Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Potensi Sektor Non-Pertambangan Terhadap PDRB Di Kabupaten Lombok Barat Tahun 2013-2020 Ahmad Suhendri; Mimi Cahayani
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 3 No. 2 (2022): MSEJ : Management Studies and Entrepreneurship Journal
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v3i2.464

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar potensi sektor-sektor ekonomi yang ada di Kabupaten Lombok Barat dalam rangka kontribusinya terhadap pembentukan Pendapatan Domestik Regional Bruto (PRDB) yang dianalisis melalui 2 metode yaitu Analisis Shift Share dan Analisis Location Quotiens (LQ). Dalam penelitian ini menggunakan metode kuatintitatif deskriptif, yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui seberapa besar potensi yang dimiliki oleh sektor-sektor ekonomi tampa tambang di Kabupaten Lombok Barat. Hasil penelitian ini adalah dengan melihat data yang ada Sektor Pertanian beserta sub-sektornya berkontribusi besar bagi PDRB Kabupaten Lombok Barat dengan rata-rata 20,45% selama 3 tahun terakhir yakni tahun 2018-2020. Kemudian dari perhitungan shift share adalah Sektor Konstruksi dengan nilai perhitungan differrential shift sebesar 54.764,31, artinya sektor konstruksi di Kabupaten Lombok Barat masih sangat bisa menampung untuk sektor konstruksi ini atau dengan kata lain masih sangat potensial untuk dikembangkan, dan yang terakhir dengan menggunakan analisis LQ yang paling basis adalah Sektor Penyediaan Akomodasi Dan Makan Minum yaitu sebesar 4,44 artinya untuk 3 tahun terakhir 2018-2020 sektor yang paling potensial bisa menambah nilai PDRB Kabupaten Lombok Barat adalah sektor Penyediaan Akomodasi Dan Makan Minum.
Analisis Tingkat Ketimpangan Pendaptan Regional Di Pulau Lombok Tahun 2019-2020 Muhamad Sayuti; Ahmad Suhendri
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 3 No. 5 (2022): MSEJ : Management Studies and Entrepreneurship Journal
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v3i4.1008

Abstract

Penelitian ini berjudul Analisis Tingkat Ketimpangan Pendapatan Regional di Pulau Lombok Tahun 2019-2020 Dalam penelitian ini peneliti ingin melihat bagaimana tingkat ketimpangan pendapatan antar wilayah yang ada di Pulau Lombok dari tahun 2019-2020.Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriftif, sedangkan metode atau alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah indeks wiliamson. Adapun hasil dari penelitian ini adalah bahwa setelah dilakukan perhitungan dengan indeks wiliamson diketahui tingkat ketimpangan yang terjadi di masing-masing daerah yang ada di Pulau Lombok adalah kategori ketimpangan sedang, hal ini dilihat dari nilai indek wiliamson pada tahun 2019 yakni sebesar 0,56 dan pada tahun 2020 sebesar 0,51. Adapun penyebab ketimpangan yang terjadi di pulau lombok adalah (a) perbedaan kualitas sumberdaya manusia (b) perbedaan jumlah pengguran (c) perbedaan taraf kesehatan, (d) perbedaaan kualitas infrastruktur, (e) perbedaan jumlah investasi (f) perbedaan pendapatan domestik regional bruto.
Analisis Pengaruh Angkatan Kerja Yang Tidak Tamat SD Terhadap IPM Kabupaten Lombok Barat Tahun 2018 Ahmad Suhendri; Baehaqi Baehaqi
JPEK: Jurnal Pendidikan Ekonomi dan Kewirausahaan Vol 7 No 1 (2023): JPEK (Jurnal Pendidikan Ekonomi dan Kewirausahaan)
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/jpek.v7i1.12411

Abstract

The aim of this research is : (1) to describes the distribution of the workforce in the West Lombok Regency who did not complete elementary education or its equivalent; (2) to analyze the HDI projection for West Lombok Regency based on the increase in the duration of education of the workforce who was not complete elementary school or equivalent (Education Index); and (3) to analyze the strategies of enhancement the average length of school age/workforce population in West Lombok Regency, especially those who was not complete elementary school or equivalent. The method of this study employed a survey approach using data from Monte Carlo simulations. The results of the research were ; (1) human development in West Lombok Regency continues to progress marked by the improvement in the Human Development Index (HDI) from 66.37 in 2017 to 67.18 in 2018 or an increase of 0.81%; (2) West Lombok HDI is predicted from the three forming variables the Education Index, Health Index, and Income Index, respectively. The increasing trend for the education index was 1.557, the health index will increase by 0.425 and the income index will increase by 0.623; (3) Statistical test results by Monte Carlo simulation data showed that the three formed variables of the HDI had a positive effect on the West Lombok HDI, both individually and simultaneously.
COVIDABLE: PELATIHAN KEPEMILIKAN USAHA KECIL UNTUK PEREMPUAN PENYANDANG DISABILITAS Baiq Dewi Lita Andiana; Lale Fatma Yulia Ningsih; Toni Ariwijaya; Muhamad Sayuti; Ahmad Suhendri
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i2.15688

Abstract

Target pelatihan dan pendampingan dalam pengabdian ini adalah sebanyak 9 perempuan penyandang disabilitas dibawah naungan Himpunan Wanita Disabilitasn Indonesia (HWDI) dan 1 perempuan alumni Sekolah Luar Biasa (SLB). Kegiatan dengan tajuk COVIDABLE: Small Business Ownership Training for Females with Disabilities. Kegiatan ini telah dilakukan monitoring dan evaluasi dengan sistem Site Visit melalui zoom oleh tim dari Direct Aid Program sebagai pemberi dana hibah.Setelah menyelesaikan rangkaian pelatihan pada akhir April 2021. Tim mengunjungi kantor HWDI dan mengumpulkan target peserta yang terlibat dalam program Covidable: Small Business Ownership Training For Females With Disabilities untuk diberikan pendampingan dan pembinaan dengan tujuan untuk menyelaraskan pengetahuan yang diberikan pada seri pelatihan dengan bisnis kehidupan nyata peserta. Tim menemukan bahwa semua peserta memiliki pengetahuan yang kurang tentang bagaimana mengelola bisnis mereka dalam hal manajemen keuangan, pemasaran dan akses perbankan oleh karena itu diperlukan pendampingan lanjutan agar peserta bisa mandiri dalam pengelolaan keuangan serta pemasaran produknya.
Pemberdayaan Masyarakat Dalam Mengembangkan Potensi Pariwisata Di Desa Selebung Kabupaten Lombok Tengah Ahmad Suhendri; Muhamad Sayuti; Baiq Dewi Lita Andiana; Laili Hurriati; Mimi Cahayani
MULTIPLE: Journal of Global and Multidisciplinary Vol. 1 No. 4 (2023): Oktober
Publisher : Institute of Educational, Research, and Community Service

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Selebung merupakan salah satu Desa yang berada di Kecamatan Batu Kliang Kabupaten Lombok Tengah. Desa Selebung terdiri dari 15 Dusun, dengan dominasi mata pencaharian masyarakat Desa Selebung adalah Petani. Desa selebung memiliki Potensi pariwisata yang cukup potensial untuk dikembangkan. Salah satu potensi pariwisata yang dimiliki Desa Selebung adalah wisata religi makam Datu Benoa. Makam datu benua berada di Dusun Benua Desa Selebung. Terkait keberadaan pengabdi di Desa Selebung adalah bertujuan untuk mengoptimalkan potensi wisata religi di Desa selebung dengan mengadakan event budaya yang nantinya dapat meningkatkan kunjungan wisata di Desa selebung. Kegiatan even budaya ini dihadiri oleh beberapa pejabat Kabupaten Lombok Tengah yakni Wakil Bupati Lombok Tengah, dan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Tengah. Dengan diadakannya event budaya tersebut, maka akan dapat meningkatkan elekteabilitas destinasi wisata religi Makam Dsatu Benoa sehingga berdampak terhadap kunjungan wisata di Desa Selebung apada umumnya dan Dusun Benoa pada Khususnya. Karena kegiatan ini melibatkan berbagai unsur yakni pemerintah dan masyarakat sehingga berdampak terhadap beberapa pembangunan infrastruktur di Desa Selebung. Dan event Budaya yang dilaksanakan menjadi agenda tahunan dalam mempromosikan potensi wisata yang dimiliki, sehingga akan mendatangkan berbagai manfaat bagi masyarakat Desa Selebung dan Kabupaten Lombok Tengah.