Dewi Sartika
Sekolah Tinggi Agama Islam Sumatera Medan

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TAḤFĪẒ ONLINE Rahmat Rifai Lubis; Muhammad Ali Hanafiah; Dewi Sartika; Anggie Arrumaisyah Hasibuan; Kamal Hadi Nawawi
Jurnal Pendidikan Islam Vol 9 No 2 (2019)
Publisher : Research Department (Lemlit) Islamic Institute of Darullughah Wadda’wah Bangil, Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran taḥfīẓ online di masa Covid-19 mempunyai masalah dari sebagian aspek penerapannya, di antaranya kurangnya minat orangtua dalam membimbing anaknya untuk mengikuti program taḥfīẓ online, dan model pembinaan menghafal yang kurang tepat. Penelitian ini bertujuan menganalisis model pembelajaran taḥfīẓ yang dilaksanakan secara online, faktor pendukung dan penghambatnya. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, penelitian ini dilaksanakan di MIS Ubudiyah Medan. Hasilnya menunjukkan bahwa program taḥfīẓ di MIS Ubudiyah Medan menggunakan metode waḥdah, kitābah, simā’i, gabungan atau metode jama’. Model Pembelajaran taḥfīẓ Qur’an yang dilakukan secara online yakni model ḥalāqah, bimbingan, pembiasaan, reward dan punishment. Kompetensi pendidik yang memadai dari segi pengajaran dan penggunaan teknologi, dan fasilitas bantuan paket internet yang diberikan oleh pihak sekolah menjadi faktor pendukung pembelajaran ini. Walaupun kurangnya perhatian orang tua dalam mendampingi anak belajar, keterbatasan jaringan internet menjadi faktor penghambat pembelajaran ini dilaksanakan di tengah mewabahnya penyebaran virus Covid-19.
Proteksi Minat dan Motivasi Belajar Aud Selama Masa Pandemi Covid 19 di RA Hidayatullah Medan Marelan Sakinah Siregar; Rahmi Intan Sari; Dewi Handayani; Dewi Sartika
Hikmah Vol. 17 No. 1 (2020): Januari-Juni 2020
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Sumatera Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (619.311 KB) | DOI: 10.53802/hikmah.v17i1.77

Abstract

This study aims to analyze 1) The causes of decreased interest and motivation for early childhood in participating in learning, (2) various forms of behavior that reduce the interest and motivation of early childhood, (3) Solutions for handling decreased interest and motivation of early childhood. The research method used is a qualitative method, with data collection techniques used are observation, interviews, and documentation, all of which are done online. The results of this study are the Variety of Behavioral Forms of Decreasing Interest and Motivation of early childhood RA Hidayatullah Medan Marelan, namely: (1) Not enthusiastic about learning, (2) Tired of learning, (3) Disobedient or not following teacher orders, (4) Not follow or not follow the lesson. Meanwhile, solutions to reduce early childhood interest and motivation are (1) intense dialogue with parents and related students, (2) packaging learning with play activities, (3) special interest classes once a week, (3) visiting student home teachers, (4) Multi-Dialogue.
TAḤFĪẒ ONLINE: (Studi Menghafal Al-Quran Pada Masa Pandemi Covid-19 di MIS Ubudiyah Medan) Rahmat Rifai Lubis; Muhammad Ali Hanafiah; Dewi Sartika; Anggie Arrumaisyah Hasibuan; Kamal Hadi Nawawi
Jurnal Pendidikan Islam Vol 9 No 2 (2019)
Publisher : Research Department (Lemlit) Islamic Institute of Darullughah Wadda’wah Bangil, Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran taḥfīẓ online di masa Covid-19 mempunyai masalah dari sebagian aspek penerapannya, di antaranya kurangnya minat orangtua dalam membimbing anaknya untuk mengikuti program taḥfīẓ online, dan model pembinaan menghafal yang kurang tepat. Penelitian ini bertujuan menganalisis model pembelajaran taḥfīẓ yang dilaksanakan secara online, faktor pendukung dan penghambatnya. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, penelitian ini dilaksanakan di MIS Ubudiyah Medan. Hasilnya menunjukkan bahwa program taḥfīẓ di MIS Ubudiyah Medan menggunakan metode waḥdah, kitābah, simā’i, gabungan atau metode jama’. Model Pembelajaran taḥfīẓ Qur’an yang dilakukan secara online yakni model ḥalāqah, bimbingan, pembiasaan, reward dan punishment. Kompetensi pendidik yang memadai dari segi pengajaran dan penggunaan teknologi, dan fasilitas bantuan paket internet yang diberikan oleh pihak sekolah menjadi faktor pendukung pembelajaran ini. Walaupun kurangnya perhatian orang tua dalam mendampingi anak belajar, keterbatasan jaringan internet menjadi faktor penghambat pembelajaran ini dilaksanakan di tengah mewabahnya penyebaran virus Covid-19.