Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

DISIMINASI TEKNOLOGI PENYULINGAN MINYAK DAUN CENGKEH DI DESA CURIO KABUPATEN ENREKANG Muhammad Akhsan Akib; Munir Munir; Hasnaeni Hasnaeni; Syamsah Latif
MONSU'ANI TANO Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/tano.v3i2.741

Abstract

Abstract: Tanaman cengkeh di Curio merupakan komoditi andalan bagi masyarakat desa Curio, namun masyarakat desa Curio belum memanfaatkan limbah daun kering cengkeh sebagai sumber pendapatan keluarga, maka dibutuhkan suatu transformasi pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat desa Curio dalam pengelolaan daun cengkeh kering dengan menerapkan prinsip kerja teknologi penyulingan untuk menghasilkan minyak atsiri.  Metode yang digunakan pada kegiatan dharma pengabdian ini adalah metode penyuluhan individu, kelompok, dan bimbingan teknis penerapatan teknologi penyulingan. Masyarakat desa Curio sangat antusias mengikuti kegiatan dharma ini, sehingga masyarakat Curio telah mengetahui, memahami dan mampu melakukan penyulingan minyak atsiri daun cengkeh. Metode penyuluhan pendampingan teknis yang gunakan dalam kegiatan diseminasi ini, meningkatkan motifasi masyarakat untuk membentuk UKM penyulingan minyak atsiri daun cengkeh dalam meningkatkan status ekonomi masyarakat desa Curio.
ETNOFARMASI DAN INVENTARISASI TANAMAN OBAT ASAL DESA LEMBANNA KEC.BONTOBAHARI KAB.BULUKUMBA PROPINSI SULAWESI SELATAN Hasnaeni Hasnaeni
As-Syifaa Jurnal Farmasi Vol 2, No 2 (2010): AS-SYIFAA Jurnal Farmasi
Publisher : Fakultas Farmasi UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/jifa.v2i2.115

Abstract

Etnofarmacy is the study of how an ethnic community or region in the use of a medicinal plant. Observed result obtained from the inventory data  that is there are several types of plant used by communities in rural Lembanna in the treatment of various diseases of Guajava (Psidium guajava), Papaya (Carica papaya), Mustache cat (Ortoshipon stamineus), Carambola (Averhoa blimbi), Princess shame (Mimosa pudica), Loranthus (Helianthus annus), Chili (Capsicum annum), Noni (Morinda citrifolia), Distance experts (Jatropa carpus), Sirih (Piper betle).Keyword : Etnofarmacy
Sosialisasi Pengolahan Cangkang Telur Menjadi Kosmetik pada Kelompok Wanita Tani Kamboja Nurmaya Effendi; Dewi Yuliana; Hasnaeni Hasnaeni; Sulfiani Sulfiani; Aulia Fikriyani Hamka
Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): Januari 2023 - Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Indonesian Scientific Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25008/altifani.v3i1.326

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan dan pelatihan kepada kelompok wanita tani “Kamboja” Desa Padang Lampe, Kecamatan Ma’rang, Kabupaten Pangkep, Propinsi Sulawesi Selatan tentang pengolahan cangkang telur menjadi produk lulur kecantikan yang bernilai ekonomi serta sebagai solusi yang tepat dalam mengurangi beban limbah sampah rumah tangga. Kegiatan ini sebagai upaya transfer pengetahuan dan teknologi, serta keterampilan dari pihak akademisi kepada masyarakat. Pada pengabdian ini masyarakat mistra diberikan penyuluhan tentang bahaya limbah cangkang telur bagi lingkungan dan potensinya jika dikelola menjadi produk bermanfaat dan bernilai ekonomi, serta pelatihan pembuatan lulur kecantikan dari tepung cangkang telur.  Sebanyak 25 orang anggota mitra pengabdian yang mengikuti penyuluhan dan pelatihan pembuatan lulur kecantikan. Berdasarkan hasil kuisioner menunjukkan bahwa pengetahuan dan wawasan masyarakat tentang cangkang telur dan pengolahannya bertambah dan bermanfaat bagi kelompok mitra.
Sitotoksisitas Ekstrak Kayu Beta-Beta (Lunasia amara) pada Sel Kanker Payudara T47D Hasnaeni Hasnaeni; A. Emelda
Jurnal Sains dan Kesehatan Vol. 2 No. 3 (2020): J. Sains Kes.
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25026/jsk.v2i3.128

Abstract

Penyakit kanker merupakan masalah kesehatan yang utama di dunia, baik di negara maju maupun di negara berkembang. Kanker menjadi penyebab kematian yang tinggi dan masalah ekonomi. Berbagai upaya telah dilakukan untuk penanganan kanker, namun angka kesakitan dan kematian masih tetap tinggi. Penggunaan obat sintetik dan kemoterapi sering tidak selektif. Bahan anti kanker tidak hanya menyerang sel kanker tetapi juga sel normal sehingga menimbulkan efek samping yang serius (Sausville and Longo, 2005). Hal ini mendorong untuk menemukan obat anti kanker yang lebih selektif dan sensitif. Salah satu strategi yang dilakukan untuk mengatasi keadaan tersebut adalah dengan eksplorasi terhadap tanaman yang berpotensi sebagai anti kanker. Kayu beta-beta (Lunasia amara) berpotensi sebagai anti kanker karena mengandung senyawa aktif dan efek antioksidan yang tinggi. Oksigen aktif dan radikal bebas berhubungan dengan beberapa kasus secara fisiologi dan patologis seperti kanker, peradangan, kekebalan, penuaan, mutagenik dan karsinogenik. Metode ekstraksi yang digunakan yaitu metode maserasi dan pengeringan ekstrak dengan rotary eveporator. Pada penelitian akan di lakukan kajian sitotoksisitas dari ekstrak kayu beta-beta dengan menggunakan sel kanker payudara T47D, untuk pengembangan penggunaan tanaman ini sebagai kandidat obat baru untuk kanker. Ekstrak etanol sebagai sampel uji diarahkan untuk pengujian yang berkelanjutan dari tanaman kayu beta-beta
Analisis Kepatuhan Minum Obat Oral pada Diabetes Mellitus Tipe 2 Berdasarkan Teori Planned Behaviour di Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia: Analysis of Oral Medication Adherence in Type 2 Diabetes Mellitus Based on Planned Behaviour Theory in Makassar City, South Sulawesi Province, Indonesia Andi Wahyuni; Faradiba Abdul Rasyid; Hasnaeni Hasnaeni
Jurnal Sains dan Kesehatan Vol. 6 No. 5 (2024): J. Sains Kes.
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25026/jsk.v6i5.2315

Abstract

The number of people with Diabetes Mellitus in Indonesia ranked seventh globally. Non-compliance with taking medication results in therapy failure. This research aims to study theory of planned behavior on compliance intention factors using hypoglycemic drugs in Type 2 Diabetes Mellitus patients. Type of research is analytical observational, with a cross-sectional study design. Instrument used was questionnaire based theory of planned behavior including attitudes, support, and perceived behavioral control regarding treatment compliance Type 2 Diabetes Mellitus patients. 321 respondents Type 2 Diabetes Mellitus sufferers in this study. Independent variables (attitude, support, perceived behavioral control) influence dependent variable (compliance). Variables contributed most compliance were support (172,099), attitude (59,413) and perceived behavioral control (45,000). The results, there is a relationship between attitude, support and perceived behavioral control on oral medication adherence in Type 2 Diabetes Mellitus patients. The support variable has greatest contribution in influencing adherence to medication use. Keywords:          Diabetes mellitus type 2; medication adherence; theory of planned behavior   Abstrak Jumlah penderita Diabetes Melitus di Indonesia menduduki peringkat ketujuh secara global. Ketidakpatuhan minum obat berdampak kegagalan terapi. Penelitian ini bertujuan menganalisis kepatuhan penggunaan obat oral pada pasien Diabetes Melitus Tipe 2 menggunakan theory of planned behavior. Jenis penelitian adalah observasional analitik, dengan desain studi cross-sectional. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner berdasarkan theory of planned behavior meliputi sikap, dukungan, dan persepsi komtrol perilaku terhadap kepatuhan berobat pada pasien Diabetes Melitus Tipe 2. Sebanyak 321 responden penderita Diabetes Melitus Tipe 2 dalam penelitian ini. Variabel independen (sikap,dukungan, dan persepsi kontrol perilaku) berpengaruh terhadap variabel dependen (kepatuhan). Variabel yang paling berkontribusi terhadap kepatuhan adalah dukungan (172,099), sikap (59,413) dan persepsi kontrol perilaku (45,000). Dari hasil penelitian terdapat hubungan antara sikap, dukungan, dan persepsi kontrol perilaku yang dirasakan terhadap kepatuhan pengobatan oral pada pasien Diabetes Melitus Tipe 2. Variabel dukungan mempunyai kontribusi paling besar dalam mempengaruhi kepatuhan menggunakan obat. Kata Kunci:         Diabetes mellitus tipe 2; kepatuhan minum obat; theory of planned behavior