Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Ekstrak Etanol Teh Hijau (Camellia sinensis) Meningkatkan Kadar Folicle Stimulating Hormone (FSH) dan Jumlah Folikel Antral pada Tikus Betina yang Dipapar Sipermetrin Melati Puspita Sari; Sri Winarsih; Tri Yudani Mardining Raras; Karyono Mintaroem
Qanun Medika - Jurnal Kedokteran FK UMSurabaya Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jqm.v2i2.1559

Abstract

Latar Belakang: Sipermetrin adalah insektisida jenis piretroid sintetik yang dapat menganggu sistem reproduksi. Sipermetrin juga mampu menghasilkan  reactive oxygene species (ROS) sehingga bertanggung jawab menimbulkan terjadinya stres oksidatif. Teh hijau (Camellia sinensis) mengandung polifenol sehingga dapat menghambat radikal hidroksil dan enzim prooksidan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pemberian ekstrak etanol teh hijau dapat meningkatkan kadar FSH dan jumlah folikel antral pada tikus betina yang dipapar sipermetrin. Metode: Penelitian yaitu true experimental pada 25 ekor tikus betina galur wistar (Rattus norvegicus) yang dibagi menjadi 5 kelompok; KN: tanpa perlakuan, KP: sipermetrin 20 mg/kgBB/hari, P1: sipermetrin 20 mg/kgBB/hari + ekstrak etanol teh hijau 7 mg/kgBB/hari, P2: sipermetrin 20 mg/kgBB/hari + ekstrak etanol teh hijau 14 mg/kgBB/hari, P3: sipermetrin 20 mg/kgBB/hari + ekstrak etanol teh hijau 28 mg/kgBB/hari per oral selama 28 hari. Kadar FSH diukur dengan metode ELISA dan organ ovarium diambil untuk pemeriksaan jumlah folikel antral dengan metode pewarnaan hematoxylin eosin. Hasil: Kadar FSH dan jumlah folikel antral pada tikus betina menunjukkan hubungan yang positif dan kuat dengan nilai koefisien korelasi 0,742 yang berarti peningkatan kadar FSH diikuti penambahan jumlah folikel antral. Ada perbedaan bermakna pada kadar FSH (p=0,005) dan jumlah folikel antral (p=0,001) antara kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan. Kesimpulan: Pemberian ekstrak etanol teh hijau dapat meningkatkan kadar FSH dan jumlah folikel antral pada tikus betina yang dipapar sipermetrin.
Determinan Perilaku Ibu Hamil dalam Melakukan Pemeriksaan Kehamilan pada Masa Pandemi Covid-19 Melati Puspita Sari; Ririn Handayani
Jurnal MID-Z (MIDWIFERI ZIGOT) Vol 5 No 1 (2022): MAY
Publisher : Universitas Islam Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56013/jurnalmidz.v5i1.1372

Abstract

ANC or antenatal care can be interpreted the service of the mummy and fetus during pregnancy. Through pregnancy check, various advice and education related to gestation and preparation for birth can be given to mothers as early as possible. At this time of the Covid-19 pandemic, there were some who closed their PMB but 72% were still actively providing services by referring to the health protocols that had been established so as to prevent transmission, especially to pregnant women. This research including an analytical survey research. The population taken at PMB Ny. M Tamansari Village, Mumbulsari District with the amount of 3rd trimester expectant mother who came for a pregnancy checkup in April-July 2021 to the tune of 40 expectant mother, with technique sampling is total sampling. The research results obtained that was used Chi Square analysis represented that P value <0.05 was a significant relationship between the behavior of expectant mother doing ANC with Age, Education, Knowledge, Attitudes, Husband's Support and Health Facilities, the unrelated variable was the mother’s occupation. Present condition does not a barrier of expectant mother from pregnancy check-ups.
Edukasi Kesehatan Reproduksi Calon Pengantin Terhadap Pengetahuan dan Keikutsertaan Premarital Check Up Melati Puspita Sari; Ernawati Anggraeni
Oksitosin : Jurnal Ilmiah Kebidanan Vol. 10 No. 2 (2023): OKSITOSIN : Jurnal Ilmiah Kebidanan
Publisher : Prodi D III Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Ibrahimy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35316/oksitosin.v10i2.2503

Abstract

Education on reproductive health is very important to be given to prospective brides, especially couples who are about to get married. The lack of knowledge of prospective brides about reproductive health and premarital check-ups leads to low participation in premarital check-ups. KUA Kaliwates is a KUA that does not run guidance programs and courses for prospective brides due to limited DIPA funds from the Ministry of Religious Affairs of Jember Regency. The purpose of this study was to determine the effect of reproductive health education of prospective brides on knowledge and behavior of participation in premarital check-ups. The research conducted was a quasi-experimental with a one group pretest-posttest. Accidental sampling is all prospective brides in the Kaliwates KUA working area in June-July 2022 totaling 49 prospective brides. McNemar test shows the value (p value = 0.008) α < 0.05 means that there is an effectiveness of reproductive health education of prospective brides on knowledge and the value (p value = 0.016) α < 0.05 means that there is an effectiveness of reproductive health education of prospective brides on the participation of premarital check up.
Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Perkembangan Anak Usia Pra Sekolah (3-5) Tahun Di Taman Kanak - Kanak Baiturohman Desa Pondok Waluh Kabupaten Jember Ernawati Anggraeni; Ririn Handayani; Melati Puspita Sari; Yuni Handayani
Jurnal Medika Nusantara Vol. 1 No. 3 (2023): Agustus : Jurnal Medika Nusantara
Publisher : Stikes Kesdam IV/Diponegoro Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59680/medika.v1i3.447

Abstract

Children in the pre-school period need to achieve developments that include; motor, social and language skills. Early childhood education will help in achieving this development. This study aims to determine the relationship between parenting style and the development of 3-5 year old preschool children in Baiturohman Kindergarten, Pondok Waluh Village, Jember Regency. The design of this study was Correlational Analysis with a population of 40 children and parents at Baiturohmah Kindergarten, Kencong Village, Jember Regency. The sample used in this study were 40 respondents taken by the Total Sampling method, the measuring instrument in this study used a questionnaire and KPSP, Spearman rank correlation test. The results of this study are that two variables obtained a p value of 0.001 which means <0.05 which indicates that H0 is rejected and Ha is accepted, meaning that there is a relationship between parenting parents and the development of 3-5 year old preschool children in Baiturohmah Kindergarten, Pondok Waluh Village, Jember Regency . Therefore, parents need to choose the right parenting style so that the child's development is optimal.
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN ANAK USIA DINI TERHADAP OPTIMALISASI PERAN IBU DALAM PENCEGAHAN PRIMER KEKERASAN SEKSUAL PADA ANAK Ririn Handayani; Melati Puspita Sari
Jurnal Kesehatan dr. Soebandi Vol 8 No 1 (2020): Jurnal Kesehatan dr. Soebandi
Publisher : LPPM Universitas dr. Soebandi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36858/jkds.v8i1.152

Abstract

Tingginya kasus kekerasan seksual pada anak (child abuse) menunjukkan pentingnya akan pemahaman orang tua tentang pendidikan seks usia dini. Masalah pendidikan seks kurang diperhatikan orang tua pada saat ini sehingga mereka menyerahkan semua pendidikan, termasuk pendidikan seks pada sekolah. Padahal yang bertanggung jawab mengajarkan pendidikan seks di usia dini adalah orang tua, sedangkan sekolah hanya sebagai pelengkap dalam memberikan informasi kepada si anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan seks pada anak usia dini terhadap optimalisasi peran orang tua dalam pencegahan primer kekerasan seksual pada anak usia dini. Desain pada penelitian ini menggunakan metode One Group Pretest-Posttest dengan uji statistik paired t test. Hasil dari penelitian didapatkan p value uji T yaitu 0,000 yang artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara peran orang tua dalam melakukan pencegahan primer kekerasan seksual pada anak sebelum dan setelah diberi perlakuan. Peran orang tua sangat strategis dalam mengenalkan pendidikan seks sejak dini kepada anak, hal ini sejalan dengan adanya penelitian ini yang mampu memberikan gambaran pemahaman yang lebih kepada orang tua dalam melakukan pencegahan primer kekerasan seksual pada anak usia dini. Kata kunci : Pendidikan, Seks, Anak Uusia Dini, Peran orang tua
Profil Status Gizi Remaja Putri di SMK Baitul Hikmah Jember Menggunakan Indeks Masa Tubuh Ernawati Anggraeni; Yuni Handayani; Melati Puspita Sari; Ririn Handayani
Jurnal Kesehatan Masyarakat Mulawarman (JKMM) Vol.5 No.2 Desember (2023) : Jurnal Kesehatan Masyarakat Mulawarman (JKMM)
Publisher : Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jkmm.v5i2.11324

Abstract

latar belakang: Status gizi adalah suatu ukuran terhadap kondisi sesorang yang dapat di dinilai secara langsung dengan antropometri, klinis, biokimia dan biofisik. Antropometri merupakan salah satu yang sering digunakan yaitu menggunakan para meter berat badan dan tinggi badan (Arifianti et al. 2023). Periode terjadi puncak pertumbuhan pada remaja, yang terjadi banyak perubahan secara cepat seperti perubahan fisik, kognitif dan psiko-sosial atau tingkah laku (Pangow, Bodhi, and Budiarso 2020). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui status gizi pada remaja di SMK Baitul Hikmah Jember. Desain pada penelitian ini adalah deskriptif, dengan pendekatan secara cross sectional. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh remaja puteri di kelas X di SMK Baitul Hikmah Jember berjumalah 79 remaja putri dengan teknik pengambilan sampel total sampel responden. Alat pengumpulan data dengan mengukur status gizi melalui BB dan TB. Analisis data menggunakan uji distribusi frekuensi dengan pengolahan data SPSS. Hasil penelitian menunjukkan Status gizi responden dalam kategori normal sebanyak 43 responden (54%), responden dalam kategori Kurus sebanyak 6 responden (8%), kategori Sangat Kurus sebanyak 30 responden (38%).Kesimpulan bahwa Status gizi pada remaja puteri di SMK Baitul Hikmah Kabupaten Jember sebagian besar masuk dalam kategori normal sebanyak 43 (54%).