Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

IMPLIKASI KEPEMIMPINAN SERVANT DALAM BIDANG PENDIDIKAN Aloysius Jondar
PRAJA observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik (e- ISSN: 2797-0469) Vol. 1 No. 2 (2021): ADMINISTRASI PUBLIK
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berbagai teori kepemimpinan yang dikembngkan para ahli selama ini. Di antaranya kepemimpinan transformasional, kepemimpinan transaksional, kepemimpinan demokrasi dan sebagainya. Dari berbagai teori kepemimpinan tersebut yang ini lagi banyak diterapkan di bidang pendidikan adalah kepemimpinan Servant.  Bertolak dari pandangan tersebut, maka tujuan  penulisan makalah ini ingin mencari tahu ciri-ciri kepemimpinan servant dan implikasinya dalam dunia pendidikan; ingin mencari tahu konsep apa yang ditawarkan untuk pelaksanaan kepemimpinan servant dalam kegiatan mengajar di kelas. Pendekatan yang dikaji dalam tulisan ini adalah dimensi pemimpin itu sendiri, dimensi pengikut, dimensi situasi dan pengikut. Metode dipergunakan dalam kajian ini adalah metode studi kepustakaan yaitu metode Systematic Litrature Review (SLR) dan metode analisis deduksi ke induksi. Ciri kepemimpinan servant adalah kepemimpinan yang mampu mendengarkan orang lain, mampu berempati, mampu melakukan penyembuhan, memiliki kesadaran, mampu melakukan persuasi, mampu membuat konsep, memiliki visioner, mampu melakukan penatalayanan, memiliki komitmen untuk pertumbuhan manusia, mampu membangun komunitas. Kepemimpian dalam bidang pendidikan kepemimpinan: 1). mampu mengutamakan kegiatan pelayanan, menginspirasi anak didik, memenuhi kebutuhan anak didik; 2). mampu menggali potensi anak didik; 3). mampu menetapkan standar kinerja yang tinggi untuk memberikan stimulasi intelektual kepada anak didik; 4). mampu menyelesaikan persoalan untuk bisa mengembangkan kekuatan; 5). mampu menempatkan diri. Implementasi kepemimpinan dalam bidang pendidikan dapat dijalankan dalam bidang pengajaran di kelas, dalam kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa, kegiatan magang maupun melalui aspek struktural antara atasan dan bawahan yang menunjukkan kesamaan dalam melayani.
KEBIJAKAN ANTI RADIKALISME DUNIA PENDIDIKAN DITINJAU DARI PANCASILA DAN SOLUSINYA Abdon A. Amtiran; Aloysius Jondar
PRAJA observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik (e- ISSN: 2797-0469) Vol. 1 No. 04 (2021): ADMINISTRASI PUBLIK
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gerakan radikalisme yang berorientasi pada perubahan ideologi Pancasila merupakan ancaman besar jika tidak diambil tindakan tegas. Diperlukan identifikasi masalah untuk menemukan jawaban dalam artikel ini di antaranya adalah 1). Apa makna radikalisme bagi bangsa Indonesia; 2). Apa penyebab penyebaran radikalisme di Indonesia; 3). Apakah ideologi Pancasila bertentangan dengan radikalisme; 4). Strategi kebijakan apa yang digunakan untuk mencegah radikalisme masuk ke dunia pendidikan. Temuan dalam penelitian ini adalah 1) Arti kata radikalisme telah bergeser menjadi tindakan kekerasan yang melakukan pemaksaan atas kehendaknya. 2) Ada radikalisme di Indonesia karena ingin mengingat ideologi Pancasila dengan ideologi lain, kemiskinan, masalah sosial ekonomi, masalah politik. 3) Ideologi Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia tidak boleh disamakan dengan paham radikalisme yang merusak tatanan yang ada dalam kehidupan bermasyarakat. 4) Strategi kebijakan berupa pembinaan pencegahan radikalisme di kampus adalah metode pembinaan berjenjang dan berkelanjutan.
Pengaruh Harga, Cita Rasa, Dan Kemasan Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Canteen Anugerah School Sidoarjo Yenny Hadi Murdjono; Handy Aribowo; Aloysius Jondar
Professional: Jurnal Komunikasi dan Administrasi Publik Vol 10 No 2 (2023): Desember
Publisher : UNIVED PRESS, Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/professional.v10i2.4652

Abstract

This study aims to examine the effect of price, taste, and packaging both individually and simultaneously on customer satisfaction at Canteen Anugerah School Sidoarjo. The population taken is consumers of Canteen Anugerah School Sidoarjo aged 10 to 70 years who made purchases in the last 2 months. 76 respondents filled out the questionnaire and met the requirements. The variables in this study are price, taste, packaging, and customer satisfaction of Canteen Anugerah School Sidoarjo, with indicators, namely price affordability, price compatibility with product quality, price competitiveness, price compatibility with benefits, smell, taste, oral stimulation, packaging quality, packaging innovation, conformity to expectations, interest in visiting again, and willingness to recommend. Data collection methods using questionnaires. The data analysis used is Multiple Linear Regression Test. The results showed that the price variable (X1) was found to have a t value of 1.569 < 1.992 (t-table) and a sig. of 0.121> 0.05. From these results, it can be interpreted that price has no influence on customer satisfaction at Canteen Anugerah School Sidoarjo. The Taste variable (X2) is known to have a t value of 4.851> 1.992 (t-table) and sig. of 0.000 < 0.05 and the Packaging variable (X3) is known to have a t value of 5.195> 1.992 (t-table) and sig. of 0.000 < 0.05. From these results, it can be interpreted that Taste and Packaging have an influence on customer satisfaction at Canteen Anugerah School Sidoarjo.
Pengaruh Rekrutmen, Pelatihan Kerja Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di Pt Sinar Mandiri Semesta (Tara Hotel Yogyakarta) Jiman Budiharja; Handy Aribowo; Aloysius Jondar
Professional: Jurnal Komunikasi dan Administrasi Publik Vol 10 No 2 (2023): Desember
Publisher : UNIVED PRESS, Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/professional.v10i2.4653

Abstract

The purpose of this study was to determine whether the recruitment process, training, and job satisfaction and determine which of the three independent variables have the most effect on employee performance. The procedure used in data collection uses a survey method, distributing questionnaires through Google Forms. While data analysis is done through SPSS and Annova software testing. The results showed that (1) recruitment has a positive and significant effect on employee performance based on the t value of the recruitment variable (X1) is 2.279 and the t table value is 1.692. The magnitude of the influence of recruitment (X1) on employee performance (Y) is 0.353, which means that every time there is recruitment (X1), it will increase employee performance (Y) by 0.353 units, (2) training has a positive and significant effect on employee performance based on the t value of the training variable (X2) is 1.935 and the t table value is 1.692. The magnitude of the effect of training (X2) on employee performance (Y) is 0.217, which means that every time there is training (X2), it will increase employee performance (Y) by 0.217 units, (3) job satisfaction has a positive and significant effect on employee performance based on the t value of the satisfaction variable (X3) is 6.548 and the t table value is 1.692. The magnitude of the effect of satisfaction (X3) on employee performance (Y) is 0.678, which means that every time there is satisfaction (X3), it will increase employee performance (Y) by 0.678 units, (4) job satisfaction (X3) is the most influential variable on employee performance seen from the t-test value and multiple linear regression.