Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PELATIHAN KADER KESEHATAN DETEKSI DINI STUNTING PADA BALITA DI DESA BETTENG: Health Cadre Training About Early Detection Of Stunting Toddler In Betteng Village Eva Yuliani; Immawanti Immawanti; Junaedi Yunding; Irfan Irfan; Masyita Haerianti; Nurpadila Nurpadila
Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Vol. 4 No. 2 (2018): JPM | September 2018
Publisher : LPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.544 KB) | DOI: 10.33023/jpm.v4i2.158

Abstract

Stunting merupakan pertumbuhan fisik tinggi badan yang tidak normal sesuai dengan umur. Stunting atau Bahasa lainnya adalah Gizi buruk kronik merupakan kondisi gizi buruk yang dialami semasa balita yang memiliki dampak yang buruk bagi tumbuh kembang anak. Deteksi dini stunting pada balita merupakan salah satu upaya meningkatkan kualitas anak dan bagian dari tugas para kader kesehatan. Oleh karena itu sangat diharapkan pemahaman dan keterampilan kader dalam melakukan deteksi dini stunting. Dalam hasil pendataan awal, didapatkan jumlah stunting cukup banyak di Desa Betteng yaitu >40%. Berdasarkan data tersebut Desa Betteng masuk dalam kategori kejadian stunting serius. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pemahaman dan keterampilan kader kesehatan dalam melaksanakan deteksi dini stunting. Pelaksanaan kegiatan ini dengan cara memberikan pelatihan tentang stunting, dan cara mendeteksinya. Kesimpulan : peningkatan pemahaman kader kesehatan tentang deteksi dini stunting dapat dilakukan dengan penyuluhan dan pelatihan. Keywords: Stunting, kader kesehatan, Deteksi dini
HUBUNGAN SMARTPHONE DENGAN KUALITAS TIDUR REMAJA DI SMA NEGERI 2 MAJENE irfan irfan; Aswar Aswar; Erviana Erviana
Journal of Islamic Nursing Vol 5 No 2 (2020): Journal Of Islamic Nursing
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/join.v5i2.15828

Abstract

Gadgets are a technological tool that is currently developing rapidly. Technological developments require teenagers to use gadgets every day. The high use of gadgets at night will lead to insufficient healthy sleep needs in adolescents so that the quality and time of sleep is reduced. The purpose of this study was to determine whether there is a relationship between gadget use and adolescent sleep quality. This type of research is quantitative with a Cross Sectional Study approach with the Non Random Sampling method and the questionnaire used in the use of gadgets is the Smartphone Compulsion Test while the sleep quality questionnaire is the KKT. The sample used was 100 students. The results of the analysis that has been tested by Chi Square show that the hypothesis tested in the study is accepted with a significant value of 0.000, which means less than 0.05 (p> 0.05). It can be concluded that there is a significant relationship between the use of gadgets and the sleep quality of adolescents in SMA Negeri 2 Majene. It is hoped that teenagers can limit their use of gadgets and use gadgets properly without disturbing sleep quality. Keywords: Gadgets, Sleep Quality, Teenagers 
Factors Affecting The Establishment of Early Wedding in Polewali Mandar District mandariati mandariati; Irfan Irfan
Journal of Health, Education and Literacy (J-Healt) Vol 1 No 2 (2019): Journal of Health, Education and Literacy (J-Healt)
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (383.764 KB) | DOI: 10.31605/j-healt.v1i2.244

Abstract

Pernikahan merupakan hubungan yang sah dari dua orang yang berlainan jenis kelamin. Pernikahan dini merupakan pernikahan yang dilakukan oleh seorang laki-laki dan seorang wanita yang umur keduanya masih dibawah batasan minimum. Tujuan dari penelitian ini untuk mengatahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi terjadinya pernikahan dini di Desa Ihing Kecamatan Bulo Kabupaten Polewali Mandar . Rancangan penelitian ini menggunakan rancangan observasional analitik dengan pendekatan Crossectional Study .Jumlah sampel 54 orang dipilih secara Consecutive Sampling .Pengambilan sampel dengan menggunakan kuesioner pernikahan dini. Data di analisisd dengan Uji Fither’s Exact Test . Hasil penelitian menunjukkan faktor pendidikan sebesar P:0.000, faktor pengetahuan sebesar P:0.024, faktor orang tua sebesar P: 0.000, faktor lingkungan masyarakat /tradisi sebesar P.0.000 dan faktor ekonomi keluarga sebesar P:0.000, dimana semua faktor tersebut diatas memiliki nilai P value lebih rendah dari nilai a sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh pendidikan , pengetahuan, orang tua ,lingkungan masyarakat / tradisi dan ekonomi terhadap terjadinya pernikahan didi di Desa Ihing Kecamatan Bulo Kabupaten Polewali Mandar.