Maria Adelheid Ensia
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Eka Harap Palangka Raya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS HUBUNGAN PEMERIKSAAN KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN PREEKLAMSI DI RSUD DR. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA Lensi Natalia Tambunan; Maria Adelheid Ensia; Mariaty A. Sangkai
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 9, No 2 (2018): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.954 KB)

Abstract

Latar Belakang: Preeklamsia merupakan masalah yang cukup serius dan dapat mengancam jiwa ibu saat kehamilan, persalinan dan janin. Ibu bersalin dengan preeklamsia di RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya meningkat pada tahun 2015 sebesar 14,2% dari tahun 2014 yaitu sebesar 12,3% dan terdapat satu orang kematian ibu yang disebabkan preeklamsia. Faktor yang mempengaruhi terjadinya preeklamsia salah satunya adalah pemeriksaan kehamilanTujuan: Penelitian untukmengetahuihubungan pemeriksaan kehamilandengan Kejadian Preeklamsia di RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah.Metode: Desain penelitian  ini  bersifat kuantitatif analitik observasional dengan menggunakan jenis desain studi penampang analitik (case control). Kasus adalah seluruh ibu bersalin dengan preeklamsia sebanyak 81 orang dan kontrol adalah ibu bersalin tidak preeklamsia  sebanyak 162. Sampel diambil secara acak sederhana. Data dianalisis secara dan chi square.Hasil: Analisis menunjukkan bahwa 55,6% ibu bersalin dengan preeklamsia jarang/tidak pernah melakukan pemeriksaan Kehamilan. Pemeriksaan kehamilan berhubungan signifikan dengan preeklamsia dengan P value 0,001.Simpulan:Pemeriksaan Kehamilan berhubungan dengan preeklamsia pada ibu bersalin. Disarankan bagi bidan agar dapat melakukan pengawasan pada ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan dan berkolaborasi dengan dokter spesialis. Kata Kunci: Pemeriksaan Kehamilan, Preeklamsia, Ibu Bersalin. ABSTRACTBackground:Preeclampsia is a serious problem and can threaten the life of the mother during pregnancy, childbirth and fetus. Mothers giving birth with preeclampsia at RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya increased in 2015 by 14.2% from 2014, which amounted to 12.3% and there was one maternal death caused by preeclampsia. The factors that influence the occurrence of preeclampsia, one of which is a pregnancy examinationObjective:Research to determine the relationship of antenatal care with Preeclampsia Incidence in Doris Sylvanus Hospital Palangka Raya, Central Kalimantan ProvinceMethod:The design of this study is quantitative observational analytic by using a type of analytic sectional study design (case control). The case was that all mothers giving birth to preeclampsia were 81 people and the control was maternity mothers not preeclampsia as many as 162. Samples were taken in simple random. Data were analyzed and chi squareResult:Analysis showed that 55.6% of mothers with preeclampsia rarely / never had a pregnancy examination. Pregnancy examination is significantly associated with preeclampsia with P value 0.001Conclusion:Pregnancy Examination is associated with preeclampsia in labor mothers. It is recommended for midwives to be able to supervise pregnant women who carry out prenatal checks and collaborate with specialists. Keywords:Pregnancy Examination, Preeclampsia, Maternity
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP MASYARAKAT TENTANG PELAKSANAAN 3M (MENGURAS, MENGUBUR DAN MENUTUP) DALAM MENGATASI KEJADIAN DBD DAN ZIKA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JEKAN RAYA TAHUN 2016 Maria Adelheid Ensia; Henry Wiyono; Meida Sinta Araini
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 7, No 1 (2016): DINAMIKA KESEHATAN JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.629 KB)

Abstract

Latar Belakang: Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue.Menurut data yang diperoleh setiap tahunnya kejadian DBD dan Zika mengalami peningkatan dan masih banyak masyarakat atau keluarga yang menderita penyakit DBD. Hal Tersebut terjadi karena kurangnya pengetahuan serta sikap masyarakat dalam pelaksanaan 3M tersebut.Tujuan: Tujuan Penelitian ini menganalisis hubungan antara pengetahuan dan sikap masyarakat tentang pelaksanaan 3M (Menguras, Mengubur dan Menutup) dalam mengatasi Demam Berdarah Dengue dan Zika di wilayah kerja UPTD Puskesmas Jekan Palangka Raya.Metode: Metode penelitian ini menggunakan desain Cross sectional, dengan sampel sebanyak 44 responden yang dipilih menggunakan Total sampling.Pengumpulan data menggunakan kuesioner, kemudian data di analisa menggunakan uji statik non parametric Spearman Rank (Rho).Hasil: Hasil penelitian dari Hasil tabel uji spearman’s rho didapatkan hasil H1 diterima (p=0,001 α 0,05), yaitu menunjukan adanya Hubungan antara Pengetahuan dengan sikap masyarakat tentang pelaksanaan 3M, hal ini menunjukan bahwa masyarakat dengan pengetahuan cenderung memiliki sikap yang baik terhadap pelaksanaan 3M dalam mengatasiDemam Berdarah dan Zika.Simpulan: Berdasarkan penelitian tersebut peneliti menyarankan kepada pihak keluarga keluarga lebih menanamkan kesadaran diri, sikap dan perilaku yang baik terhadap pemeliharaan lingkungan sehingga mencegah terjadinya kasus Demam Berdarah Dengue dan Zika.Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Pelaksanaan 3M, Demam Berdarah dan Zika