Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENINGKATAN PRODUKSI ASI IBU MENYUSUI DENGAN TATALAKSANA KEBIDANAN KOMPLEMENTER Nur Rohma Yuliani; Niken Larasati; Setiwandari Setiwandari; Nidya Comdeca Nurvitriana
SNHRP Vol. 3 (2021): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 3 Tahun 2021
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.003 KB)

Abstract

ASI merupakan makanan utama yang untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang dapat dicerna sistem pencernaan bayi, namun ada beberapa alasan yang membuat ibu memutuskan untuk berhenti memberikan ASI salah satunya yaitu karna produksi ASI yang dirasa kurang mencukupi. Upaya untuk meningkatkan produksi ASI dapat dilakukan dengan metode farmakologi dan non farmakologi. Metode non farmakologi yang digunakan untuk meningkatkan produksi ASI dikenal dengan asuhan komplementer. Tujuan literature rivew ini untuk mengetahui sejauh mana asuhan kebidanan komplementer berperan dalam meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui. Metode yang digunakan adalah studi literatur. Penelitihan menggunakan sumber dari 30 jurnal dari pubmed dan google scholar, dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, dengan kata kunci : produksi ASI, toga, akupresur, akupuktur, massage. Kriteria inklusi artikel : full text, dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggri. Dalam penelitihan literature rivew ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh pada peningkatan produksi ASI pada ibu yang menyusui dengan tatalaksana kebidanan komplementer menggunakan metode non farmakologi.
PEREMPUAN DAN KESEHATAN REPRODUKSI Destiana Angie Callista Putri; Fenita Mei Fenataria; Nidya Comdeca Nurvitriana
SNHRP Vol. 3 (2021): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 3 Tahun 2021
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (149.455 KB)

Abstract

Tubuh perempuan dalam banyak hal berlainan dengan tubuh laki laki terutama pada bagian - bagian reproduksi atau organ – organ seksual. Dari sekian banyak problem kesehatan yang mengancam perempuan, sebagian berkaitan dengan organ-organ reproduksi ini. Sering kita menghindari pembicaraan tentang organ-organ seksual, andaipun kita sedang menderita gangguan di bagian-bagian itu. Permasalahan perempuan mengenai seksualitas dan kesehatan reproduksi kian lama dirasakan kian kompleks dan memprihatinkan. Untuk menangani masalah ini diperlukan kerjasama berbagai pihak yang peduli terhadap permasalahan remaja khususnya di bidang seksualitas dan kesehatan reproduksi. Jadi memberikan pemahaman dan edukasi sangatlah penting ini sebagai pusat pendidikan, konseling, dan pelayanan kesehatan reproduksi yang menjalankan praktek komunikasi kesehatan. Praktek komunikasi kesehatan telah berkontribusi terhadap promosi kesehatan dan pencegahan penyakit di beberapa bidang. Bidang pertama, meningkatnya interaksi antar perorangan dan kelompok di dalam situasi- situasi klinis, melalui pelatihan profesional-profesional kesehatan dan pasien-pasien dalam keahlian-keahlian komunikasi yang efektif. Kampanye-kampanye secara tradisional telah bersandar pada komunikasi massa (seperti pengumuman-pengumuman layanan publik di atas billboard, radio, dan televisi) dan pesan-pesan pendidikan dalam bahan-bahan cetak (seperti pamflet) untuk menyampaikan pesan-pesan kesehatan. Hubungan kerjasama akan meningkat bila semua pihak paham terhadap komunikasi yang baik. Penyebaran pesan-pesan kesehatan melalui kampanye-kampanye pendidikan publik yang berusaha merubah iklim social untuk mendorong perilaku-perilaku yang sehat, membangun kesadaran, merubah sikap, dan memotivasi orang-orang untuk mengadopsi perilaku-perilaku yang dianjurkan termasuk masalah kesehatan reproduksi perempuan.
Upaya Peningkatan Status Kesehatan Bagi Siswa di Sekolah Indonesia Jeddah Melalui Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan Penyuluhan Reproduksi Remaja Endang Sri Wahjuni; Anjani, Nur Ilahi Anjani; Abdul Fauzi; Satria Eureka Nurseskasatmata; Nidya Comdeca Nurvitriana; Fedelita Aistania Putri; Sherly Aurellia Ardyananda; Agatha Rachel Kristilla
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Politeknik Piksi Ganesha Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37339/jurpikat.v6i1.2221

Abstract

Kesehatan reproduksi remaja menjadi perhatian global, dengan 33% beban penyakit perempuan terkait kesehatan reproduksi (WHO, 2010). Di Indonesia, prevalensi keputihan pada remaja perempuan mencapai 18% (SDKI, 2012), diperparah oleh akses terbatas terhadap informasi yang benar. Kondisi ini juga dialami siswa Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ) yang membutuhkan edukasi kesehatan reproduksi dan pemeriksaan kesehatan reguler. Program pengabdian ini mencakup pemeriksaan kesehatan siswa TK-SD dan penyuluhan reproduksi remaja bagi siswa SMP-SMA. Penyuluhan dilakukan secara daring dengan pendekatan interaktif, menghasilkan peningkatan pengetahuan sebesar 20,5 poin (pre-test 65,7 menjadi post-test 86,2). Pemeriksaan kesehatan siswa TK-SD menemukan sebagian besar dalam status gizi normal, namun terdapat kasus obesitas dan gizi kurang. Program ini berhasil meningkatkan pemahaman siswa tentang kesehatan reproduksi dan mendukung lingkungan belajar sehat. Keberlanjutan program diharapkan melalui kolaborasi SIJ dan Universitas Negeri Surabaya secara berkala.