Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

HUBUNGAN DIMENSI MUTU PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEPUASAN PASIEN DI PUSKESMAS RUMBIA KABUPATEN LAMPUNG TENGAH Wanto Juli Silalahi; Rika Damayanti; Triyoso Triyoso
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 7, No 2 (2013)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5432.834 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v7i2.137

Abstract

Kelahiran bayi prematur merupakan beban bagi orang tua. Mereka bisa syock, tidak dapat menerima keadaan, merasa bersalah, marah, depresi, dan takut. Perasaan-perasaan negatif ini dapat menetap setelah bayi prematur lahir. Munculnya rasa penerimaan atas kelahiran yang prematur dari orang tua memang membutuhkan waktu, tetapi umumnya sebagian besar akan dapat menerima keadaan ini dan mulai mencoba mencari jalan untuk menolong dan merawat bayinya. Tujuan penelitian adalah diketahuinya prosedur tindakan dan lama rawat dengan ansietas ibu yang bayinya prematur di Ruang Perinatolagi Rumah Sakit Umum Daerah dr. A. Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung tahun 2012. Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah ibu yang mempunyai bayi prematur di Ruang Perinatolagi Rumah Sakit Umum Daerah dr. A. Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung pada periode bulan Desember 2012-Januari 2013 dan sampel 30 orang. Analisa bivariat menggunakan Uji Chi square. Hasil uji penelitian menunjukkan ada hubungan prosedur tindakan bayi (p-value 0,007) dan lama rawat (p-value 0,016) dengan ansietas ibu yang bayinya prematur di Ruang Perinatolagi Rumah Sakit Umum Daerah dr. A. Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung tahun 2012. Saran, Diharapkan Rumah Sakit Umum Daerah dr. A. Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung dapat meningkatkan pelayanan kesehatan khususnya terhadap penatalaksanaan bayi prematur, dengan cara perawat memberikan penjelasan mengenai prosedur tindakan dan lama rawat yang harus dijalani pada bayi prematur sehingga dapat menurunkan kecemasan pada ibu.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN PERAN KADER DENGAN KEIKUTSERTAAN LANSIA MENGIKUTI KEGIATAN POSYANDU LANSIA DI POSYANDU MAWAR DESA TRI RAHAYU KECAMATAN NEGERI KATON KABUPATEN PESAWARAN 2012 Susi Lestari; Rika Damayanti; Triyoso Triyoso
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 7, No 2 (2013)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4836.403 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v7i2.134

Abstract

Perkembangan anak memerlukan rangsangan/stimulus yang berguna agar potensi anak berkembang secara optimal. Salah satu rangsangan/stimulus dalam pertumbuhan dan perkembangan anak adalah dengan bermain, karena dunia anak adalah dunia bermain. Hospitalisasi dan penyakit merupakan rangsangan/stimulus yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak, karena hospitalisasi dan penyakit dapat menjadikan pehgalaman yang penuh tekanan bagi anak dan menimbulkan kecemasan pada diri anak tersebut. Ruang Alamanda Rumah Sakit Abdul Moeloek Propinsi Lampung pada bulan Agustus 2012 didapatkan 80% anak mengalami kecemasan saat hospitalisasi. Kondisi ini berdampak terhadap tindakan medis yang akan dilakukan dan akan mempengaruhi proses penyembuhan anak tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh permainan terapeutik terhadap ansietas anak pra sekolah (usia 3—5 tahun) selamahospitalisasi di Ruang Alamanda RSUD Dr. Hi. Abdul Moeloek Propinsi Lampung tahen 2012. Metode yang digunakan pada penelitian ini quasi eksperimen. Sampel dalam penelitian ini adalah keseluruhan anak usia 3—5 tahun yang dirawat di Ruang Alamanda RSUD Dr. Hi. Abdul Moeloek Propinsi Lampung pada bulan November 2012, yang berjumlah 34 orang. Analisis bivariat menggunakan uji t dependen (paired t test). Hasil Penelitian ini ada pengaruh yang signifikan antara permainan terapeutik dengan ansietas anak, didapatkan nilai p value 0,0001 dengan penurunan ansietas 3,06 poin-Saran pada penelitian ini permainan terapeutik harus diberikan pada setiap anak yang dirawat untuk menurunkan ansietas.
PENGARUH PEMBERIAN TABLET FE TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL DIBPS SULASMI, SST RAJA BASA INDAH KOTA BANDAR LAMPUNG 2016 Rahma Dini; Rika Damayanti; Triyoso Triyoso
Holistik Jurnal Kesehatan Vol 7, No 1 (2013)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (6161.733 KB) | DOI: 10.33024/hjk.v7i1.735

Abstract

Kanker payudara merupakan kanker terbanyak diderita wanita. Angka kematian akibat kanker payudara mencapai 5 juta pada wanita. Kondisi perubahan terhadap aspek bio-psiko-sosio-spiritual menunjukkan adanya perubahan pada konsep diri penderita kanker payudara. Munculnya ketegangan dalam kehidupan mengakibatkan perilaku pemecahan masalah (mekanisme koping) yang bertujuan untuk meredakan ketegangan tersebut. Tujuan dari penelitian mengetahui hubungan konsep diri dengan mekanisme koping pada penderita kanker payudara di poliklinik onkologi RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung Tahun 2012. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 374 orang dan diperoleh sample sebanyak 193 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan analisa data menggunakan Chi- square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara konsep diri dengan mekanisme koping pada penderita kanker payudara di poliklinik onkologi RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung Tahun 2012, dimana nilai p-value 0,003 dan OR = 2,499. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan untuk pengembangan profesi keperawatan di tempat penelitian terkait untuk menentukan kebijakan peningkatan mutu pelayanan kesehatan individu salah satunya yaitu pembentukan grup social support bagi penderita kanker payudara.
Burnout Perawat Rumah Sakit di Masa Pendemi Covid 19 Ditinjau dari Beban Kerja dan Dukungan Keluarga Rika Damayanti; Rahmad Purnama; Nur Izam Zamzami; Hamid Mukhlis
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 7, No 2: June 2022
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2900.804 KB) | DOI: 10.30604/jika.v7i2.1169

Abstract

Burnout is a condition in which individuals experience physical, mental and emotional exhaustion caused by long-term stress and situations that require the individual to experience a high level of emotional attachment. This study aims to determine the relationship between family support and workload with a burnout in Abdul Moeloek General Hospital nurses. The hypothesis proposed is that there is a positive relationship between family support and workload with a burnout in Abdul Moeloek General Hospital nurses. The subject of this research is Abdul Moeloek General Hospital nurses. The sample in this study was 66 people. The sampling technique used was purposive random sampling. The research data were collected using the Burnout Scale. Family Support Scale. Workload Scale. The Burnout scale consists of 16 valid items with a reliability coefficient of 0.757. The Family Support Scale consists of 21 valid items with a reliability coefficient of 0.885. The Workload Scale consists of 25 valid items with a reliability coefficient of 0.880. Data analysis using multiple regression analysis techniques. The results of the first study were Rx1.2y = 0.669, F = 5.539 and p = 0.000 (p less than 0.01). This means that there is a positive relationship between family support and workload with a burnout in Abdul Moeloek General Hospital nurses. Family support and workload provide an effective contribution of 44.8%. The second result with rx1-y=-0,531 and R2=0,282 and p=0,000 (p less than 0,01). Which shows a significant negative relationship between family support and burnout of nurses in Abdul Moeloek General Hospital. The third result is rx2-y=0,574 and R2=0,323 and p=0,000 (p less than 0,01). Which shows a significant positive relationship between workload and burnout of nurses in Abdul Moeloek General Hospital. Abstrak: Burnout merupakan suatu kondisi dimana individu mengalami kelelahan fisik, mental dan emosional yang disebabkan oleh stres dalam jangka waktu yang lama serta situasi yang menuntut individu tersebut put mengalami adanya keterikatan emosional yang cukup tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dan beban kerja dengan burnout pada perawat Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek. Hipotesis yang diajukan adalah ada hubungan yang positif antara dukungan keluarga dan beban kerja dengan burnout pada perawat Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek Subjek Penelitian ini adalah perawat Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek. Sampel dalam penelitian ini adalah 66 orang. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan purposive random sampling. Data penelitian dikumpulkan dengan Skala Burnout. Skala Dukungan Keluarga. Skala Beban Kerja. Skala Burnout terdiri dari 16 aitem valid dengan koefisien reliabilitas 0,757. Skala Dukungan Keluarga terdiri dari 21 aitem valid dengan koefisien reliabilitas 0,885. Skala Beban Kerja terdiri dari 25 aitem valid dengan koefisien reliabilitas 0,880. Analisis Data menggunakan teknik analisis regresi berganda. diperoleh hasil penelitian pertama Rx1.2y = 0,669 nilai F=5,539 dan p=0,000 (p kurang dari 0,01). Hal ini berarti ada hubungan yang positif antara dukungan keluarga dan beban kerja dengan burnout pada perawat Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek. Dukungan keluarga dan beban kerja memberikan sumbangan efektif sebesar 44,8%. Hasil kedua dengan rx1-y=-0,531 dan R2=0,282 dan p=0,000 (p kurang dari 0,01). Yang menunjukkan hubungan negatif signifikan antara dukungan keluarga dengan burnout pada perawat Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek. Hasil ketiga dengan rx2-y=0,574 dan R2=0,323 dan p=0,000 (p kurang dari 0,01). Yang menunjukkan hubungan positif signifikan antara beban kerja dengan burnout pada perawat Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek. 
Treatment of Millennial Generation Depression with Psychotherapy Methods: Analysis Study of Tafsir Al-Jawāhir fī Tafsīri Al-Qur'ān Al-Karīm Mariyah Ulfah; Yusuf Baihaqi; Rika Damayanti
EDUKASI : Jurnal Pendidikan Islam (e-Journal) Vol. 11 No. 2 (2023): Edukasi: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Tarbiyah Departement collaboration with AMCA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54956/edukasi.v11i2.462

Abstract

This research found that the millennial generation is considered vulnerable to mental disorders due to the increasingly rapid competition in this modern era. This often makes millennials feel stressed and depressed. One of the treatments is psychotherapy. Meanwhile, the object of his research refers to the interpretation in the style of knowledge, namely the interpretation written by Tantawi Jauhari. The type of research used in this study is qualitative and uses an analytic descriptive approach. It aims to find the unique side of the mufassir's interpretation in interpreting the Qur'an verses with a scientific style. So, in this case, the author tries to analyse the interpretation of Al-Jawāhir fī Tafsīri Al-Qur'ān al-Karīm, which is related to psychotherapy in treating depression in the millennial generation. This research shows that the interpretation of Al-Jawāhir fī Tafsīri Al-Qur'ān al-Karīm, which has an Ilmi style, has several opinions discussing psychology. The conclusion is that the treatment of millennial generation depression using psychotherapy methods, both psychological or psychiatric approaches and religious approaches, are two approaches that are interrelated and cannot be separated.
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Desa Wisata Perspektif Ekonomi Syariah Sintia Handayani; Saifuddin; Rika Damayanti
Syarikat: Jurnal Rumpun Ekonomi Syariah Vol. 7 No. 1 (2024): Syarikat : Jurnal Rumpun Ekonomi Syariah
Publisher : Program Studi Ekonomi Syariah, Fakultas Agama Islam Universitas Islam Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/syarikat.2024.vol7(1).15987

Abstract

Indonesia dengan kekayaan alamnya memiliki potensi besar pada sektor pariwisata salah satunya adalah wilayah-wilayah pedesaan yang asri mampu menjadi daya tarik tersendiri. Pengembangan desa wisata sebagai bentuk upaya dalam memberi nilai jual wilayah pedesaan sebagai destinasi wisata sehingga mampu memberdayakan masyarakat secara mandiri untuk memenuhi kebutuhannya dan lapangan kerja perspektif ekonomi syariah. Tujuan penelitian adalah untuk menilai efektivitas pengembangan desa wisata dalam mewujudkan pemberdayaan masyarakat dalam perspektif ekonomi syariah. Artikel ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan literature review.  Data based diperoleh dengan menggunakan bantuan alat pencarian referensi Publisg or Perish dengan kata kunci “Pengembangan Desa Wisata” pada Google Scholar dengan maximum nubmer of result 100 dan akan diambil 27 artikel dengan high cites dan hanya 7 artikel yang kemudian akan dianalisis sesuai kebutuhan penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan desa wisata mampu meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dan mampu membuka lapangan kerja di sekitar. Namun terdapat beberapa kendala terkait dukungan pemerintah desa, pendanaan, fasilitas, infrastruktur, kualitas sumber daya manusia, dan sebagainya.
Lampung Customary Culture as the Foundation of Social Development: Perspective of Community Empowerment and Welfare Damayanti, Rika; Imanudin, Imanudin
Empower : Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam Vol 9, No 2 (2024)
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/empower.v9i2.18784

Abstract

The purpose of this study is to analyze the role of Lampung cultural customs so that they can be optimized as a foundation in social development efforts, especially from the perspective of community empowerment and welfare. The research method used is descriptive qualitative with a case study approach, the data used are interviews and direct observation of community leaders and traditional leaders. Data analysis adopts from Robert Yin by making an explanation, which includes (1) making a theoretical statement/initial proposition about social policy/behavior; (2) comparing initial case findings with statements/propositions; (3) improving statements; (4) comparing improvements with existing facts; (5) repeating the process as many times as necessary. The results of the study indicate that cultural values such as mutual cooperation and local wisdom in the form of sekura parties contribute significantly to strengthening social solidarity and community participation in the development process. In addition, the integration of cultural customs in empowerment programs can improve the economic and social welfare of the community. These findings emphasize the need for collaboration between the government, community, and related institutions to ensure that cultural values remain relevant in facing modern challenges