Iis Sopiah Suryani
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

RELATIONSHIP OF BODY INDEX (BMI) WITH PRAMENSTRUATED SYNDROME IN NURSING STUDENT PROGRAMS AT THE UNIVERSITY OF BHAKTI KENCANA TASIKMALAYA Meti Sulastri; Lina Marlina; Iis Sopiah Suryani
JURNAL KESEHATAN INDRA HUSADA Vol 8 No 2 (2020): Juli-Desember
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) INDRAMAYU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36973/jkih.v8i2.263

Abstract

Premenstrual syndrome is a collection of the physical, psychological and emotional symptoms associated with the menstrual cycle. About 80 to 95% of women experience premenstrual symptoms that can interfere with their activities. Some of the factors that can cause premenstrual syndrome are increased levels of the hormone estrogen. The basic ingredient of estrogen is fat, to be able to predict fat in the body by measuring the body mass index. The research design used analytic observational. The purpose of this study was to analyze the relationship between body mass index and premenstrual syndrome in undergraduate nursing study program students. The sample in this study using random sampling of 63 respondents. The results showed that the highest index of body mass in the thin category was 24 people (38.1%) and the incidence of premenstrual syndrome showed that the highest frequency was not experiencing premenstrual syndrome, namely 37 people (56.7%), while the bivariate analysis showed that there was a significant relationship between the indices. Body mass with premenstrual syndrome in undergraduate nursing study program students with a p-value = 0.031. Respondents are expected to be able to take better precautions and carry out their daily routine to run premenstrual syndrome.
PENATALAKSANAAN DISMENORE NON FARMAKOLOGIS PADA KELOMPOK REMAJA PUTRI SMK BHAKTI KENCANA TASIKMALAYA Mulyana, Hilman; Baharudin Lutfi; Septiandi Eka Darusman; Rikky Gita Hilmawan; Iis Sopiah Suryani; Maria Ulfah Jamil; Novianti Rizky Amelia
Balarea: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2025): BALAREA: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/balarea.v4i1.5679

Abstract

Kasus dismenore primer dan anemia masih menjadi masalah bagi kebanyakan kelompok remaja putri, bahkan mengalami nyeri dengan kategori berat hingga dapat mengganggu rutinitas kesehariannya. Jika dilihat secara epidemiologi, dismenore banyak dialami pada usia 17 - 24 tahun, namun berkurang seiring bertambahnya usia. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini diantaranya, Meningkatkan pengetahuan siswi, Dalam jangka panjang agar terhindar dari melahirkan anak dengan kondisi stunting, Menurunkan angka kesakitan siswi, serta Meningkatkan produktivitas siswi dalam bidang akademik. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari senin, 18 November 2024 bertempat di GOR SMK Bhakti Kencana Tasikmalaya dan dihadiri oleh 120 orang, dengan rincian 35 siswa dan 85 siswi, hadir pula bapak kepala sekolah beserta guru BP serta bapak ibu guru lainnya. Kegiatan diawali dengan pembukaan, penyajiaan materi, demonstrasi dan diskusi. Hasil akhir dari kegiatan edukasi dan demonstrasi ini berjalan dengan baik dengan diketahuinya peningkatan pengetahuan dari 65.0% sebelum diberikan intervensi menjadi 85.89% setelah diberikan intervensi. Bagi TIM pengabdian kepada masyarakat selanjutnya diharapkan dapat memberikan materi demonstrasi mengenai penatalaksanaan dismenore secara non-farmakologis dalam bentuk lain.