Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENINGKATAN DAN PENGEMBANGAN MODEL PEMASARAN PRODUK-PRODUK HASIL UMKM DI PESANTREN AL-KHOLILI Leni Cahyani; Asep Sufyan Muhakik; Didit Endriawan; Tri Haryotedjo; Harrie Lutfie; Rahmat Hidayat; Sampurno Wibowo; Donny Trihanondo; Soni Sadono
Jurnal Akrab Juara Vol 6 No 5 (2021)
Publisher : Yayasan Akrab Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Digitalisasi menjadi semakin penting karena melalui suatu aplikasi/platform, pesantren dapat memasarkan produk ataupun menyampaikan pesan dakwah ke masyarakat luas tanpa harus melakukan tatap muka. Pengabdiaan kepada masyarakat ini pelaksanaannya membantu dalam membimbing pelaku UMKM di pesantren, dan juga bisa menjadi e-commerce (perdagangan elektronik) yang bisa memasarkan ke luar pesantren baik secara offline dan online. Dan produk-produk masyarakat yang dibina oleh pesantren menjadi jembatan, sehingga kehadiran pesantren sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Dengan menciptakan sistem agar seseorang dapat bertranskaksi dengan mudah hanya dengan menggunakan handphone, memasarkan produknya juga dapat dilakukan secara online. Ternyata di pesantren Al-Kholili saat ini sudah memiliki produk UMKM-nya sendiri, dan juga sudah digerakkan melalui gerakan OPOP (one pesantren one product). Namun dalam memasarkan produk UMKM yang dihasilkan di pondok pesantren tersebut tentu ada kendala yang dihadapi. Maka dibutuhkan adopsi teknologi digital yang tepat, yang sekiranya dapat mendukung penuh model pemasaran digital untuk memudahkan dan memperluas pemasaran produk hasil UMKM di pesantren tersebut, terlebih pada masa pemulihan pademi COVID-19 seperti saat ini.
CUSTOMER ONLINE REVIEW: PREFERENSI KONSUMEN BERDASAKAN KUALITAS PRODUK TERHADAP MINAT BELI PRODUK UMKM YANG DIPASARKAN MELALUI MEDIA DIGITAL (ONLINE MARKETING) Leni Cahyani; Harrie Lutfie
Jurnal Akrab Juara Vol 6 No 4 (2021)
Publisher : Yayasan Akrab Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak\ Jenis analisis kausal ini ialah salah satu metode analisis multivariat di mana peneliti menciptakan rangsangan (kombinasi tingkat atribut) dan menyajikannya kepada responden melalui evaluasi menyeluruh berdasarkan peringkat atau evaluasi. Ini ialah analisis yang unik. Penelitian ini menunjukkan hasil studi empiris terhadap UMKM yang menjual produknya menggunakan aplikasi internet. Penelitian empiris menggunakan variabel penelitian preferensi konsumen berdasarkan kualitas produk dan minat membeli produk UMKM melalui pemasaran online (dijual melalui media digital). Kontribusi kualitas produk (X) memiliki dampak keseluruhan yang secara langsung mempengaruhi 45,8% pemasaran online (Y). Sisanya 54,2% dipengaruhi oleh variabel tambahan yang tidak dapat dijelaskan oleh penelitian ini. Hasil survei menunjukkan bahwa kontribusi kualitas produk (X) dan pemasaran online (Y) berpengaruh secara simultan, dengan pengaruh langsung sebesar 91,5% terhadap motivasi pembelian (Z). Sisanya 8,5% dipengaruhi oleh variabel tambahan yang tidak dapat dijelaskan oleh penelitian ini.
PENINGKATAN DAN PENGEMBANGAN MODEL PEMASARAN PRODUK-PRODUK HASIL UMKM DI PESANTREN AL-KHOLILI Leni Cahyani; Asep Sufyan Muhakik; Didit Endriawan; Tri Haryotedjo; Harrie Lutfie; Rahmat Hidayat; Sampurno Wibowo; Donny Trihanondo; Soni Sadono
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol. 6 No. 5 (2021)
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Digitalisasi menjadi semakin penting karena melalui suatu aplikasi/platform, pesantren dapat memasarkan produk ataupun menyampaikan pesan dakwah ke masyarakat luas tanpa harus melakukan tatap muka. Pengabdiaan kepada masyarakat ini pelaksanaannya membantu dalam membimbing pelaku UMKM di pesantren, dan juga bisa menjadi e-commerce (perdagangan elektronik) yang bisa memasarkan ke luar pesantren baik secara offline dan online. Dan produk-produk masyarakat yang dibina oleh pesantren menjadi jembatan, sehingga kehadiran pesantren sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Dengan menciptakan sistem agar seseorang dapat bertranskaksi dengan mudah hanya dengan menggunakan handphone, memasarkan produknya juga dapat dilakukan secara online. Ternyata di pesantren Al-Kholili saat ini sudah memiliki produk UMKM-nya sendiri, dan juga sudah digerakkan melalui gerakan OPOP (one pesantren one product). Namun dalam memasarkan produk UMKM yang dihasilkan di pondok pesantren tersebut tentu ada kendala yang dihadapi. Maka dibutuhkan adopsi teknologi digital yang tepat, yang sekiranya dapat mendukung penuh model pemasaran digital untuk memudahkan dan memperluas pemasaran produk hasil UMKM di pesantren tersebut, terlebih pada masa pemulihan pademi COVID-19 seperti saat ini.