Kajian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financial distress, opini audit dan reputasi auditor terhadap audit delay. Financial distress, opini audit dan reputasi auditor sebagai variabel bebas. Sedangkan audit delay sebagai variabel terikat. Populasi penelitian adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI tahun 2017-2021 dengan sampel sebanyak 14 perusahaan sehingga diperoleh 70 data yang diobservasi. Metode penelitian menggunakan regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial, financial distress berpengaruh signifikan terhadap audit delay, sedangkan opini audit dan reputasi auditor berpengaruh tidak signifikan terhadap audit delay. Secara simultan financial distress, opini audit dan reputasi auditor berpengaruh signifikan terhadap audit delay. Saran untuk perusahaan adalah memenuhi kewajiban pelaporan informasi keuangan dengan tepat waktu.