Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN RUMPUT LAUT (Gracilaria sp.) abeng abeng; Patahiruddin Patahiruddin; Irman Halid; Juniati Jurniati; Andi Idrus
Fisheries Of Wallacea Journal Vol 2, No 2 (2021): Volume 2 No. 2 (Edisi Agustus 2021)
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55113/fwj.v2i2.807

Abstract

Gracilaria sp. merupakan salah satu jenis algae yang sangat popular di masyarakat petani tambak Indonesia.Tambak yang baik untuk budidaya Gracilaria sp. sangat tergantung pada pemilihan lokasi yang tepat dan kondisi ekologis tambak. Gracilaria sp. merupakan bahan dasar penghasil agar yang salah satu jenis alga merah (Rhodophyta). Produksi rumput laut Gracilaria  sp. di tambak dapat mencapai hasil minimal satu ton kering per hektar setiap periode. Tingginya permintaan komoditas rumput laut untuk industri, memberikan keuntungan terhadap budidaya rumput laut. Harga tinggi, bibit mudah diperoleh dan masa panen yang singkat menjadikan Gracilaria sp. sebagai salah satu komuditas unggulan di sektor perikanan pada budidaya tambak.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pertumbuhan Gracilaria sp. dengan perendeman pupuk organik cair. Penelitian ini dilaksanakan di Kota Palopo selama 45 hari dengan pengambilan sampel dan pengukuran parameter lingkungan dilakukan setiap 11 hari sekali sebanyak empat kali pengambilan sampel. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan (perlakuan A: pupuk organik cair 0,0 ml; Perlakuan B: pupuk organik cair 15 ml; perlakuan C: pupuk organik cair 30 ml; perlakuan D: pupuk organik cair 45 ml). Hasil analisis sidik ragam menunjukkan bahwa pemberian pupuk organic cair dengan dosis berbeda memberikan pengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan rumput laut Gracilaria sp. Uji Duncan memperlihatkan perlakuan D (45 ml) menghasilkan pertumbuhan yang tertinggi dan berbeda nyata terhadap perlakuan lainnya. 
PENGARUH PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR BIOBOOST TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN IKAN BANDENG (Chanos chanos.Forskall) rosmina rosmina; Patahiruddin Patahiruddin; jurniati jurniati
Fisheries Of Wallacea Journal Vol 2, No 2 (2021): Volume 2 No. 2 (Edisi Agustus 2021)
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55113/fwj.v2i2.806

Abstract

Budidaya Ikan Bandeng (Chanos chanos, Forskall), masih menjadi organisme pilihan utama dalam kegiatan budidaya perairan di tambak. Pupuk organik cair merupakan pupuk yang berasal dari kotoran hewan atau sisa tumbuhan yang telah mati yang mengalami proses pembusukan oleh berbagai sistem dengan bantuan bakteri ataupun mikroorganisme. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk organic cair bioboost terhadap laju pertumbuhan ikan bandeng. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan dan 3 ulangan (perlakuan A: pupuk bioboost 0,2 ml/ 15 liter air; perlakuan B: pupuk bioboost 0,3 ml/ 15 liter air; dan perlakuan C: pupuk bioboost 0,4 ml/ 15 liter air). Penelitian ini dilaksanakan di Kota Palopo. Parameter yang diukur yaitu bobot ikan dan kualitas air. Analisis data menggunakan analisis ragam (One Way Anova). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik cair bioboost berpengaruh tidak nyata (P<0.05) terhadap laju pertumbuhan dan bobot ikan bandeng. Hasil penelitian menunjukkkan bahwa pemberian pupuk cair bioboost dengan dosis berbeda memberikan respon yang sama terhadap laju pertumbuhan ikan bandeng.
STUDI MORFOMETRIK DAN MERISTIC Macrobrachium idae DI SUNGAI LAMASI, SUNGAI SALU BONGKO', DAN SUNGAI SALU BATTANG KABUPATEN LUWU Jurniati Jurniati; Henny Tribuana Cinnawara; Siswati Siswati; Andi Mi&#039;rajusysyakur Muchlis; Ummi Maksum Marwan
Fisheries Of Wallacea Journal Vol 4, No 1 (2023): Volume 4 No. 1 (Edisi Februari 2023)
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55113/fwj.v4i1.1895

Abstract

Macrobrachium idae adalah salah satu jenis sumberdaya udang yang ditemukan di Daerah Aliran Sungai Rongkong.  Produksi udang Macrobrachium spp di bagian hilir DAS Rongkong menunjukkan trend yang menurun sehingga dibutuhkan data-data biologi dari SDM tersebut, diantaranya studi morfometrik dan meristik dari tiga (3) sungai yang berada di daerah hilir DAS Rongkong, yaitu Sungai Lamasi, Sungai Salu Bongko’, dan Sungai Salu Battang, untuk membandingkan dan mencari similaritas dari populasi M. idae yang berasal dari ketiga Sungai tersebut.  Sampling dilakukan dengan metode acak (Random sampling), koleksi sampel menggunakan alat tangkap tradisional bubu mini (Kopa).  Karakter morfometrik yang diukur adalah panjang total (Pt), panjang abdominal (Pab), panjang telson (PTel), panjang karapas (PK), lebar karapas (LK), panjang diagonal karapas (PDK), panjang abdominal pertama (PAp), panjang rostral (PR), panjang abdominal kedua (PAK). Karakter meristik yang dihitung adalah (NaR) jumlah gigi atas rostrum atas dan (NbR) jumlah gigi bawah rostrum.  Ukuran Panjang Total tertinggi adalah 8,92 cm ditemukan di Sungai Salu Bongko’ dan Panjang total terkecil ditemukan di Sungai Salu Battang 3,63 cm.  Didapatkan perbedaan morfometrik yang signifikan antara ke tiga populasi yaitu pada Panjang abdominal (Pab) dan Panjang telson (PTel) dengan tingkat similaritas berkisar antara 0,85% - 0,90%.  Parameter meristik, jumlah gerigi rostrum atas dan bawah tidak menunjukkan perbedaan jumlah yang signifikan antara 3 populasi Sungai.