel kubus ukuran 50x50x50 mm dengan 4 variasi mix desain yaitu adukan 1 (100% PC; 0% LG), 2 (90% PC; 10% LG), 3 (80% PC; 20% LG) dan 4 (70% PC; 30% LG. Perbandingan berat antara PC dengan pasir adalah 1 : 2,75 dengan faktor air semen mendekati 0,485. Semen yang digunakan dalam penelitian ini adalah semen portland tipe I dengan benda uji dites dalam umur 28 dan 56 hari. Bila ditinjau dari segi kuat tekan, penggunaan lumpur Geothermal berpengaruh terhadap kuat tekan sampel mortar yang dibuktikan dengan perhitungan nilai korelasi. Kuat tekan optimal sampel diketahui dari data uji dengan variasi lumpur geothermal sebesar 20%. Pada adukan ini, kuat tekan yang dihasilkan sebesar 27,093 Kg/cm2 pada umur mortar 28 hari dan 27,266 Kg/cm2 pada umur mortar 56 hari. Kontribusi peneliti untuk bidang pendidikan yaitu Bahan ajar yang dihasilkan setelah penelitian ini berupa suplemen bahan ajar tentang pemanfaatan lumpur geothermal untuk pengganti sebagian semen ditinjau dari kuat tekan mortar atau lebih jelasnya modul untuk mata kuliah Teknologi Beton semester III Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan UNS pada kompetensi dasar 4 materi mortar. Kata Kunci : Lumpur Geothermal, Pengganti Semen, Kuat Tekan Mortar, Bahan Ajar Mortar
KAJIAN IMPLEMENTASI GREEN BUILDING KONSERVASI AIR RUMAH SAKIT UNS BERDASARKAN SISTEM SERTIFIKASI EDGE (EXCELLENCE IN DESIGN FOR GREATER EFFICIENCIES) Akhmad Rijananto Pamungkas; Taufiq Lilo Adi Sucipto; Eko Supri Murtiono; Ahmad Farkhan
Indonesian Journal Of Civil Engineering Education Vol 4, No 2 (2018): Indonesian Journal of Civil Engineering Education
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (354.594 KB) | DOI: 10.20961/ijcee.v4i2.27774

Abstract

bangunan hijau, efisiensi air, green hospital
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING BLENDED DENGAN STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR DAN KEAKTIFAN SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU BANGUNAN GEDUNG KELAS X TGB SMK NEGERI 4 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2015/2016 Lukas Aditia; Su trisno; Eko Supri Murtiono
Indonesian Journal Of Civil Engineering Education Vol 2, No 2 (2016): Indonesian Journal of Civil Engineering Education
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (548.273 KB) | DOI: 10.20961/ijcee.v2i2.22574

Abstract

Tujuan penelitian adalah, (1) Untuk mengetahui penerapan metode pembelajaran Snowball Throwing Blended (Padu Padan Melempar Bola Salju)dengan Student Facilitator And Explaining (Siswa Sebagai Fasilitator dan Menjelaskan) pada mata pelajaran Ilmu Bangunan Gedung kelas X TGB SMK N 4 Sukoharjo, (2) Untuk mengetahui keaktifan siswa pada proses pembelajaran melalui peerapan metode pembelajaran Snowball Throwing Blended denganStudent Facilitator And Explaining, (3) Untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu Bangunan Gedung kelas X TGB SMK N 4 Sukoharjo melalui penerapan metode pembelajaran Snowball Throwing Blendeddengan Student Facilitator And Explaining. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dokumentasi, dan tes. Uji validitas data menggunakan teknik triangulasi data dan analisis data secara analisis interaktif. Hasil penelitian menunjukkan (1) Metode pembelajaran Snowball Throwing Blended dengan Student Facilitator And Explaining dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran, (2) Prestasi Belajar siswa: Ranah Kognitif pada pra siklus 23,53%, Siklus I 70,6% dan Siklus II 82,35%; Ranah Afektif pada pra siklus berpredikat Baik (B) 12 siswa, Siklus I berpredikat Baik (B) 23 siswa, dan Siklus II berpredikat Sangat Baik (SB) 7 siswa dan 21 siswa berpredikat Baik (B); Ranah Psikomotorik pada pra siklus 41,18%, Siklus I 82,35%, dan Siklus II 88,23%. Simpulan dari penelitian ini adalah metode pembelajaran Snowball Throwing Blended dengan Student Facilitator And Explaining dapat diterapkan pada mata pelajaran Ilmu Bangunan Gedung. Penerapan metode pembelajaran Snowball Throwing Blended dengan Student Facilitator And Explaining pada mata pelajaran Ilmu Bangunan Gedung dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran. Penerapan metode pembelajaran Snowball Throwing Blended dengan Student Facilitator And Explaining dapat meningkatkan prestasi belajar pada ranah kognitif dan afektif siswa kelas X TGB SMK Negeri 4 Sukoharjo pada mata pelajaran Ilmu BangunanGedung.