Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KARAKTERISASI LERENG BERPOTENSI LONGSOR SERTA UPAYA MITIGASI BENCANANYA: STUDI KASUS DI LEMBANG DAN CIJAMBE-SUBANG Angga, Aditya; Feranie, Selly; Tohari, Adrin
ISSN
Publisher : Program Studi Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tanah longsor merupakan salah satu peristiwa yang sering terjadi di Indonesia dan sering menjadi bencana khususnya di daerah Kabupaten Bandung barat dan Subang. Tanah longsor terdiri dari dua bagian utama yaitu tanah bidang gelincir dan tanah bahan longsoran. Salah satu cara untuk mengkarakterisasi sifat tanah adalah dengan menggunakan metode geoteknik. Lima lereng yang berpotensi longsor di Desa Cirangkong, Kecamatan Cijambe, Kabupaten Subang, dan Lembang, Jawa Barat dikarakterisasi  mengunakan metode geoteknik untuk mengidentifikasi besaran fisik tanah bidang gelincir dan tanah bahan longsoran. Hasil karakterisasi sifat fisik tanah seperti kohesi, sudut geser, dan geometri lereng potensi longsor hasil analisis stabilitas lereng digunakan untuk memprediksi jangkauan pusat massa tanah (run out) dan kecepatan tanah berdasarkan penerapan metoda Coulomb sederhana. Jangkauan pusat massa tanah dan kecepatan tanah untuk masing-masing lereng daerah Lembang 1,07 m dengan kecepatan 4,83 m/s sedangkan untuk daerah Subang masing-masing 1,22 m dan 6,78 m/s, 0,97 m dan 5,76 m/s, 0,48 m dan 3,45 m/s, 1,57 m dan 5,93 m/s. Dari hasil karakterisasi tersebut diturunkan upaya mitigasinya ditinjau dari penambahan nilai Faktor Keselamatan  lereng (FK>1.25).Kata Kunci: Karakterisasi stabilitas lereng, run- out, mitigasi
Pemodelan Numerikal Kestabilan Lereng Batulempung (Studi Kasus Ruas Jalan Sumedang-Cirebon Km 68+750) Wahab, Dimas Athhariyadi; Tohari, Adrin; Hamdhan, Indra Noer
MEDIA KOMUNIKASI TEKNIK SIPIL Volume 29, Nomor 2, DESEMBER 2023
Publisher : Department of Civil Engineering, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/mkts.v29i2.53704

Abstract

The Sumedang-Cirebon Km 68+750 road section is a national road and an important transportation infrastructure in West Java. Albeit the road section's slope has previously been strengthened with bored pile reinforcement, the slope continues to move. This study's objective is to examine slope stability by considering earthquake loads and to suggest improvements for efficient slope reinforcement. Slope stability analysis utilizing PLAXIS 2D program based on the finite element method and DMT-KD Method which is the result of field testing using the Flat Dilatometer Test (DMT)). PLAXIS modeling results show that the slope failure line is deeper below the bored pile reinforcement. The results of the analysis using DMT-KD method showed similar slope failure, the conclusion is DMT-KD method can be the initial basis for slope stability analysis on mudstone. The PLAXIS modeling results obtained a static safety factor of 1.113 and a safety factor due to an earthquake of <1, both of which fall short of the requirements of minimum of 1.5 for static loads and 1.4 for earthquake loads. The body of the road develops cracked as a result of this issue. Additional reinforcement modeling is carried out using bored piles and gabions. As shown in the results of additional reinforcement modeling, bored pile reinforcement that reaches below the slope failure line is more successful than gabion reinforcement at the slope's base in raising the safety factor.
Pemodelan Numerikal Kestabilan Lereng Galian Abutment Jembatan pada Ruas Jalan Tol Bogor – Ciawi – Sukabumi Kurnia, Prana; Hamdhan, Indra Noer; Tohari, Adrin
MEDIA KOMUNIKASI TEKNIK SIPIL Volume 29, Nomor 2, DESEMBER 2023
Publisher : Department of Civil Engineering, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/mkts.v29i2.51421

Abstract

Jembatan Cikereteg merupakan salah satu infrastruktur pada proyek pembangunan Jalan Tol Ruas Bogor-Ciawi-Sukabumi. Berdasarkan data pengeboran, diketahui lereng di bawah jembatan memiliki tanah dengan nilai N-SPT kurang dari 10 dengan muka air tanah yang tinggi. Sehingga, menimbulkan pertanyaan mengenai kestabilan lereng tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis stabilitas lereng dengan mempertimbangkan beban gempa serta memberikan rekomendasi perkuatan lereng yang efektif untuk meningkatkan stabilitas lereng d ibawah jembatan tersebut. Analisis stabilitas lereng dilakukan menggunakan metode elemen hingga dengan program PLAXIS 2D. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa lereng tidak stabil, karena tidak memenuhi kriteria lereng rencana, yaitu 1,8 untuk kondisi statis dan 1,5 untuk situasi gempa. Nilai faktor keamanan masing-masing adalah 1,396 untuk kondisi statis dan 1,068 saat diberikan beban gempa. Hasil dari pemodelan perkuatan rencana menunjukan bahwa, penggunaan subdrain yang dikombinasikan dengan bored pile maupun ground anchor dapat memenuhi kriteria lereng rencana jembatan tersebut.