Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Komunikasi Pemasaran Digital bagi UMKM Desa Tridaya Sakti sebagai wujud literasi digital UMKM di Kabupaten Bekasi Dewi Rachmawati; Riska Afrianti; Stephanny Lianardo
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 4 (2021): Peran Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha dalam Mewujudkan Pemulihan dan Resiliensi Masya
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.054 KB) | DOI: 10.37695/pkmcsr.v4i0.1304

Abstract

Abstract Digital Marketing Communication for MSMEs in Tridaya Sakti Village as a form of digital literacy for MSMEs in Bekasi Regency Dewi Rachmawati (dewi.r@lspr.edu) Riska Afrianti (riska.a@lspr.edu) Stephanny Lianardo (stephanny.l@lspr.edu) Faculty of Communication – LSPR Communication & Business Institute The digital literacy movement is currently being intensified by the government to all levels of society. With this movement, it is hoped that people will not only be technology literate and be able to use it, but also understand and have digital skills and be responsible for using it. One of the scopes that become the target of digital literacy is MSMEs (Micro, Small and Medium Enterprises) especially in villages. In terms of marketing communications, this digitalization is carried out so that MSMEs can increase their level and can reach wider marketing in a faster, more effective and efficient. The LSPR Institute of Communication and Business, has played a role in accelerating digital literacy for MSMEs by holding workshops through online media for MSMEs in Tridaya Sakti Village, Tambun Selatan District, Bekasi Regency. Total of 11 MSMEs from Tridaya sakti Village attended the online workhop with the title Business Marketing Communication and Services Through Social Media in Business Groups in Tridaya Sakti Village. MSME participants realize the important role of marketing communication through social media, which currently can reach distant customers quickly. However, in its application there are still some obstacles experienced such as lack of skills in using technology and understanding of social media content itself, product photos and internet connections. Participants are also encouraged and will use social media to support their business marketing communications. Keywords : digital marketing communication; digital literacy; MSMEs
Membangun Citra Global: Kasus Artisan Pro sebagai Produk Lokal Berkelas Dunia Riska Afrianti; Wattimena, Grace Heidy Jane Amanda; Sihombing, Ezra Lidang Noviantina; Widodo, Safina Rizkiani
Jurnal Pewarta Indonesia Vol 7 No 2 (2025): Jurnal Pewarta Indonesia
Publisher : Persatuan Wartawan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25008/jpi.v7i2.251

Abstract

Dalam lanskap pasar kosmetik yang semakin kompetitif, Indonesia menghadapi tantangan dengan masuknya berbagai produk asing. Pasar kosmetik Indonesia merupakan sektor yang sangat dinamis dalam industri kecantikan dan perawatan kulit. Dengan preferensi konsumen yang beragam, baik merek lokal maupun internasional memainkan peran penting dalam memenuhi selera konsumen Indonesia serta mendorong inovasi di sektor kosmetik. Sementara itu, produk kosmetik lokal Indonesia mulai menembus pasar internasional. Diferensiasi menjadi kunci bagi setiap merek untuk bertahan dan berkembang. Artisan Professionnel (Artisan Pro) menjadi studi kasus yang menarik karena keberhasilannya menembus pasar internasional melalui diferensiasi pada satu produk kecantikan, yaitu bulu mata, sementara merek lain menawarkan beragam produk. Meskipun demikian, Artisan Professionnel berhasil membangun posisinya sebagai produsen bulu mata di pasar targetnya. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi pendekatan public relations inovatif yang dilakukan Artisan Professionnel untuk memperkuat citra profesional sekaligus mendukung ekspansi internasionalnya. Dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif melalui desain penelitian studi kasus dan kerangka perencanaan strategis public relations oleh Ronald Smith, penelitian ini mengungkap strategi dan taktik yang diterapkan Artisan Professionnel dalam memperkuat posisinya di pasar yang kompetitif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan PR dan komunikasi yang terintegrasi serta inovatif, khususnya dalam membangun komunitas autentik dan melakukan diplomasi merek yang komprehensif, merupakan kunci bagi merek lokal untuk memperkuat posisi dan mencapai standar kelas dunia. Hal ini dicapai dengan menonjolkan pesan inti merek, memberdayakan komunitas Make Up Artist (MUA) profesional sebagai mitra strategis, proaktif dalam diplomasi merek melalui partisipasi dan sponsorship di berbagai acara nasional maupun internasional bergengsi, serta pemanfaatan media secara strategis.