Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Iklim Organisasi dan Kepuasan Kerja Sebagai Strategi Mempertahankan Karyawan: Studi Pada Perusahaan Dealer Mobil Pekanbaru Kasmiruddin Kasmiruddin; Ruzikna Ruzikna; Lie Othman; Nurjanah Nurjanah
Jurnal Administrasi Bisnis Vol 10, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jab.v10i1.34080

Abstract

The desire to leave the company or called turnover intention will interfere with organizational performance in realizing the company's goals to win business competition. Turnover intention is likened to a disease that is difficult to cure by a company so that it becomes a challenge for companies to try to retain experienced employees. It is important for leaders to create an organizational climate and employee job satisfaction so that it can be a strategy for maintaining employee presence in the company. This study aims to analyze the influence of organizational climate and job satisfaction on the desire to leave the company. The population or research object is one of the dealer companies that are experienced in the city of Pekanbaru, namely Truck Car Dealers. Data collection using a questionnaire, and data analysis using SmartPLS 2.0 analysis. The results showed that the coefficient of determination (R2) for the variable willingness to leave was 0.589. This means that the output desire construct variable can be explained by the variability of organizational climate and job satisfaction of 58.90% while the remaining 41.10% is explained by other variables outside the research model. It is proven that there is a significant influence of organizational climate on the desire to leave the company and job satisfaction on the desire to leave the company. Recommendations that it is important for company leaders to improve the quality of the organizational climate by providing better work facilities and employee job satisfaction through increasing the provision of more attractive incentives or bonuses.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah iklim organisasi dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap keinginan keluar karyawan, dan menentukan apakah iklim organisasi dan kepuasan kerja efektif sebagai strategi mempertahankan karyawan pada Perusahaan Dealer Mobil di Pekanbaru. Metode penelitian yang digunakan metode kuantitatif dengan tipe penelitian eksplanatori, dan menggunakan data primer yang diperoleh dari responden. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang terdiri dari 32 pertanyaan; Sampel terdiri dari 100 responden karyawan dari populasi sebesar 118 karyawan dengan menggunakan teknik purposive smpling. Data yang dikumpulkan dari kuesioner menggunakan pengukuran skala likert dan pengolahan data menggunakan statistik regresi liner berganda melalui SPSS versi 22.0. Temuan hasil penelitian: 1) iklim organisasi dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan negatif terhadap keinginan karyawan keluar dari perusahaan; 2)Ikllim organisasi tidak berpengaruh signifikan negatif terhadap keinginan karyawan keluar dari perusahaan; 3)kepuasan kerja memiliki pengaruh signifikan terhadap keinginan karyawan keluar perusahaan. Implikasi hasil penelitian, iklim organisasi dan kepuasan kerja sebagai strategi mempertahankan karyawan sudah tepat secara kolaborasi, tapi tidak efektif sebagai strategi tunggal.
IMPLEMENTATION OF INNOVATION-BASED CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) PROGRAM at PT. PERTAMINA REFINERY UNIT (RU) II SEI. PAKNING IN FOSTERING THE ENTREPRENEURIAL SPIRIT OF MIKRO, SMALL,and MEDIUM ENTERPRISES Mandataris Mandataris; Seno Andri; Ruzikna Ruzikna; Endang Sutrisna; Mashur Fadli
Proceeding of The International Conference on Economics and Business Vol. 1 No. 2 (2022): Proceeding of The International Conference on Economics and Business
Publisher : Universitas Kristen Indonesia Toraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/iceb.v1i2.143

Abstract

CSR Program of PT. Pertamina RU II Sei Pakning is no longer a charity but is already in the form of a CSR program which is directed to increase people's income through the development ofmicro, small, and medium enterprises. Innovation is not only carried out in the product form of the program, but also innovation in processes, methods, strategies and systems. The goal is that the fosteredmicro, small, and medium enterprisesin the future can exist and be independent. The purpose of this study is to see the extent to which the implementation of the innovation-based CSR program in fostering the entrepreneurial spirit of themicro, small, and medium enterprisescommunity in Sei. Pakning. This type of research uses a mixed method. Methods of data collection is done by means of observation, interviews, questionnaires and documentation. The results showed that the implementation of the innovation-based CSR program at PT. Pertamina RU II Sei. Pakning has not been able to fully cultivate the entrepreneurial spirit of the assistedmicro, small, and medium enterprises. Statistical tests show that there is a significant effect of CSR program innovation consisting of product innovation, process, method, strategy and system on the entrepreneurial spirit of fosteredmicro, small, and medium enterprises. For this reason, it is better for Pertamina RU II Sei. Pakning made improvements to the innovations from the CSR Program they had carried out.
ANALISIS LAPORAN ARUS KAS DALAM MENINGKATKAN KINERJA KEUANGAN PADA KOPERASI PEGAWAI NEGERI WILAYAH BANUHAMPU SUNGAI PUAR Anjelly Rafiatur Radiah Putri; Ruzikna Ruzikna
Business UHO: Jurnal Administrasi Bisnis Vol 8, No 1 (2023): Business UHO: Jurnal Administrasi Bisnis
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52423/bujab.v8i1.35496

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat dan menganalisis kinerja keuangan pada Koperasi Pegawai Negeri Wilayah Banuhampu Sungai Puar tahun 2017-2021. Data yang digunakan dalam penelitian ini ialah data kuantitatif. Sumber data yaitu data primer yang didapatkan melalui wawancara dan juga data sekunder yaitu laporan keuangan Koperasi Pegawai Negeri Wilayah Banuhampu Sunga Puar periode 2017-2020. Teknik analisa data menggunakan delapan rasio arus kas yang terdiri dari rasio arus kas operasi, rasio total hutang, rasio cakupan arus dana, rasio pengeluaran modal, rasio cakupan kas terhadap bunga, rasio cakupan kas terhadap hutang lancar, rasio kecukupan arus kas serta rasio arus kas bersih bebas. Hasil penelitian menunjukan kinerja keuangan Koperasi Pegawai Negeri Wilayah Banuhampu Sungai Puar tahun 2017-2021 secara keseluruhan termasuk dikondisi yang tidak baik dikarenakan dari delapan rasio arus kas yang digunakan, hanya tiga rasio yang mencapai hasil diatas satu yaitu rasio pengeluaran modal, rasio cakupan arus dana dan rasio cakupan kas terhadap bunga. Lima rasio lainnya seperti rasio arus kas operasi, rasio total hutang, rasio cakupan kas terhadap hutang lancar, rasio arus kas bersih bebas dan rasio kecakupan arus kas hasil perhitungannya masih berada dibawah satu. Koperasi belum mampu mengelola aliran kasnya dan harus meminimalisir arus kas keluar serta harus menaikkan aliran kas masuk.
Limbah Plastik Menjadi Industri Kreatif Bernilai Ekonomi Sebagai Kreativitas dan Inovasi Mahasiswa Prodi Administrasi Bisnis Mandataris Mandataris; Okta Karneli; Saiman Pakpahan; Syofiatul Safitri; Ruzikna Ruzikna; Lie Othman; Mariaty Ibrahim
Madaniya Vol. 4 No. 3 (2023)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.551

Abstract

Salah satu menjadi perhatian pemerintah Kota Pekanbaru adalah mengenai pengelolaan sampah. Saat ini sampah hasil dari limbah rumah tangga dan non rumah tangga menimbulkan sekitar 400,462 ton per tahun. Sedangkan sampah yang tidak terkelola berjumlah 5,32 persen. Artinya timbulan sampah di Kota Pekanbaru cukup tinggi sehingga menimbulkan masalah pada persoalan pada kebersihan lingkungan, keindahan lingkungan serta menggganggu penciuman. Tujuan dari kegiatan ini adalah selain mempraktekkan mata kuliah kretivitas dan inovasi dalam bentuk projek, juga memiliki misi untuk mencegah semakin banyak sampah yang mencemari lingkungan. Sehingga dengan adanya pemanfaatn limbah sampah plastik dan kertas menjadi industri kreatif menjadi motivasi bagi lainnya untuk tidak membuang botol plastik dan kertas begitu saja melainkan ada pertimbangan mau mengolah limbah sampah ini untuk hal hal yang bisa dimanfaatkan. Kemudian mengubah limbah plastik menjadi peluang ekonomi melalui industri kreatif adalah langkah yang positif dan inovatif. Dengan melakukan ini, mahasiswa dapat menciptakan nilai tambah ekonomi sambil juga berkontribusi pada penanganan masalah lingkungan. Adapun di dalam pelaksanaan kegiatan ini mahasiswa yang terlibat berjumlah 45 orang dan masing masing harus mampu menghasilkan produk minimal satu dan digabungkan dalam kelompok yang berjumlah 9 kelompok. Pada tahap pelaksanaan setiap pertemuan dalam kelas kelompok mempresentasikan progres kegiatannya. Hasil yang dicapai pada saat di akhir semester semua produk sudah selesai dan di pajang didalam kelas untuk di promosikan kepada sesama rekan sekelas bahkan kepada pegawai yang ada di sekitar kampus. Di sini dapat disimpulkan bahwa mahasiswa Prodi Administrasi Bisnis dapat berperan dalam mengidentifikasi peluang bisnis yang berhubungan dengan limbah plastik, seperti daur ulang, produksi barang-barang kreatif dari limbah plastik, atau pengembangan teknologi pengolahan limbah plastik yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Analisis Fundamental Menggunakan Price Earning Ratio Dalam Pengambilan Keputusan Investasi Saham Pada Subsektor Perbankan Di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2021 Shelvy Melselina; Ruzikna Ruzikna
JAMBURA: Jurnal Ilmiah Manajemen dan Bisnis Vol 6, No 1 (2023): JIMB - VOLUME 6 NOMOR 1 MEI 2023
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37479/jimb.v6i1.19293

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis fundamental menggunakan price earning ratio dalam pengambilan keputusan investasi saham pada subsektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2017-2021. Penelitian ini menggunakan metode analisis kuantitatif-deskriptif. Teknik analisis data menggunakan PER. Hasil penelitian ini menunjukkan berdasarkan perhitungan nilai intrinsik yang kemudian dibandingkan dengan closing price, perusahaan yang berada dalam kondisi overvalued adalah PT. Bank Central Asia, Tbk,  PT. Bank Mandiri, Tbk, PT. Bank Negara Indonesia, Tbk dan PT. Bank Mega, Tbk dimana keputusan yang dapat diambil yaitu menjual saham atau menahan saham apabila dimiliki. Adapun perusahaan yang dalam kondisi undervalued adalah PT. Bank Rakyat Indonesia, Tbk dan PT. Bank Danamon, Tbk dimana keputusan yang dapat diambil yaitu membeli saham.
Application Of Break Even Point (Bep) In Determining Profit Planning At Pt. Panorama Sentra Wisata Tbk Ikhwan Fahruddin Ahwal; Ruzikna Ruzikna; Mandataris Mandataris
COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 11 (2024): COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/comserva.v3i11.1252

Abstract

Break Even Point (BEP) analysis with profit planning has a strong relationship and can help companies determine optimal sales targets so that the company's goal of achieving maximum profits can be met. PT. Panorama Sentrawisata Tbk is a company that has gone public, it is hoped that the profits obtained will attract investors to invest in the company. For this reason, it is necessary to analyze the application of BEP in determining profit planning at PT. Panorama Sentrawisata Tbk. This research is quantitative with a descriptive approach. The data used in this research is secondary data. The data analysis method uses the BEP analysis tool which is equipped with MoS analysis. The level of data analysis carried out starts from cost classification, BEP analysis, and margin of safety. The research results obtained in achieving the 2023 profit plan of 80 billion are by selling a minimum of IDR. 2.727.418.455,56, with a Margin of safety or decline in sales that can be tolerated so that the Company is at the break-even point that it does not experience losses of IDR. 888,888,888.89 or 33%.
Pengaruh Literasi Keuangan Dan Financial Technology Terhadap Kinerja UMKM (Studi Pada UMKM Sektor Kuliner Pengguna Aplikasi Iron Kabupaten Pelalawan Kecamatan Pangkalan Kerinci) Agnes Theresa Tambun; Ruzikna Ruzikna
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 5 No. 2 (2024): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v5i2.5369

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah literasi keuangan dan penggunaan financial technology terhadap kinerja pada UMKM Sektor Kuliner di Kabupaten Pelalawan yang terdaftar di aplikasi Iron. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, dengan sumber data dari data primer dan data sekunder. Data primer didapat dari responden yangdikumpulkan melalui kuesioner yang terdiri dari 22 pernyataan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh UMKM Sektor Kuliner Kabupaten Pelalawan yang terdaftar di aplikasi Iron. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode random simple sampling, sampel terdapat 54 responden pelaku usaha. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik normalitas, uji asumsi klasik multikolinearitas, uji asumsi klasik heterokedastisitas, uji regresi linear sederhana, uji regresi linear berganda, uji t, uji f, dan uji koefisien determinasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan SPSS versi 25. Hasil penelitian ini menunjukkan, (1) literasi keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja UMKM, (2) financial technology berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja UMKM dan (3) literasi keuangan dan financial technology berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja UMKM.
Analisis Manajemen Keuangan Pada UMKM (Studi Kasus Warung Ayam Geprek di Kelurahan Simpang Baru Kota Pekanbaru) Cecilia Ananda Br. Ginting; Ruzikna Ruzikna
eCo-Buss Vol. 7 No. 1 (2024): eCo-Buss
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32877/eb.v7i1.1412

Abstract

Kegiatan yang kita lakukan sehari-hari pasti tidak lepas dari peran atau layanan UMKM. UMKM merupakan salah satu sektor yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional sekaligus menjadi ujung tombak perputaran ekonomi dalam negeri. Pemerintah telah mengupayakan banyak bantuan untuk memecahkan masalah keterbatasan modal pada UMKM. Selain keterbatasan modal, UMKM juga menghadapi banyak persoalan lainnya seperti rendahnya sumber daya manusia, penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Salah satu langkah terpenting untuk mengatasi berbagai persoalanyang dihadapi UMKM adalah dengan memiliki manajemen keuangan yang baik. Kenyataannya, banyak UMKM yang belum menerapkan indikator manajemen keuangan yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian keuangan. Tujuan penelitian ini adalah melihat manajemen keuangan yang diterapkan oleh UMKM Warung Ayam Geprek di Kelurahan Simpang Baru Kota Pekanbaru. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Sumber data diperoleh dari hasil wawancara dan observasi. Narasumber yang diwawancarai dipilih yaitu 10 informan. Alat analisis yang digunakan analisis tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari tiga indikator manajemen keuangan, hanya indikator perencanaan keuangan yang sudah diterapkan dengan baik. Hal tersebut dikarenakan kurangnya kemampuan dan pengetahuan SDM dalam pencatatan dan pelaporan transaksi keuangan usaha serta pengendalian keuangan usaha.
SCALE-UP BUMDES MELALUI PENINGKATAN LITERASI KEUANGAN PADA BUMDES MEKAR JAYA, DESA PAKNING ASAL, KECAMATAN BUKIT BATU, KABUPATEN BENGKALIS Ruzikna Ruzikna; Mariaty Ibrahim; Frini Karina Andini; Jeneva Augustin
Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #5 2024 Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #4 & International Community Service 2023
Publisher : Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #5 2024

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat ini, memahami keuangan menjadi sangat penting untuk kehidupan pribadi dan bisnis. Tidak diragukan lagi, hal ini juga berdampak pada ekonomi suatu negara dalam hal pemanfaatan dan peningkatan sumber daya yang tersedia. Setiap orang harus memiliki pemahaman yang baik tentang keuangan untuk menghindari masalah keuangan yang sering terjadi dalam situasi di mana seseorang harus mengorbankan salah satu kepentingannya demi kepentingan lainnya.  BUMDes Mekar Jaya yang merupakan salah satu Badan Usaha Milik Desa yang berada di Desa Pakning Asal, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis, telah memiliki unit usaha simpan pinjam dan BUMDes Mart Mekar Jaya. BUMDes Mekar Jaya ini telah bekerjasama dengan UMKM serta Kelompok Tani masyarakat setempat, serta telah mampu bekerjasama dengan stakeholder. Namun, berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di Sungai Pakning (Andri, 2022) bahwa BUMDes Mekar Jaya masih belum memiliki tingkat linteasi keuangan yang baik dan belum adanya pengelolaan keuangan BUMDes yang transparan, terbuka, serta terdokumentasi dengan baik. Maka, berdasarkan persoalan tersebut, perlu adanya pelatihan ataupun edukasi yang diberikan kepada pengurus BUMDes Mekar Jaya, dalam rangka peningkatan kinerja BUMDes agar mampu berkembang menjadi BUMDes yang sehat dan mampu menigkatkan kesejahteraan masyarakat dan berkontribusi dalam PAD. Berdasarkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang telah dilaksanakan pada pengurus serta anggota BUMDes Mekar Jaya, di Desa Pakning Asal, Kecamatan Bukit Batu, dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan masyarakat terhadap literasi keuangan masih sangat minim, sehingga tingkat pemahaman hanya sebatas konsep dasar keuangan yang dipahami hanya sekedar untuk pencatatan sederhana dalam proses bisnis saja dan tingkat pengetahuan terhadap literasi masih rendah. Minat dari para peserta yang merupakan pengurus dan anggota BUMDes Mekar Jaya sejumlah 20 orang sangat tinggi. Namun, terkendala dengan keterbatasan pengetahuan terhadap literasi keuangan yang masih rendah. Beberapa kendala atau problem yang dihadapi oleh pengurus dan anggota BUMDEs Mekar Jaya adalah keterbatasan terhadap produk keuangan dari Bank, sistem kredit Perbankan, asuransi, serta investasi. Sehingga dengan adanya keterbatasan pengetahuan akan literasi keuangan, menjadikan usaha BUMDes yang dijalankan masih stagnan dan belum berkembang. Maka, dengan ini perlu adanya pelatihan lanjutan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan anggota serta pengurus BUMDes Mekar Jaya.
Analisis Break Event Point Sebagai Alat Perencanaan Laba Pada PT. Perkebunan Nusantara V Pekanbaru Ihzaty Septiarni; Ruzikna Ruzikna
eCo-Buss Vol. 7 No. 2 (2024): eCo-Buss
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32877/eb.v7i2.1442

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana perhitungan break even point dalam perencanaan laba serta bagaimana tingkat Margin of Safety. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif pendekatan kuantitatif. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan keuangan yang didapatkan dari PT. Perkebunan Nusantara V Pekanbaru. Hasil penelitian Menunjukkan bahwa perusahaan (1) pada kondisi break event point di tahun 2018 yaitu Rp1.439.575.914.520. Break Event Point pada tahun 2019 yaitu Rp1.795.921.314.272. Break event point pada tahun 2020 Rp1.873.578.437.670. BEP pada tahun 2021 Rp2.135.254.142.662 dan break even point pada tahun 2022 Rp2.149.133.893.700 ini menunjukkan bahwa perusahaan dapat mencukupi semua biaya-biaya dan perusahaan mengalami keuntungan dari tahun 2018-2022 (2) namun untuk komoditi karet tidak dapat di katakan BEP pada perusahaan karena dilihat dari BEP untuk komoditi karet sendiri biaya produksi yang dikeluarkan lebih besar dari pendapatan karet sehingga pendapatan tidak dapat menutupi biaya tersebut, hal ini di pengaruhi oleh biaya varibel, harga jual yang meningkat (3) pada tahun 2023 dengan pengestimasian laba sebesar 5% dari laba tahun 2023 agar perusahaan tidak mengalami kerugian maka penjualan yang harus dilakukan sebesar Rp.13.814.057.502.305