Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Uji Aktivitas Fraksi Ekstrak Etanol Daun Kemuning (Murraya paniculata (L.) Jack) Tehadap Kadar Glukosa Darah dan Indeks Aterogenik Tikus Putih Jantan Widya Kardela; Fitra Fauziah; Santi Nadia
Jurnal Farmasi Higea Vol 11, No 1 (2019)
Publisher : STIFARM Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (705.729 KB) | DOI: 10.52689/higea.v11i1.218

Abstract

Diabetes melitus (DM) adalah gangguan metabolisme yang secara genetis dan klinis dengan manifestasi berupa hilangnya toleransi karbohidrat. Diabetes melitus ditandai dengan hiperglikemia puasa dan  postprandial. Peningkatan glukosa darah yang berhubungan dengan diabetes melitus dihasilkan dari sekresi insulin pankreas yang tidak ada atau tanpa penurunan bersama dari aksi insulin. Tidak adanya insulin dihubungkan dengan defisiensi aktivitas lipoprotein lipase (LPL), karena enzim ini diinduksi oleh insulin.Trigliserida Very Low Density Lipoprotein (VLDL) dihidrolisis oleh enzim LPL sehingga penurunan LPL dapat meningkatkan trigliserida VLDL dan memiliki potensi aterogenik yang tinggi. Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian daun kemuning (Murraya paniculata (L.) Jack) terhadap kadar glukosa darah dan indeks aterogenik pada tikus putih jantan. Hewan percobaan dikelompokkan menjadi 6 kelompok yang terdiri dari kontrol negatif, kontrol positif, pembanding (metformin 45 mg/kg BB), fraksi n-heksan, etil asetat, dan air ekstrak etanol daun kemuning dosis 100 mg/kg BB.  Hewan diinduksi aloksan dosis 125 mg/kg BB secara intraperitoneal. Tiap kelompok diberikan perlakuan selama 27 hari kemudian dilakukan pengukuran kadar glukosa darah, kolesterol total dan HDL tikus putih jantan pada hari ke-14 dan hari ke-28 dengan alat fotometer klinikal 5010. Hasil uji analisis menunjukkan bahwa pemberian fraksi ekstrak etanol daun kemuning (Murraya paniculata (L.) Jack) berpengaruh terhadap penurunan kadar glukosa darah dan indeks aterogenik pada tikus putih jantan (p<0,05).
Pembentukan UMKM Produsen Rendang Belut Khas Nagari Sungayang Dalam Rangka Pelestarian Makanan Tradisional Minangkabau Fitra Fauziah; Dedet Deperiky; Sri Oktavia
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 2 No 3 (2022): I-Com: Indonesian Community Journal (Desember 2022)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (474.138 KB) | DOI: 10.33379/icom.v2i3.1880

Abstract

Rendang belut merupakan salah satu makanan tradisional dari Nagari Sungayang, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Transformasi dunia digital ternyata turut mempengaruhi keberadaan dan kelestarian makanan ini. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat menjaga kelestarian budaya makanan tradisional Minangkabau melalui pembentukan kelompok masyarakat produsen rendang belut khas Nagari Sungayang, sekaligus juga mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat Nagari Sungayang. Metode pengabdian dilaksanakan dengan memberikan bimbingan dan bantuan terhadap mitra mencakup bidang produksi, manajemen usaha, pemasaran, dan keuangan. Kegiatan pengabdian ini menghasilkan kelompok Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) “Dapur Rang Sungayang”. Berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan, kegiatan ini bermanfaat dalam pelestarian budaya makanan tradisional Minangkabau dan meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat.