Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis makna dan representasi pesan dalam foto jurnalistik yang menampilkan calon bupati pada Pilkada Kabupaten Kolaka 2024. Dengan pendekatan kualitatif deskriptif, peneliti menggunakan teori semiotika Roland Barthes untuk mengungkap makna denotatif, konotatif, serta mitos yang terkandung dalam foto-foto jurnalistik yang dimuat di media massa cetak dan online. Data diperoleh melalui observasi terhadap foto-foto kandidat yang dipublikasikan, serta wawancara dengan fotografer dari media yang terlibat dalam peliputan Pilkada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa foto jurnalistik tidak hanya berfungsi sebagai dokumentasi visual, tetapi juga sebagai media konstruksi citra politik yang sarat makna simbolik. Melalui elemen visual seperti pose, objek, dan pencahayaan, foto-foto tersebut mampu merepresentasikan nilai, karakter, dan ideologi kandidat. Temuan ini menunjukkan bahwa foto jurnalistik memainkan peran strategis dalam membentuk opini publik selama proses Pilkada, dan penting bagi media untuk menjaga akurasi serta etika visual dalam pemberitaan politik.