Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

rancang RANCANG BANGUN PROTOTYPE ALAT PENGUKUR JARAK VERTIKAL DAN HORIZONTAL BERBASIS INFRARED DAN RODA Safwan Safwan; Ika Mawaddah; Zakwansyah
J-Innovation Vol. 10 No. 1 (2021): Jurnal J-Innovation
Publisher : Politeknik Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.796 KB) | DOI: 10.55600/jipa.v10i1.92

Abstract

Currently there are several tools that can be used for the process of measuring vertical and horizontal distances in one tool, but the process of use is still difficult for the layman to use. The main objective of this final project is to design vertical and horizontal measurement tools with 2 sensors for the horizontal and vertical measurement process into 1 tool only to make it easier for the layman to use as well. This tool is equipped with Incremental rotary encoder as horizontal distance meter, Infrared sensor as vertical distance meter, and seven segment as measurement data viewer by Incremental rotary encoder and Infrared in centimeter(cm)
Perancangan Rumah Sakit Jiwa (Tema: Arsitektur Perilaku) Zalfa Luqyana; Safwan Safwan; Muhammad Heru Arie Edytia
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Arsitektur dan Perencanaan Vol 6, No 3 (2022): Volume 6, No.3, Agustus 2022
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.12 KB)

Abstract

Psychiatric Hospital is a  treatment place  for people who experienced mental disorders. Patients will recovery soon if facility in the hospital could fulfill the needs of pattient and the users itself, but there are some hospitals that still lack of the facilities for supporting to cure pattient which is hospital could provide a special room for pattient to increase their creativity so they will have a busy activity to divert their minds. A design for the Psychiatric Hospital prioritizes the suitability of functions, providing a better activity space by referring to the standards design. In additions, the aplication of behavioral architecture into the building aims to build building in accordance with user behavior, especially for patients who experience mental disorders.Psychiatric Hospital Design (Theme: Behaviour Architecture)Rumah Sakit Jiwa merupakan tempat berobat, dan rehabilitasinya orang-orang yang memiliki gangguan kejiwaan  maupun  gangguan  mental.  Pasien  akan segera  membaik apabila fasilitas  di Rumah Sakit memenuhi kebutuhan pasien dan pengguna, namun ada beberapa Rumah Sakit yang masih kekurangan  fasilitas pendukung untuk menyebuhkan pasien yaitu salah satunya menyediakan ruangan khusus untuk meningkatkan kreatifitas pasien agar pasien lebih memiliki kesibukan meningkatkan kreatifitasnya untuk mengalihkan pikirannya. Perancangan Rumah Sakit ini Mengutamakan kesesuaian fungsi, memberikan ruang aktifitas yang lebih baik dengan mengacu pada standar-standar perancangan. Selain itu penerapan arsitektur perilaku dalam bangunan bertujuan untuk membangun bangunan sesuai dengan perilaku pengguna khususnya terhadap pasien yang mengalami gangguan jiwa.
TEMA RANCANGAN SUSTAINABEL (Tinjauan Tema pada Bangunan COMMERZBANK) Ardian Ariatsyah; Safwan Safwan; Nizarli Nizarli
Jurnal RAUT Vol 9, No 2 (2020): EDISI JULI-DESEMBER 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/raut.v9i2.20695

Abstract

Tujuan proses perancangan adalah menafsirkan dan menjawab kebutuhan manusia, untuk menghasilkan pelayanan, fasilitas dan bentuk dalam rangka penerapan sumber serta nilai budaya yang tersedia. Dalam dasawarsa ini konsep perancangan telah kembali diarahkan ke konsep sustainable architecture, yaitu sebuah konsep perancangan yang berkelanjutan. Hal ini tidak terlepas dari gerakan penghematan energi dengan berprinsip pada pendayagunaan lingkungan natural yang dimulai dari bentuk tatanan bangunan hingga aspek sosiokultural. Selanjutnya dalam tulisan pertama ini, yang bertemakansustainbel, akan dibahas konsep rancangan sebuah bangunan sehingga nantinya akan menjelaskan cara maupun interpretasi tema tersebut pada rancangan bangunanCommerzbank.Metode yang dilakukan dalam pengamatan ini adalah dengan telaah studi pustaka, yang mengambil beberapa teori dari pakar tema rancangan sustainabel.
Peningkatan literasi kesehatan pada anak di sekolah pesisi juang Ampenan melalui dongeng PHBS Irmatika Hendriyani; Baiq Leny Nopitasari; Anna Pradiningsih; Abdul Rahman Wahid; Safwan Safwan; Yuli Fitriana; Baiq Lenysia Puspita Anjani; Cyntiya Rahmawati; Nur Furqani
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 2 (2024): June
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i2.24644

Abstract

AbstrakKegiatan pengabdian masyarakat ini bertempat di daerah bintaro Ampenan, tujuan dari kegiatan ini adalah memperkernalkan prilaku hidup bersih sehingga target sasaran pada program pengabdian ini adalah anak-anak usia 5 tahun dan sekolah dasar dimana usia tersebut adalah usia rentan lalai akan kebersihan diri. Metode penyampaian yang diberikan berupa dongeng PHBS dengan cara bercerita tentang perilaku hidup sehat yang diadaptasi dari beberapa referensi buku cerita. Tingkat keberhasilah dari kegitian ini adalah anak-anak dapat menerapkan perilaku hidup bersih dengan menerapkan cuci tangan menggunakan sabun sebelum dan sesudah berkegitan atau makan, anak-anak juga mampu untuk diajak bekerjasama dalam kegiatan gotong royong yang melibatkan para remaja masjid didaerah bintaro. Waktu yang dihabiskan selama kegiatan ini berlangsung adalah tiga bulan dari persiapan dan termasuk dengan monitring evaluasi kegiatan selama kurang lebih sebulan untuk memastikan kegiatan ini tetap terlaksana. Kata kunci: PHBS; literasi. AbstractThis community service activity takes place in the Bintaro Ampenan area, the aim of this activity is to introduce clean living behavior so that the targets for this service program are children aged 5 years and elementary school where this age is the age that is vulnerable to neglecting personal hygiene. The delivery method given is in the form of PHBS fairy tales by telling stories about healthy living behavior adapted from several story book references. The level of success of this activity is that children are able to adopt clean living behavior by washing their hands with soap before and after doing activities or eating, children are also able to be invited to collaborate in mutual cooperation activities involving mosque teenagers in the Bintaro area. The time spent during this activity was three months of preparation and included monitoring and evaluation of the activity for approximately a month to ensure this activity was still carried out. Keywords: PHBS; literation.