Ilham Nur Ardhi Wicaksono
Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Aneka Tanaman Industri

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Ketahanan 13 Nomor Koleksi Plasma Nutfah Jambu Mete terhadap Penyakit Busuk Akar Fusarium Dani, Dani; Taufiq, Efi; Supriadi, Handi; Randriani, Enny; Wicaksono, Ilham Nur Ardhi
Jurnal Tanaman Industri dan Penyegar Vol 3, No 2 (2012): Buletin Riset Tanaman Rempah Dan Aneka Tanaman Industri
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Busuk akar Fusarium merupakan salah satu penyakit penting yang menyerang tanaman jambu mete pada fase bibit maupun dewasa. Oleh sebab itu, upaya perakitan varietas tanaman jambu mete yang tahan terhadap serangan penyakit tersebut perlu dilakukan. Tujuan penelitian adalah menguji ketahanan nomor-nomor koleksi plasma nutfah jambu mete terhadap serangan penyakit busuk akar Fusarium. Seleksi dilakukan terhadap bibit hasil persarian terbuka dari 13 nomor aksesi jambu mete koleksi plasma nutfah di Kebun Percobaan (KP) Cikampek. Penelitian dilaksanakan pada fase bibit di dalam rumah plastik dengan naungan paranet intensitas 50% di KP Pakuwon. Perlakuan disusun dalam Rancangan Acak Kelompok dengan tiga ulangan. Inokulasi buatan menggunakan isolat Fusarium sp. dari tanah yang dicairkan sampai kepadatan konidia 108 konidia/ml. Hasil pengamatan menujukkan bahwa seluruh nomor aksesi jambu mete yang diuji tidak tahan terhadap serangan penyakit busuk akar Fusarium. Persentase kejadian penyakit paling tinggi ditunjukkan oleh nomor aksesi Lembor 2, M Z Lux, dan Ekoae Kecil, yaitu mencapai 93,33%, sedangkan aksesi JN 26 menunjukkan persentase kejadian sebesar 63,33%. Tingkat keparahan penyakit paling tinggi ditunjukkan oleh nomor aksesi Menini 15, yaitu mencapai 83,56%, meskipun secara statistik tidak berbeda nyata dengan Kodi 2 dan Kobawani yang masing-masing 82,92% dan 82,48%.  Resistance of 13 Cashew Germplasm Accessions to Fusarium Root Rot Disease ABSTRACT Root rot caused by Fusarium is an important cashew disease which attacks any stage of cashew growing from seedlings to adult plant. Therefore, findings of new cashew variety being resistant to the disease should be done in breeding program. The aim of this work was to assess resistance of cashew accession numbers to the disease. Cashew seedlings derived from open pollinated of 13 cashew accessions were observed at germplasm collection of the crop planted at Cikampek Research Station. This work was held in nursery with 50% light intensity of paranet at Pakuwon Research Station. Treatments were arranged in randomized complete block design with three replications. Artificial innoculation used Fusarium isolated from soil was diluted in sterilized water with density of 108 conidia/ml was innoculated to the seedlings. Result showed that allf cashew accessions tested were sucecptable to the disease attack. Lembor 2, M Z Lux, and small Ekoae accessions revealed high in disease incidence which reached 93.33%. Whereas, JN 26 showed the lowest disease incidence, i.e. only 63.33%. The most severe disease symptom was show by Menini 15 (83.56%), although it was not significantly different from Kodi 2 and Kobawani reaching of 82.92% and 82.48%, respectively.
KARAKTER POHON INDUK JAMBU METE MUNA SEBAGAI CALON VARIETAS Wicaksono, Ilham Nur Ardhi; Indriati, Gusti; Hadad EA, Mohamad
Jurnal Tanaman Industri dan Penyegar Vol 2, No 2 (2011): Buletin Riset Tanaman Rempah Dan Aneka Tanaman Industri
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian karakter pohon induk jambu mete Muna telah dilaksanakan di 2 blok terpilih di Kabupaten Muna. Bahan tanaman yang digunakan adalah pohon-pohon terpilih sebagai calon pohon induk di dua block penghasil tinggi (BPT). Metode yang digunakan adalah observasi masing-masing 10 pohon induk terpilih. Pengamatan meliputi karakter vegetatif dan generatif. Hasil penelitian karakter vegetatif menunjukkan bahwa bentuk mahkota setengah bola, lingkar batang cukup besar (± 2 meter), panjang dan lebar daun relatif sama, tinggi pohon dan panjang kanopi menunjukkan aksesi La Ode Kase lebih tinggi dari La Ode Gani 1. Jumlah tunas tergolong tinggi dimana dari tunas ini akan keluar tangkai bunga/buah sehingga peluang untuk berproduksi optimal cukup tinggi. Tingkat persentase bunga hermaprodit dan jumlah buah pertangkai bobot 100 gelondong cukup besar berkisar 1000 gram (per butir rata-rata sekitar 10 gram), kandungan bobot 100 kacang relatif sama yaitu 231 dan 244 gram. Berdasarkan keunggulan tersebut jambu mete Muna layak diajukan untuk pelepasan varietas.Characteristics of mother trees of Muna cashew as variety candidateABSTRACTStudy of parent characteristics of Muna cashew was conducted in two selected blocks in the District of Muna. Plant materials used were 10 selected parent candidates resulted from observation method in two selected blocks. Characters observed were at generative and vegetative stages. The result showed that the crown shape in two blocks were both form a half ball, trunk size was quite large (around 2 meters), leaf length and leaf width were relatively similar, plant height and the length of canopy of La Ode Kase accession were higher than La Ode Gani 1. Fruit yield from each stalk is also quite high. Percentage of hermaphrodite flowers from the two blocks were high. Weight of 100 nuts was relatively high, over 100 grams (with average 10 g/nut). Weight of 100 kernel were relatively the same i.e. 231 and 244 g.  As by product of cashew industry, CNSL (cashew nut shell liquid) financially promising for its high price in international market. Based on those qualities, cashew from Muna accession is eligible to be proposed for a new variety.
Ketahanan 13 Nomor Koleksi Plasma Nutfah Jambu Mete terhadap Penyakit Busuk Akar Fusarium Dani, Dani; Taufiq, Efi; Supriadi, Handi; Randriani, Enny; Wicaksono, Ilham Nur Ardhi
Jurnal Tanaman Industri dan Penyegar Vol 3, No 2 (2012): Buletin Riset Tanaman Rempah Dan Aneka Tanaman Industri
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Busuk akar Fusarium merupakan salah satu penyakit penting yang menyerang tanaman jambu mete pada fase bibit maupun dewasa. Oleh sebab itu, upaya perakitan varietas tanaman jambu mete yang tahan terhadap serangan penyakit tersebut perlu dilakukan. Tujuan penelitian adalah menguji ketahanan nomor-nomor koleksi plasma nutfah jambu mete terhadap serangan penyakit busuk akar Fusarium. Seleksi dilakukan terhadap bibit hasil persarian terbuka dari 13 nomor aksesi jambu mete koleksi plasma nutfah di Kebun Percobaan (KP) Cikampek. Penelitian dilaksanakan pada fase bibit di dalam rumah plastik dengan naungan paranet intensitas 50% di KP Pakuwon. Perlakuan disusun dalam Rancangan Acak Kelompok dengan tiga ulangan. Inokulasi buatan menggunakan isolat Fusarium sp. dari tanah yang dicairkan sampai kepadatan konidia 108 konidia/ml. Hasil pengamatan menujukkan bahwa seluruh nomor aksesi jambu mete yang diuji tidak tahan terhadap serangan penyakit busuk akar Fusarium. Persentase kejadian penyakit paling tinggi ditunjukkan oleh nomor aksesi Lembor 2, M Z Lux, dan Ekoae Kecil, yaitu mencapai 93,33%, sedangkan aksesi JN 26 menunjukkan persentase kejadian sebesar 63,33%. Tingkat keparahan penyakit paling tinggi ditunjukkan oleh nomor aksesi Menini 15, yaitu mencapai 83,56%, meskipun secara statistik tidak berbeda nyata dengan Kodi 2 dan Kobawani yang masing-masing 82,92% dan 82,48%.  Resistance of 13 Cashew Germplasm Accessions to Fusarium Root Rot Disease ABSTRACT Root rot caused by Fusarium is an important cashew disease which attacks any stage of cashew growing from seedlings to adult plant. Therefore, findings of new cashew variety being resistant to the disease should be done in breeding program. The aim of this work was to assess resistance of cashew accession numbers to the disease. Cashew seedlings derived from open pollinated of 13 cashew accessions were observed at germplasm collection of the crop planted at Cikampek Research Station. This work was held in nursery with 50% light intensity of paranet at Pakuwon Research Station. Treatments were arranged in randomized complete block design with three replications. Artificial innoculation used Fusarium isolated from soil was diluted in sterilized water with density of 108 conidia/ml was innoculated to the seedlings. Result showed that allf cashew accessions tested were sucecptable to the disease attack. Lembor 2, M Z Lux, and small Ekoae accessions revealed high in disease incidence which reached 93.33%. Whereas, JN 26 showed the lowest disease incidence, i.e. only 63.33%. The most severe disease symptom was show by Menini 15 (83.56%), although it was not significantly different from Kodi 2 and Kobawani reaching of 82.92% and 82.48%, respectively.
KARAKTER POHON INDUK JAMBU METE MUNA SEBAGAI CALON VARIETAS Wicaksono, Ilham Nur Ardhi; Indriati, Gusti; Hadad EA, Mohamad
Jurnal Tanaman Industri dan Penyegar Vol 2, No 2 (2011): Buletin Riset Tanaman Rempah Dan Aneka Tanaman Industri
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian karakter pohon induk jambu mete Muna telah dilaksanakan di 2 blok terpilih di Kabupaten Muna. Bahan tanaman yang digunakan adalah pohon-pohon terpilih sebagai calon pohon induk di dua block penghasil tinggi (BPT). Metode yang digunakan adalah observasi masing-masing 10 pohon induk terpilih. Pengamatan meliputi karakter vegetatif dan generatif. Hasil penelitian karakter vegetatif menunjukkan bahwa bentuk mahkota setengah bola, lingkar batang cukup besar (± 2 meter), panjang dan lebar daun relatif sama, tinggi pohon dan panjang kanopi menunjukkan aksesi La Ode Kase lebih tinggi dari La Ode Gani 1. Jumlah tunas tergolong tinggi dimana dari tunas ini akan keluar tangkai bunga/buah sehingga peluang untuk berproduksi optimal cukup tinggi. Tingkat persentase bunga hermaprodit dan jumlah buah pertangkai bobot 100 gelondong cukup besar berkisar 1000 gram (per butir rata-rata sekitar 10 gram), kandungan bobot 100 kacang relatif sama yaitu 231 dan 244 gram. Berdasarkan keunggulan tersebut jambu mete Muna layak diajukan untuk pelepasan varietas.Characteristics of mother trees of Muna cashew as variety candidateABSTRACTStudy of parent characteristics of Muna cashew was conducted in two selected blocks in the District of Muna. Plant materials used were 10 selected parent candidates resulted from observation method in two selected blocks. Characters observed were at generative and vegetative stages. The result showed that the crown shape in two blocks were both form a half ball, trunk size was quite large (around 2 meters), leaf length and leaf width were relatively similar, plant height and the length of canopy of La Ode Kase accession were higher than La Ode Gani 1. Fruit yield from each stalk is also quite high. Percentage of hermaphrodite flowers from the two blocks were high. Weight of 100 nuts was relatively high, over 100 grams (with average 10 g/nut). Weight of 100 kernel were relatively the same i.e. 231 and 244 g.  As by product of cashew industry, CNSL (cashew nut shell liquid) financially promising for its high price in international market. Based on those qualities, cashew from Muna accession is eligible to be proposed for a new variety.