Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PEMBUATAN SIRUP GLUKOSA BERANTIOKSIDAN DARI PATI JAHE EMPRIT (Zingibier officinale Var. Rubrum) SECARA HIDROLISIS ENZIMATIS [IN PRESS JULI 2015] Andriani, Siti; Yunianta, Yunianta
Jurnal Pangan dan Agroindustri Vol 3, No 3 (2015)
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.948 KB)

Abstract

Jahe (Zingiber officinale) merupakan jenis tanaman obat dan berfungsi sebagai rempah. Pemanfaatan jahe selama ini diolah menjadi minuman instan atau diambil minyak atsirinya. Limbah dari pengolahan jahe berupa ampas yang belum termanfaatkan secara maksimal sementara ampas tersebut masih memiliki kandungan pati sekitar 75-82%. Penelitian ini dirancang untuk mengembangkan pemanfaatan limbah jahe menjadi sirup glukosa dengan nilai tambah kandungan antioksidan. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok(RAK) dengan dua faktor yaitu pencucian pati yang terdiri dari 3 level (0, 6, 12 kali) dan suhu inkubasi yang terdiri dari 3 level (60, 65, 70°C). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan terbaik didapatkan pada banyaknya pencucian pati sebanyak 6 kali dengan suhu inkubasi 65°C. Produk ini menunjukkan kadar gula reduksi yang dihasilkan cukup tinggi yakni sebesar 30.17%, serta antioksidan yang dikandung juga cukup tinggi yakni 28.82%.   Kata kunci: Enzim α-amilase, Enzim glukoamilase, Pati Jahe Emprit, Sirup glukosa,
Pengembangan Bahan Ajar Praktikum Kalkulus Melalui Program Maple untuk Meningkatkan Penalaran dan Representasi Mahasiswa Andriani, Siti
ATIKAN Vol 2, No 2 (2012)
Publisher : ASPENSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.105 KB)

Abstract

ABSTRAK: Matematika, terutama materi Kalkulus, merupakan pelajaran yang sukar karena mengandung konsep yang sangat rinci. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini bermaksud untuk pengembangan sumber pengajaran berbentuk pedoman praktikum dan lembar kerja Kalkulus dengan menggunakan program maple. Subjek dalam penelitian ini adalah para mahasiswa semester empat Pendidikan Matematika di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan  UNSUR (Universitas Suryakancana) di Cianjur, Jawa Barat, Indonesia. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah: Skala sikap, Lembar observasi, Lembar kerja evaluasi praktikum, dan Tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pengembangan sumber pengajaran Kalkulus dengan menggunakan program maple sangat efektif; (2) pemahaman dan gambaran mahasiswa meningkat secara signifikan tetapi masih di bawah indikator; dan (3) sikap mahasiswa terhadap praktikum Kalkulus sangat positif. KATA KUNCI: Kalkulus, program maple, kompetensi, pemahaman, dan presentasi mahasiswa. ABSTRACT: Mathematics, especially Calculus, is a difficult subject due to contain a detailed concept. This classroom action research is intended for teaching resource development in form of practicum guidance and Calculus work sheet by using maple program. Subjects in this research are students of fourth-semester of Mathematics education at the Faculty of Education and Teacher Training UNSUR (Suryakancana University) in Cianjur, West Java, Indonesia. Instruments used in this research included: Attitude scale, Observation sheet, Work sheet of practicum evaluation, and Test. Research results showed that: (1) the development of Calculus practicum teaching sources using maple program is very effective; (2) the students’ comprehension and representation are improving significantly but it is still below the indicator; and (3) students’ attitude toward Calculus practicum is very positive.KEY WORD: Calculus, maple program, students’ competences, comprehension, and representation.About the Author: Siti Andriani, M.Pd. adalah Dosen Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNSUR (Universitas Suryakancana) di Cianjur, Jawa Barat, Indonesia. Penulis dapat dihubungi dengan alamat emel: sitiandriani85@yahoo.co.idHow to cite this article? Andriani, Siti. (2012). “Pengembangan Bahan Ajar Praktikum Kalkulus Melalui Program Maple untuk Meningkatkan Penalaran dan Representasi Mahasiswa” in ATIKAN: Jurnal Kajian Pendidikan, Vol.2(2) Desember, pp.295-312. Bandung, Indonesia: Minda Masagi Press owned by ASPENSI in Bandung and FKIP UNSUR in Cianjur, West Java, ISSN 2088-1290. Chronicle of the article: Accepted (October 15, 2012); Revised (November 19, 2012); and Published (December 15, 2012).
Sistem Pakar Identifikasi Penyakit Tanaman Cabai Rawit Menggunakan Metode Forward Chaining Berbasis Web Andriani, Siti
J-INTECH (Journal of Information and Technology) Vol 8 No 02 (2020): Journal of Information and Technology
Publisher : LPPM STIKI MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.096 KB) | DOI: 10.32664/j-intech.v8i02.550

Abstract

The loss of farmers in the cultivation of chili pepper plants is still an obstacle, because there are still many farmers who do not know the symptoms of the chili pepper plant. With this expert system, farmers are able to identify chili pepper plant disease early using a web-based forward chaining method. Recognized by looking at the symptoms that arise and the handling of chili pepper plant disease. The identification of the expert system of chili pepper plants has an accuracy value of 94.444% and an error value of 5.556% to be tested on 19 farmers and extension workers. And it can be concluded that the expert system is quite feasible to be used by farmers in early identification of chili pepper plant disease.
ANALISIS DAYA SAING JAMBU METE (Anacardium Occidentale L.) PADA ERA PERDAGANGAN BEBAS Andriani, Siti; Rofatin, Betty; Widi, Riantin Hikmah
Mimbar Agribisnis : Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 9, No 2 (2023): Juli 2023
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ma.v9i2.10274

Abstract

Cashew is one of the plantation commodities which is quite important as a contributor to the foreign exchange. Cashew                                                                     is originally                                                                  developed as a conservation plant to improve critical land. The paradigm shift in the end make it used as a source of farmers' income. Increased production makes cashew as one of the leading export commodities. This is because Indonesian cashews has the potential and are well received in the international market. The purpose of this research is to determine the competitiveness of Indonesian cashew in terms of either competitive advantage or comparative advantage which focused on two comparison countries they are India and Vietnam. The comparative advantage factor can be found using the analysis of RCA (Revealed Comparative Adventage), RCTA and ISP (Trade Specialization Index), where the theory describes whether Indonesian cashew has a comparative advantage and knowing whether Indonesia's cashew commodity tends to be an exporter or importer country, as well as measuring the position of the stages of development of Indonesian cashew. The competitive advantage factor can be found through the analysis of the Export Competitiveness Index (ECI), where the theory describes whether Indonesian cashew has a competitive advantage. The results of this research indicates that, Indonesia has a comparative advantage with an average RCA value of 2.44 and an RCTA of 20.54 and a declining competitive advantage with an average ECI value of 0.96. Indonesia is classified as an exporter country because the ISP value shows a positive (+) number with an average value of 0.88.
Evaluasi Formatif Mahasiswa Terhadap Karakteristik Dan Keterampilan Mengajar Dosen Berkaitan Dengan Prestasi Belajar Matematika Di Jurusan Pendidikan Matematika Fkip Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur ., Karso; Suryani, Euis Sapinah; Andriani, Siti
Pasundan Journal of Mathematics Education Vol. 2 No. 1 (2012): Pasundan Journal of Mathematics Education
Publisher : Program Magister Pendidikan Matematika, Pascasarjana, Universitas Pasundan in collaboration with Asosiasi Guru Matematika Indonesia (AGMI) and Indonesian Mathematics Educators' Society (IMES)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/pjme.v2i1.2458

Abstract

Salah stu ciri pendidikan guru yang berdasarkan kompetensi menurut Dirjen Dikti : Penilaian Program Penidikan 1983, h. 48, bahwa ia sangat mementingkan balikan (feed back) Yang harus dilakukan terus menerus yaitu penilian terhadap mahaiswa, dosen, maupun terhadap pogram secara keseluruhan , sehingga dengan penilaian ini akan memberikan balikan yang memungkinkan LPTK mempunyai kemampuan regeneratif, yaitu kemampuan untuk terus memperbaiki dan mengembangkan diri. Mengenai evaluasi terhadap diri sendiri banyak sumber yang dapat dipergunkan diantaranya sesama staf pengajar, para ahli atau atasan dan para siswa atau mahasiswa (Erman Suherman dan Karso 1986, h. 88). Seorang pendidik harus dapat memeriksa, melihat dn mengvalusi tehadap diri seniri tentang segala aspek tugasnya yang memerlukn perbaikan. Sedangkan Russefendi 1988, h.56 menyatakan pula bahwa “evaluasi untuk meningkatkan dir kegiatannya dilkukan dengan mengevaluasi terhadap pengajaran yang baru saja kita lakukan maupun terhadap pengajaran secara keeluruhan (rogram)”. Di lain pihak menurut hasil penelitian Endi Nurgana, dkk. 1991 dan Siti Darsati, dkk. 1996 menunjukkan masih relatif rendahnya baik produktifitas maupun rata-rata derajat yudisium lulusan dilingkungan jurusan Pendidikan Matematika FKIP Unsur Cianjur, padahal mereka berasal dari SMA jurusan IPA dan IPS yang melewati tahap seleksi. Tentu saja banyak faktor yang menjadi penyebab relatif rendahnya produktifitas maupun prestasi belajar para siswa atau mahasiswa mengingat kompleksitasnya vriabel-variabel pendidikan. Khusus dalam penelitian ini akan dipilih faktor dosen. Menurut Russefendi 1988, h. 17 bahwa keberhasiln siswa beljar akan dipengaruhi oleh kemampuan guru profesional itu, baik karena kompetensinya maupun karena penampilannya. Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah semua mahasiswa jurusan Pendidikan Matematika FKIP Unsur Cianjur yang mengikuti perkuliahan kelompok bidang studi Statistika dan Aljabar. Sdangkan sampelya adalah mahasiswa yang saat penelitian ini dilaksanakan baru berakhir mengikuti mata kuliah dari kelompok bidang studi Statistika (Statistika Dasar) dan bidang studi Aljabar (Aljabar Matrik) Rincian masalah dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut: Bagaimanakah penilaian para mahasiswa terhadap karakteristik dosen pengajarnya? Bagaimanakah penilaian para mahasiswa terhadap Keterampilan Mengajar dosen pengajarnya? Apakah kemampuan akaemik (prestasi belajar) mahasiswa berkaitan dengan penilaiannya terhadap karakteristik dosen pengajarnya? Apakah kemampuan akaemik (prestasi belajar) mahasiswa berkaitan dengan penilaiannya terhadap Keterampilan Mengajar dosen pengajarnya? Rincian masalah diatas dibatasi hanya untuk kelompok bidang studi Statistika dan Aljabar, yaitu mata kuliah yang harus diberikan pada waktu penelitian ini dilaksanakan. Untuk memecahkan masalah tersebut diatas, dirumuskan hipotesis sbb: Terdapat asosiasi/kaitan antara restasi akademik yang diperoleh mahasiswa dengan evaluasi formatif mahasiswa terhadap karakteristik dosen pengajarnya Terdapat asosiasi/kaitan antara prestasi akademik yang diperoleh mahasiswa dengan evaluasi formatif mahasiswa terhadap keterampilan mengajar dosen pengajarnya. Untuk menguji hipotesis digunakan statistic: =²/ (Sudjana, 1992, h. 279-287) Dari hasil pengolahan data dan analisis data dapat dirumuskan beberapa kesimpulan sebagai berikut: Hampir (87,54%) dari mahasiswa memberikan penilaian bahwa karakteristik dosen dari kelompok bidang studi statistika adalah Sangat Baik, begitu lebih dari setengahnya (68,06%) dari mahasiswa memberikan penilaian bahwa karakteristik dosen dari kelompok bidang studi aljabar baik, hanya (1,39%) yang menganggap bahwa karakteristik dosen dari kelompok bidang studi Aljabar kurang baik. Lebih dari setengahnya (82,50%) dari mahasiswa menilai bahwa keterampilan mengajar dosen dari kelompok bidang studi Statistika baik, begitu pula lebih dari setengahnya (55,56%) dari mahasiswa memberikan penilaian bahwa keterampilan mengajar dosen dari kelompok bidang studi Aljabar baik. tidak seorangpun yang memberikan penilaian kurang baik kepada dosen dari kelompok bidang studi Statistika dan Aljabar. Kemampuan akademik (prestasi belajar) mahasiswa tidak berkaitan dengan penilaiannya terhadap karakteristik dosen pengajarnya. Kemampuan akademik (prestasi belajar) mahasiswa tidak berkaitan dengan penilaiannya terhadap keterampilan mengajar dosen pengajarnya. Sebagai hasil tambahan, dapat diinformasikan, bahwa meskipun rata-rata dari penilaian mahasiswa terhadap butiran-butiran pernyataan dalam skala numeric baik mengenai karakteristik dosen maupun keterampilan mengajar dosen termasuk cukup baik (3), namun masih ada beberapa dari karakteristik dan keterampilan mengajar dosen yang dianggap oleh mereka kurang baik, terutama mengenai kemampuan merangsang keingintahuan mahasiswa, daya tarik perkuliahan, dan kemampuan mengjukan pertanyaan (teknik bertanya) untuk dosen kelompok bidang studi Aljabar. Sedangkan untuk kelompok bidang studi Statistika mengenai karakteristik dan keterampilan mengajar dosen yang dianggap masih kurang baik, terutama mengenai kepelikan/keanehan/keganjilan.
Strategi Ekonomi Digital Untuk Meningkatkan Daya Saing Bisnis Pada Negara Berkembang Andriani, Siti
Bisnis-Net Vol 8, No 1: JUNI 2025
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/bn.v8i1.6226

Abstract

Jurnal ini membahas materi tantang strategi ekonomi digital untuk mengembangkan daya saing bisnis pada negara berkembang. Permasalahan utama dalam jurnal ini adalah, pertama, bagaimana mengembangkan infrastruktur digital untuk mengembangkan daya saing bisnis pada negara berkembang, kedua, bagaimana memanfaatkan teknologi digital untuk menghasilkan peningkatan efisiensi dan daya saing perusahaan (bisnis). metode yang diterapkan pada jurnal ini adalah dengan menggunakan jenis penelitian kualitatif yang berfokus pada pengumpulan data. Jurnal ini secara eksplisit membahas tentang strategi ekonomi digital, dimana pemanfaatan teknologi digital menawarkan banyak peluang bagi perusahaan. di negara berkembang untuk memperluas pasar dan meningkatkan efisiensi operasional, serta melakukan inovasi produk dan layanan mereka di dunia yang semakin terhubung. Ekonomi digital dapat membantu negara-negara berkembang untuk mendapatkan keunggulan kompetitif, mengatasi kendala infrastruktur dan sumber daya, serta meningkatkan produktivitas. Untuk mencapai tujuan-tujuan ini, diperlukan adopsi teknologi yang relevan, menciptakan kebijakan yang mendukung transformasi digital, dan meningkatkan pelatihan dan keterampilan sumber daya manusia. Negara-negara berkembang dapat mempercepat peningkatan ekonomi mereka, menarik investasi internasional dan menciptakan pekerjaan baru dengan memasukkan teknologi digital ke dalam sektor bisnis mereka. Jurnal ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing bisnis dan mempercepat kemajuan ekonomi negara berkembang dalam menghadapi transformasi digital.ABSTRAKThis journal discusses the digital economy strategy to improve business competitiveness in developing countries. The main problems in this journal are, first, how to develop digital infrastructure to improve business competitiveness in developing countries, second, how to utilize digital technology to improve business efficiency and competitiveness. The method used in this journal is to employ a kind of qualitative study. that focuses on gathering of data. This journal explicitly discusses the digital economy strategy, where the utilization of digital technology offers great opportunities for companies in developing countries to improve operational efficiency, expand markets, and innovate their products and services in an increasingly connected world. The digital economy can help developing countries gain a competitive advantage, overcome infrastructure and resource constraints, and increase productivity. Achieving these goals requires adopting relevant technologies, creating policies that support digital transformation, and improving human resource training and skills. Developing countries can accelerate their economic growth, attract foreign investment and create new jobs by incorporating digital technologies into their business sectors. This journal aims to improve business competitiveness and accelerate the economic progress of developing countries in the face of digital transformation.