Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

LAMA PENGUNAAN KONTRASEPSI PIL DAN SUNTIK PADA WANITA PASANGAN USIA SUBUR DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI: The Duration Of Use Pil And Injection Contraception On Productive Women Age With Hypertension Immawanti Immawanti; Junaedi Yunding
Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) Vol. 4 No. 2 (2018): JIKep | September 2018
Publisher : LPPM STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.867 KB) | DOI: 10.33023/jikep.v4i2.172

Abstract

ABSTRAK Penggunaan metode kontrasepsi hormonal dalam waktu lama dapat menimbulkan efek samping salah satunya adalah peningkatan tekanan darah atau hipertensi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan lama penggunaan kontrasepsi hormonal jenis pil dan suntik pada wanita pasangan usia subur dengan kejadian hipertensi. Rancangan penelitian ini merupakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional study. Sampel sebanyak 67 wanita pasangan usia subur, sampel diperoleh dengan menggunakan teknik simple random sampling. Alat ukur yang digunakan adalah spignomanometer dan lembar kuisioner. Hasil penelitian ini menunjukan ada hubungan lama penggunaan kontrasepsi hormonal pil (p=0,00) dan kontrasepsi hormonal suntik (p=0,01) dengan kejadian hipertensi pada wanita pasangan usia subur. Diharapkan instansi terkait untuk memberikan informasi tentang kelebihan dan kelemahan penggunaan jenis kontrasepsi bagi calon akseptor. Kata Kunci : hipertensi, kontrasepsi pil, kontrasepsi suntik, lama pemakaian
PELATIHAN KADER KESEHATAN DETEKSI DINI STUNTING PADA BALITA DI DESA BETTENG: Health Cadre Training About Early Detection Of Stunting Toddler In Betteng Village Eva Yuliani; Immawanti Immawanti; Junaedi Yunding; Irfan Irfan; Masyita Haerianti; Nurpadila Nurpadila
Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan Vol. 4 No. 2 (2018): JPM | September 2018
Publisher : LPPM - STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.544 KB) | DOI: 10.33023/jpm.v4i2.158

Abstract

Stunting merupakan pertumbuhan fisik tinggi badan yang tidak normal sesuai dengan umur. Stunting atau Bahasa lainnya adalah Gizi buruk kronik merupakan kondisi gizi buruk yang dialami semasa balita yang memiliki dampak yang buruk bagi tumbuh kembang anak. Deteksi dini stunting pada balita merupakan salah satu upaya meningkatkan kualitas anak dan bagian dari tugas para kader kesehatan. Oleh karena itu sangat diharapkan pemahaman dan keterampilan kader dalam melakukan deteksi dini stunting. Dalam hasil pendataan awal, didapatkan jumlah stunting cukup banyak di Desa Betteng yaitu >40%. Berdasarkan data tersebut Desa Betteng masuk dalam kategori kejadian stunting serius. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pemahaman dan keterampilan kader kesehatan dalam melaksanakan deteksi dini stunting. Pelaksanaan kegiatan ini dengan cara memberikan pelatihan tentang stunting, dan cara mendeteksinya. Kesimpulan : peningkatan pemahaman kader kesehatan tentang deteksi dini stunting dapat dilakukan dengan penyuluhan dan pelatihan. Keywords: Stunting, kader kesehatan, Deteksi dini
PENDAMPINGAN PENYUSUNAN PANDUAN ASUHAN KEPERAWATAN (PAK) BERDASARKAN 3S DI RSUD KAB. MAJENE Irna Megawaty; Junaedi Yunding; Aco Mursid; Maryati Maryati
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 10 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i10.3748-3752

Abstract

Asuhan keperawatan adalah salah satu bukti dokumentasi tindakan perawatan seorang perawat kepada pasiennya. Pendokumentasian asuhan keperawatan masih dikatakan belum terlaksana dengan optimal. Pedoman pendokumentasian asuhan keperawatan di RSUD Kab. Majene masih menggunakan Nanda NIC dan NOC dan ternyata didapatkan masih banyak perawat yang belum mengetahui tentang askep berbasis SDKI, SLKI, dan SIKI. Adanya aturan pemerintah terkait penggunaan buku SDKI, SLKI, dan SIKI dapat menjadi pedoman dalam rangka menjalankan asuhan keperawatan tepat. Tujuan dari kegiatan yang dilakukan dalam pegabdian kepada masyarakat ini adalah pendampingan penyusunan panduan asuhan keperawatan (PAK) berdasarkan 3S di RSUD Kab. Majene dengan metode pelatihan kepada perawat. Dari hasil pendampingan penyusunan PAK didapatkan 30 standar PAK yang akan digunakan di RSUD Kab. Majene
HUBUNGAN JARAK DAN DURASI PENGGUNAAN GADGET DENGAN KELELAHAN MATA PADA MAHASISWA UNIVERSITAS SULAWESI BARAT irfan irfan ners; Nur Paida; Junaedi Yunding; Muhammad Amin R
Jurnal Kesehatan Marendeng Vol 6 No 1 (2022): November 2022
Publisher : LPPM STIKES Marendeng Majene

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58554/jkm.v6i1.46

Abstract

Abstrak Latar belakang: Di era globalisasi, teknologi informasi sedang berkembang pesat dan membawa pengaruh besar di berbagai bidang, salah satunya pendidikan. Pendidikan sangat terbantu dengan hadirnya teknologi yang mendukung kegiatan belajar yang lebih variatif dan kreatif. Saat ini setiap orang diseluruh dunia pasti sudah mempunyai gadget. bahkan pengguna gadget bukan hanya di kalangan usia dewasa saja, namun juga di kalangan remaja, anak-anak bahkan balita. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara jarak dan durasi pada penggunaan gadget terhadap kelelahan mata pada mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Sulawesi Barat. Jenis penelitian: menggunakan cross sectional dengan metode probability sampling. Dengan jumlah sampel 312 responden. Hasil: Durasi penggunaan gadget kurang baik sebanyak 167, responden dan untuk kategori baik 137. Jarak penggunaan gadget kurang baik sebanyak 120 responden dan untuk kategori baik sebanyak 192 responden. Dan yang mengalami kelelahan mata sebanyak 293, yang tidak mengalami sebanyak 19 responden. Uji chi square menunjukan tidak ada hubungan durasi dan jarak penggunaan gadget dengan kelelahan dengan nilai p value (0,694) > (0,05). Saran: diharapkan kepada mahasiswa untuk melakukan penelitian lebih lanjut terkait penggunaan gadget untuk lebih mengetahui akan hubungan penggunaan gadget terhadap kelelahan mata.
Pemberdayaan Perawat dalam Penerapan Nurse Early Warning System untuk Memantau Kondisi Pasien di Rumah Sakit Junaedi Yunding; Masyita Haerianti; Evidamayanti Evidamayanti; Evawaty Evawaty; Indrawati Indrawati
Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK) Vol 2, No 2 (2020): Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Baiturrahim Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36565/jak.v2i2.112

Abstract

AbstractSevere adverse events such as cardiac arrest and death are often marked by abnormal vital signs a few hours before the event. Majene Regional General Hospital is the only hospital in the Majene Regency and is a reference center for all puskesmas in the Majene and surrounding districts. As a health service institution that organizes health services, it is closely related to the responsibility of providing emergency services. The Nurse Early Warning System (NEWS) is a development in emergency services for patients treated in hospitals, which serves as an early detection tool so that if there is a decrease in the patient's condition it can be known earlier can be handled more quickly. The purpose of this activity is to increase the knowledge and skills of nurses in the application of the nurse early warning system (NEWS) in monitoring the condition of patients in the care room. The implementation method starts from identifying the problem, delivering material about NEWS, demonstrating the assessment of the patient's condition and the nurse's independent practice in using NEWS. The evaluation results of this activity are the increase in knowledge and skills of nurses using NEWS in monitoring the condition of patients in the care room.