Eddy Setiawan
Faculty of Civil Engineering and Planning, Petra Christian University

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Potensi Pemberdayaan Ekonomi Umat Buddha di Kecamatan Kaloran Kabupaten Temangung Jawa Tengah Tantra, Manggala Wiriya; Setiawan, Eddy; Isyanto, Isyanto; Nugroho, Eko; Kurniawan, Adi
Jurnal Agama Buddha dan Ilmu Pengetahuan Vol. 8 No. 2 (2022): Jurnal Agama Buddha dan Ilmu Pengetahuan
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri Raden Wijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53565/abip.v8i2.526

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi sumber daya baik ekonomi maupun budaya yang dimiliki umat Buddha di Kecamatan Kaloran, Temanggung, Jawa Tengah. Tinjauan literatur dalam penelitian ini menitikberatkan pada pemberdayaan yang berorientasi pada masyarakat sebagai subjek dan unsur terpenting dalam pemberdayaan masyarakat secara mandiri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif. Potensi ekonomi di kecamatan Kaloran adalah di sektor pertanian dan perkebunan. Komoditas yang cocok, dapat diandalkan, dan sudah dikembangkan oleh umat adalah cabai, jahe, kopi, alpukat, nangka, ubi, singkong, dan tanaman kayu. Di bidang peternakan, yang bisa diandalkan adalah domba, sapi dan ayam. Umat Buddha di Kaloran juga memiliki potensi seni budaya lokal seperti seni pentas tradisional, tari-tarian, dan tembang, namun belum ada upaya pengembangan dan dukungan yang optimal dari komunitas. Potensi lainnya adalah di sektor pariwisata yang membutuhkan permodalan dan pendampingan pengelolaan secara profesional.
LEGAL PROTECTION FOR PREFERRED CREDITORS FOLLOWING THE CANCELLATION OF MORTGAGE RIGHTS BY COURT DECISION UNDER INDONESIAN LAW Setiawan, Eddy; Suhardini, Eni Dasuki; Durahman, Dani
Jurnal Ilmiah Advokasi Vol 13, No 2 (2025): Jurnal Ilmiah Advokasi
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jiad.v13i2.7435

Abstract

The holder of a Mortgage Right (Hak Tanggungan/HT) is granted the status of a preferred creditor under Article 1(1) of Law No. 4 of 1996 concerning Mortgage Rights (UUHT). HT is established through a Deed of Granting of Mortgage (APHT) and registered at the land office to obtain a Certificate of Mortgage Right (SHT). However, the enforcement of HT may be obstructed when third parties, particularly landowners, contest the object of HT in court, potentially resulting in cancellation decisions, as reflected in court rulings from Semarang, Cibinong, and Surakarta District Courts. This research aims to analyze the legal consequences and legal protection available to preferred creditors when HT is annulled by a court decision. The study employs normative legal research, which is grounded in the analysis of positive legal norms derived from statutory regulations (UUHT, KUHPerdata, HIR), reinforced by legal doctrines from scholarly literature, and jurisprudence from relevant court decisions. Utilizing a prescriptive analytical approach and secondary data sources, including legislation, books, journals, and verdicts, the findings show that HT cancellation leads to the reversion of land rights to third parties and alters the status of creditors from preferred to concurrent. Legal protection mechanisms available include filing a default lawsuit and submitting a request for asset seizure (conservatoir beslag) based on Article 1131 of the Indonesian Civil Code and Article 227(1) of HIR. Keywords: Cancellation ; Court;  Decision; Liability; Rights