Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

EFEKTIVITAS KELEMBAGAAN BIDANG PERENCANAAN DAERAH KABUPATEN SINJAI Baharuddin
Jurnal Ilmiah Administrasita' Vol. 3 No. 2 (2013): Edisi April
Publisher : Program Studi Administrasi Publik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47030/administrasita.v3i2.77

Abstract

Aspek yuridis ini menjadi penting manakala organisasi pemerintahan merupakan organisasi yang biayai dengan uang publik, maka untuk mengeluarkan sumber daya publik tersebut perlu adanya legitimasi dari organ-organ yang memiliki mandat publik seperti DPR dan Presiden atau DPRD dan Kepala Daerah. Semakin kompleks organisasi, semakin dibutuhkan koordinasi, kontrol dan komunikasi yang efektif bagi unit-unit yang ada sehingga para pimpinan bisa memastikan bahwa setiap unit bekerja dengan baik. Pada organisasi dengan beban kerja yang sedikit tentunya membutuhkan diferensiasi baik vertikal dan horizontal yang lebih minim dari pada organisasi yang memiliki beban kerja lebih berat. Organisasi yang optimal harus mampu menjadi tolak ukur dalam penyelenggaraan pemerintah daerah guna menunjang segala aktifitas kehidupan dalam masyarakat. Jadi segala aspek perencanaan yang akan melibatkan orang banyak harus dikonfirmasi dulu sebelum mengambil kebijakan. Aparat pemerintah pemerintah bertanggung jawab atas segala penataan dan pembinaan lembaga sampai ke bawahannya guna menjamin kelangsungan hidup dan perbaikan kesejhateraan masyarakat dalam suatu daerah.
PENYELENGGARAAN PROGRAM KOTA SEHAT DIKABUPATEN SINJAI Baharuddin; Zulkifli Arifin
Jurnal Ilmiah Administrasita' Vol. 9 No. 2 (2018): Edisi Desember
Publisher : Program Studi Administrasi Publik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47030/administrasita.v9i2.109

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyelenggaraan program kabupaten/kota sehat. Pencapaian kabupaten/kota sehat merupakan suatu proses yang berjalan terus menerus dalam meningkatkan dan menciptakan kualitas lingkungan baik fisik, sosial, budaya, mengembangkan potensi-potensi ekonomi masyarakat dengan cara memberdayakan mereka agar cepat saling mendukung dalam menerapkan fungsi-fungsi kehidupan dalam membangun potensi maksimal suatu kabupaten/kota.Penelitian ini juga diharapkan dapat melihat perkembangan program Kota Sehat di Kabupaten Sinjai . Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif yang bersifat deskriptif. Peneliti menggunakan pendekatan fenomenologis karena permasalahan penelitian akan dikaji berdasarkan pada hakikat pengalaman/fenomena terhadap ProgramPenyelenggaraan Kota Sehat di Kabupaten Sinjai. Pengumpulan datanya diperoleh melalui observasi langsung terhadap objek penelitian dan wawancara mendalam (indepth interview) terhadap narasumber yang relevan, yakni pengurus Kota Sehat baikpada tingkat Kabupaten maupun Kecamatan, Mitra dan masyarakat yang terlibat langsung dan merasakan Penyelenggaraan Program Kota Sehat di Kabupaten Sinjai.
EKTIVITAS PELAYANAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN TERHADAP TENAGA PENDIDIK PADA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SINJAI Baharuddin
Jurnal Ilmiah Administrasita' Vol. 8 No. 1 (2017): Edisi Juni
Publisher : Program Studi Administrasi Publik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47030/administrasita.v8i1.130

Abstract

Pendidikan merupakan suatu yang harus diupayakan oleh suatu Negara untuk meningkatkan taraf hidup bangsa, penyelenggaraan pendidikan sebagai usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa dan Negara. Peran tenaga pendidik untukmenciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif dinamis dan dialogis menjadikan perlunya tenaga pendidik memiliki komitmen profesionalisme untuk meningkatkan mutu pendidikan sesuai dengan kedudukan dan kepercayaan yang diberikan. Jenis penelitian yang dilakukan adalah deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk memperoleh gambaran umum tentang tingkat keefektifan pelayanan administrasi kepegawaian terhadap tenaga pendidik lingkup Dinas Pendididkan KabupatenSinjai serta faktor penghambat dan pendukung. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara dan angket yang diperoleh dari responden dengan sampel sebanyak 248. Kesimpulan bahwa untuk meningkatkan efektivitas pelayanan administrasi kepegawaian terhadap tenaga pendidik pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai perlu adanya perbaikan dan peningkatan kinerja pegawai dalam memberikan pelayanan, agar kualitas pelayanan administrasi yang diberikan pada masa yang akan datang menjadi lebih baik dan meningkat. Untuk itu kiranya yang harus dilakukan regenerasi pegawai yang lebih berkualitas di Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai terkhusus pada sub bagian kepegawaian, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan baik secara formal maupun informal, penambahan jumlah prasarana dan sarana yang dapat menunjang kualitas pelayanan administrasi kepegawaian yang baik.
PENGELOLAAN AKREDITASI MADRASAH MUHAMMADIYAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI KECAMATAN SINJAI UTARA Baharuddin; Pelita
Jurnal Ilmiah Administrasita' Vol. 9 No. 1 (2018): Edisi Juni
Publisher : Program Studi Administrasi Publik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47030/administrasita.v9i1.219

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pengelolaan akreditasi dalam meningkatkan mutu pendidikan. Tujuan dari penelitian ini untuk menjelaskan pengelolaan perangkat akreditasi dalam meningkatkan mutu pendidikan di Madrasah Muhammadiyah Balangnipa di Kecamatan Sinjai Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi. Teknis analisis menggunakan model Mile dan Huberman yang dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus dan sampai tuntas sehingga datanya sudah jenuh. Hasil penelitian yang dilakukan serta berdasarkan teori Suparlan yang menjelaskan bahwa upaya peningkatan kulitas kerja guru melalui beberapa strategi, pembagian tugas guru sesuai kompetensi, pemenuhan beban kerja guru,program sertifikasi, sarana dan prasarana, supervisi kepala madrasah serta penidikan dan latihan terdapat dua indikator yang tidak efektif pada MTs Muhammadiyah Balangnipa Kecamatan Sinjai Utara pertama, pemenuhan beban kerja guru karena jumlah siswa yang masih kurang sehingga guru-guru harus mencari tambahan jam mengajar di sekolah lain untuk memenuhi beban kerja minimal 24 jam tatap muka sesuai dengan Keputusan Menteri Agama RI Nomor 103 tahun 2015. Kedua,sarana dan prasarana yang masih minim karena hanya disesuaikan dengan hitungan jumlah siswa sedangkan jumlah siswa di MTs Muhammadiyah Balangnipa masih sedikit sehingga bantuan dana yang diterima juga sedikit.
English Training and Entrepreneurship dalam Mendukung Wisata Budaya di Karampuang Jusniaty; Baharuddin; Sri Rahayu Juniati; Hasdinawati; Syamsiah Hasyim; Supratman Tahir
Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia Vol. 4 No. 1 (2023): Januari
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) AMIK Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jpni.v4i1.121

Abstract

Community empowerment is one of the supports in developing potential sources of local original income (PAD). For this reason, it is necessary to strengthen the human resources that support the occurrence of PAD. Her one element of the existing talent is youth. One of the efforts to develop this potential is the 'English Training' English Training and Entrepreneurship Management Office for Young People of Kalampuan Hamlet, Tompobul Village. The types of activities of this program and the technical implementation of the activities are: (1) Pree Test (a test that the tutor conducts before giving the material to the target), (2) Giving Material (the tutor provides the material to the target), (3) Post Test (a test given to the target) Partner) target partner becomes available). (Performed at the end of the training to know the degree of change before and after the training), (4) Brainstorming (brainstorming of entrepreneurial ideas). As a result of the activity, we obtained data that English learning was beneficial for the target group from the change in data values ​​before and after the test. On the other hand, regarding the business types of the target group, it was found that the majority of the communities are engaged in palm sugar business, cattle trading business, and broiler business. However, the trade still operates separately and no joint ventures with an organizational structure have been formed, so the processing of official permits (business licenses and labels) cannot be carried out.
English Training and Entrepreneurship dalam Mendukung Wisata Budaya di Karampuang Jusniaty; Baharuddin; Sri Rahayu Juniati; Hasdinawati; Syamsiah Hasyim; Supratman Tahir
Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia Vol. 4 No. 1 (2023): Januari
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STMIK Indonesia Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jpni.v4i1.121

Abstract

Community empowerment is one of the supports in developing potential sources of local original income (PAD). For this reason, it is necessary to strengthen the human resources that support the occurrence of PAD. Her one element of the existing talent is youth. One of the efforts to develop this potential is the 'English Training' English Training and Entrepreneurship Management Office for Young People of Kalampuan Hamlet, Tompobul Village. The types of activities of this program and the technical implementation of the activities are: (1) Pree Test (a test that the tutor conducts before giving the material to the target), (2) Giving Material (the tutor provides the material to the target), (3) Post Test (a test given to the target) Partner) target partner becomes available). (Performed at the end of the training to know the degree of change before and after the training), (4) Brainstorming (brainstorming of entrepreneurial ideas). As a result of the activity, we obtained data that English learning was beneficial for the target group from the change in data values ​​before and after the test. On the other hand, regarding the business types of the target group, it was found that the majority of the communities are engaged in palm sugar business, cattle trading business, and broiler business. However, the trade still operates separately and no joint ventures with an organizational structure have been formed, so the processing of official permits (business licenses and labels) cannot be carried out.