Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS AKTIVITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA MATERI PECAHAN CAMPURAN BERBASIS DARING (MELALUI APLIKASI WHATSAPP) DI MASA PANDEMI COVID-19 PADA SISWA KELAS 4 SDN PAKUJAJAR CBM Siti Patimah
JKPD (Jurnal Kajian Pendidikan Dasar) Vol 5, No 2 (2020): Juli 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Univers

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jkpd.v5i2.3679

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana analisis aktivitas pembelajaran matematika pada materi pecahan campuran berbasis daring (melalui aplikasi WhatsApp) di masa Pandemic Covid-19 pada siswa kelas 4 SDN Pakujajar CBM. Jenis penelitian menggunakan kualitatif deskripstif, karena dalam mengkaji permasalahan, penulis tidak membuktikan ataupun menolak hipotesis yang dibuat sebelum penulisan tetapi dalam mengolah data dan menganalisis suatu masalah secara non numerik, metode pengambilan data menggunakan pedoman wawancara, lembar observasi dan dokumentasi dalam melihat aktivitas pembelajaran matematika selama masa Pandemic Covid-19. Hasil penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana perencanaan aktivitas pembelajaran, proses pembelajaran dan penilaian aktivitas pembelajaran selama masa Pandemic Covid-19.
Aplikasi Terapi Bercakap - Cakap Pada Tn. N dengan Gangguan Persepsi Sensori: Halusinasi Pendengaran di Jampang Kulon Siti Patimah
Lentera : Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Keperawatan Vol. 4 No. 1 (2021)
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sukabumi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (147.763 KB) | DOI: 10.37150/jl.v4i1.1382

Abstract

Problemsof mental health nursing that may arise in response to mental disorders experienced by an individual include the risk of violent behavior, self-care deficits, social isolation and impaired sensory perception: hallucinations. The hallucinations themselves consist of auditory hallucinations, visual hallucinations, tactile hallucinations, tasting hallucinations, and olfactory hallucinations. Auditory hallucination is a stimulus or stimulus disorder in which the client hears voices that do not exist, especially human voices, usually the client hears the voices of people according to what the client thinks which then orders the client to do something that can sometimes harm oneself, others, and the environment. In the assessment stage, data were obtained showing the client experiencing sensory perception disorders: auditory hallucinations, which were obtained from the precipitation factor. The client often heard voices without any form when the client was alone. Mr. N has 4 nursing problems including sensory perception disorders: auditory hallucinations, risk of violent behavior, social isolation and low self-esteem, but the author focuses on one diagnosis, namely the problem of hallucinations. The action taken is to practice conversational therapy with other people to reduce the patient's level of hallucinations. The conclusion of the given action has been reached where the client is able to converse with other people when the client experiences hallucinations.
Analisis Pembelajaran Matematika di Sekolah Penggerak dalam Menjalankan Kurikulum Merdeka di Masa Pandemi Pujia Siti Balkist; Siti Patimah; Nova Perlita
PRISMA Vol 11, No 2 (2022): PRISMA Volume 11, No 2 Tahun 2022
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/jp.v11i2.2640

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (a) Menganalisis modul ajar matemaika yang digunakan oleh guru pelaksana program sekolah penggerak; (b) Menganalisis pembelajaran matematika di kelas pelaksana program sekolah penggerak; dan (c) Menganalisis penilaian matematika di kelas pelaksana program sekolah penggerak. Metode Penelitian ini adalah metode campuran yang menggunakan model Explanatory Design dengan langkah-langkah (1) proses kuantitatif dengan melibatkan penilai untuk modul ajar, asesmen, proses pembelajaran dari luar ruang lingkup penelitian diantaranya Fasilitator Sekolah Penggerak daerah lain, guru SMA daerah lain dan dosen yang tidak terlibat dalam Program Sekolah Penggerak ;(2) proses kualitatif yang dikuatkan dengan observasi dan wawancara yang dilaksanakan peneliti sekaligus berperan sebagai fasilitator sekolah penggerak dari 4 sekolah subjek penelitian; dan (3) proses interpretasi data dan penyimpulan dari hasil kuantitatif dan kualitatif. Subjek penelitian ini yakni 4 Sekolah Penggerak dampingan peneliti. Ketiga tahapan penelitian tersebut berfokus pada kemampuan berpikir matematis yang merupakan salah satu profil pelajar Pancasila yakni berpikir kritis dan kreatif. Analisis modul ajar didapat visualisasi modul ajar, muatan materi dan muatan profil pelajar Pancasila pada modul ajar secara menyeluruh dari subjek penelitian sudah baik. Analisis pembelajaran berdiferensiasi pada proses pembelajaran belum tampak. Analisis asesmen menunjukkan muatan asesmen diagnostik dan muatan asesmen berdiferensiasi sama-sama masih kurang baik. Selain itu rata-rata penilaian untuk muatan stimulus kemampuan berpikir kritis dan kreatif pada modul ajar, pembelajaran dan asesmen yang digunakan belum optimal.