Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENINGKATAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG CARA MENCEGAH DAN MELAWAN COVID-19 MELALUI STIKER EDUKASI CELAVID DAN PEMBAGIAN MASKER Rika Handayani; Syamsuriyati Syamsuriyati; Nur Asmi; Risna Ayu Rahmadani; Rahmat Haji Saeni
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 6, No 3 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (426.041 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v6i3.7858

Abstract

Abstrak: Pandemik Covid-19 yang terjadi saat ini menyebar dengan sangat cepat. Salah satu penularan utama Covid-19 melalui kontak erat, droplet, dan melalui udara. Pembagian stiker edukasi Celavid dan masker merupakan salah satu dukungan membantu pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang cara mencegah dan melawan Covid-19. Metode yang dilakukan dengan Edukasi pencegahan covid 19 dilakukan dengan pembagian stiker edukasi dari rumah ke rumah warga. Pembagian masker dan edukasi (Celavid) diikuti dengan pemaparan cara pemakaiannya secara lisan. Adapun mitra dalam kegiatan ini adalah masyarakat yang berada di Desa Moncongloe yaitu sebanyak 75 orang. Hasil kegiatan ini adalah sebanyak 90% masyarakat yang tinggal di Desa Moncongloe Bulu menjadi paham tentang cara cegah dan lawan covid 19 serta paham pentingnya penerapan protocol kesehatan. Disimpulkan bahwa pemberian edukasi melalui stiker celavid dan pembagian masker dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang cara pencegahan covid-19 yaitu sebesar 85%.Abstract: The current Covid-19 pandemic is spreading very fast. One of the main transmissions of Covid-19 is through close contact, droplets, and through the air. Distribution of Celavid educational stickers and masks is one of the supports to help the government in preventing the spread of Covid-19. The purpose of this activity is toincreasing public knowledge about how to prevent and fight Covid-19. The method used is COVID-19 prevention education by distributing educational stickers from house to house. The distribution of masks and education (Celavid) was followed by an oral presentation on how to use them. The partners in this activity are the people in Moncongloe Village, which are 75 people. The result of this activity is that 90% of the people living in Moncongloe Bulu Village understand how to prevent and fight COVID-19 and understand the importance of implementing health protocols. It was concluded that providing education through celavid stickers and distributing masks could increase public knowledge about how to prevent covid-19 by 85%.
Efektifitas Kompres Daun Kol (Brassica Oleracea) Terhadap Pengurangan Pembengkakan Payudara Pada Ibu Post Partum di RSUD Syekh Yusuf Gowa Tahun 2019 Alhidayah; Muzayyana; Rika Handayani
Gema Wiralodra Vol. 13 No. 2 (2022): Gema Wiralodra
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/gemawiralodra.v13i2.267

Abstract

Pembengkakan payudara merupakan salah satu masalah dalam proses menyusui yang sering dialami ibu postpartum. Di Indonesia angka kejadian pembengkakan 55% dari seluruh ibu postpartum. Salah satu cara untuk mengurangi pembengkakan payudara yaitu dengan melakukan kompres daun kol. Hal ini efektif karena kubis mempunyai sifat antibiotik dan anti-inflamasi karena kandungan sinigrin (Allylisothiocyanate), rapine, minyak mustard, magnesium, dan sulfur yang dapat membantu memperlebar pembuluh darah kapiler, sehingga meningkatkan aliran darah untuk keluar masuk dari daerah tersebut, dan memungkinkan tubuh untuk menyerap kembali cairan yang terbendung dalam payudara tersebut. Penelitian ini bertujuan melakukan efektifitas kompres daun kol terhadap pengurangan pembengkakan payudara pada ibu post partum. Disamping itu untuk mengetahui pembengkakan pada payudara sebelum dan sesudah dilakukan kompres daun kol. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik. Penelitian ini dilakukan pada ibu postpartum yang mengalami pembengkakan payudara. Pembengkakan payudara diukur menggunakan skala engorgement menurut Hill dan Humenick dalam whittlestone denagn menggunakan Uji Paired T Test. Setelah melakukan perlakuan pada 30 orang, menunjukkan bahwa efektivitas pemberian kompres daun kubis (brassica oleracea) terhadap skala pembengkakan payudara pada ibu post partum dapat dilihat dari penurunan pembengkakan payudara sebelum diberikan kompres daun kubis (brassica oleracea) yaitu skala 5, sesudah diberikan kompres daun kubis (brassica oleracea) pembengkakan payudara menjadi skala 2 dengan p-value 0,000 ( = 0,05). Kompres daun kol (brassica oleracea) dapat digunakan sebagai terapi untuk menurunkan skala pembengkakan dan mencegah terjadinya pembengkakan payudara pada ibu post partum.
MANFAAT JAHE MERAH (ZINGIBER OFFICINALE VAR. RUBRUM) SEBAGAI MINUMAN HERBAL DALAM UPAYA PENINGKATAN KESUBURAN PASANGAN USIA SUBUR MELALUI EDUKASI Rika Handayani; Asnuddin Asnuddin; Meriem Meisyaroh; Asmah Sukarta; Rosmawaty Rosmawaty; Nurjannah Nurjannah; Andi Ria Metasari
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 6, No 5 (2022): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v6i5.9762

Abstract

Abstrak: Kesuburan merupakan kemampuan menghasilkan keturunan. Ketidakmampuan untuk hamil setelah berhubungan seks tanpa menggunakan kondom merupakan masalah klinis bagi pasangan usia subur. Manfaat jahe merah sebagai bahan pengobatan salah satunya dapat diberikan terapi pada pasangan usia subur yang mengalami ketidaksuburan. Pemanfaatan bahan alam memiliki efek samping yang minimal dibandingkan dengan terapi farmakologi yang mengandung bahan kimia. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya pasangan usia subur tentang manfaat jahe merah (Zingiber Officinale Var. Rubrum) sebagai minuman herbal dalam upaya peningkatan kesuburan. Metode yang dilakukan dengan edukasi. Mitra dalam kegiatan ini adalah masyarakat yang berada di Dusun Tanakaraeng Desa Tanakaraeng Kec. Manuju Kabupaten Gowa yaitu sebanyak 32 orang. Hasil kegiatan ini adalah sebanyak 85% masyarakat menjadi paham tentang manfaat jahe merah. Disimpulkan bahwa pemberian edukasi dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang manfaat jahe merah sebagai minuman herbal dalam upaya meningkatkan kesuburan.Abstract: Fertility is the ability to produce offspring. The inability to conceive after unprotected sex is a clinical problem for couples of childbearing age. One of the benefits of red ginger as a treatment ingredient can be given therapy to couples of childbearing age who experience infertility. The use of natural ingredients has minimal side effects compared to pharmacological therapies that contain chemicals. The purpose of this activity is to increase public knowledge, especially couples of childbearing age, about the benefits of red ginger (Zingiber Officinale Var. Rubrum) as an herbal drink in an effort to increase fertility. The method used is education. Partners in this activity are people who are in the Tanakaraeng Hamlet, Tanakaraeng Village, Kec. Manuju Gowa Regency as many as 32 people. The result of this activity is that as many as 85% of the people understand about the benefits of red ginger. It was concluded that providing education could increase public knowledge about the benefits of red ginger as an herbal drink in an effort to increase fertility.
The Hubungan penggunaan media sosial dengan kualitas tidur siswa dan siswi SMA 21 Makassar Syamsuriyati Syamsuriyati; Rika Handayani
Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 12 No 2 (2023): Al-Insyirah Midwifery: Jurnal Ilmu Kebidanan (Journal of Midwifery Sciences)
Publisher : Institut Kesehatan dan Teknologi Al Insyirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35328/rz2qff13

Abstract

The development in the field of science, information and technology is rapidly increasing in this era. People cannot be separated by using the internet, including teenagers. This research was to determine the relationship between the use of social media and the students’ quality of sleep in SMA Negeri 21 Makassar. This study used quantitative research with a cross sectional approach. The population was all students of SMA 21 Makassar and a sample was students of class XII of SMA 21 Makassar. The sampling technique was purposive sampling with a total sample of 75 respondents. This research was conducted in July 2023. The tools used were a social media questionnaire and a PSQI (Pittsburgh Sleep Quality Index) questionnaire. The scale used was the Likert scale with univariate, bivariate and analysis tests. Chi-Square statistics with a significance level of α ꞊ 0.05. There was a significant relationship between the use of social media and the students’ sleep quality in SMA Negeri 21 Makassar with a p-value of ꞊ 0.00. It can be concluded that there is a significant relationship between social media use and sleep quality in students. It is expected that students can control the use of smartphones properly and students are able to manage their sleep schedules.
Pelatihan Bahasa Inggris Sebagai Upaya Peningkatan Percaya Diri Dalam Berkomunikasi Pada Pemuda Karang Taruna Desa Patani Kecamatan Mappakasunggu Kabupaten Takalar Muliaty Ibrahim; Runimeirati Runimeirati; Rika Handayani
AKM Vol 4 No 2 (2024): AKM : Aksi Kepada Masyarakat Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat - Januari 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Syariah (STEBIS) Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36908/akm.v4i2.984

Abstract

Karang Taruna adalah organisasi kepemudaan di Indonesia. Karang Taruna merupakan wadah pengembangan generasi muda nonpartisan, yang tumbuh atas dasar kesadaran dan rasa tanggung jawab sosial dari, oleh dan untuk masyarakat khususnya generasi muda di wilayah Desa / Kelurahan atau komunitas sosial sederajat, yang terutama bergerak dibidang kesejahteraan social. Pemuda Karang taruna di Desa Patani Kecamatan Mappakasunggu Kabupaten Takalar ini termasuk salah satu kelompok pemuda yang aktif dalam berbagai kegiatan. Sebagian pemuda karang taruna belum mampu berkomunikasi dengan menggunakan Bahasa Inggris dengan baik. Bahkan hampir semua dari mereka tidak memiliki motivasi dan minat dalam mempelajari Bahasa Inggris. Penerapan komunikasi dengan menggunakan Bahasa Inggris dalam bentuk percakapan yang berhubungan bidang pariwisata. Dengan berdasar inilah kami pelaksana berinisiatif untuk memberikan Pelatihan Berkomunikasi Bahasa Inggris untuk meningkatkan rasa percaya diri mereka didepan umum. Dengan diberikan trik dan cara cepat menguasai Bahasa. Berkomunikasi dengan menggunakan Bahasa Inggris yang bukan lagi hal yang luar biasa atau berlebihan di dalam keseharian khususnya oleh muda-mudi dijaman sekarang, olehnya itu menjadi penting setiap pemuda atau anggota karang taruna ini bisa fasih berbahasa Inggris dengan baik. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan berbahasa Inggris yang dimiliki oleh kelompok karang taruna di Desa Patani Kecamatan Mappakasunggu Kabupaten Takalar yang Sebagian besarnya adalah pemuda-pemudi terbaik yang ada di Desa tersebut. Harapannya adalah dengan meningkatnya kemampuan berkomunikasi mereka dalam Bahasa Inggris ini akan meningkatkan kepercayaan diri mereka dan bisa ikut aktif setiap kegiatan kepemudaan baik tingkat lokal, nasional hingga tingkat internasional. Pemuda merupakan pemegang tongkat estafet peradaban, dengan berkembangnya kemampuan komunikasi mereka dalam berbahasa Inggris maka semakin maju pula nantinya desa mereka kedepannya. Dari hasil kegiatan ini pengelolah karang taruna dapat berkomunikasi menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar dalam menghadapi tamu wisatawan khususnya tamu asing yang datang ke daerah wisata
Efektivitas Latihan Abdominal Stretching terhadap Penurunan Dismenorhe Remaja Rika Handayani; Isnaeni Isnaeni; Ekayanti Hafidah Ahmad; Sanghati Sangahti; Yantimala Mahmud
Jurnal Kesehatan Manarang Vol 8 No 3 (2022): Desember 2022
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Mamuju

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33490/jkm.v8i3.679

Abstract

Dysmenorrhea is a reproductive health problems that is always felt by some young women during menstruation. Lack of physical activity such as exercise, prolonged stress, consumption of nutritious foods, especially vegetables, is one of the triggers for dysmenorrhea. One non-pharmacological management that is safe to do to reduce dysmenorrhea pain is abdominal stretching exercises. This study aims to analyze the effectiveness of abdominal stretching exercises to reduce adolescent dysmenorrhea. This type of research is a quantitative study with a quasi-experimental design using a one group pretest posttest approach. The population in this study were all female students at the Wahdah Islamiyah Islamic Senior High School Makassar. The sample is 15 respondents was obtained using a purposive sampling technique. Respondents performed the abdominal stretching technique for 15 minutes every time they felt menstrual pain. The results showed that before being given abdominal stretching exercises an average value of 4.2000 was obtained with a standard deviation of 1.08233. Meanwhile, after being given abdominal stretching the average value was 2.4667 with a standard deviation of 1.06010. The results of the analysis of the paired sample t test obtained a value of 0.000 which means the value of < (0.05). It can be concluded that there is an effect of abdominal stretching on decreasing adolescent dysmenorrhea. Therefore, it is highly recommended for adolescents to do abdominal stretching exercises when experiencing dysmenorrhea.