Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

DAMPAK PENGAKUAN PENDAPATAN SEBELUM DAN SESUDAH DITERAPKAN PSAK 72 DALAM LAPORAN KEUANGAN PT. X Rizal, Hana Rolanda; Suhartati, Titi; Nuraeni, Yenny
Jurnal Akuntansi Keuangan dan Perbankan Vol 7, No 1 (2020): ACCOUNT VOL 7 NO 1 EDISI JUNI 2020
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (228.631 KB) | DOI: 10.32722/acc.v7i1.2837

Abstract

DAMPAK PENGAKUAN PENDAPATAN SEBELUM DAN SESUDAH DITERAPKAN PSAK 72 DALAM LAPORAN KEUANGAN PT. X Hana Rolanda Rizal hanarolandarizal@gmail.com Titi Suhartati b_titis@yahoo.comYenny Nuraeninuraeni.yenny@gmail.comProgram Studi Akuntansi Keuangan Politeknik Negeri Jakarta  ABSTRACTThis study aims to determine the impact of revenue recognition after applying PSAK 72 in thefinancial statements of PT. X for the periods 2018 and 2019. This research uses qualitative methods with case study approach, which is analyzing the recognition and recording of revenue from contractswith customers at PT. X and compare it with PSAK 72 then compare PT. X financial statements before and after the application of PSAK 72. The type of data used is primary data and secondary data. The results show that PT.X's revenue recognition was overstated because revenue was recognized not in the right period so that it would result in the company's income statement. To overcome this problem, PT. X should recognize the revenue when the service is provided and present its revenue in accordance with the agreed period with the customer as described in PSAK 72. Keywords: Services, PSAK 72, Revenue ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak pengakuan pendapatan sesudah diterapkan PSAK 72 dalam laporan keuangan PT. X periode 2018 dan 2019. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, yaitu dengan menganalisis pengakuan dan pencatatan pendapatan dari kontrak dengan pelanggan pada PT. X dan membandingkannyadengan PSAK 72 kemudian membandingkan laporan keuangan PT.X sebelum dan sesudah diterapkan PSAK 72. Jenis data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pengakuan pendapatan  PT.X dicatat terlalu tinggi dikarenakan pendapatan diakui tidak pada periode yang tepat sehingga akan berakibat pada laporan laba rugi perusahaan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, PT.X sebaiknya mengakui pendapatan pada saat jasa diberikan dan menyajikan pendapatannya sesuai dengan periode yang telah disepakati dengan pelanggan seperti yang dijelaskan pada PSAK 72. Kata kunci: Jasa, PSAK 72, Pendapatan.
ANALISIS PENERAPAN BASIS KAS MENUJU AKRUAL PADA LAPORAN KEUANGAN ENTITAS NIRLABA (STUDI KASUS: SEKOLAH SKN) Pohan, Khairuddin; Suhartati, Titi; Metekohy, Elisabeth Yansye
Jurnal Akuntansi Keuangan dan Perbankan Vol 6, No 2 (2019): Account Volume 6 Nomor 2 Edisi Desember 2019
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.117 KB) | DOI: 10.32722/acc.v6i2.2471

Abstract

ANALISIS PENERAPAN BASIS KAS MENUJU AKRUAL PADA LAPORAN KEUANGANENTITAS NIRLABA (STUDI KASUS: SEKOLAH SKN) Khairuddin Pohan khairuddinpohan@gmail.comTiti Suhartati b_titis@yahoo.comElisabeth Yansye Metekohy lisayansye@yahoo.co.id Program Studi Akuntansi Keuangan Terapan Politeknik Negeri Jakarta   ABSTRACT School are non-profit entities according to UU No.20 of 2003. The school also managed fundsindependently and performed accounting records that produce financial reports. The purpose of thisstudy was to determine the application of cash-based accounting recording methods in a non-profitentity namely the SKN school and used the method to be accrual-based according to PSAK No. 45.This research used qualitative with a case study approach at SKN school. The conclusion of this studyis there are still barriers about the preparation of financial statements on a cash-based accounting atthe "SKN" school which not in accordance with PSAK No. 45 and schools can change the recordingmethod to an accrual basis by making changes to the recognition of income and expenses.   Keywords: non-profit organization, financial statements, accounting basis  ABSTRAKMenurut UU No.20 Tahun 2003, sekolah merupakan entitas nirlaba. Sekolah juga mengeloladana secara mandiri dan melakukan pencatatan akuntansi yang menghasilkan laporan keuangan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan metode pencatatan akuntansi berbasis kasdi suatu entitas nirlaba yaitu sekolah SKN dan menyesuaikan metode pencatatan tersebut menjadiberbasis akrual sesuai PSAK No. 45. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studikasus pada sekolah SKN. Kesimpulan dari penelitian ini adalah masih terdapat kendala terkaitpenyusunan laporan keuangan berbasis kas pada sekolah SKN yang tidak sesuai dengan PSAK No.45 dan sekolah dapat mengubah metode pencatatan menjadi basis akrual dengan membuat perubahanpada pengakuan jasa pelayanan dan beban.   Kata kunci: entitas nirlaba, laporan keuangan, basis akuntansi
PENGUKURAN KINERJA REKSA DANA DENGAN MENGGUNAKAN BESARAN ALPHA ( α ) HASIL PERHITUNGAN ‘INDEKS JENSEN’ DI PASAR MODAL INDONESIA Warsini, Sabar; Suhartati, Titi
Ekonomi & Bisnis Vol 10, No 1 (2011): Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/eb.v10i1.466

Abstract

Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan edukasi serta pemahaman kepada masyarakat investor mengenai konsep dan teknik analisis pengukuran kinerja Reksa Dana, sehingga dapat digunakan sebagai acuan dalam menentukan strategi investasi khususnya investasi pada Reksa Dana. Dengan melakukan pengukuran kinerja Reksa Dana investor dapat memilih mana Reksa Dana yang layak untuk dijadikan sarana penempatan dananya. Model yang digunakan untuk pengukuran kinerja Reksa Dana dalam penelitian ini adalah model Jensen. Menurut Jensen kinerja Reksa Dana dapat dilihat dari besarnya alpha setiap Reksa Dana. Alpha merupakan selisih antara tingkat keuntungan yang diharapkan investor (Expected Return) dengan tingkat keuntungan minimum (Minimum Return) . Apabila suatu Reksa Dana mempunyai alpha yang positif berarti mempunyai kinerja yang baik, sebaliknya Reksa Dana dengan alpha negative mengindikasikan kinerja yang tidak baik. Expected Return diukur dengan rata-rata dari return riil dan Minimum Return diukur dengan model CAPM yang menggunakan dasar rata-rata return pasar, beta Reksa Dana dan Risk Free Rate. Pengukuran kinerja terhadap 50 Reksa Dana Saham yang menjadi sampel menggunakan pengamatan data NAB selama 17 minggu dan diperoleh hasil 40 Reksa Dana (80%) mempunyai alpha positif, sedangkan 10 Reksa Dana ( 20%) lainnya mempunyai alpha negative. Dari analisis deskriptif diperoleh hasil NAB tertinggi sebesar Rp.11.182,30 per UP dan NAB terendah berada pada angka Rp. 897,30 per UP. Untuk angka Expected Return mingguan tertinggi sebesar 0,0938 dan terendah -0,0299 dengan rata-rata expected retrun mingguan dari 50 Reksa Dana tersebut sebesar 0,0300. Risiko setiap Reksa Dana diukur dengan menggunakan betanya, dan diperoleh hasil Reksa Dana dengan risiko tertinggi berada pada β sebesar -5,810231 yang berarti apabila return pasar pada minggu ini sebesar 1% maka Reksa Dana tersebut akan rugi -5,810231%, dan beta terendah -0,000290 yang berarti apabila return pasar minggu ini 1% maka Reksa Dana ini akan merugi -0,00029 %. Kata kunci : return riil, return ekspektasi, beta Reksa Dana, return pasar, risk free
PENGARUH PENGUNGKAPAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN PRAKTIK TATA KELOLA PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN Suhartati, Titi; Warsini, Sabar; Sixpria, Nedsal
Ekonomi & Bisnis Vol 10, No 2 (2011): Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/eb.v10i2.456

Abstract

Abstrak Penelitian ini menguji pengaruh pengungkapan informasi Corporate Social Responsibility (CSR) dan praktik Good Corporate Governance (GCG) terhadap nilai perusahaan (Firm Value). Penelitian menggunakan data sekunder yang diperoleh dari database OSIRIS dan Bursa Efek Indonesia untuk perusahaan manufaktur periode 2007-2008. Metode pemilihan sampel menggunakan purposive sampling dan diperoleh 31 sampel perusahaan manufaktur. Hasil pengujian hipotesis membuktikan bahwa variabel praktik GCG dan variabel kontrol telah mampu menjelaskan variabel nilai perusahaan sebesar 62,68%. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa pengungkapan CSR tidak signifikan berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Sedangkan variabel GCG yaitu jumlah independent board (positif) dan board size (negatif), variabel kontrol size dan sales growth signifikan berpengaruh terhadap nilai perusahaan (firm value). Kata kunci: tanggung jawab, tata kelola, nilai perusahaan Abstract This study examined the effect of disclosure of Corporate Social Responsibility (CSR) and the practice of Good Corporate Governance (GCG) with firm value (Firm Value). This study uses secondary data obtained from the OSIRIS database and the Indonesia Stock Exchange for the period 2007-2008 of manufacturing companies. The sample selection methods using purposive sampling and sample obtained 31 manufacturing companies. The test results prove the hypothesis that the variables of good corporate governance and control variables have been able to explain the value of the company amounted to 62.68% variable. The results of hypothesis testing indicate that the disclosure of CSR does not significantly affect the value of the company. While the number of independent variables GCG board (positive) and board size (negative), the size of the control variables and sales growth significantly affects the value of the company (firm value). Keywords: corporate social responsibility, corporate governance, board, firm value
STUDI ATAS KEBUTUHAN SOFT SKILLS PADA INDUSTRI DALAM UPAYA PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN SOFT SKILLS PADA PENDIDIKAN VOKASI SUHARTATI, TITI
Ekonomi & Bisnis Vol 16, No 2 (2017): JURNAL EKONOMI DAN BISNIS, VOL 16 NO 2 DESEMBER 2017
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/eb.v16i2.993

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi aspek-aspek soft skills yang dibutuhkan oleh pengguna lulusan program studi akuntansi dalam upaya menyusun model pembelajaran soft skills yang terintegrasi dengan mata kuliah akuntansi pada pendidikan vokasi.  Sampai saat ini belum ada model yang memberikan panduan bagaimana integrasi pengembangan soft skills ke dalam pembelajaran mata kuliah akuntansi.  Selain itu, komponen soft skills yang dibutuhkan pengguna lulusan (user) bidang akuntansi secara spesifik belum ada.  Hal tersebut menjadi kendala dalam penyampaian penilaian kepada mahasiswa yang dalam pelaksanaannya para dosen wajib menyampaikan penilaian atas soft skills dan hard skills secara parsial dalam laporan penilaian mahasiswa.  Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan penelitian kualitatif agar dapat menggali informasi secara lengkap dan mendalam dengan menggunakan responden perusahaan (user) di wilayah Depok dan Jakarta. Selain itu, melakukan observasi pada institusi pendidikan vokasi (Politeknik Negeri Jakarta) terkait dengan implementasi pembelajaran soft skills.  Teknik pengumpulan data menggunakan metode survey melalui kuesioner dan wawancara.  Hasilnya memperlihatkan bahwa aspek soft skills sangat penting dalam proses rekrutmen dan pelaksanaan pekerjaan di industri.  Dinyatakan bahwa prioritas soft skils yang harus dimiliki calon karyawan/karyawan adalah beretika, kreatif, kerja sama dan jujur dalam melaksanakan pekerjaan.  Beberapa aspek soft skills yang masih kurang dimiliki oleh alumni jurusan akuntansi pendidikan vokasi adalah pemahaman antar disiplin ilmu, kepemimpinan dan komunikasi dalam bahasa asing.  Model pembelajaran yang sesuai untuk meningkatkan kemampuan soft skills adalah model pembelajaran kooperatif dan berbasis masalah (cooperative and problem-based learning model).
EVALUASI IMPLEMENTASI STANDAR AKUNTANSI ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (ETAP) DAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN AUDITAN PADA USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH (UMKM) Sixpria, Nedsal; Suhartati, Titi; Warsini, Sabar
Ekonomi & Bisnis Vol 12, No 1 (2013): Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/eb.v12i1.653

Abstract

Abstrak Penelitian ini dilakukan secara bertahap selama dua tahun.Penelitian dilakukan dengan pendekatan pokok penelitian kualitatif dengan menggunakan objek penelitian UMKM di wilayah Depok dan sekitarnya.Penelitian menggunakan data primer dengan metode survey menggunakan kuesioner dan wawancara dengan responden. Pada tahun pertama, difokuskan pada penyusunan panduan proses akuntansi berdasarkan SAK ETAP untuk UMKM, melalui tahapan: mengidentifikasi perusahaan UKM yang akan menjadi objek penelitian melalui instansi terkait, menyusun dan melakukan pengujian instrumen penelitian, mengumpulkan data melalui wawancara dengan responden, verifikasi dan mengolah data penelitian, menganalisis data dan menyimpulkan, menyusun Laporan Penelitian. Direncanakan penelitian pada tahun pertama menghasilkan luaran berupa Panduan Proses akuntansi berdasarkan SAK ETAP untuk UMKM. Pada tahun ke-dua, difokuskan pada membuat Panduan Penyusunan Laporan Keuangan yang layak audit untuk UMKM, melalui tahapan: Sosialisasi dan Implementasi Panduan Proses akuntansi berdasarkan SAK ETAP untuk UMKM, Evaluasi Panduan Proses akuntansi berdasarkan SAK ETAP untuk UMKM melalui umpan balik (feed back) dari responden, Menganalisis dan Menyempurnakan Panduan Proses akuntansi berdasarkan SAK ETAP untuk UMKM, dan Menyusun Laporan penelitian. Direncanakan penelitian pada tahun ke-dua menghasilkan luaran berupa Panduan Penyusunan Laporan Keuangan yang layak audit. Kata Kunci: proses akuntansi, laporan keuangan, UMKM Abstract The study was conducted with a qualitative research approach using the principal object of study of SMEs in Depok and surrounding areas. Research using primary data with survey method using questionnaires and interviews with the respondents. In the first year , is focused on the development of guidelines by SAK ETAP accounting process for SMEs, through the stages : identifying SMEs that will be the object of research through relevant agencies, develop and test research instruments, collecting data through interviews with respondents, verification and processing research data, analyzed the data and concluded, prepare research reports. This research is planned in two years, the first year produce outputs in the form of user processes by SAK ETAP (accounting for SMEs). In the second year, is focused on making free preparation of financial statements for audit viable SMEs, through the stages of : dissemination and implementation guide by SAK ETAP process accounting for SMEs, accounting process evaluation guide by SAK ETAP for SMEs through feedback of respondents, analyze and improve process guide by SAK ETAP accounting for SMEs, and develop reports. Also in second year is planned outputs produces a guide worthy for audited financial statements. Keywords: accountingprocess, financial statements, SMEs
PELATIHAN PENGOLAHAN HASIL BUDIDAYA DAN PEMASARAN LELE SANGKURIANG UNTUK PENINGKATAN EKONOMI MASYARAKAT Suhartati, Titi
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1, No 2 (2018): Mitra Akademia
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (UP2M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v1i2.1356

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan terkait pengolahan dan pemasaran hasil budidaya ikan lele.  Masyarakat komunitas peternak lele selama ini belum memahami mengenai pengolahan dan pemasaran produk olahan berbahan dasar ikan lele.  Kurangnya pengetahuan dan pemahaman terkait hal tersebut menyebabkan penjualan produk lele terbatas hanya penjualan bahan mentah berupa ikan lele, padahal peluang untuk menjual olahan ikan lele sangat tinggi dan dapat meningkatkan pendapatan dari para peternak ikan lele.  Kegiatan ini memilih objek pada komunitas ikan lele di desa Cijayanti-Bogor dengan peserta para calon peternak ikan lele di lingkungan wilayah tersebut.  Pelaksanaan kegiatan diawali dengan melakukan survey dan pendekatan dengan komunitas peternak ikan lele.  Kemudian pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan memberikan pembekalan untuk pembuatan olahan produk ikan lele dan cara melakukan pemasaran.  Kegiatan diikuti oleh 30 orang peternak dan calon peternak lele.  Hasil kegiatan diharapkan para peserta memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai olahan dan pemasaran ikan lele sehingga dapat melakukannya untuk meningkatkan ekonomi keluarga dan masyarakat.
PENYUSUNAN PEMBUKUAN DAN LAPORAN KEUANGAN UNTUK USAHA MIKRO DAN KECIL DI WILAYAH KAMPUNG PULO GEULIS BOGOR Suhartati, Titi
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3, No 1 (2020): MITRA AKADEMIA
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (UP2M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v3i1.2823

Abstract

Micro and small businesses are growing rapidly in the community but have weaknesses in the process of recording, accounting and compiling financial reports in accordance with applicable standards. The purpose of this activity is to provide training and mentoring on bookkeeping and compilation of simple financial reports to the micro and small business in the Kampung Pulo Geulis area, Babakan Pasar, Bogor as the activity partner. Community service activities seek to improve the ability of micro and small business managers and expected to improve the economic quality of the community in the area which has processed of developing into a tourism area in Central Bogor. The method of implementing activities are training and assisting of the activity of the participants which can provide optimal results to improve the community's economy, especially for those who need additional funds for their business. The selected samples are 25 micro and small businesses as the participants. The training was in the form of lectures and practicums accompanied by consulting and assisting in preparing a simple of financial report. The results of this activity will be in the form of simple bookkeeping guidelines and preparation of financial statements for micro and small businesses that can be understood by the participants.
PENGETAHUAN, PERSEPSI DAN PERILAKU MAHASISWA PROGRAM STUDI AKUNTANSI ATAS IMPLEMENTASI REVOLUSI INDUSTRI 4.0 Suhartati, Titi; Fatimah, Hayati
Ekonomi & Bisnis Vol 19 No 2 (2020): JURNAL EKONOMI BISNIS VOL 19 NO 2 DESEMBER 2020
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/eb.v19i2.3606

Abstract

Many literatures stated that the implementation of Industrial Revolution (IR) 4.0 have a significant impact on the development of accounting and challenging for the accountant’s task in the future. This study aims to explore of knowledge, perceptions and behavior of accounting students on the implementation of IR 4.0. The students as a prospective accountants should have competencies on the implementation of IR 4.0. This study uses a qualitative descriptive approach with data collection method by using questionnaires which are categorized into knowledge, perception and behavior statements. We have distributed 105 questionnaires to the students who are currently pursuing the last semester of Diploma (D3) and Bachelor (D4) of accounting program of Politeknik Negeri Jakarta. There are 87 accounting students had participated in the study. Our findings show that 93% of respondents have knowledge of the latest developments regarding IR 4.0 with their implications for the development of accounting science. It is proven statistically and significantly that accounting students (D3 and D4) have different perceptions regarding IR 4.0 while it is not proven of behavior. The result have a consistent number of mean (by SPSS) for variables perception and behavior. Show that students have adequate perception and behavior related to the development of IR 4.0.
ANALISIS PENERAPAN BASIS KAS MENUJU AKRUAL PADA LAPORAN KEUANGAN ENTITAS NIRLABA (STUDI KASUS: SEKOLAH SKN) Khairuddin Pohan; Titi Suhartati; Elisabeth Yansye Metekohy
Account : Jurnal Akuntansi, Keuangan dan Perbankan Vol. 6 No. 2 (2019): EDISI DESEMBER 2019
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/acc.v6i2.2471

Abstract

ANALISIS PENERAPAN BASIS KAS MENUJU AKRUAL PADA LAPORAN KEUANGANENTITAS NIRLABA (STUDI KASUS: SEKOLAH SKN) Khairuddin Pohan khairuddinpohan@gmail.comTiti Suhartati b_titis@yahoo.comElisabeth Yansye Metekohy lisayansye@yahoo.co.id Program Studi Akuntansi Keuangan Terapan Politeknik Negeri Jakarta   ABSTRACT School are non-profit entities according to UU No.20 of 2003. The school also managed fundsindependently and performed accounting records that produce financial reports. The purpose of thisstudy was to determine the application of cash-based accounting recording methods in a non-profitentity namely the SKN school and used the method to be accrual-based according to PSAK No. 45.This research used qualitative with a case study approach at SKN school. The conclusion of this studyis there are still barriers about the preparation of financial statements on a cash-based accounting atthe "SKN" school which not in accordance with PSAK No. 45 and schools can change the recordingmethod to an accrual basis by making changes to the recognition of income and expenses.   Keywords: non-profit organization, financial statements, accounting basis  ABSTRAKMenurut UU No.20 Tahun 2003, sekolah merupakan entitas nirlaba. Sekolah juga mengeloladana secara mandiri dan melakukan pencatatan akuntansi yang menghasilkan laporan keuangan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan metode pencatatan akuntansi berbasis kasdi suatu entitas nirlaba yaitu sekolah SKN dan menyesuaikan metode pencatatan tersebut menjadiberbasis akrual sesuai PSAK No. 45. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studikasus pada sekolah SKN. Kesimpulan dari penelitian ini adalah masih terdapat kendala terkaitpenyusunan laporan keuangan berbasis kas pada sekolah SKN yang tidak sesuai dengan PSAK No.45 dan sekolah dapat mengubah metode pencatatan menjadi basis akrual dengan membuat perubahanpada pengakuan jasa pelayanan dan beban.   Kata kunci: entitas nirlaba, laporan keuangan, basis akuntansi