Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penggunaan Ekstrak Biji Pinang untuk Mengendalikan Hama Keong Mas (Pomacea canaliculata Lamarck) pada Tanaman Padi Wiwik Yunidawati; Darma Bakti; B. Sengli J. Damanik
Jurnal Ilmu Pertanian KULTIVAR Vol 5, No 2 (2011)
Publisher : Jurnal Ilmu Pertanian KULTIVAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (133.451 KB)

Abstract

Aplikasi ekstrak pinang dapat digunakan untuk mengendalikan hama keong mas pada tanaman padi. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan konsentrasi ekstrak pinang yang efektif pada populasi keong mas tertentu. Penelitiaan dilaksanakan pada bulan Desember 2010 sampai dengan April 2011 di Rumah Kasa Laboratorium Pengamatan Hama Penyakit Tanaman dan Agens Hayati Tanjung Morawa di UPT Balai Benih Induk Padi Murni Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara. Metoda penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri dari 2 (dua) faktor dengan 3 (tiga) ulangan. Faktor pertama adalah Ekstrak pinang  yang terdiri dari 4 (empat) taraf yaitu tanpa ekstrak pinang, 30 cc dan 40 cc/l air ekstrak pinang. Faktor kedua adalah populasi keong emas terdiri dari 4 (empat)  taraf (tanpa keong mas, 8, 16 dan 24 ekor keong mas/16 m2.  Pengendalian hama keong mas terbaik dijumpai pada pemberian ekstrak pinang sebanyak 40 cc/l air. Adapun jumlah populasi keong mas yang diinvestasikan pada tanaman padi memberi pengaruh terhadap persentase tanaman terserang, sehingga menyebabkan jumlah anakan per rumpun menurun. Perlakuan ekstrak pinang dan jumlah keong mas yang diinvestasikan pada tanaman padi,  tidak menunjukkan hubungan yang nyata terhadap  jumlah anakan per rumpun. Kata kunci: ekstrak pinang, keong mas, tanaman padi, kontrol.
RESPON PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN KANGKUNG (Ipomoea reptana P.) TERHADAP PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR GDM DAN DOLOMIT: Indonesia Wiwik Yunidawati
Juripol (Jurnal Institusi Politeknik Ganesha Medan) Vol. 3 No. 2 (2020): Juripol Volume 3 Nomor 2 Tahun 2020
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/juripol.v3i2.10840

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk organik cair GDM dan dolomit terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kangkung (Ipomoea reptana P.). Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Amir Hamzah Medan dengan ketinggian tempat ±25 m di atas permukaan laut dengan topografi datar. Penelitian dilaksanakan mulai bulan April sampai Mei 2020. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan dua faktor, faktor pertama adalah pemberian Pupuk Organik Cair GDM (O) terdiri atas 4 taraf yaitu : O0 = 0 l/ha (0 ml/plot/l larut), O1 = 20 l/ha (2 ml/plot/l larut), O2 = 40 l/ha (4 ml/plot/l larut),O3 = 60 l/ha (6 ml/plot/l larut). Faktor kedua adalah pemberian Dolomit (D) terdiri atas 3 taraf yaitu : D0 = 0 ton/ha (0 kg/plot)/kontrol, D1 = 5 ton/ha (0,5 kg/plot), D2 = 10 ton/ha (1,0 kg/plot). Parameter yang diamati meliputi tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), produksi per tanaman sampel (gr), produksi per plot (kg). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik cair GDM berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun pada umur 4 minggu setelah tanam, berpengaruh nyata terhadap produksi per tanaman sampel, serta berpengaruh tidak nyata terhadap produksi per plot. Hasil terbaik diperoleh pada perlakuan O3 yaitu 60 l/ha (6 ml/plot/l larut). Pemberian Dolomit berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun pada umur 4 minggu setelah tanam, serta berpengaruh tidak nyata terhadap produksi per tanaman sampel dan produksi per plot. Hasil terbaik diperoleh pada perlakuan D2 yaitu 10 ton/ha (1,0 kg/plot). Interaksi antara pupuk organik cair GDM dan Dolomit berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter penelitian.
Pemberian Pupuk Organik Cair Limbah Kulit Pisang Dan Pupuk Kalium Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Okra Mazlina, Mazlina; Koryati, Try; Yunidawati, Wiwik
Juripol (Jurnal Institusi Politeknik Ganesha Medan) Vol. 7 No. 1 (2024): Juripol (Jurnal Institusi Polgan)
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan produksi tanaman okra akibat pemberian POC limbah kulit pisang dan pupuk KCl serta nyata tidaknya interaksi kedua faktor tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Amir Hamzah, mulai dari bulan April 2020 sampai dengan selesai. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah benih okra varietas Naila IPB, POC limbah kulit pisang dan polybag serta alat lainnya yang dibutuhkan. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial 3 x 4 dengan 3 ulangan. Faktor yang diteliti meliputi konsentrasi pupuk organik cair limbah kulit pisang dan Pupuk KCl. Faktor konsentrasi POC limbah kulit pisang (P) terdiri dari 3 taraf yaitu P1 = 10 ml/liter air, P2 = 20 ml/liter air dan P3 = 30 ml/liter air, sedangkan factor kedua adalah dosis pupuk KCl (K), yang terdiri dari 4 taraf yaitu K0 = Tanpa pupuk (0 g/plot), K1 = 10 g KCl/plot, K2 = 20 g KCl/plot dan K3 = 30 g KCl/plot. Peubah yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah buah dan berat buah tanaman okra. Hasil uji F pada analisis sidik ragam menunjukkan bahwa konsentrasi POC limbah kulit pisang tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi dan jumlah daun tanaman okra pada umur 2, 4 dan 6 MST, namun telah memberi pengaruh nyata terhadap tinggi dan jumlah daun pada umur 8 MST, jumlah buah, dan berat buah per tanaman. Ada terdapat interaksi antara konsentrasi POC limbah kulit pisang dan pupuk KCl terhadap tnggi tanaman, jumlah helaian daun pada umur 8 MST, jumlah buah dan berat buah okra yang diamati.
Respon Aplikasi Limbah Ampas Tahu dan POC Daun Gamal Terhadap Pertumbuhan Vegetatif dan Hasil Tanaman Lobak (Raphanus Sativus) Purba, Eliakim; Yunidawati, Wiwik; Hasyim, Riyanti
Jurnal Ilmiah Pertanian (JIPERTA) Vol 6, No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Pertanian (JIPERTA), Maret
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/jiperta.v6i1.3862

Abstract

Radishes as root vegetables in the family Cruciferae, have limited growth in Indonesia. This is due to the lack of knowledge and use of radish, leading to low sales compared to other vegetables. However, radishes have significant development potential as a food ingredient because they can be eaten in almost all parts of the plant and have health benefits. One approach to increase soil and crop productivity is to use organic fertilizers, including tofu dregs waste and Gamal leaf POC. This study was conducted to evaluate the effect of giving tofu pulp waste and Gamal leaf POC on the growth and yield of radish plants. The research method involves the use of a Factorial Group Randomized Design (RAK) with two treatment factors. The results of the analysis showed that giving tofu pulp affected several growth parameters of radish plants while giving POC Gamal leaves did not have a significant effect. No significant interaction was found between the application of tofu pulp waste and Gamal leaf POC on the growth and yield of radish plants. In conclusion, giving tofu pulp waste can increase the growth of radish plants, while giving Gamal leaf POC did not have a significant effect in this study.