M Natsir Djide
Fakultas Farmasi, Universitas Hasanuddin, Makassar

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFEK SAMPING PENGGUNAAN ANTIHIPERTENSI PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK RAWAT INAP DI RSUP Dr. WAHIDIN SUDIROHUSODO Restuyani Paranoan; Marianti A Manggau; Hasyim Kasim; M Natsir Djide; Subehan Lallo; Yulia Yusrini Djabir
Majalah Farmasi dan Farmakologi Vol. 23 No. 1 (2019): MFF
Publisher : Faculty of Pharmacy, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (984.958 KB) | DOI: 10.20956/mff.v23i1.6460

Abstract

Sebagian besar pasien penyakit ginjal stadium akhir (ESRD) yang menyebabkan hemodialisis, dapat mengalami hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas dan efek samping penggunaan antihipertensi  amlodipin tunggal dan kombinasi amlodipin dengan telmisartan,  dan kombinasi  amlodipin dengan Valsartan  pada pasien gagal ginjal kronik selama rawat inap di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Penelitian ini dilaksanakan di ruangan rekam medik RSUP Wahidin Sudirohusodo  selama periode September sampai oktober 2018. penelitian ini merupakan  penelitian observasional noneksperimental. pengambilan data dilakukan secara retrospektif. pengambilan data berdasarkan rekam medik pasien gagal ginjal kronik  (ESRD) yang mendapat  terapi obat antihipertensi amlodipin tunggal, amlodipin kombinasi telmisartan, amlodipin kombinasi valsartan periode Januari sampai Agustus 2018. Dari hasil penelitian dengan melihat persen penurunan dan waktu penurunan tekanan darah pasien dan efek samping  maka dapat disimpulkan bahwa Kombinasi amlodipin dan telmisartan paling efektif di antara amlodipin tunggal dan amlodipin  kombinasi valsartan dalam menurunkan hipertensi pada pasien gagal ginjal kronik . Efek samping yang ditimbulkan dari kelompok amlodipin  dalah adalah  udem  sebanyak  7,14%, efek samping yang ditimbulkan dari kelompok amlodipin kombinasi Telmisartan adalah hiperkalemia sebanyak 14,28 %, dan efek samping yang ditimbulkan oleh kelompok amlodipin kombinasi valsartan adalah pusing  sebanyak 14, 28 %
PENGARUH PENGGUNAAN SEDIAAN FIXED DOSE COMBINATION (FDC) DIBANDINGKAN DENGAN TABLET LEPAS OBAT ANTI-TUBERKULOSIS TERHADAP PENINGKATAN NILAI SGPT DAN SGOT PADA PASIEN TUBERKULOSIS DI BALAI BESAR KESEHATAN PARU MASYARAKAT MAKASSAR Munawarah Munawarah; M Natsir Djide; Arif Santoso; Elly Wahyudin; Sartini Sartini; Yulia Yusrini Djabir
Majalah Farmasi dan Farmakologi Vol. 23 No. 1 (2019): MFF
Publisher : Faculty of Pharmacy, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (937.123 KB) | DOI: 10.20956/mff.v23i1.6469

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian terapi Fixed Dose Combinaton (FDC) dibandingkan dengan tablet lepas Obat Anti Tuberkulosis (OAT) terhadap resiko terjadinya Drug Induced Hepatotoxicity (DIH) yang ditandai dengan peningkatan nilai SGPT dan SGOT pada penderita Tuberkulosis. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional non eksperimen dengan rancangan deskriptif-analitik. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik non-probability sampling dengan cara consecutive sampling. Jumlah sampel 30 pasien, terdiri dari kelompok FDC dan kelompok tablet lepas jumlah masing-masing 17 dan 13 sampel. Dianalisis dengan uji statistik metode Mann-Whitney U. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selisih nilai SGPT dan SGOT antara kelompok FDC dan kelompok tablet lepas menunjukkan perbedaan yang signifikan (p>0,05).
DETEKSI FENOTIP ISOLAT Pseudomonas aeruginosa PENGHASIL METALLO BETA-LAKTAMASE (MBL) RESISTEN KARBAPENEM PADA PASIEN INFEKSI DI RSUP Dr. WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR Lukman Hardia; M Natsir Djide; Mansyur Arief
Majalah Farmasi dan Farmakologi Vol. 26 No. 2 (2022): MFF
Publisher : Faculty of Pharmacy, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/mff.v26i2.17871

Abstract

Resistensi antibiotik pada beberapa tahun terakhir menjadi ancaman yang muncul dan menyebabkan kekhawatiran bagi dunia kesehatan karena semakin meningkatnya bakteri yang resisten terhadap hampir semua golongan antibiotik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi kejadian resistensi Pseudomonas aeruginosa terhadap antibiotik golongan karbapenem dan prevalensi fenotip isolat P. aeruginosa yang memproduksi Metallo Beta-Laktamase (MBL) pada pasien infeksi di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo. Penelitian dilaksanakan di laboratorium patologi klinik RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar periode Mei-Juli 2019. Penelitian ini menggunakan desain eksperimental laboratorium dengan teknik pengambilan sampel secara consecutive sampling. Bakteri P. aeruginosa diisolasi dari 50 pasien. Pengujian dilakukan meliputi uji sensitivitas antibiotik dengan menggunakan vitek 2 compact dan uji fenotip deteksi MBL dengan menggunakan metode Combined Disk test (CDT). Hasil penelitian bakteri P. aeruginosa yang menginfeksi pasien di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar telah mengalami resistensi terhadap antibiotika golongan karbapenem, sebesar 26% (13/50) dan 46,15% (6/13) Isolat P. aeruginosa yang resistensi terhadap antibiotika golongan karbapenem positif menghasilkan MBL.