Ira Trisnawati
IAIN Kendari

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMIKIRAN TAJDID SYAIKH MUHAMMAD BIN ABDUL WAHHAB DALAM KITAB AL-USHUL ATS-TSALATSAH Finsa Adhi Pratama; Ira Trisnawati
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 7, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v7i2.3104

Abstract

Kondisi sosial keagamaan masyarakat Islam yang terpuruk serta merajalelanya kebodohan sangat berdampak pada pergeseran nilai-nilai agama yang murni. Munculnya berbagai macam kesyirikan, sihir, bid’ah, tahayul, khurafat dan maksiat membuat kaum muslimin semakin jatuh dalam kegelapan ilmu. Realita seperti inilah yang menjadi motivasi Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab mencetuskan pemikiran tajdid (pembaharuan) dalam Islam. Tulisan memfokuskan pada pemikiran tajdid Syaikh Muhammad  bin Abdul Wahhab dalam Kitab Al-Ushul Ats-Tsalatsah. Penulis menggunakan metode deskriptif dengan studi penelitian kepustakaan dengan cara mengkaji serta menelaah berbagai data yang berhubungan dengan tajdid Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab. Kesimpulan yang diperolah dari tulisan ini adalah bahwa pemikiran tajdid Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab adalah Ruju’ ila al-Kitab wa As-Sunnah (kembali kepada Alquran dan As-Sunnah), yakni menjadikan Alquran dan As-Sunnah sebagai landasan dasar dakwahnya dengan menghilangkan segala keyakinan dan ibadah yang tidak sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad Sallallahu ‘Alaihi Wasallam. Ia adalah seorang ulama Ahlussunnah bermazhab fikih Imam Ahmad bin Hambal. Pemikiran tajdid yang dilakukan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab bukan hanya berdampak di masyarakat Islam di wilayah Saudi Arabia saja, namun pengaruhnya hampir menjamah ke seluruh negeri-negeri Islam.
HAFIDZ AL-QUR’AN PERSPEKTIF Q.S AL-HIJR/15:9 (SUATU KAJIAN TAHLILI) Muhammad Yunus; Ira Trisnawati
EL-MAQRA' Vol 2, No 1 (2022): Mei
Publisher : IAIN KENDARI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (378.926 KB) | DOI: 10.31332/elmaqra.v2i1.3995

Abstract

AbstrakPenulisan ini berjudul H{afiz} Al-Qur’an Perspektif Q.S Al-H}ijr/15:9 (Suatu Kajian Tah}lili>). Al-Qur’an adalah teks suci yang telah di turunkan Allah kepada Nabi Muhammad dengan perantara Jibril. Al-Qur’an adalah satu-satunya kitab suci yang di dalamnya Allah nyatakan akan memberikan penjagaan kepadanya agar tidak terkontaminasi oleh selain daripadanya. Sebagaimana Allah telah berfirman pada Q.S al-H}ijr/15:9. Akan tetapi, yang kerap menjadi perbincangan adalah apakah kalimat nahnu paa ayat itu bermakna untuk membesarkan nama Allah ataukah memang ada andil makhluk dalam penjagaan teks al-Qur’an dalam ha ini penghafal al-Qur’an, dan metode apa saja yang digunaka oleh penghafal al-Qur’an saat akan menghafal. Penulisan ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui penafsiran kata nahnu dalam Q.S al-H}ijr/15:9.  dan untuk mengetahui metode dalam menghafal al-Qur’an. Penulis menggunakan jenis penulisan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan teknik studi kepustakaan. Sumber data dalam penulisan yakni primer dan sekunder.Teknik interpretasi data yang digunakan yaitu interpretasi tekstual, kontekstual, dan interkontekstual. Teknik analisis data yang digunakan adalah tafsir Tah}lili>.Hasil penulisan ini menunjukan bahwa: Pertama, kata nahnu dalam al-Qur’an memiliki makna terdapat keterlibatan makhluk Allah dalam menjaga otensitas al-Qur’an diantaranya yakni malaiskat Jibril, Nabi Muhammad, H{afiz} (penghafal) al-Qur’an serta umat muslim lainnya. Kedua, terdapat beberapa metode dalam menghafal al-Qur’an yakni dengan menggunkan metode talqin,tikrar, talqin dan mendengar rekaman, gerakan dan isyarat, sima’i, wahdah, kitabah, jama, dan gabungan.  Kata Kunci : H{afiz}, Q.S Al-H}ijr/15:9, Metode
Membangun Kesadaran Antikorupsi Melalui Pendidikan Antikorupsi di Kalangan Mahasiswa Perguruan Tinggi Islam Ira Trisnawati; Syarif Rizalia; La Ode Muhammad Badrun
Al-TA'DIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan Volume 15 Nomor 2 2022
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/atdbwv15i2.4248

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi upaya salah satu perguruan tinggi Islam di Sulawesi Tenggara dalam membangun kesadaran antikorupsi di kalangan mahasiswa program studi Pendidikan Agama Islam (PAI) serta menggali persepsi mereka terhadap upaya kampus dalam meningkatkan pendidikan antikorupsi. Penelitian deskriptif kualitatif menggunakan dokumentasi dan wawancara yang dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya program studi PAI dalam membangun kesadaran antikorupsi di kalangan mahasiswa telah dilaksanakan dan dalam tahap pengembangan. Upaya dosen pembina mata kuliah dalam membangun kesadaran antikorupsi dilakukan melalui active learning dan diskusi kelompok dengan mengangkat isu tentang antikorupsi yang sedang ramai diperbincangkan sehingga mahasiswa mampu menganalisis dan menemukan nilai-nilai perilaku antikorupsi yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Kata Kunci: Kesadaran antikorupsi, mahasiswa perguruan tinggi Islam, Pendidikan Agama Islam