Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN (HB) DENGAN KEPATUHAN MENGKONSUMSI TABLET FE PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LUBUK BUAYA Aprima Yona Amir; hartati derimanila; fafelia rozyka meysetri; febby herayono
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 4, No 2 (2021): November 2021
Publisher : Stikes Syedza Saintika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v4i2.1198

Abstract

Anemia dalam kehamilan dapat berpengaruh buruk terutama saat kehamilan, persalinan dan nifas yang disebabkan oleh kekurangan zat besi. Kebutuhan zat besi meningkat dari sebelum hamil dan saat hamil kebutuhan zat besi meningkat mencapai 50% sehingga dalam upaya untuk mencegah dan mengatasi penurunan kadar hemoglobin (hb) yang disebabkan kekurangan mengkonsumsi besi, antara lain dengan suplementasi besi – folat secara rutin yaitu 90 tablet selama jangka waktu tertentu. 2,3Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kadar hemoglobin (hb) dengan kepatuhan mengkonsumsi tablet FE pada ibu hamil trimester III di wilayah kerja puskesmas Lubuk Buaya Padang. Metode penelitian ini adalah cross sectional study. Responden penelitian adalah 35 orang ibu hamil dengan usia kehamilan ≥ 28 minggu di wilayah kerja Puskesmas Lubuk Buaya Padang yang masuk kriteria inklusi dan ekslusi, dengan menggunakan accidental sampling. Alat Penelitian ini menggunakan kuisioner terbuka. Analisis data menggunakan chi square. Hasil penelitian didapatkan ibu hamil yang mengkonsumsi tablet Fe dalam kategori patuh yaitu 74,3%, Distribusi kadar Hb ibu hamil trimester III yang mempunyai kadar Hb ≥ 11gr% sebanyak 68,6%, Ibu hamil trimester III yang patuh mengkonsumsi tablet Fe sebagian besar mempunyai kadar Hb ≥ 11gr% sebanyak 86,4%. Terdapat hubungan yang signifikan kadar HB dengan kepatuhan mengkonsusi tablet FE pada ibu hamil trimester III (p=0,02). Pada penelitian ini dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan kadar hemoglobin (HB) dengan kepatuhan mengkonsusmsi tablet FE pada ibu hamil trimester III di wilayah kerja puskesmas lubuk buaya padang
HUBUNGAN KADAR TEMBAGA DALAM ASI DENGAN BERAT BADAN BAYI 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LUBUK BUAYA Aprima Yona Amir
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 4, No 1 (2021): Mei 2021
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v4i1.1019

Abstract

Kemampuan ASI untuk membantu pertumbuhan sangat ditentukan oleh kandungan nutrisi yang terdapat dalam ASI, ASI terdiri sari vitamin dan mineral, salah satunya kandungan mineral dalam ASI adalah Tembaga. 1,4 Tembaga merupakan salah satu elemen yang penting pada manusia, baik kekurangan maupun kelebihan tembaga dapat menyebabkan gangguan pada kesehatan tubuh. 2,3Tujuan penelitian ini untuk melihat hubungan kadar tembaga dalam ASI dengan berat badan bayi usia 0-6 bulan. Metode penelitian ini adalah cross sectional study. Responden penelitian adalah 40 orang ibu yang mempunyai bayi usia 0-6 bulan yang menyusui secara ekslusif di Puskesmas Lubuk Buaya Padang yang masuk kriteria inklusi dan ekslusi. Kadar magnesium dalam ASI diperiksa di Balai Laboratorium Kesehatan (BLK) Kota Padang. Data dianalisis dengan menggunakan uji korelasi pearson. Hasil penelitian didapatkan rata-rata kadar tembaga dalam ASI adalah 0,21 mg/dl ± SD. Terdapat hubungan yang signifikan kadar tembaga dalam ASI dengan penambahan berat badan bayi (p=0,07). Pada penelitian ini dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan kadar tembaga dalam ASI dengan berat badan bayi usia 0-6 bulan. 
PENGARUH ENDORPHIN MASSAGE TERHADAP INTENSITAS NYERI PUNGGUNG PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI KLINIK SETIA PADANG PARIAMAN aprima yona amir; Fafelia Rozyka Meysetri; Febby Herayono; Dewi Fransisca; Hartati Deri Manila
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 13, No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v13i1.1398

Abstract

Nyeri punggung adalah rasa seperti ditusuk-tusuk yang terjadi pada sendi dan otot bagian tulang panggul dan punggung bagian bawah. Nyeri ini terjadi akibat punggung yang bertugas untuk menopang tubuh mengalami pertambahan berat badan. Salah satu cara untuk mengurangi nyeri punggung adalah pijat endorfin yang mampu melepas endorfin yang dikenal sebagai pereda rasa sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh pijat endorfin terhadap intensitas nyeri punggung ibu hamil Trimester III. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh  pemberian Endorphin massage terhadap penurunan intensitas nyeri punggung pada ibu hamil trimester III. Desain yang digunakan adalah pra eksperimen dengan pendekatan one grup pretest posttest design. Sampel diambil dari populasi yang memenuhi kriteria inklusi di Klinik Setia Padang Pariaman pada bulan November sampai Desember 2021 sebanyak 20 responden dengan consecutive sampling. Variabel independen yaitu teknik Endorphin massage sedangkan variabel dependen yaitu nyeri punggung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum dilakukan Endorphin massage sebagian besar ibu hamil trimester III mengalami nyeri berat dan setelah dilakukan Endorphin massage berkurang menjadi nyeri sedang. Hasil uji Wilcoxon sign rank test dengan α=0,05 menunjukkan p=0,000 sehingga p<0,05 artinya ada pengaruh Endorphin massage terhadap penurunan intensitas nyeri punggung. Endorphin massage merupakan salah satu alternatif nonfarmakologi untuk mengatasi nyeri sehingga disarankan agar Bidan memberikan Health education dan mengajarkan pasangan ibu hamil Endorphin massage untuk meringankan gejala nyeri punggung.
THE EFFECT OF INFORMATION MEDIA EXPOSURE ON WUS PARTICIPATION IN DOING IVA TEST PUSKESMAS GUNUNG LABU KAYU DISTRICT WEST ARO IN 2022 ramah hayu; Fanny Jesica; Aprima Yona Amir
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 13, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v13i2.1518

Abstract

Pada saat ini masalah yang sering terjadi pada WUS yaitu kanker serviks dan pemeriksaan IVA test dapat mencegah dan mendeteksi dini kanker serviks pada WUS. Di wilayah Kerja Puskesmas Gunung Labu pada Tahun 2018 sampai Desember 2019 pemeriksaan IVA yang dilakukan sebanyak 302 dan terdapat 36 kasus IVA positif dimana 4 Orang sudah meninggal dan sebagian masih dalam proses pengobatan dan kemoterapi serta terapi herbal. Banyak faktor-faktor yang berhubungan dengan keikutsertaan WUS dalam melakukan Pemeriksaan IVA test. Peneltian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Keterpaparan Media Informasi Terhadap keikutsertaan WUS dalam melakukan pemeriksaan IVA test di Puskesmas Gunung Labu Kecamatan Kayu Aro Barat Tahun 2022. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data telah dilakukan pada bulan Januari – Agustus tahun 2022. Populasi dalam peneltian ini sebanyak 65 WUS dan sampel berjumlah 32 WUS dengan teknik pengambilan sampel accidental sampling. Hasil penenlitian didapatkan terdapat 25 orang (78,1%) tidak terpapar informasi,. Hasil uji statistik menunjukan terdapat hubungan keterpaparan informasi (p value=0,000) maka dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat hubungan keterpaparan informasi dengan keikutsertaan WUS dalam melakukan pemeriksaan IVA test di Puskesmas Gunung Labu Kecamatan Kayu Aro Barat Tahun 2022. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk memberikan penyuluhan kesehatan dan memfasilitasi wus dalam pemeriksaan IVA test.
NAGARI SIAP PEDULI STUNTING (NASI PEDAS)” STRATEGI PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING PADA IBU HAMIL aprima yona amir; fafelia rozyka meysetri; febby herayono
Jurnal Abdimas Saintika Vol 5, No 1 (2023): Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v5i1.1831

Abstract

Stunting merupakan masalah gizi kronis yang disebabkan karena tidak cukupnya gizi pada anak dalam kurun waktu yang cukup lama. Hal ini mengakibatkan terjadinya gangguan dalam masa pertumbuhan balita yaitu tinggi badan balita lebih pendek dari usianya sendiri. Stunting menjadi permasalahan nasional yang krusial dan oleh karenanya, dibutuhkan peran tak hanya pemerintah namun remaja sebagai generasi penerus bangsa perlu terlibat dalam penanganan serta pencegahan stunting ini. Kejadian stunting dapat terjadi pada masa kehamilan dikarenakan asupan gizi yang kurang saat hamil, pola makan yang tidak sesuai, serta kualitas makanan yang rendah sehingga mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan. Kegiatan pengabmas dilaksanakan dari tanggal 15 desember 2022, tempat pelaksanaan di Puskesmas Sicincin . Peserta yang menjadi member dalam kelompok ibu hamil di Posyandu wilayah kerja Puskesmas Sicincin berjumlah 25 orang ibu hamil. Berdasarkan hasil kegiatan tersebut terjadinya peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang pentingnya pemeriksaan ANC rutin, pemenuhan status gizi dan konsumsi zat besi selama kehamilan di wilayah kerja Puskesmas Sicincin dan mengurangi jumlah kejadian stunting. Diharapkan para ibu hamil dapat lebih mengerti pentingnya menjaga kondisi selama masa kehamilan sampai umur anak berusia 2 tahun yang merupakan periode emas masa pertumbuhan agar dapat menjauhkan diri mereka dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti stunting
HUBUNGAN STATUS EKONOMI DAN BUDAYA DENGAN PERSONAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI DI SMAN 01 LEMBAH MELINTANG TAHUN 2022 Ramah Hayu; Aprima Yona Amir; Fanny Jesica
HUMAN CARE JOURNAL Vol 8, No 2 (2023): Human Care Journal
Publisher : Universitas Fort De Kock

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32883/hcj.v8i2.2360

Abstract

Personal Hygiene adalah suatu tindakan untuk memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan, baik fisik maupun psikisnya. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi personal hygiene diantaranya yaitu budaya dan status ekonomi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Status Ekonomi dan Budaya dengan Personal Hygiene Saat Menstrusi Pada remaja Putri. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif analitik dengan metode cross sectional study, populasi dalam penelitian ini adalah Remaja Putri di SMAN 01 Lembah Melintang yang berjumlah 732 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, didapatkan 86 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Hasil analisis bivariat didapatkan hubungan antara budaya dengan personal hygiene (p = 0.010 < 0,05) dan terdapat hubungan antara status ekonomi dengan personal hygiene (p = 0,014 < 0,05). Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara budaya dan status ekonomi dengan personal hygiene di SMAN 01 Lembah Melintang. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi tempat penelitian dan institusi pendidikan, serta dapat dijadikan acuan oleh peneliti selanjutnya.
ANALISIS FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN IKTERUS NEONATORUM FISIOLOGIS Hartati Deri Manila; Dewi Fransisca; Fanny Jesika; Harinal Afri Resta; Marisa Lia Anggraini; Aprima Yona Amir; Sasnelwati Prasemia Lestaria; Sevi Putri Indriani
Jurnal Kesehatan - STIKes Prima Nusantara Vol 13 No 3 (2022): Jurnal Kesehatan
Publisher : LPPM Universitas Prima Nusantara Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35730/jk.v13i3.737

Abstract

Latar Belakang Masalah: Ikterus neonatorum adalah suatu gejala yang sering ditemukan pada bayi baru lahir yang terbagi menjadi ikterus fisiologis dan patologis [1]. Pada janin menjelang persalinan terdapat kombinasi antara darah janin dan darah dewasa yang mampu menarik O2 dari udara dan mengeluarkan CO2 dari paru-paru. penghancuran darah janin inilah yang menyebabkan terjadinya ikterus fisiologis.Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian ikterus neonatorum di Ruang di Ruang Bayi RS Asyiyah Pariaman.Metode: penelitian ini, analitik dengan case control dengan sampel pasien bayi yang dirawat di di Ruang Bayi RS Asyiyah Pariaman. Pengambilan sampel dengan random sampling yang memenuhi kriteria inklusi. Dilaksanakan November 2021Hasil: Hasil penelitian dari 124 responden yang persalinan dengan operasi terdapat 65,3% yang mengalami ikterus neonatorum. Setelah dilakukan uji statistik chi square didapatkan nilai signifikansi (P=<0,001) yang berarti ada hubungan antara jenis persalinan dengan kejadian ikterus neonatorum, dari 24 responden dengan trauma lahir dan infeksi, 18 responden terdapat 75% mengalami ikterus neonatorum, setelah dilakukan uji chi square didapatkan nilai signifikansi (P=0,011) yang berarti ada hubungan antara trauma lahir dan infeksi dengan kejadian ikterus neonatorum. Dari 63 responden dengan usia kehamilan kurang bulan terdapat 63,5% mengalami ikterus neonatorum, setelah dilakukan uji chi square didapatkan nilai signifikansi (P=0,017) yang berarti ada hubungan antara prematuritas dengan kejadian ikterus neonatorum. Dari 169 responden yang minum ASI+PASI terdapat 57,4% mengalami ikterus neonatorum setelah dilakukan uji chi square didapatkan nilai signifikansi (P=0,006) yang berarti ada hubungan antara asupan ASI dengan kejadian ikterus neonatorum.Kesimpulan: Kesimpulan penelitian ini, ada hubungan antara jenis persalinan, trauma lahir dan infeksi, prematuritas, dan asupan ASI di di Ruang Bayi RS Asyiyah Pariaman
EDUKASI PERAWATAN BAYI BARU LAHIR PADA IBU PRIMIPARA Silvie Permata Sari; Febby Herayono; Aprima Yona Amir
Jurnal Abdimas Saintika Vol 6, No 1 (2024): Mei Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v6i1.2507

Abstract

Permasalahan  yang  terdapat  pada  bayi  baru  lahir  tidak terlepas  dari  infeksi yang  rentan  terjadi  pada  bayi  baru  lahir.  Penanganan  dan  perawatan  yang  tepat diperlukan  oleh  ibu  yang  akan  melakukan  perawatan  bayi  baru  lahir  di  rumah. Apabila bayi mendapatkan perawatan yang kurang baik makadapat menimbulkan resiko pada bayi yang pada akhirnya memicu munculnya permasalahan pada bayi baru   lahir.Pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk memberikan informasi terkait perawatan bayi baru lahir di kelurahan Kubu dalam Parak Karakah. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dengan sosialisasi atau ceramah yang didukung interaksi kesehatan. Pemaparan ini sangat bermanfaat bagi para peserta karena selama ini yang diketahui masyarakat hanyalah penggunaan kapas dan alkohol untuk perawatan tali pusat. Melalui pemaparan ini diharapkan masyarakat semakin memahami pentingnya perawatan yang baik pada bayi baru lahir.