Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENGGUNAAN MEDIA ALAT PERAGA DAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PEMBIASAN CAHAYA PADA SISWA KELAS 8 Susianna, Nancy; hutani, Emilia
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 18, No 1 (2013): Jurnal Pengajaran MIPA
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v18i1.262

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1). nilai rata-rata normalisasi gain (N-Gain) penguasaan konsep pembiasan cahaya yang menggunakan media alat peraga, multimedia interaktif, dan media papan tulis, dan (2). ada tidaknya perbedaan rata-rata N-Gain antara kelas yang menggunakan media alat peraga, multimedia interaktif dan media papan tulis. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen yang dilaksanakan di salah satu SMP Swasta di Tangerang kelas 8. Hasil penelitian adalah: (1). nilai rata-rata N-Gain pada kelas yang menggunakan media alat peraga mempunyai kriteria tinggi yaitu sebesar 0,900; pada kelas yang menggunakan multimedia interaktif mempunyai kriteria tinggi yaitu sebesar 0,902; pada kelas yang yang menggunakan media papan tulis mempunyai kriteria tinggi yaitu sebesar 0,767, dan (2). tidak ada perbedaan rata-rata N-Gain antara kelas pembelajaran yang menggunakan media alat peraga, multimedia interaktif dan media papan tulis.Kata kunci : media alat peraga, multimedia interaktif, penguasaan konsep
PENGGUNAAN MEDIA ALAT PERAGA DAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PEMBIASAN CAHAYA PADA SISWA KELAS 8 Susianna, Nancy; Hutani, Emilia
Jurnal Pengajaran MIPA Vol 18, No 1 (2013): JPMIPA: Volume 18, Issue 1, 2013
Publisher : Faculty of Mathematics and Science Education, Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18269/jpmipa.v18i1.36124

Abstract

ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1). nilai rata-rata normalisasi gain (N-Gain) penguasaan konsep pembiasan cahaya yang menggunakan media alat peraga, multimedia interaktif, dan media papan tulis, dan (2). ada tidaknya perbedaan rata-rata N-Gain antara kelas yang menggunakan media alat peraga, multimedia interaktif dan media papan tulis. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen yang dilaksanakan di salah satu SMP Swasta di Tangerang kelas 8. Hasil penelitian adalah: (1). nilai rata-rata N-Gain pada kelas yang menggunakan media alat peraga mempunyai kriteria tinggi yaitu sebesar 0,900; pada kelas yang menggunakan multimedia interaktif mempunyai kriteria tinggi yaitu sebesar 0,902; pada kelas yang yang menggunakan media papan tulis mempunyai kriteria tinggi yaitu sebesar 0,767, dan (2). tidak ada perbedaan rata-rata N-Gain antara kelas pembelajaran yang menggunakan media alat peraga, multimedia interaktif dan media papan tulis.ABSTRACTThe purpose of this study was to determine (1). average normalized gain (N-Gain) control concept that uses light refraction media props, interactive multimedia, and media board, and (2). presence or absence of the average difference between the N-Gain media class that uses props, interactive multimedia and whiteboard media. This study used an experimental method is implemented in one of the private junior high school in the 8th grade Tangerang. The results are as follows eh: (1). the average value of N-Gain on class that uses media props have high criteria that is equal to 0,900; upon the class using an interactive multimedia has a high at 0.902 criteria: in a class that uses media board has high criterion is equal to 0.767, and (2). there was no difference in the average N-Gain between classroom learning using props media, interactive multimedia and whiteboard media.
Metode peer teaching untuk meningkatkan keterampilan bermain biola, keterampilan komunikasi, dan sikap percaya diri Nur Salim, Ratna; Susianna, Nancy
Imaji: Jurnal Seni dan Pendidikan Seni Vol 21, No 2 (2023): IMAJI OCTOBER
Publisher : FBSB UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/imaji.v21i2.58492

Abstract

Keterampilan komunikasi dan sikap percaya diri merupakan dua kompetensi yang sangat bermanfaat bagi siswa/i yang sedang belajar musik dalam sebuah ansambel. Penelitian ini bertujuan untuk mencari dan menganalisis perbedaan keterampilan bermain biola, keterampilan komunikasi dan sikap percaya diri siswa pada kelas musik ansambel biola dengan menggunakan metode peer teaching. Penelitian ini dilakukan selama dua bulan dengan subyek penelitian sebanyak 9 siswa peserta kelas ansambel biola. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen dengan jenis pre-experimental design, dengan bentuk one group pretest-posttest. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu rubrik untuk seluruh variabel yang telah divalidasi. Data pretest dan posttest kemudian diuji menggunakan uji Wilcoxon signed Rank Test. Hasil uji hipotesis keterampilan bermain biola menunjukkan perolehan asymp. sig. (2-tailed) = 0.007; keterampilan komunikasi menunjukkan perolehan asymp. sig. (2-tailed) = 0.007; sikap percaya diri menunjukkan perolehan asymp. sig. (2-tailed) = 0.007. Dari hasil yang didapatkan maka kesimpulan yang dapat diambil yaitu terdapat perbedaan keterampilan bermain biola, keterampilan komunikasi dan sikap percaya diri sebelum dan sesudah mengikuti latihan ansambel dengan menggunakan metode peer teaching.Kata kunci: peer teaching, keterampilan bermain biola, keterampilan komunikasi, sikap percaya diri Peer teaching method to improve violin playing skills, communication skills, and confidenceAbstractCommunication skill and confidence are two important skill for high school students and beneficial for those who are learning to play music in an ansamble. This study aims to look and analyze differences in violin playing skill, communication skill and confidence for students in violin ansamble rehearsal using peer teaching method. This researched was conducted at SMA XYZ for two months with research subjects 9 students from violin ansamble class. The method used in this research is quantitative research with experimental method by using pre-experimental design, with one group pretest-posttest design. The research instruments used were rubric for all variables. The obtained pretest and posttest values were then tested using Wilcoxon Signed Rank Test. The results of hypothesis testing for violin playing skill showed the acquisition of asymp. sig (2-tailed) = 0.007; communication skill with asymp. sig. (2-tailed) = 0.007; confidence with asymp. sig. (2-tailed) = 0.007. Based on the results, it can be concluded that there are differences in the violin playing skill, communication skill and confidence of students before and after they join the violin ansamble rehearsal using peer teaching method.Keywords: peer teaching, violin playing skills, communication skills, confidence
PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING PADA MATEMATIKA KELAS IV SD XYZ KOTA DEPOK Triani, Lia; Susianna, Nancy
Academy of Education Journal Vol. 14 No. 2 (2023): Academy of Education Journal
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47200/aoej.v14i2.1960

Abstract

Numeracy skills, computational thinking, and collaboration need to be possessed by students to be able to adapt to advances in science, technology, and information. This study aims to analyze the differences between numeracy skills, computational thinking, and collaboration in classes that implement project-based learning and classes that apply the lecture method. This study used a weak experimental method with a static-group pretest and posttest design model. The research data was obtained through rubrics and test questions that had been tested for validity and reliability. The results of the analysis and statistical tests showed that the average value of the numeration skills rubric, computational thinking, and collaboration of students in the experimental class was greater than that of the control class. The average score of the rubric of students' numeracy skills, computational thinking and collaboration in the experimental class was 83.77; 87.17; and 90.75. While the average score of the numeration skills rubric, computational thinking and student collaboration respectively in the control class, namely 64.71; 61.76; and 77.57.
Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer Bagi Calon Mahasiswa Dari Daerah 3T Susianna, Nancy; Damayanti, Yosephine Debbie; Putri, Rinda Angghita
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 6 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Edisi April - Juni
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v6i2.5927

Abstract

Pelatihan pembuatan hand sanitizer bagi calon mahasiswa dari wilayah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) bertujuan untuk meningkatkan pemahaman teoretis dan keterampilan praktis mereka dalam bidang kimia dasar. Kegiatan ini melibatkan 42 peserta dari Papua, dengan pendekatan partisipatif yang terdiri dari sesi teoretis, praktik langsung, dan diskusi kelompok. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa 90% peserta berhasil memahami materi yang disampaikan, dan 85% produk yang dihasilkan memenuhi standar WHO. Selain meningkatkan keterampilan teknis, pelatihan ini juga memberikan dampak positif pada pengembangan sikap disiplin, tanggung jawab, dan kemampuan kerja sama peserta. Evaluasi umpan balik menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi terhadap metode dan materi pelatihan, meskipun ada usulan untuk memperpanjang durasi kegiatan dan menambah variasi materi. Pelatihan ini memberikan pengalaman berharga bagi peserta dan menjadi model potensial untuk program serupa di masa depan, guna mendukung peningkatan kualitas pendidikan dan pengembangan kapasitas sumber daya manusia di wilayah 3T.
Penerapan Model Pembelajaran Montessori Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Dan Penguasaan Konsep Matematika Siswa Pre-Nursery Di Tk Global Sevilla Pulomas Jakarta Timur Mansjoer, Miranti; Susianna, Nancy
Jurnal Locus Penelitian dan Pengabdian Vol. 4 No. 9 (2025): : JURNAL LOCUS: Penelitian dan Pengabdian
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/locus.v4i9.4813

Abstract

Early childhood education is the provision of efforts to stimulate, guide, nurture, and provide learning activities that will produce children's abilities and skills. The motivation of learning and Mastery of learning concepts in Mathematics are very important to be introduced since early childhood education. Those two competencies need to be developed in Pre-Nursery Class Global Sevilla Pulomas. The research is done to analyze the Montessori Method in improving the students’ motivation in learning, and mastery of learning concepts in Mathematics. The Montessori method is used in this research. The research was conducted in Global Sevilla Pulomas with 9 students as subjects of study. Rubrics and Communication Reports are used to measure the students’ progress in their motivation of learning. The results show a significant increase of students’ grades from cycles one, two, and three. The average score of learning motivation in cycle one is 57.58, in cycle two 86.36, and in cycle three 92.42. The average score of mastery of learning concept in cycle one is 54.55 in cycle two 68.69, and in cycle three is 81.82. It can be concluded that the Montessori Method can improve learning motivation and mastery of learning concepts in Mathematics for Pre-Nursery students at Global Sevilla Pulomas.
Penerapan Model Problem-Based Learning Dalam Mengembangkan Keterampilan Berpikir Kritis Dan Kreatif Serta Kemampuan Kolaborasi Pada Studi PPKN Kelas XI IPA 1 SMA Dian Harapan Jakarta Tambunan, Shinta Dame Ronauli; Susianna, Nancy
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.14400

Abstract

Berdasarkan data hasil studi pendahuluan, siswa kelas XI IPA 1 SMA Dian Harapan masih kurang andal dalam ketiga kompetensi penting siswa abad 21 yaitu keterampilan berpikir kritis, kreatif, serta kolaborasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan ketiga kompetensi tersebut. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan tiga siklus yang terdiri dari tahapan perencanaan, observasi, tindakan dan refleksi. Subjek penelitian terdiri dari 25 orang siswa. Instrumen yang digunakan yaitu rubrik penilaian dengan hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi perkembangan keterampilan berpikir kritis dan kreatif serta kolaborasi. Nilai rata-rata berpikir kritis pada siklus satu adalah 69.33, siklus dua 78.33 dan di siklus tiga 86.46. N-Gain siklus satu ke siklus dua yaitu 0.3, dan N-Gain siklus dua ke siklus tiga adalah 0.2 dimana kedua N-Gain tergolong sedang. Nilai rata-rata berpikir kreatif pada siklus satu yaitu 65.33, siklus dua 80.33 dan di siklus tiga 86.81. N-Gain siklus satu ke siklus dua sebesar 0.3 dan tergolong sedang, N-Gain siklus dua ke siklus tiga adalah 0.3 yang tergolong sedang. Nilai rata-rata kolaborasi siklus satu yaitu 73.00, di siklus dua 80.67 dan siklus tiga 90.97. N-Gain siklus satu ke siklus dua adalah 0.3 dan tergolong sedang dan dari siklus dua ke siklus tiga yaitu 0.3 yang tergolong sedang.