Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Peningkatan Pelayanan Stasiun Bogor Terhadap Kepuasan Pengguna Jasa Kereta Api Dengan Metode Importance Performance Analysis (IPA) Riyanto, Azhar Hermawan; Riyanto, Bambang
JURNAL PEMBANGUNAN WILAYAH & KOTA Vol 11, No 4 (2015): JPWK Vol 11 No 4 December 2015
Publisher : Magister Pembangunan Wilayah dan Kota,Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (743.187 KB) | DOI: 10.14710/pwk.v11i4.11549

Abstract

Excellent service is part of the target PT. Kereta Api Indonesia (Persero) to maximize efforts in innovation services, one of which implementation is the existence of Bogor Station, This study uses a quantitative approach, according to the basic assumptions axiology quantitative approach seeks explanation of the relationship between the variables studied, while the research method used is descriptive analysis, which aims to explain or describe further the pattern of correlation, the relationship between two or more variables studied, technique of analysis by analyzing the performance of services with Servqual Service, methods of science and CSI and utility station facilities in terms of user services based on standards Minimum service station where respondents are users of services in Bogor Station. Based on the analysis we can conclude CSI scores of this study is 62%, which indicates the overall service of Bogor Station are included in the category quite satisfied and there are five attributes that a top priority for immediate improved performance, among others, the availability of the number of toilets, availability and comfort of the lounge (waiting room) passengers, cleanliness and comfort toilet, comfort and ease up/down passenger (Peron) and the availability of information and the announcement of train travel.
Pengintegrasian Perlintasan Sebidang Dengan Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (Apill) Azhar Hermawan Riyanto; Bambang Drajat; Uriansah Pratama; Robert Simanjuntak
Jurnal Penelitian Sekolah Tinggi Transportasi Darat Vol 10 No 2 (2019): December 2019
Publisher : Politeknik Transportasi Darat Indonesia - STTD Bekasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (500.7 KB)

Abstract

Keselamatan merupakan faktor utama yang menjadi bahan pertimbangan para pengguna jasa untuk memilih moda transportasi yang akan digunakan, baik di darat, laut maupun udara. Perkeretaapian adalah satu kesatuan sistem yang terdiri atas prasarana, sarana, dan sumber daya manusia, serta norma, kriteria, persyaratan, dan prosedur untuk penyelenggaraan transportasi kereta api. SMKP (Sistem Manajemen Keselamatan Perkeretaapian) adalah bagian dari sistem manajemen penyelenggara perkeretaapian secara keseluruhan dalam rangka meningkatkan keselamatan perkeretaapian. Perlintasan sebidang merupakan perpotongan sebidang antara jalur kereta api dengan jalan. Isu yang menonjol pada perlintasan sebidang adalah tingginya angka kecelakaan lalu-lintas antara kendaraan dengan kereta api, terutama pada perlintasan yang tidak dijaga. Kenyataan dimana permasalahan pada perlintasan sebidang selalu kontroversial, dimana pada satu sisi, masyarakat membutuhkan akses jalan yang lebih singkat. Akan tetapi, di sisi lain, perlintasan itu juga menjadi sumber petaka, Dalam rangka mewujudkan peningkatan keselamatan pada perlintasan sebidang berpintu khususnya pada posisi tepat pada persimpangan jalan raya yang terintegrasi dan telah dilengkapi Alat Pemberi Isyarat Lalu lintas.