Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS AERODINAMIK PADA BODI KENDARAAN LISTRIK TYPE CITYCAR UNTUK LINGKUNGAN KAMPUS Ari Ekoprianto
Jurnal Konversi Energi dan Manufaktur Vol. 3 No. 3 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (651.619 KB) | DOI: 10.21009/JKEM.3.3.2

Abstract

Salah satu upaya yang dilakukan untuk menekan pemborosan energi pada suatu kendaraan adalah dengan mendesain bentuk kendaraan yang aerodinamis. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisa aerodinamik pada konsep rancangan bodi kendaraan roda 4 bertenaga listrik berkapasitas 4 (empat) orang yang memiliki gaya hambat udara (drag) terendah. Bagian kendaraan yang dianalisa adalah sudut kap mesin (bonnet), sudut kaca depan (windshield), kelengkungan atap dan sudut bagian belakang kendaraan. Pemilihan kombinasi bagian yang menghasilkan gaya hambat udara (drag) terendah menggunakan metode ortogonal selanjutnya bentuk tersebut dibuat model digital untuk selanjutnya dianalisa dengan menggunakan perangkat lunak Computational Fluid Dynamics (CFD). Disimulasikan model kendaraan listrik berjalan pada kecepatan 30 km/h, 35 km/h, 40 km/h, 45 km/kam dan 50 km/h. Dimensi optimal untuk menghasilkan gaya hambat (drag) terendah adalah kap mesin dengan sudut kemiringan 10 derajat, kaca depan (windshield) dengan sudut kemiringan 65 derajat, konveksitas atap 1/10 dan sudut kemiringan bagian belakang kendaraan 10 derajat, pada kecepatan 50 km/jam menghasilkan gaya hambatan sebesar 297,22 kg.m/s2.
Strategi Pengembangan Desa Wisata di Wilayah Exit Jalan Tol Serang-Panimbang Ari Ekoprianto; Myrza Rahmanita; Himawan Brahmantyo
Jurnal Sains Sosio Humaniora Vol. 5 No. 1 (2021): Volume 5, Nomor 1, Juni 2021
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jssh.v5i1.14166

Abstract

Pembangunan jalan tol dapat memacu pertumbuhan perekonomian di suatu tempat, salah satunya dengan jalan mempermudah akses bagi pariwisata yang merupakan salah satu syarat dari sebuah destinasi wisata. Jalan tol menuju Panimbang, dimana KEK Tanjung Lesung berada. Di sepanjang jalan tol desa wisata yang dekat letaknya dengan eksit tol yaitu desa wisata Sukaratu di Kecamatan Cikeusal. Penelitian ini bermaksud mengungkap potensi pariwisata dan strategi pengembangan yang dapat digunakan untuk membangun desa tersebut menjadi salah satu destinasi di sepanjang tol Jakarta-Panimbang. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pengambilan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi, serta studi literatur, dengan menggunakan sebanyak 8 (delapan) informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sukaratu memiliki potensi untuk berkembang diantaranya karena aksesibilitas, amenitas dan etraksi sudah tersedia. Sedangkan analisis SWOT menunjukkan bahwa terlepas dari unsur aksesibilitas, amenitas dan atraksi yang sudah ada, potensi yang ada belum digali secara maksimal dan untuk itu sumber daya manusia pengelola dan pelaku usaha masih harus ditingkatkan. Selain itu Sukaratu juga menghadapi ancaman persaingan dari desa wisata sejenis dan karenanya perlu melakukan diversifikasi dan inovasi agar produk pariwisata dan ekraf di dalamnya tetap memiliki kekhasan.
Perancangan alat pengupas sabut kelapa dengan metode ripping gear Moh Azizi Hakim; Sony Sukmara; Erik Heriana; Fahmi Qudratullah; Ari Ekoprianto
JURNAL CRANKSHAFT Vol 6, No 2 (2023): Jurnal Crankshaft Vol. 6 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/crankshaft.v6i2.11061

Abstract

Tamanan kelapa merupakan tanaman serbaguna dalam kehidupan ekonomi masyarakat, dimana seluruh bagian pohon kelapa sangan bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan manusia, yaitu akar, batang pohon, daun,serta buahnya. Sebagian besar manfaat yang sering digunakan adalah daging buah kelapa dan tempurung yang terpisah dari sabut kelapa. Mengupas sabut atau kulit yang terdapat pada bagian luar masih dilakukan dengan menggunakan baji yang ditanjapkan pada tanah, atau menggunakan golok yang membutuhkan waktu yang sangat lama dan kurangnya efesien dari hasil produksi sedikit. Maka penulis membuat inovasi baru untuk membuat alat pengupas sabut kelapa dengan menggunakan motor listrik daya 0,12 KW dan 0,18 HP, kecepatan yang dimiliki motor sebesar 1400 rpm. Gerak dari motor akan diteruskan melalui Pully dan V belt akan meneruskan ke pully ripping gear yang berfungsi untuk mengupas sabut kelapa. Dari hasil kinerja mesin pengupas sabut kelapa ini jauh lebih efesien dari pada menggunakan secara manual yaitu bisa mencapai 20 sampai 25 buah per jam.
Pengaruh Coil Merk X dengan Coil Standar pada Mobil Calya 1200 Cc terhadap Efesiensi Gas Buang dan Konsumsi Bahan Bakar dengan Metode Gas Emission Analysis Hakim, Moh Azizi; Sukmara, Sony; Heriana, Erik; Ekoprianto, Ari; Putra, Adi Ganda
JURNAL CRANKSHAFT Vol 7, No 2 (2024): Jurnal Crankshaft Vol.7 No.2 (2024)
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/cra.v7i2.12651

Abstract

Permasalahan pada penelitian ini adalah emisi gas buang berbahaya yang dihasikan oleh kendaraan. Pada penelitian ini penulis akan melakukan penelitian kwalitas coil standar dengan coil merk X dengan metode gas emission analysis yaitu konsumsi bahan bakar, kadar gas buang CO dan kadar gas buang HC dengan tiga variable  Rpm yaitu 1000, 4000, dan 7000, supaya masyarakat tahu bahwa penggunaan coil untuk kendaraan tidak melihat dari sisi harga, namun harus mempertimbangkan dampak polusi yang dihasilkan oleh kendaraan.  Penggunaan kendaraan roda empat banyak peminat dari masyarakat, karena mobilitas kegiatan dapat terbantu oleh kendaraan. Namun hal tersebut mengakibatkan polusi udara semakin terganggu karena banyaknya kendaraan yang mengeluarkan gas yang berpotensi merusak keasrian udara. Penelitian ini bertujuan untuk menurunkan konsumsi bahan bakar, serta menurunkan kadar CO dan HC pada gas buang kendaraan. Efektifitas dan kinerja pengapian sangat berpengaruh pada performa mesin, selain bahan bakar dengan kwalitas yang baik, penggunaan coil standar dan coil merk X ini ternyata jauh berbeda kwalitasnya, terutama pada konsumsi bahan bakar dengan selisih 19,6% pada putaran tinggi yaitu 7000 Rpm. Selain itu emisi gas buang sudah diatur oleh pemerintah supaya kadarnya harus diminimalisir, karena berbahaya bagi kesehatan juga lingkungan, kadar gas CO. Pada penelitian ini persentase antara coil standar dan coil merk X di angka 60% pada saat 1000 Rpm. Penelitan selanjutnya mengenai gas buang HC juga sangat berbahaya, dimana persentase antara coil standar dan coil merk X juga sangat segnifikan yaitu 26% sengan selisih 138 ppm.
Perancangan Alat Pendeteksi Logam pada Tepung Berbasis Arduino UNO dengan Metode Magnetik Puller Hakim, Moh Azizi; Sukmara, Sony; Heriana, Erik; Ekoprianto, Ari; Putra, Adi Ganda
JURNAL CRANKSHAFT Vol 7, No 4 (2024): Jurnal Crankshaft Vol.7 No.4 (2024)
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/cra.v7i4.13938

Abstract

Di Universitas Mathla ul Anwar ada Program Studi Teknologi Pangan, terdapat beberapa mata kuliah praktek, diantaranya pembuatan makanan yang menggunakan tepung. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi logam pada tepung agar tidak terkonaminasi oleh logam yang berbahaya seperti Besi, Stainless, alumunium dan tembaga. Kontaminasi logam pada tepung merupakan masalah serius yang dapat mempengaruhi kualitas dan keamanan makanan. Alat yang dirancang dalam penelitian ini memanfaatkan sensor logam untuk mendeteksi adanya partikel logam di dalam tepung. Sensor tersebut terhubung dengan Arduino Uno yang bertindak sebagai unit pemerosesan utama. Data dari sensor diproses dan dianalisis oleh Arduino Uno untuk mendeteksi adanya logam dan memberi indikasi melalui tampila LED.Metode penelitian menggunakan magnetik puller berbasis Arduino Uno, ini meliputi perancangan sirkuit elektronik, dan pengujian alat untuk memastikan efektifitas pendeteksian logam. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa logam yang melewati sensor pendeksi logam berfungsi dengan baik, pada saat logam terdeteksi pada LED menunjukan jumlah partikel yang terdekti terbaca dan memberika informasi pada LED. Setelah terbaca partikel logam akan menempel pada magnet dengan kekuatan tarik sebesar 10.000 Gauss. Daya yang harus dipancarkan oleh kompatan sensor sebesar 2,5 watt, dengan demikian diperlukan 8 lilitan kawat pada kumparan dengan diameter 10 cm untuk mencapai nial induktansi 10,1 µH.