Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Gaya kepemimpinan dan Motivasi terhadap Kualitas Pelayanan di Politeknik LP3I Bandung Milla Marlina
ATRABIS: Jurnal Administrasi Bisnis (e-Journal) Vol 5 No 1 (2019): ATRABIS: Jurnal Administrasi Bisnis - Juni 2019
Publisher : Program Studi Administrasi Bisnis POLITEKNIK LP3I BANDUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38204/atrabis.v5i1.224

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana gaya kepemimpinan, motivasi dan kualitas pelayanan serta pengaruh gaya kepemimpinan, motivasi dan kualitas pelayanan di Politeknik LP3I Bandung, baik secara simultan maupun parsial. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode penelitian survey deskriptif dan metode verifikatif. Variabel independen dalam penelitian ini adalah gaya kepemimpinan ) dan motivasi ), sedangkan variabel dependennya adalah kualitas pelayanan (Y). Responden yang digunakan adalah mahasiswa dan karyawan di Politeknik LP3I Bandung dengan jumlah sampel sebanyak 118 orang yang dipilih dengan menggunakan teknik simple randomsampling dengan bantuan Slovins . Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder.Instrumen utama penelitian adalah kuesioner yang diuji validitasnya menggunakan Product Moment Pearson dan realibilitasnya dengan menggunakan -Cronbach. Untuk menguji hipotesis digunakan statistik yaitu analisis jalur (path analysis), pengujian signifikansi secara simultan menggunakan uji F, dan secara parsial menggunakan uji t dengan bantuan software application system SPSS. Hasil analisis menunjukkan gaya kepemimpinan dan motivasi berpengaruh terhadap kualitas pelayanan di Politeknik LP3I Bandung baik secara parsial maupunsimultan
Penataan Pasar Sebagai Upaya Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima di Pasar Tradisional Sindangkerta Kabupten Bandung Barat Santy Sriharyati; Milla Marlina
ATRABIS: Jurnal Administrasi Bisnis (e-Journal) Vol 7 No 1 (2021): ATRABIS: Jurnal Administrasi Bisnis (e-Journal) - Juni 2021
Publisher : Program Studi Administrasi Bisnis POLITEKNIK LP3I BANDUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38204/atrabis.v7i1.549

Abstract

Kurangnya koordinasi penataan dan pemberdayaan PKL di wilayah pasar tradisional dikarenakan belum adanya kebijakan pemerintah di daerah yang mengatur penataan dan pemberdayaan PKL, sehingga berdampak pada belum tertanamnya pola perilaku masyarakat yang baik, jumlah PKL dan semakin hari semakin banyak, lokasi keberadaan. Sehingga perlunya kajian Penataan Pasar sebagai Upaya Pemberdayaan Pedagang Kali Lima di Pasar Tradisional Sindangkerta Kabupaten Bandung Barat.Adapun metode pengumpulan data secara umum terbagi dua yaitu pengumpulan data primer (wawancara, observasi lapangan dan penyebaran kuesioner) dan data sekunder. Penataan pedagang di Pasar Tradisional Sindangkerta merupakan salah satu alternatif pemecahan masalah kesemrawutan jumlah pedagang, khususnya PKL. Solusinya antara lain melalui penetapan kebijakan penataan PKL, penetapan lokasi dan atau kawasan tempat berusaha PKL, penataan PKL melalui kerja sama antar pemerintah daerah, pengembangan kemitraan dengan dunia usaha. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mengoptimalkan lahan yang dipergunakan untuk kegiatan berdagang dan membatasi kawasan kegiatan pedagang, khususnya agar para pedagang dispilin dalam menempati tempat yang telah disediakan. Arah pengembangan dan transformasi fisik pasar dengan ketentuan SNI 8152 Tahun 2015 tentang Pasar Rakyat. Selain itu, perlunya koordinasi pemberdayaan PKL dilaksanakan melalui penyuluhan, pelatihan atau bimbingan sosial, peningkatan kemampuan berusaha, pembinaan dan bimbingan teknis, fasilitasi akses permodalan, pemberian bantuan sarana dan prasarana.
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN PERANGKAT DAERAH DI PUSKESMAS RAWAT INAP SAGULING KABUPATEN BANDUNG BARAT Tahun 2021 Santy Sriharyati; Milla Marlina; irwan Hermawan; Ali Assegaf
Prosiding COSECANT : Community Service and Engagement Seminar Vol 2, No 2 (2022)
Publisher : Universitas telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (297.689 KB) | DOI: 10.25124/cosecant.v2i2.18686

Abstract

Pemerintah wajib bertanggung jawab dalam memberikan fasilitas dan pelayanan yang baik supaya masyarakatnya menjadi sejahtera dan tercukupi segala haknya. Fasilitas publik yang disediakan oleh pemerintah tentunya erat kaitannya dengan pelayanan publik yang akan membantu permasalahan masyarakat Indonesia. Banyak hal yang perlu diperbatikan agar pelayanan publik pada beberapa fasilitas yang dibangun pemerintah terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia. Pemerintah akan terus mengevaluasi kinerja dari beberapa fasilitas publik agar dapat menjadikan bahan evaluasi kinerja saat ini dengan sebelumnya agar terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Pengumpulan data secara umum terbagi menjadi dua metode yaitu pengumpulan data primer (wawancara, observasi lapangan dan penyebaran kuesioner) dan data sekunder. Berdasarkan data yang telah diperoleh dalam proses Survei Indeks Kepuasan Masyarakat yang melibatkan 30 responden ini diolah dengan memanfaatkan teknologi pengolahan data yang disesuaikan dengan panduan dari Peraturan Menteri 14 Tahun 2017 yang mengatur tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik supaya bisa mendapatkan hasil yang lebih akurat dibandingkan dengan penghitungan manual. Mayoritas responden yang terlibat dalam wawancara berprofesi sebagai Ibu Rumah Tangga. Mengenai kualitas pelayanan yang diterima oleh responden, dapat ditarik kesimpulan bahwa pelayanan di Puskesmas Saguling sudah terbilang baik dan memenuhi harapan masyarakat. Hanya saja masih terdapat beberapa poin yang masih perlu ditinjau dan dibenahi kembali demi perbaikan pelayanan kedepannya.Kata Kunci: Kepuasan, Pelayanan, Perangkat Daerah, Puskesmas, Bandung Barat, Seminar Nasiona Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat The 4th Community Service & Engagemnent Seminar (COSECANT)2022
Adidas Unstoppable, Dari Kesadaran Merek Menuju Loyalitas Tanpa Batas di Kalangan Milenial Hermawan, Irwan; Dewi Reniawaty; Milla Marlina
ATRABIS Jurnal Administrasi Bisnis (e-Journal) Vol. 11 No. 1 (2025): ATRABIS: Jurnal Administrasi Bisnis (e-Journal)-Juni 2025
Publisher : Program Studi Administrasi Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38204/atrabis.v11i1.2374

Abstract

Di era digital saat ini, kesadaran merek (brand awareness) menjadi elemen krusial dalam membentuk loyalitas konsumen. Adidas, sebagai salah satu merek global terkemuka, telah berhasil menarik perhatian generasi milenial melalui strategi pemasaran digital yang agresif dan kolaborasi dengan influencer. Meskipun kesuksesan global telah diraih, masih terdapat kekurangan kajian empiris di Indonesia terkait pengaruh kesadaran merek terhadap loyalitas merek di kalangan milenial. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei melalui kuesioner skala Likert terhadap 104 responden pengguna produk Adidas, dan dianalisis menggunakan regresi linier sederhana serta uji korelasi melalui SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran merek memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap loyalitas merek, dengan nilai signifikansi di bawah 0,05 dan korelasi positif sebesar 0,634. Instrumen penelitian dinyatakan valid dan reliabel, sementara distribusi data residual memenuhi asumsi normalitas. Penelitian ini juga menegaskan peran penting media sosial dalam membangun ikatan emosional antara merek dan konsumen. Temuan ini memberikan implikasi praktis bagi pemasar dalam merancang strategi yang lebih inovatif dan relevan untuk meningkatkan loyalitas dan kesadaran merek, khususnya dalam menghadapi persaingan pasar yang semakin kompetitif.