Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

SMART GRID UNTUK EFISIENSI KONSUMSI LISTRIK PADA PROSES PRODUKSI DI INDUSTRI MANUFAKTUR Pramudhita, Agung Nugroho; Mawangi, Puteri Ardista Nursisda
MATICS Vol 13, No 1 (2021): MATICS
Publisher : Department of Informatics Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/mat.v13i1.11566

Abstract

Listrik sebagai sumber utama daya digunakan mulai dari pemenuhan kebutuhan harian dalam rumah sampai perindustiran. Di Indonesia kebutuhan listrik dipenuhi oleh PLN. Pelayanan PLN yang sering memadamkan listrik bergilir dan terkadang tanpa pemberitahuan menimbulkan kerugian yang besar pada Industri. Energi listrik harus dihasilkan melalui pembangkit listrik/power plants (PLN di Indonesia).  atau pembangkit dari energi terbarukan (tenaga angin, tenaga matahari, dll). Kemudian didistribusikan ke industri, pemukiman penduduk dan kebutuhan umum. Untuk mengatur distribusi itu diperlukan control center yang mengaplikasikan Smart Grid. Teknologi Smart Grid yang menjadi perhatian sekarang difokuskan pada pengembangan metode menganalisis dan memvisualisasikan kumpulan data yang diolah. Smart Grid terdiri atas 3 unsur penting, yakni teknologi informasi, telekomunikasi dan tenaga listrik. Ketiga unsur tersebut bekerja sama untuk memungkinkan adanya komunikasi 2 arah antara utility company seperti PLN dengan konsumen. Konsep Smart Grid sudah diimplememtasikan jauh sebelum Indonesia mengenal Smart Grid. Terbukti sukses di negara maju dan memungkinkan untuk diimplementasikan di Indonesia
Pengembangan E-Learning Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Kehidupan Pada Mata Kuliah Mekatronika Puteri Ardista Nursisda Mawangi
Jurnal Teknik Mesin dan Pembelajaran Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um054v5i1p44-50

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan e-learning sebagai sarana belajar yang bisa mewadahi pembelajaran berbasis kehidupan pada matakuliah mekatronika di Jurusan Teknik Mesin Universitas Negeri Malang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah model penelitian pengembangan ADDIE. Metode tersebut memiliki lima tahapan pengembangan yaitu; Analysis, Design, Development, Implementation dan Evaluation.  Dari tahapan analisis sampai implementasi mendapatkan hasil olah data sebesar 91,77 persen yang menyatakan bahwa e-learning dengan menggunakan model pembelajaran berbasis kehidupan memiliki daya tarik media dan mudah digunakan dalam aktifitas perkuliahan. Hasil olah data tersebut termasuk dalam kategori sangat valid (nilai diatas 75 persen), sehingga dapat dilanjutkan ke proses/tahap pengembangan selanjutnya. Kata kunci:. e-learning; Life Based Learning; Mekatronika
Penerapan Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja Pada Home Industry Produksi Biji Plastik Hitam “Seno Plastik” di Desa Sendangsari Kabupaten Malang Mawangi, Puteri Ardista Nursisda; Yoto, Yoto; Suyetno, Agus
Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Terintegrasi Vol. 8 No. 1 (2023): December
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/j-indeks.v8i1.4554

Abstract

Penerapan manajemen Kesehatan Dan Keselamatan Kerja di industri sangat penting, dikarenakan dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja, serta meningkat produktivitas karyawan dan kualitas dari produk yang dihasilkan. Oleh karena itu sangat diperlukan penerapan manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja di industri. Terutama di industri rumahan yang kebanyakan karyawannya kurang memperhatikan bahaya dari kecelakaan kerja maupun penyakit akibat kerja, yang justru lebih nyaman tidak menggunakan APD daripada menggunakan APD ketika bekerja yang memiliki potensi bahaya. Pelatihan saat ini dilakukan pada pekerja industri rumahan Seno Plastik di Desa Sendangsari, Kabupaten Malang sebanyak 12 orang (10 pekerja Seno Plastik, pemilik Seno Plastik, dan Ketua RT Desa Sendangsari). Mereka akan diajari mengidentifikasi risiko dan bahaya yang ada di lingkungan kerja mereka, serta bagaimana mengendalikan risiko dan bahaya tersebut. Selain itu, mereka akan diberi pengetahuan tentang tata cara pemakaian alat pelindung diri, yang merupakan langkah kunci dalam menjaga keselamatan dan kesehatan mereka selama bekerja. Dengan implementasi manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja yang baik, diharapkan dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, produktif, dan berkualitas.
Manajemen Kecelakaan di Area Kerja Pembelajaran Praktik melalui Pelatihan K-3 bagi Guru di SMK Sore Tulungagung Yoto, Yoto; Nurhadi, Didik; Suyetno, Agus; Mawangi, Puteri Ardista Nursisda; Effendi, Muhammad Idris; Maula, Putrinda Inayatul
Indonesian Research Journal on Education Vol. 5 No. 4 (2025): Irje 2025
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v5i4.2880

Abstract

Pelatihan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan salah satu intervensi strategis untuk meningkatkan kompetensi guru produktif dalam mengelola lingkungan praktik yang aman dan sesuai standar industri di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan dan dampak pelatihan K3 bagi guru di SMK Sore Tulungagung, Jawa Timur. Metode yang digunakan adalah pendekatan partisipatif berbasis kebutuhan mitra dengan kombinasi teori dan praktik melalui ceramah, diskusi kasus, dan simulasi penggunaan alat pelindung diri (APD) serta alat pemadam api ringan (APAR). Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan pemahaman dan keterampilan guru dalam aspek manajemen keselamatan kerja. Keberhasilan pelatihan juga didukung oleh kolaborasi aktif antara tim pengabdian, pihak sekolah, dan pemangku kepentingan lain. Program ini selaras dengan teori manajemen keselamatan, pedagogi vokasional, dan regulasi Permenaker No. 5 Tahun 2018. Kesimpulan dari kegiatan ini menunjukkan bahwa pelatihan K3 yang terstruktur dan kontekstual efektif dalam membentuk budaya keselamatan di lingkungan pendidikan vokasi. Diharapkan program ini dapat direplikasi dan dikembangkan secara berkelanjutan untuk memperkuat kesiapan guru dan siswa dalam menghadapi tantangan dunia kerja.
Teknologi Squares Heater Oven Bersensor Panas Sebagai Elevasi Main Turnover dan Peningkatan Kapasitas Produksi Olahan Makanan UMKM Restu Putra di Desa Bendoagung Sutadji, Eddy; Ulfatin, Nurul; Putra, Andika Bagus Nur Rahma; Subandi, Mahfudi Sahly; Mawangi, Puteri Ardista Nursisda; Ratnawati, Dianna
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 5 No 3 (2025): I-Com: Indonesian Community Journal (September 2025)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70609/i-com.v5i3.7748

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas produk olahan makanan pada UMKM Restu Putra di Desa Bendoagung melalui penerapan teknologi Square Heater Oven Bersensor Panas. Metode yang digunakan meliputi pelatihan, pendampingan, dan demonstrasi, dengan peserta sebanyak 25 orang, termasuk pemilik dan karyawan UMKM serta perwakilan warga setempat. Kegiatan ini dilaksanakan dalam tiga tahapan utama, yaitu diseminasi, pelatihan penggunaan mesin, dan pendampingan pemeliharaan mesin, yang berlangsung dari April hingga Juli 2025. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa teknologi yang diterapkan berhasil meningkatkan efisiensi proses produksi, kualitas roti dan kue, serta pemahaman peserta tentang cara menggunakan dan merawat mesin. Evaluasi menunjukkan adanya peningkatan dalam kemampuan pengoperasian mesin dan pemeliharaan, yang berkontribusi pada kelancaran dan keberlanjutan usaha. Kesimpulannya, penerapan teknologi Square Heater Oven Bersensor Panas berhasil memperkuat kapasitas dan kualitas produksi UMKM, sekaligus meningkatkan keterampilan teknis peserta, yang pada gilirannya memperbaiki daya saing usaha di pasar lokal.
E-MODUL PSIKOLOGI WELLNESS BERBASIS MOOC INOVASI PEMBELAJARAN UNTUK MENGURANGI STRES DAN MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS KARYAWAN Mawangi, Puteri Ardista Nursisda; Lubis, Didin Zakariya; Damayani, Rosyi; Arianto, Ipan
JIPI (Jurnal Ilmiah Penelitian dan Pembelajaran Informatika) Vol 10, No 3 (2025)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jipi.v10i3.8983

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan e-modul Psikologi Wellness berbasis website MOOC yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan mental, mengurangi stres, dan meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Dalam era industri modern, kesejahteraan karyawan merupakan faktor penting yang dapat mempengaruhi kinerja dan efektivitas organisasi. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (RD) dengan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Tahap pertama adalah analisis kebutuhan dan karakteristik pengguna, diikuti dengan desain materi, pengembangan e-modul, serta implementasi dan evaluasi produk. E-modul yang dikembangkan mencakup materi terkait manajemen stres, ketahanan mental, work-life balance, dan ergonomi, serta dirancang agar mudah diakses oleh karyawan melalui platform MOOC. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-modul yang dikembangkan memenuhi kriteria kelayakan dengan skor rata-rata di atas 81%, masuk dalam kategori “Sangat Layak” menurut ahli materi dan ahli media. Uji coba lapangan terhadap 10 responden menunjukkan peningkatan pengetahuan peserta tentang konsep wellness sebesar 23% dan penurunan stres kerja yang signifikan. Respon positif juga diperoleh terkait tampilan visual, kemudahan akses, dan fleksibilitas pembelajaran melalui MOOC. Penelitian ini menyimpulkan bahwa e-modul berbasis MOOC dapat menjadi solusi efektif dalam meningkatkan kesejahteraan karyawan dan produktivitas organisasi. E-modul ini dapat diimplementasikan secara lebih luas sebagai bagian dari program pelatihan berkelanjutan bagi karyawan di berbagai industri.