Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

ANALISIS PERENCANAAN PAJAK SEBAGAI UPAYA MEMINIMALKAN BEBAN PAJAK DAN MENINGKATKAN KINERJA PERUSAHAAN PADA PT XYZ Ahmad, Fia Prayola; Fatimah, Hayati; Hasyim, Nur
Jurnal Akuntansi Keuangan dan Perbankan Vol 6, No 2 (2019): Account Volume 6 Nomor 2 Edisi Desember 2019
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.426 KB) | DOI: 10.32722/acc.v6i2.2485

Abstract

ANALISIS PERENCANAAN PAJAK SEBAGAI UPAYA MEMINIMALKAN BEBAN PAJAK DAN MENINGKATKAN KINERJA PERUSAHAAN PADA PT XYZ Fia Prayola Ahmadfiaprayola@gmail.com Hayati Fatimahamiramdany@gmail.comNur Hasyimhajinurhasim@gmail.com Program Studi Akuntansi Keuangan Terapan Politeknik Negeri Jakarta ABSTRACT The aim of this researchwas for describing the compliance of tax responsibility, analyzing the tax planning, and analyzing the company performances at PT XYZ if the tax planning was applied. This research was a qualitative research which used PT XYZ?s Income Tax in 2018 as the object. Data that used in this research were primary data in the form of interview and also secondary data such as PT XYZ?s financial report and fiscal reconciliation report in 2018. The results of this study showed that PT XYZ had fulfilled its tax obligations, such as registering the NPWP and doing the Income Tax Due responsibility such as calculating Income Tax Due of USD 178,018 and Underpaying Income Tax of USD 1,606, paying Income Tax of Rp 22,567,512, and reporting the Income Tax using SPT 1771 - $. The results were also obtained consisting of a tax reduction of USD 30.720 and appearing an Overpaying Income Tax of USD 29.114 as a result of tax planning such as making a nominative list, paying insurance premiums, turning in-kind assistance into benefits, paying pensions to Pension Funds that have been approved by the Minister of Finance, requesting evidence of official travel payments, conduct research and development activities in Indonesia, and carry out CSR activities in accordance with Law No. 36 of 2008. With this tax planning, there was an increase in current ratio of 0.38%, an increase in cash ratio of 0.006%, and a decrease in the debt ratio of 0, 32%. Keywords: Income Tax, Tax Planning, Company Performances ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pemenuhan kewajiban perpajakan, menganalisis perencanaan pajak, dan menganalisis kinerja perusahaan PT XYZ setelah penerapan perencanaan pajak. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan objek penelitian berupa Pajak Penghasilan (PPh) Badan PT XYZ tahun 2018.Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer berupa hasil wawancara serta data sekunder berupa laporan keuangan dan laporan rekonsiliasi fiskal PT XYZ tahun 2018. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa PT XYZ telah melaksanakan pemenuhan kewajiban perpajakannya yaitu melakukan pendaftaran NPWP dan melakukan kewajiban PPh Terutang seperti menghitung PPh Terutang sebesar USD 178.018 dan PPh Kurang Bayar sebesar USD 1.606, membayar PPh Terutang sebesar Rp 22.567.512, dan melaporkan PPh Badan menggunakan SPT 1771-$. Diperoleh juga hasil berupa penurunan beban pajak sebesar USD 30.720 dan kemunculan PPh Lebih Bayar sebesar USD 29.114 sebagai akibat dari perencanaan pajak seperti membuat daftar nominatif, membayar premi asuransi, mengalihkan pemberian natura menjadi tunjangan, membayar pensiun kepada Dana Pensiun yang telah disahkan Menteri Keuangan, meminta bukti-bukti perjalanan dinas, melakukan penelitian dan pengembangan di Indonesia, dan melakukan kegiatan CSR sesuai UU No. 36 Tahun 2008. Adanya perencanaan pajak tersebut mengakibatkan timbulnya peningkatan rasio lancar sebesar 0,38%, peningkatan rasio kas sebesar 0,006%, dan penurunan rasio hutang sebesar 0,32%. Kata kunci: Pajak Penghasilan, Perencanaan Pajak, Kinerja Perusahaan.
KEWAJIBAN PAJAK PENGHASILAN UMKM WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI (STUDI KASUS PADA TOKO CSG) Mozart, Mohammad; Fatimah, Hayati; Purwaji, Agus
Jurnal Akuntansi Keuangan dan Perbankan Vol 5, No 1 (2018): Account Vol 5 No 1 Juni 2018
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.214 KB) | DOI: 10.32722/acc.v5i1.1796

Abstract

ABSTRACT The main source of income for a major State is comes from tax revenues. The imposition of income tax, especiallyin the MSME?s sector (Micro, Small Medium Enterprises) has a huge potential revenue, but the awareness ofTaxpayers to comply with it?s obligations is still low. Therefore, the government attempts to issue tax rules inorder to facilitate the perpetrators of MSME?s with the method of recording to pay the Final Income Tax of 1%of the business turnover per month. Along with the rises development of UMKM business with a turnover aboveRp 4.800.000.000 are required to do bookkeeping in accordance with applicable provisions although very simple.But not all business owners are able to do bookkeeping because of the limitations of resources by the owner. Thepurpose of this research is to assist the MSME?s required by the rules to conduct bookkeeping in applyingobligations as Taxpayer in accordance with the provisions of the Tax Law. This type of qualitative research is acase study. The method of data collection obtained through literature study, interview, observation, anddocumentation. Data analysis techniques use data reduction, data presentation, and verification. The result ofthis research shows that the obligation of taxation required on CSG trade store 2017 is not fully done consideringthe incapability of the resources by the owner to do bookkeeping and pay the installment of Income Tax Article25.  Keywords: Income Tax (PPh), MSME?s, Recording, Bookkeeping ABSTRAK Sumber utama penerimaan suatu Negara terbesar berasal dari penerimaan pajak. Penerimaan Pajak Penghasilan(PPh) khususnya pada sektor UMKM memiliki potensi penerimaan yang sangat besar, namun kesadaran WajibPajak (WP) untuk mematuhi kewajibannya masih tergolong rendah. Oleh karena itu, pemerintah berupayamenerbitkan aturan pajak dengan tujuan untuk memudahkan para pelaku UMKM dengan metode pencatatanuntuk membayar PPh Final 1% dari omset usaha perbulan. Seiring perkembangan bisnis yang semakin cepatUMKM dengan omset diatas Rp. 4.800.000.000,- dituntut untuk melakukan pembukuan sesuai ketentuan yangberlaku walaupun dengan sangat sederhana. Tujuan dari penelitian ini adalah membantu UMKM dalam memenuhikewajiban sebagai WP sesuai Ketentuan Undang-Undang Perpajakan. Jenis penelitian kualitatif yang digunakanadalah studi kasus. Teknik Pengumpulan Data yang digunakan berupa studi kepustakaan, wawancara, observasidan dokumentasi. Teknik Analisis yang digunakan berupa teknik analisis reduksi data, penyajian data danverifikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kewajiban perpajakan yang diwajibkan pada UMKM Toko CSGtahun 2017 yaitu melakukan pembukuan dan membayar angsuran PPh Pasal 25, hal tersebut belum sepenuhnyadilakukan mengingat terbatasnya sumber daya yang dimiliki. Kata Kunci: Pajak Penghasilan (PPh), UMKM, Pencatatan, Pembukuan
KAJIAN PENGENDALIAN INTERNAL DALAM DISIPLIN ANGGARAN PERGURUAN TINGGI NEGERI Fatimah, Hayati
Ekonomi & Bisnis Vol 17, No 1 (2018): JURNAL EKONOMI DAN BISNIS VOL. 17 No.1 JUNI 2018
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/eb.v17i1.1144

Abstract

Pengendalian internal merupakan hal penting dalam mencapai optimalisasi pengelolaan perguruan tinggi negeri. Pengendalian dibutuhkan dalam pengganggaran untuk menjaga agar anggaran berkualitas, dengan menghasilkan kinerja yang tinggi. Namun anggaran cenderung tidak disiplin dimungkinkan terjadinya budget slack dengan melanggar prinsip anggaran yang ekonomis, efisien, dan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengendalian internal yang sebaiknya diterapkan dalam mewujudkan disiplin anggaran di perguruan tinggi negeri. Metode penelitian ini adalah metode kualitatif melalui studi literature dengan mengkaji beberapa literatur berupa peraturan, teori, standar, dan hasil penelitian terkait. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa disiplin anggaran di perguruan tinggi negeri dapat dicapai dengan menerapkan pengendalian internal berdasarkan lima elemen SPIP yang terdiri dari lingkungan pengendalian, penilaian risiko, aktivitas pengendalian, komunikasi dan informasi, serta pemantauan. Pada setiap elemen tersebut dilengkapi dengan indikator yang jelas sehingga dapat menjadi acuan untuk mewujudkan disiplin anggaran di perguruan tinggi negeri.
KAJIAN ASPEK PERPAJAKAN WP ORANG PRIBADI PNS DALAM PEMENUHAN KEWAJIBAN SELF ASSESSMENT (STUDI KASUS: POLITEKNIK NEGERI JAKARTA) Fatimah, Hayati; Nugroho, Herbirowo; Purwaji, Agus
Ekonomi & Bisnis Vol 11, No 2 (2012): Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/eb.v11i2.642

Abstract

Abstrak Sistem pemungutan pajak yang berlaku di Indonesia secara umum menerapkan self assessment system yaitu WP secara aktif melaksanakan kewajiban perpajakan PPh Tahunan meliputi kewajiban menghitung, membayar, dan melaporkan pajak. Salah satu WP Orang Pribadi adalah PNS yang memiliki kewajiban yang sama dengan WP Orang Pribadi lainnya, walaupun dalam pembayaran PPh Pasal 21 atas penghasilan PNS ditanggung pemerintah dan dilakukan pemotongan oleh bendaharawan pemerintah sebagai pembayar penghasilan. Dalam pelaporan SPT PPh Tahunan WP Orang Pribadi, PNS harus melaporkan seluruh penghasilannya selain penghasilan dari pekerjaan sebagai PNS seperti dari usaha atau pekerjaan bebas, dari dalam negeri lainnya, dan juga luar negeri. Abstract Tax collecting system used in Indonesia generally implement self assessment system that is WP that actively performing annual income tax that consist of obligation of tax calculation, tax payment and tax reporting. One of individual WP is Civil Servant (PNS) that has an obligation equally as the other individual WP, although in income tax payment’s article no. 21 about civil servant’s income borne by government and done by cut by government’s treasurer as the income payer. In the individual WP annual income tax reporting, civil servants must report all of their income except the income from their occupation as civil servants, for example business or freelance, from other domestic and overseas income.
PERAN PENINGKATAN SISTEM INFORMASI KUALITAS JASA UNTUK MENCIPTAKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF PADA INDUSTRI TRANSPORTASI DARAT (STUDI KASUS : PT. KERETA API INDONESIA) Fauzy, Aminah; Fatimah, Hayati
Ekonomi & Bisnis Vol 10, No 1 (2011): Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/eb.v10i1.473

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan memberikan pemahaman kepada PT KAI dan para stakeholders mengenai: efektivitas pelaksanaan sistem informasi kualitas jasa yang akan memberikan keunggulan kompetitif bagi suatu perusahaan/organisasi, dimensi kualitas jasa yang harus dipertahankan oleh perusahaan dalam menarik pelanggan, dan perbaikan yang berkelanjutan atas pelayanan perusahaan kepada pelanggan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey dengan memberikan kuesioner dan melakukan wawancara manajemen dengan manajemen PT KAI dan dengan beberapa pihak terkait. Analisis data dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif. Hasil pembahasan diperoleh bahwa perumusan strategi dengan implementasi strategi khususnya dalam hal pelayanan kepada konsumen yang dilakukan oleh PT. KA (Persero) masih belum memadai sehingga hasil yang diperoleh masih belum optimal. Padahal antara strategi perusahaan dengan implementasi strategi harus sesuai sehingga tujuan yang tertuang dalam misi perusahaan dapat tercapai. Kata Kunci: Sistem Informasi, Kualitas Jasa, Strategi
PENGETAHUAN, PERSEPSI DAN PERILAKU MAHASISWA PROGRAM STUDI AKUNTANSI ATAS IMPLEMENTASI REVOLUSI INDUSTRI 4.0 Suhartati, Titi; Fatimah, Hayati
Ekonomi & Bisnis Vol 19 No 2 (2020): JURNAL EKONOMI BISNIS VOL 19 NO 2 DESEMBER 2020
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/eb.v19i2.3606

Abstract

Many literatures stated that the implementation of Industrial Revolution (IR) 4.0 have a significant impact on the development of accounting and challenging for the accountant’s task in the future. This study aims to explore of knowledge, perceptions and behavior of accounting students on the implementation of IR 4.0. The students as a prospective accountants should have competencies on the implementation of IR 4.0. This study uses a qualitative descriptive approach with data collection method by using questionnaires which are categorized into knowledge, perception and behavior statements. We have distributed 105 questionnaires to the students who are currently pursuing the last semester of Diploma (D3) and Bachelor (D4) of accounting program of Politeknik Negeri Jakarta. There are 87 accounting students had participated in the study. Our findings show that 93% of respondents have knowledge of the latest developments regarding IR 4.0 with their implications for the development of accounting science. It is proven statistically and significantly that accounting students (D3 and D4) have different perceptions regarding IR 4.0 while it is not proven of behavior. The result have a consistent number of mean (by SPSS) for variables perception and behavior. Show that students have adequate perception and behavior related to the development of IR 4.0.
ANALISIS PERENCANAAN PAJAK SEBAGAI UPAYA MEMINIMALKAN BEBAN PAJAK DAN MENINGKATKAN KINERJA PERUSAHAAN PADA PT XYZ Fia Prayola Ahmad; Hayati Fatimah; Nur Hasyim
Account : Jurnal Akuntansi, Keuangan dan Perbankan Vol. 6 No. 2 (2019): EDISI DESEMBER 2019
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/acc.v6i2.2485

Abstract

ANALISIS PERENCANAAN PAJAK SEBAGAI UPAYA MEMINIMALKAN BEBAN PAJAK DAN MENINGKATKAN KINERJA PERUSAHAAN PADA PT XYZ Fia Prayola Ahmadfiaprayola@gmail.com Hayati Fatimahamiramdany@gmail.comNur Hasyimhajinurhasim@gmail.com Program Studi Akuntansi Keuangan Terapan Politeknik Negeri Jakarta ABSTRACT The aim of this researchwas for describing the compliance of tax responsibility, analyzing the tax planning, and analyzing the company performances at PT XYZ if the tax planning was applied. This research was a qualitative research which used PT XYZ’s Income Tax in 2018 as the object. Data that used in this research were primary data in the form of interview and also secondary data such as PT XYZ’s financial report and fiscal reconciliation report in 2018. The results of this study showed that PT XYZ had fulfilled its tax obligations, such as registering the NPWP and doing the Income Tax Due responsibility such as calculating Income Tax Due of USD 178,018 and Underpaying Income Tax of USD 1,606, paying Income Tax of Rp 22,567,512, and reporting the Income Tax using SPT 1771 - $. The results were also obtained consisting of a tax reduction of USD 30.720 and appearing an Overpaying Income Tax of USD 29.114 as a result of tax planning such as making a nominative list, paying insurance premiums, turning in-kind assistance into benefits, paying pensions to Pension Funds that have been approved by the Minister of Finance, requesting evidence of official travel payments, conduct research and development activities in Indonesia, and carry out CSR activities in accordance with Law No. 36 of 2008. With this tax planning, there was an increase in current ratio of 0.38%, an increase in cash ratio of 0.006%, and a decrease in the debt ratio of 0, 32%. Keywords: Income Tax, Tax Planning, Company Performances ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pemenuhan kewajiban perpajakan, menganalisis perencanaan pajak, dan menganalisis kinerja perusahaan PT XYZ setelah penerapan perencanaan pajak. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan objek penelitian berupa Pajak Penghasilan (PPh) Badan PT XYZ tahun 2018.Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer berupa hasil wawancara serta data sekunder berupa laporan keuangan dan laporan rekonsiliasi fiskal PT XYZ tahun 2018. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa PT XYZ telah melaksanakan pemenuhan kewajiban perpajakannya yaitu melakukan pendaftaran NPWP dan melakukan kewajiban PPh Terutang seperti menghitung PPh Terutang sebesar USD 178.018 dan PPh Kurang Bayar sebesar USD 1.606, membayar PPh Terutang sebesar Rp 22.567.512, dan melaporkan PPh Badan menggunakan SPT 1771-$. Diperoleh juga hasil berupa penurunan beban pajak sebesar USD 30.720 dan kemunculan PPh Lebih Bayar sebesar USD 29.114 sebagai akibat dari perencanaan pajak seperti membuat daftar nominatif, membayar premi asuransi, mengalihkan pemberian natura menjadi tunjangan, membayar pensiun kepada Dana Pensiun yang telah disahkan Menteri Keuangan, meminta bukti-bukti perjalanan dinas, melakukan penelitian dan pengembangan di Indonesia, dan melakukan kegiatan CSR sesuai UU No. 36 Tahun 2008. Adanya perencanaan pajak tersebut mengakibatkan timbulnya peningkatan rasio lancar sebesar 0,38%, peningkatan rasio kas sebesar 0,006%, dan penurunan rasio hutang sebesar 0,32%. Kata kunci: Pajak Penghasilan, Perencanaan Pajak, Kinerja Perusahaan.
PERAN PENINGKATAN SISTEM INFORMASI KUALITAS JASA UNTUK MENCIPTAKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF PADA INDUSTRI TRANSPORTASI DARAT (STUDI KASUS : PT. KERETA API INDONESIA) Aminah Fauzy; Hayati Fatimah
Ekonomi & Bisnis Vol 10 No 1 (2011): Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/eb.v10i1.473

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan memberikan pemahaman kepada PT KAI dan para stakeholders mengenai: efektivitas pelaksanaan sistem informasi kualitas jasa yang akan memberikan keunggulan kompetitif bagi suatu perusahaan/organisasi, dimensi kualitas jasa yang harus dipertahankan oleh perusahaan dalam menarik pelanggan, dan perbaikan yang berkelanjutan atas pelayanan perusahaan kepada pelanggan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey dengan memberikan kuesioner dan melakukan wawancara manajemen dengan manajemen PT KAI dan dengan beberapa pihak terkait. Analisis data dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif. Hasil pembahasan diperoleh bahwa perumusan strategi dengan implementasi strategi khususnya dalam hal pelayanan kepada konsumen yang dilakukan oleh PT. KA (Persero) masih belum memadai sehingga hasil yang diperoleh masih belum optimal. Padahal antara strategi perusahaan dengan implementasi strategi harus sesuai sehingga tujuan yang tertuang dalam misi perusahaan dapat tercapai. Kata Kunci: Sistem Informasi, Kualitas Jasa, Strategi
KAJIAN ASPEK PERPAJAKAN WP ORANG PRIBADI PNS DALAM PEMENUHAN KEWAJIBAN SELF ASSESSMENT (STUDI KASUS: POLITEKNIK NEGERI JAKARTA) Hayati Fatimah; Herbirowo Nugroho; Agus Purwaji
Ekonomi & Bisnis Vol 11 No 2 (2012): Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/eb.v11i2.642

Abstract

Abstrak Sistem pemungutan pajak yang berlaku di Indonesia secara umum menerapkan self assessment system yaitu WP secara aktif melaksanakan kewajiban perpajakan PPh Tahunan meliputi kewajiban menghitung, membayar, dan melaporkan pajak. Salah satu WP Orang Pribadi adalah PNS yang memiliki kewajiban yang sama dengan WP Orang Pribadi lainnya, walaupun dalam pembayaran PPh Pasal 21 atas penghasilan PNS ditanggung pemerintah dan dilakukan pemotongan oleh bendaharawan pemerintah sebagai pembayar penghasilan. Dalam pelaporan SPT PPh Tahunan WP Orang Pribadi, PNS harus melaporkan seluruh penghasilannya selain penghasilan dari pekerjaan sebagai PNS seperti dari usaha atau pekerjaan bebas, dari dalam negeri lainnya, dan juga luar negeri. Abstract Tax collecting system used in Indonesia generally implement self assessment system that is WP that actively performing annual income tax that consist of obligation of tax calculation, tax payment and tax reporting. One of individual WP is Civil Servant (PNS) that has an obligation equally as the other individual WP, although in income tax payment’s article no. 21 about civil servant’s income borne by government and done by cut by government’s treasurer as the income payer. In the individual WP annual income tax reporting, civil servants must report all of their income except the income from their occupation as civil servants, for example business or freelance, from other domestic and overseas income.
KAJIAN PENGENDALIAN INTERNAL DALAM DISIPLIN ANGGARAN PERGURUAN TINGGI NEGERI Hayati Fatimah
Ekonomi & Bisnis Vol 17 No 1 (2018): JURNAL EKONOMI BISNIS VOL. 17 NO.1 JUNI 2018
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/eb.v17i1.1144

Abstract

Pengendalian internal merupakan hal penting dalam mencapai optimalisasi pengelolaan perguruan tinggi negeri. Pengendalian dibutuhkan dalam pengganggaran untuk menjaga agar anggaran berkualitas, dengan menghasilkan kinerja yang tinggi. Namun anggaran cenderung tidak disiplin dimungkinkan terjadinya budget slack dengan melanggar prinsip anggaran yang ekonomis, efisien, dan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengendalian internal yang sebaiknya diterapkan dalam mewujudkan disiplin anggaran di perguruan tinggi negeri. Metode penelitian ini adalah metode kualitatif melalui studi literature dengan mengkaji beberapa literatur berupa peraturan, teori, standar, dan hasil penelitian terkait. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa disiplin anggaran di perguruan tinggi negeri dapat dicapai dengan menerapkan pengendalian internal berdasarkan lima elemen SPIP yang terdiri dari lingkungan pengendalian, penilaian risiko, aktivitas pengendalian, komunikasi dan informasi, serta pemantauan. Pada setiap elemen tersebut dilengkapi dengan indikator yang jelas sehingga dapat menjadi acuan untuk mewujudkan disiplin anggaran di perguruan tinggi negeri.