Buah okra mengandung senyawa kimia yang terdiri dari hyperin, flavonoid glikosida, kumarin skopoletin, uridine, tannin, saponin, triterpenoid, steroid, alkaloid dan karbohidrat. Pengembangan dilakukan dengan membuat formulasi gel ekstrak buah okra dengan formula carbophol, trietanolamin, propilenglikol, fenoksietanol dan akuades. Penelitian ini bertujuan untuk membuat formulasi sediaan gel ekstrak buah okra dengan variasi konsentrasi carbophol sebagai gelling agent serta evaluasi gel terhadap formula gel ekstrak buah okra. Konsentrasi ekstrak pada 3 formula gel yaitu konsentrasi ekstrak 6% untuk F1, F2, F3 (Carbophol 1%, 2%, 1,5%) dan konsentrasi ekstrak 12% untuk F4, F5, F6 (Carbophol 1,2%, 2%, 1,5%). Formula gel ekstrak dievaluasi berdasarkan pengamatan organoleptis, homogenitas, daya sebar, viskositas, daya lekat dan pH. Data Uji organoleptis, homogenitas, daya sebar, daya lekat dan pH dilakukan secara deskriptif serta data uji viskositas dilakukan menggunakan metode analisis Kruskal-Wallis. Hasil pengujian evaluasi sediaan gel memiliki warna hijau tua, bau khas dan konsistensi kental, lebih padat dan padat, homogen, serta daya sebar, daya lekat dan pH memenuhi syarat, tidak terdapat perbedaan viskositas yang signifikan antara F1 dengan konsentrasi 6% dengan F4 dengan konsentrasi 12%. Formula terbaik pada konsentrasi 6% adalah F1 dengan carbophol 1% serta pada konsentrasi 12% adalah F4 dengan carbophol 1,2%.