Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Strategi Pendidik Anak Usia Dini Era Covid-19 dalam Menumbuhkan Ketertarikan Belajar Menggunakan Powtoon Farah Aulia Rahmawati; Ananda Rizki; Linda Pentiyani; Lisnawati Ruhaena
Abdi Psikonomi Vol 2, No 2 (2021): Agustus 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (383.907 KB) | DOI: 10.23917/psikonomi.v2i2.340

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) menciptakan strategi belajar yang tepat untuk siswa selama pembelajaran daring (2) mengetahui manfaat powtoon dalam menumbuhkan ketertarikan belajar siswa. Penulis melakukan kegiatan magang di TK Al-Azhar Syifa Budi Solo, kota Surakarta, Jawa Tengah. Metode penelitian yang digunakan dalam kegiatan magang ini yaitu observasi, wawancara, dan kuesioner. Hal yang menjadi objek penelitian adalah strategi pengajar dalam memanfaatkan media untuk proses pembelajaran daring. Oleh karena itu, penulis mengangkat topik “Strategi Pendidik Anak Usia Dini Era Covid-19 dalam Menumbuhkan Ketertarikan Belajar Menggunakan Powtoon”. Powtoon adalah aplikasi komunikasi visual yang digunakan untuk membuat video animasi. Penulis mengangkat topik ini karena berdasarkan hasil kuesioner para guru belum mengenal aplikasi Powtoon. Hasil kuesioner menunjukkan adanya perubahan perilaku dimana para guru menjadi paham akan manfaat dari aplikasi powtoon yang merupakan indikator keberhasilan intervensi ini.
Interaksi Manusia Dengan Alam Perspektif Agama Dan Sains Ika; Ananda Rizki; Renaldi Ramadhan
Jurnal Kajian Islam dan Sosial Keagamaan Vol. 2 No. 1 (2024): Juli - September
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sejarah alam Ngaji Rasa mengajarkan betapa pentingnya menjaga alam dari kerusakan. Karena manusia dilahirkan dari alam dan mati pun menyatu dengan alam, maka alam menjadi pusat dan inti dari kehidupan. Menjaga kelestarian alam sama dengan menjaga diri manusia dan juga menjaga keturunannya.[1] Manusia adalah bagian kecil (microcosmic) dari alam yang begitu luas (macrocosmic). Namun, peran manusia untuk menjaga keseimbangan alam yang besar tersebut sangat vital, karena manusia yang diciptakan oleh alam memiliki tugas penting untuk menjaga keseimbangannya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Penelitian Kualitatif. Melalui analisis komperhensif, menjelaskan bagaimana agama dan sains memandang hubungan manusia dengan alam, termasuk pandangan etis, moral, dan filosofis yang mendasarinya. Dengan mengintegrasikan pemahaman agama dan sains, menjelaskan pentingnya kerjasama antar disiplin untuk menjaga keberlanjutan planet ini. [1] Takmad (Pemimpin Komunitas Dayak), wawancara oleh Khaerul Umam, Padepokan Komunitas Dayak Indramayu, 10 Mei 2012
Peran Guru Pai Dalam Program BK Wahyu Ningsih; Fani az-Zahra; Ananda Rizki; Hanifah Jauza Adhdhawy Damhudi
Jurnal Kajian Islam dan Sosial Keagamaan Vol. 2 No. 1 (2024): Juli - September
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ditengah arus globalisasi yang semakin deras, muncul berbagai tren dan pola perilaku baru di masyarakat. Sayangnya, tidak semua perubahan ini bersifat positif beberapa di antaranya justru mengarah pada perilaku menyimpang yang dapat merendahkan harkat dan martabat manusia. Fenomena ini terlihat jelas pada kalangan remaja, yang sering kali menjadi kelompok paling rentan terhadap pengaruh globalisasi. Akibatnya, banyak remaja yang mulai kehilangan identitas kulturalnya dan tercerabut dari akar budaya luhur bangsa yang seharusnya menjadi pedoman hidup mereka. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi kontribusi guru PAI dalam mendukung keberhasilan program bimbingan konseling di sekolah. Metode penelitian yang digunakan pada artikel ini adalah studi pustaka (library research), yaitu metode yang pengumpulan datanya dengan cara memahami dan mempelajari teori-teori dari berbagai literatur yang sesuai dengan penelitian. Metode studi pustaka (library research) diaplikasikan untuk mengeksplorasi dan menganalisis berbagai aspek dari topik ini. Peneliti mengumpulkan data dengan cara memahami dan mempelajari teori-teori dari berbagai literatur yang relevan, termasuk buku-buku, jurnal ilmiah, dan publikasi terkait pendidikan agama Islam, bimbingan konseling, serta integrasi keduanya dalam konteks pendidikan. Hasil dari penilitian ini adalah peran guru, khususnya guru Pendidikan Agama Islam (PAI), melampaui pengajaran formal dan mencakup pembentukan kepribadian siswa sesuai ajaran Islam. Bimbingan dan Konseling (BK) hadir sebagai sistem pendukung untuk mengoptimalkan potensi siswa dan mengatasi masalah mereka, meskipun menghadapi tantangan berupa mispersepsi. Program BK memerlukan perencanaan komprehensif dan sering berkolaborasi dengan guru PAI, yang sering bertindak sebagai konselor informal. Sinergi antara pendidikan agama dan layanan BK menciptakan pendekatan holistik dalam mendukung perkembangan siswa, menggabungkan bimbingan moral dan akademik untuk mencapai tujuan pendidikan nasional.