Kreativitas merupakan kemampuan yang sangat penting dimiliki pada anak usia dini. Kreativitas anak usia dini ialah suatu proses kognitif yang berasal dari 4P yaitu pribadi, pendorong, proses, dan produk. Salah satu kegiatan yang bisa dilakukan dalam pengembangan kemampuan kreativitas anak yaitu kegiatan ecobrick. Penelitian ini dilatar belakangi dengan belum berkembangnya kreativitas pada anak, kurangnya kesempatan anak dalam menemukan ide-ide, serta media yang digunakan guru kurang menarik. Penelitian ini bertujuan guna melihat pengaruh kegiatan ecobrick terhadap kemampuan kreativitas anak usia dini di Taman Kanak-kanak Sabbihisma 4 Padang. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan metode quasi eksperimen. Populasi penelitian seluruh anak di taman kanak-kanak Sabbihisma 4 Padang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik cluster sampling yaitu B5 dan B2 dengan jumlah masing-masing kelas terdiri dari 12 orang anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik tes. Analisis data melakukan uji normalitas, uji homogenitas, uji hipotesis kemudian data diolah dengan uji perbedaan (t-test). Hasil dari pre-test dan post-test menunjukkan bahwa rata-rata gain score pada kelas eksperimen mencapai 9,75, sementara kelas kontrol hanya 6,75, yang menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara kedua kelas. Dengan demikian, hipotesis alternatif diterima dan hipotesis nol ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa kegiatan ecobrick memiliki pengaruh positif dalam mengembangkan kemampuan kreativitas anak usia dini.