Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

MANAJEMEN SUMBER DANA DI PONDOK PESANTREN MODERN AL-IHSAN BALEENDAH BANDUNG Trifanny Magistra Audia Rahman; Taufik Rahman; Ara Hidayat
Jurnal As-Salam Vol. 5 No. 1 (2021): Jurnal As-Salam
Publisher : Asosiasi Dosen Perguruan Tinggi Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37249/assalam.v5i1.250

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan bagaimana manajemen sumber dana di Pondok Pesantren Modern Al-Ihsan Baleendah Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif analisis. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian tentang manajemen sumber dana di Pondok Pesantren Modern Al-Ihsan Baleendah dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1) Sumber dana pondok pesantren secara garis besar dapat dikelompokkan atas tiga sumber, yaitu: Pemerintah berupa dana BOS, Orang tua santri berupa SPP, uang dapur santri, dan ZISWAF, serta unit usaha mandiri berupa Koppontren Al-Ihsan. 2) Pengalokasian sumber dana sesuai dengan ketentuan yang berlaku dengan dibuat RAPBM dan dilakukannya pencatatan untuk setiap transaksi. 3) Bentuk pertanggungjawaban sumber dana tergolong baik karena dibuat dalam bentuk laporan harian, bulanan, maupun tahunan. 4) Solusi untuk mengatasi hambatan dalam mengelola kekurangan dana untuk menjalankan kegiatan dengan cara terlebih dahulu memanfaatkan sumber dana yang tersedia tergolong cukup karena setidaknya memenuhi kebutuhan minimal dalam mencapai tujuan kegiatan pembelajaran pondok pesantren.
MANAJEMEN SUMBER DANA DI PONDOK PESANTREN MODERN AL-IHSAN BALEENDAH BANDUNG Trifanny Magistra Audia Rahman; Taufik Rahman; Ara Hidayat
Jurnal As-Salam Vol. 5 No. 1 (2021): Jurnal As-Salam
Publisher : Asosiasi Dosen Perguruan Tinggi Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37249/assalam.v5i1.250

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan bagaimana manajemen sumber dana di Pondok Pesantren Modern Al-Ihsan Baleendah Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif analisis. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian tentang manajemen sumber dana di Pondok Pesantren Modern Al-Ihsan Baleendah dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1) Sumber dana pondok pesantren secara garis besar dapat dikelompokkan atas tiga sumber, yaitu: Pemerintah berupa dana BOS, Orang tua santri berupa SPP, uang dapur santri, dan ZISWAF, serta unit usaha mandiri berupa Koppontren Al-Ihsan. 2) Pengalokasian sumber dana sesuai dengan ketentuan yang berlaku dengan dibuat RAPBM dan dilakukannya pencatatan untuk setiap transaksi. 3) Bentuk pertanggungjawaban sumber dana tergolong baik karena dibuat dalam bentuk laporan harian, bulanan, maupun tahunan. 4) Solusi untuk mengatasi hambatan dalam mengelola kekurangan dana untuk menjalankan kegiatan dengan cara terlebih dahulu memanfaatkan sumber dana yang tersedia tergolong cukup karena setidaknya memenuhi kebutuhan minimal dalam mencapai tujuan kegiatan pembelajaran pondok pesantren.
Takhrij and Syarah Hadith of Agrotechnology: Content and Benefits of Black Cumin Ilmi Nurkarimah; Wahyudin Darmalaksana; Taufik Rahman; Anna Aina Roosda
Gunung Djati Conference Series Vol. 1 (2021): Conference on Islamic and Socio-Cultural Studies (CISS)
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (307.188 KB)

Abstract

This study aims to discuss the hadith with regard to agrotechnology. This research method is a qualitative type through literature and field studies with the takhrij and sharah hadith approaches. The results and discussion of this research is about takhrij and syarah hadith regarding the content and benefits of black cumin (Black Seed). Black cumin (Black Seed) is known to have many benefits with chemical content in the form of vegetable fats and oils (35%), carbohydrates (32%), protein (21%), water (5%), saponins, nigelin, and other ingredients (7%). Some other ingredients in black cumin (Black Seed) that have great benefits are nigelone crystals, arganine, fatty acids, carotene, amino acids, minerals, and vitamins.
Seeking Knowledge in the Time of Covid-19: A Review of the Prophet's Hadith Farhan Fahrurozi; Taufik Rahman
Gunung Djati Conference Series Vol. 4 (2021): The 1st Conference on Ushuluddin Studies
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1043.355 KB)

Abstract

This study aims to discuss the hadith about the obligation to study at all times and under any circumstances and conditions, including during the Covid-19 pandemic. The research method uses a qualitative type through library research by applying the syarah hadith method associated with the Covid-19 situation and condition. The discussion of this research includes the terminology of studying, the syarah of hadith about studying, and studying in the Covid-19 era in understanding hadith. This study concludes that the hadith emphasizes the obligation to study at all times and in any situation and condition, not least during the Covid-19 pandemic by complying with health protocols and it is an obligation for scientists to find a cure for Covid-19 infection
Takhrij and Syarah Hadith of Chemistry: Study of the Prohibition of Blowing Food and Drink in a Scientific Perspective Kevin Mardiansyah Bayu Ardana; Hanipatudiniah Madani; Taufik Rahman; Ira Ryski Wahyuni; Deni Miharja
Gunung Djati Conference Series Vol. 5 (2021): Proceedings Conference on Chemistry and Hadith Studies
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (679.893 KB)

Abstract

The purpose of this research is to discuss the hadith of the Prophet Muhammad regarding the prohibition of blowing food and drinks. This research method is qualitative through the takhrij and sharah hadith approaches with chemical analysis. The results and discussion of this research are proof of the hadith about blowing hot drinks from a scientific perspective. The conclusion of this research is that the takhrij and syarah hadith of the Prophet SAW regarding the prohibition of blowing food and drinks by chemical analysis are proven true that blowing food and drinks is harmful to the body.
Understanding the Veil According to Hadith: A Systematic Qualitative Study Intan Pujiani; Taufik Rahman
Gunung Djati Conference Series Vol. 4 (2021): The 1st Conference on Ushuluddin Studies
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.725 KB)

Abstract

This study aims to discuss the understanding of the veil according to the hadith. This research method uses a qualitative approach through literature study. The results and discussion of this study show that there is no strict hadith evidence that requires Muslim women to wear the veil. However, there are some hadiths that suggest that covering oneself is a habit of a female friend who is the best example. This study concludes that the use of the veil depends on the user's perception and interpretation of the hadith text. This research is expected to provide benefits and uses, especially for the enrichment of the treasures of Islamic knowledge.