Sungging Handoko
Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP, Universitas Langlangbuana

Published : 26 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams,Games, And Tournament) untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Estri Delfiana Diswara; Uus Manzilatusifa; Sungging Handoko
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 1 No. 1 (2015)
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (799.977 KB)

Abstract

Model pembelajaran kooperatif tipe Teams, Games, And Tournament(TGT) merupakan salah satu tipe dari model pembelajaran kooperatif yang mudah diterapkan, dapat melibatkan keaktifan seluruh siswa tanpa harus ada perbedaan status,melibatkan peran siswa dan mengandung unsur permainan dan reinforcement. Pembelajaran dengan permainan yang dirancang dalam pembelajaran kooperatif tipe TGT diharapkan siswa dapat belajar lebih rileks disamping menumbuhkan tanggung jawab, kerja sama, persaingan sehat dan keterlibatan belajar juga dapat meningkatakan motivasi dengan model ini pembelajaran menjadi menyenangkan dan tidak membosankan bagi siswa sehingga pada akhirnya akan meningkatkan motivasi siswa pada proses pembelajaran. Berdasarkan latar belakang masalah dan fokus penelitian maka tujuan penelitian yang ingin di capai adalah:1. Untuk mengetahui penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT pada mata pelajaran ekonomi didalam kelas. 2. Untuk mengetahui peningkatan motivasi siswa pada pembelajaran ekonomi Materi Mengidentifikasi Kebutuhan Manusia dan Macam-Macam.Setelah menggunakan Model Pembelajaran TGT (Teams,Games, And Tournament) yang diterapkan di kelas X AP2 (eksperimen) memiliki rata-rata nilai 128,3 sedangkan kelas X AP1 (kontrol) yang menggunakan pembelajaran konvensional memiliki rata-rata nilai 120.
Pengembangan Model Pembelajaran Networked untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Generalisasi Kartika Situmorang; Asep Hidayat; Sungging Handoko
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 1 No. 1 (2015)
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1467.573 KB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan generalisasi siswa pada pembelajaran pengantar ekonomi dan bisnis. Pada mata pelajaran pengantar ekonomi dan bisnis siswa diharapkan mampu menganalisis, mengidentifikasi, mengasosiasi, menyimpulkan, membuktikan hingga mampu mengkomunikasikan suatu materi ajar. Tetapi kenyataan dilapangan peneliti menemukan permasalahan yaitu rendahnya kemampuan generalisasi siswa pada pembelajaran pengantar ekonomi dan bisnis. Berdasarkan hal tersebut diatas, Peneliti mengembangkan model pembelajaran Networked dalam pembelajaran pengantar ekonomi dan bisnis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengembangan Model Pembelajaran Networked untuk meningkatkan kemampuan generalisasi siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Populasi yang digunakan adalah kelas X Pemasaran SMKN 3 Bandung. Sampel yang digunakan untuk eksperimen adalah kelas X Pemasaran 2 dan kelas X Pemasaran 5 sebagai kelas kontrolnya. Berdasarkan hasil pengolahan data, dapat disimpulkan bahwa pengembangan model pembelajaran Networked lebih efektif diterapkan daripada model pembelajaran ekspositori dan adanya peningkatan kemampuan generalisasi siswa setelah dikembangkannya model pembelajaran Networked.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray untuk Meningkatkan Kemampuan Berinteraksi Sosial Siswa Dadi Utomo; Uus Manzilatusifa; Sungging Handoko
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 1 No. 1 (2015)
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.277 KB)

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan untuk memperoleh bukti empiris tentang dampak pembelajaran kooperatif tipe TS-TS untuk meningkatkan kemampuan berinteraksi sosial peserta didik di SMAN 1 Soreang khususnya kelas XIPS 2. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X IPS SMAN 1 Soreang, lalu desain penelitian yang digunakan yaitu pretest post test control group design. Untuk mengetahui tingkat interaksi sosial siswa digunakan instrumen non tes yaitu dengan lembar angket interaksi sosial menggunakan skala pengukuran Likert dengan empat pilihan alternatif jawaban yaitu sangat sesuai, sesuai, tidak sesuai, dan sangat tidak sesuai. Peneliti menggunakan empat pilihan tersebut karena agar subjek penelitian tidak banyak menggunakan alternatif jawaban yaitu ragu-ragu atau netral yang tidak memberikan gambaran sama sekali. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan statistik parametris yaitu T-Test. Hasil uji t test yang diperoleh yaitu T hitung > T tabel atau 2,47953E-14 > 2,034515287 sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha diterima sedangkan Ho ditolak. Hal tersebut menunjukan bahwa terdapat peningkatan interaksi sosial pada siswa sebelum diberikannya perlakuan dan setelah diberikannya perlakuan pada kelas eksperimen, sehingga model pembelajaran kooperatif tipe TS-TS mempunyai pengaruh terhadap peningkatan kemampuan berinteraksi sosial siswa di kelas X IPS 2 di SMAN 1 Soreang.
Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sri Rizqi Lestari; Rita Zahara; Sungging Handoko
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 1 No. 1 (2015)
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (713.981 KB)

Abstract

Model pembelajaran Numbered Head Together (NHT) lebih menekankan siswa untuk belajar bersama-sama sehingga mampu mencapai tujuan pembelajaran sesuai dengan apa yang dipelajari. Tujuan dari penelitian ini adalah “untuk mengetahui Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa.Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar pada kelas eksperimen dan kelas kontrol”. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan metode eksperimen, sedangkan sifat penelitian dalam penelitian ini bersifat kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa terdapat efektifitas yang signifikan dari penerapan model pembelajaran kooperatif Numbered Head Together (NHT) di kelas ekperimen dalam proses pembelajaran Pengantar Akuntansi dan lebih baik dari penggunaan model pembelajaran konvensional, tetapi ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembelajaran ini, salah satunya yaitu pengaturan waktu yang harus dilakukan secara maksimal.
Pengaruh Penggunaan Metode Resitasi Terstruktur untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Rachmawati Racmawati; Ria Herdhiana; Sungging Handoko
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 2 No. 1 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1135.653 KB)

Abstract

Structured recitation method is a tool that is expected to improve student learning outcomes, because basically structured recitation method is principled to students where students can learn freely but can account for the results. The purpose of this study to determine the effect of using structured recitation method to improve student learning outcomes. The research was conducted at SMK Binawarga Bandung Jalan Buahbatu No. 135 held in class X Ak-1 and X Ak-2. The method used is an experiment that uses structured recitation methods with the students as the object being studied and the data source. The instruments used in supporting this research are: learning tools (syllabus and learning scenarios), observation sheets, questionnaires, tests (initial and final tests Processing and data analysis is done quantitatively The results of this study indicate that there are differences in the improvement of learning outcomes students between experimental classes using structured recitation methods and control classes using conventional methods, thus structured recitation methods have an effect to improve student learning outcomes.
Pengaruh Penerapan Model Problem Based Learning Terhadap Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Mata Pelajaran Akuntansi Perusahaan Dagang Shella Anggraeni Hasandi; Ria Herdhiana; Sungging Handoko
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 2 No. 1 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1287.077 KB)

Abstract

Students' thinking ability can be improved through learning, but the teacher's effort in implementing the learning is not yet oriented to the students to improve the thinking ability of high level especially the critical thinking ability. Based on these problems, it needs an innovation in learning that aims to find a suitable learning model to improve critical thinking skills. The research method used is experimental method Implementation of research conducted at SMK Negeri 3 Bandung with study population is the students of class XI majoring in Accounting. Sampling using purposive sample technique. The results are obtained as follows. (1) The application of PBL model in the experimental class is done very well (2) There is a difference of mean of students' critical thinking ability on the subject of cut, return and lightness in the experimental class applying the PBL model and the control class using the teacher's usual learning. (3) Improvement of students' critical thinking skill on cutting, return and lightness in experiment class is higher, because there is a significant improvement and control class does not increase significantly which can be seen from the gain test result with high interpretation result in experimental class and moderate in the control class. This happens because the syntax of the PBL model supports the students to improve their critical thinking skills.
Pengaruh Penerapan Metode Pembelajaran Inkuiri Terhadap Peningkatan Kemampuan Berpikir Kreatif Yani Kustiani; Uus Manzilatusifa; Sungging Handoko
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 2 No. 1 (2016)
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (494.624 KB)

Abstract

Penerapan metode pembelajaran inquiry dilakukan dengan dilatar belakangi oleh rendahnya berpikir kreatif siswa dalam belajar ekonomi. Metode pembelajaran inkuiri merupakan salah satu metode yang dapat berpengaruh terhadap cara berpikir kreatif siswa yang berarti metode pembelajaran inkuiri lebih menekankan siswa untuk belajar mengurangi ketergantungan terhadap guru untuk mendapatkan pelajarannya, melatih siswa dalam menggali dan memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar yang tidak habisnya, memberi pengalaman belajar seumur hidup. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan metode pembelajaran inkuiri terhadap kemampuan berpikir kreatif, untuk mengetahui pengaruh penerapan metode pembelajaran inkuiri terhadap kemampuan berpikir kreatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan sifat penelitian kuantitatif. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa: 1) Penerapan metode pembelajaran Inkuiri sangat baik untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa. 2) Pengaruh penerapan metode pembelajaran Inkuiri dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa secara signifikan. Peningkatan berpikir kreatif siswa yang menerapkan metode pembelajaran inkuiri lebih baik dari pada siswa yang tidak diberikan penerapan metode pembelajaran inkuiri.
Pengaruh Penerapan Model Discovery Learning Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Ike Septyan Wiwit Hayati; Uus Manzilatusifa; Sungging Handoko
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 3 No. 1 (2017)
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (644.341 KB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemandirian belajar siswa dalam materi ekonomi. Model Discovery Learning diharapkan dapat mempengaruhi kemandirian belajar siswa. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh informasi tentang penerapan model discovery learning dan pengaruh kemandirian siswa. Penelitian ini bersifat kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. Metode dalam penelitian ini menggunakan eksperimen semu (kuasi eksperimen). Peneliti membagi subjek penelitian kepada dua kelas, yaitu XI IPS 4 sebagai kelas eksperimen dan XI IPS 5 sebagai kelas kontrol yang berjumlah masing-masing 30 siswa di SMAN 11 Bandung. Hasil kemandirian siswa dalam pembelajaran ekonomi mengalami perubahan yang signifikan. Terdapat pengaruh yang signifikan dari kemandirian belajar siswa pada kelas eksperimen dengan menggunakan model discovery learning yang dibuktikan melalui uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Berdasarkan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis terhadap hipotesis penelitian yang berbunyi bahwa dengan penerapan model discovery learning terdapat pengaruh yang signifikan terhadap kemandirian belajar siswa pada pembelajaran ekonomi maka hipotesis diterima. Berdasarkan hasil observasi kegiatan pembelajaran, penerapan model discovery learning dapat dilaksanakan sangat baik.
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning Terhadap Minat Belajar Siswa Chantrika Putri; Uus Manzilatusifa; Sungging Handoko
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 3 No. 1 (2017)
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1166.356 KB)

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh rendahnya minat belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di kelas lintas minat. Secara garis besar model pembelajaran contextual teaching and learning merupakan model pembelajaran yang menekankan pada konsep mengaitkan materi yang dipelajari dengan kehidupan sehari-hari siswa sehingga menghasilkan suatu pengalaman yang dimana pengalaman tersebut mampu mempengaruhi minat belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan dan pengaruh model pembelajaran contextual teaching and learning terhadap minat belajar siswa di kelas lintas minat. Penelitian ini merupakan studi eksperimen yang bersifat kuantitatif. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Quasi Eksperimental dengan desain Non Equivalent Control Group. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar RPP, pedoman observasi, dan lembar angket. Data yang dikumpulkan kemudian di analisis menggunakan bantuan SPSS. Berdasarkan hasil analisis data menunjukan. Maka dari itu dapat dikatakan bahwa penerapan model pembelajaran contextual teaching and learning mampu mempengaruhi secara signifikan terhadap minat belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di kelas lintas minat.
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Division (Stad) Terhadap Prestasi Belajar Siswa Shinta Puri Aswatinur; Uus Manzilatusifa; Sungging Handoko
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ekonomi Akuntansi Vol. 3 No. 1 (2017)
Publisher : Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1922.978 KB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi materi persamaan dasar akuntansi. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh informasi tentang model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) dan memperoleh informasi tentang prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi materi persamaan dasar akuntansi. Penelitian ini bersifat kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. Metode dalam penelitian ini menggunakan Quasi Eksperimental dengan desain penelitian Nonequivalent Control Group Design. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, unjuk kerja dan tes tertulis.  Berdasarkan hasil pengolahan data yang dianalisis, diperoleh nilai siswa dalam pembelajaran ekonomi materi persamaan dasar akuntansi. Terdapat perbedaan yang signifikan dari prestasi belajar siswa antara kelas eksperimen setelah mendapatkan perlakuan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) dan kelas kontrol tanpa perlakuan tersebut yang dibuktikan melalui uji normalitas, homogenitas dan uji hipotesis (uji-t).