Mardiah Mangun
Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan Dan Perikanan, Universitas Tadulako

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

SUPLEMENTASI KONSENTRAT PADA PAKAN DAUN GAMAL TERHADAP KINERJA REPRODUKSI KAMBING LOKAL PERIODE POSTPARTUM Mangun, Mardiah
AgriSains Vol 15, No 2 (2014)
Publisher : FAPETKAN UNTAD

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Glyricidia sp. is a  considerable potential legumimous tree as a source of  goat feed. The leaves contain a  high protein, and expected to improve the reproductivity of livestock. This study examined the effect of Glyricidia leaves concentrat supplementation on local goat reproduction  in postpartum period.  Twelve 2 to 3 years old female local goats with average initial body weight of 23,08 ± 1,68 kg were used in this study.  The animal were placed randomly for  feeding, and  four replicate treatments were applied:  R0 = Concentrate 0% BW + Glyricidia spad-libitum; R1 = Concentrate 0.5% BW + Glyricidia sp ad-libitum; R2 =  Concentrate 1.0% BW + Glyricidia sp ad- libitum. The variables measured were dry matter intake (DMI), average daily gain (ADG), length of estrous, and pregnancy rate. The data of DMI, ADG, and length of estrous were analyzed using Completely Randomized Design (CRD) one way classification. If  significant differences among treatments occured, the Least Significant Difference (LSD) test was performed. The difference in pregnancy rate were analyzed using Chi-square. The results showed that the dry matter intake, average daily gain, length of estrous and pregnancy rate to female goats were significantly higher in concentrate supplementation of  0.5%  and 1.0% BW than without  concentrate supplementation. On the other hand,  between concentrate supplementation of 0.5% and 1.0% BW did not differ significantly. Keywords:Concentrate, Gliricidia sp, performance reproduction, postpartum period, local goat
DINAMIKA POPULASI SAPI POTONG DI KECAMATAN PAMONA UTARA KABUPATEN POSO Tanari, Mobius; Duma, Yulius; Rusiyantono, Yohan; Mangun, Mardiah
AgriSains Vol 12, No 1 (2011)
Publisher : FAPETKAN UNTAD

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.415 KB)

Abstract

The objective of this research was to identify the dynamic population of beef cattle at North Pamona of Poso regency. This research was an analytical descriptive study conducted using survey method on 572 respondents taken using a purposive sampling method from all villages at         North Pamona. The result showed that the composition of beef cattle were 533 (34.88%) bull and 995 (65.12%) cows. The total number of bull calves, bullock and bull were 93, 100 and 340, respectively, while the heifer calves, heifers and cows were 135, 130 and 738 respectively.          The birth rate was 30.89% or 14.83% of the total population whereas the motility rate was 2.7% so that the natural increase was 12.13%.  Key words: Beef cattle, population and reproductivity.
Evaluation of Artificial Insemination Program for Bali Cattle in Sindue Tombusabora District, Donggala Regency: Evaluasi Program Inseminasi Buatan pada Sapi Bali di Kecamatan Sindue Tombusambora Kabupaten Donggala Mardiah Mangun; Amiruddin Dg. Malewa; Nur'Afni
Jurnal Ilmiah AgriSains Vol. 22 No. 3 (2021): Desember
Publisher : Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako, Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.868 KB) | DOI: 10.22487/jiagrisains.v22i3.2021.152-159

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keberhasilan program inseminasi buatan pada sapi Bali di Kecamatan Sindue Tombusabora Kabupaten Donggala. Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Sindue Tombusabora Kabupaten Donggala, pada tanggal 15 April-15 Mei 2021. Materi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sapi Bali akseptor IB pada tahun 2019 dan 2020 sebannyak 139 ekor. Variabel yang diamati meliputi Service per Conception (S/C), Conception Rate (CR), dan Calving Rate (CvR). Penelitian ini menggunakan metode survey dengan cara sensus dan adapun data yang di peroleh dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahun 2019 dan 2020 rata-rata umur peternak berkisar antara 15 dan 64 tahun, tingkat pendidikan peternak pada tahun 2019 di dominasi oleh lulusan SD sebesar 54,76%, kemudian SMP 30,95%, dan SMA 14,28%. Pada tahun 2020 tingkat pendidikan peternak lulusan SD sebesar 57,69%, SMP 26,92%, dan SMA 15,38%. Lama beternak pada tahun 2019 dan 2020 rata-rata 6-10 tahun. Hasil pelaksanaan program IB menunjukkan bahwa nilai S/C pada tahun 2019 sebesar 1,36 dan tahun 2020 sebesar 1,40, dengan rata-rata 1,38. CR tahun 2019 sebesar 74,60% dan pada tahun 2020 sebesar 68,42%, dengan rata-rata 72,51%, sedangkan nilai CvR tahun 2019 sebesar 68,25% dan pada tahun 2020 sebesar 64,67%, dengan rata-rata 66,36%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program IB pada sapi Bali di Kecamatan Sindue Tombusabora Kabupaten Donggala menunjukkan hasil yang sangat baik.
Evaluasi Program Inseminasi Buatan pada Sapi Donggala di Kecamatan Sindue Tombusabora Kabupaten Donggala Mirnawati M. Hiola; Amiruddin Dg. Malewa; Mardiah Mangun
Jurnal Ilmiah AgriSains Vol. 24 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah AgriSains
Publisher : Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako, Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jiagrisains.v24i1.2023.16-24

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan program inseminasi buatan (IB) pada sapi donggala di Kecamatan Sindue Tombusabora Kabupaten Donggala. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 05 Januari - 05  Februari 2022 di Kecamatan Sindue Tombusabora Kabupaten  Donggala. Materi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sapi donggala akseptor IB sebanyak 80 ekor pada Tahun 2019 dan 102 ekor Tahun 2020. Penentuan lokasi menggunakan purposive sampling dan responden ditentukan secara accidental sampling. Pengambilan data menggunakan metode sensus terhadap peternak sapi donggala di Kecamatan Sindue Tombusabora Kabupaten Donggala yang mengikuti program IB. Variabel yang diamati Service Per Conception (S/C), Conception Rate (CR), dan calving Rate (CvR). Hasil penelitian terhadap evaluasi program Inseminasi Buatan pada sapi donggala di Kecamatan Sindue Tombusabora Kabupaten Donggala pada Tahun 2019 dan 2020 diperoleh nilai Service Per Conception (S/C) sebesar 1,47 dan 1,46; Conception Rate (CR) sebesar 61,25% dan 61,76% dan Calving Rate (CvR) sebesar 57,5% dan 59,8%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program IB pada sapi donggala di Kecamatan Sindue Tombusabora Kabupaten Donggala sudah baik.
SUBTITUSI PAKAN KONVENSIONAL DENGAN PAKAN NON-KONVENSIONAL PADA SATWA TARSIUS (Tarsius dianae) YANG DIPELIHARA DALAM KANDANG Yulius Duma; Abdul Rosyid; Mobius Tanari; Mardiah Mangun; Damry Damry
Biocelebes Vol. 17 No. 1 (2023)
Publisher : Biology Department, Mathematics and natural science, Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/bioceb.v17i1.16441

Abstract

This research was conducted in order to know the conventional feed of tarsier could be substituted by non-conventional feed such as fish and chicken. The research showed that the conventional feed could be susbstituted with fish and chicken without annoying the comfortable of tarsier’s life.
Population Dynamics and Birth Type of Palu Sheep in Mantikulore Sub-District Palu City: Dinamika Populasi dan Tipe Kelahiran Domba Palu di Kecamatan Mantikulore Kota Palu Mangun, Mardiah; Malewa, Amiruddin Dg.; Riyanti, Dina Fivi; Duma, Yulius; Mumu, Muhamad Ilyas; Indriani, Indriani
Jurnal Ilmiah AgriSains Vol. 25 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah AgriSains
Publisher : Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako, Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jiagrisains.v25i1.2024.34-42

Abstract

Domba Palu merupakan rumpun domba lokal Indonesia berasal dari domba Kirmani dari Persia yang dikembangkan secara turun temurun dimulai pada abad ke-18 sehingga menjadi kekayaan sumber daya genetik ternak lokal Indonesia. Sejauh ini evaluasi pengembangan ternak domba Palu masih jarang dilakukan sehingga diperlukan penelitian perkembangbiakan yang bertujuan untuk menganalisis dinamika populasi dan tipe kelahiran domba Palu di Kecamatan Mantikulore Kota Palu. Penelitian dilaksanakan diempat kelurahan yang berada di Kecamatan Mantikulore yaitu kelurahan Kawatuna, Poboya, Talise Valangguni, dan Layana Indah pada bulan Juni 2023. Penentuan lokasi menggunakan metode purposive sampling. Untuk menentukan sampel, digunakan metode non probability sampling berupa accidental sampling. Pengumpulan data yang dibutuhkan dalam penelitian menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh, dianalisis secara deskriptif. Variabel yang diamati adalah angka pemasukan ternak (angka kelahiran, pembelian, dan bantuan), angka pengeluaran ternak (angka kematian, penjualan, dan pemotongan), natural increase, dan tipe kelahiran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase kelahiran berdasarkan  induk sebesar 58.97% dan berdasarkan total populasi 32.48%, persentase kematian sebesar 5.76%, penjualan 4.12%, pemotongan sebesar 0.82%, natural increase 26.72% dan tipe kelahiran domba Palu adalah kelahiran tunggal.
Evaluation of the Artificial Insemination of Bali Cows in North Mori District, North Morowali Regency: Evaluasi Keberhasilan Inseminasi Buatan Sapi Bali di Kecamatan Mori Utara Kabupaten Morowali Utara Tanari, Mobius; Rusiyantono, Yohan; Duma, Yulius; Mangun, Mardiah; Landopu, Nansi Noviani
Jurnal Ilmiah AgriSains Vol. 26 No. 1 (2025): Jurnal Ilmiah AgriSains
Publisher : Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako, Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jiagrisains.v26i1.2025.42-49

Abstract

Evaluasi keberhasilan inseminasi buatan pada sapi Bali (Bos sondaicus) merupakan penilaian dalam pelaksanaan inseminasi buatan yang merupakan salah satu teknologi yang tepat guna dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan produktivitas Sapi Bali dan mampu meningkatkan mutu genetik dari ternak sapi Bali. Penelitian ini di laksanakan di Kecamatan Mori Utara kabupaten Morowali Utara tahun 2022. Metode penelitian menggunakan metode survey berdasarkan data sekunder dan data primer melalui wawancara. Data sekunder diperoleh dari Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Pangan Daerah Kabupaten Morowali Utara, dan wawancara dilakukan melalui kuisioner yang sudah dibuat. Materi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sapi Bali sebanyak 130 ekor. Penentuan lokasi penelitian secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan ternak  yang sudah pernah dilakukan IB dan yang terdapat di daerah tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai service per conception(S/C) rata-rata 1,38 ± 0,13, Conception Rate 66,89 ± 9,77%, angka Kelahiran Rate 66,89 ± 9,77% dan  angka kematian anak 6,20% Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan inseminasi buatan di Kecamatan Mori Utara Kabupaten Morowali Utara masuk dalam kategori baik.empedu 0,72 ml/ekor, berat ventrikulus 21,9 g/ekor, dan berat usus halus 25,3 g/ekor.
The Effect of Using CIDR and Various Doses of PMSG as Well as Genistein on the Reproductive Characteristics of Palu Fat-tailed Sheep Mangun, Mardiah; Suyadi, Suyadi; Ihsan, Muhammad Nur; Marjuki, Marjuki
Jurnal Ilmu Ternak Universitas Padjadjaran Vol 22, No 1 (2022): June
Publisher : Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jit.v22i1.38035

Abstract

The objective of this study was to observe the reproductive characteristics of Palu fat-tailed sheep affected by animal parities given pregnant mare serum gonadotropin (PMSG) and genistein (GEN) as a synthetic phytoestrogen. This study employed 32 ewes arranged in a completely randomized experimental design. The first factor was parity (P2 and P3) and second factor was a hormonal treatment as follows; H0 (14 d-controlled internal drug release or CIDR implant as control), H1 (CIDR+PMSG at 15 IU/kg BW, im injection), H2 (CIDR+GEN 0.1 mg/kg BW, iv injection); H3 (CIDR+PMSG at 15 IU/kg BW and GEN at 0.1 mg/kg BW, iv injection). Results indicated that all animals exhibited estrous and the onset for H1 was significantly earlier than for H2 and H0. The duration of estrous for P3 was significantly longer than for P2, while that for H1 was significantly longer than for H2 and H0. Gestation rate was 93.75%, birth rate was 83.33% and length of gestation was 147.76±1.54 d. Birth weight for P3 was significantly higher than for P2. It is concluded that CIDR, PMSG, and genistein enhanced the estrous characteristics in Palu fat-tailed sheep but did not affect litter size and birth weight.
Erratum to “The Effect of Using CIDR and Various Doses of PMSG as Well as Genistein on the Reproductive Characteristics of Palu Fat-tailed Sheep” Mangun, Mardiah; Suyadi, Suyadi; Ihsan, Muhammad Nur; Marjuki, Marjuki
Jurnal Ilmu Ternak Universitas Padjadjaran Vol 25, No 3 (2025)
Publisher : Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jit.v25i3.68467

Abstract

This is a correction forDOI: https://doi.org/10.24198/jit.v22i1.38035In the originally published version of this article, the citation in column 1, page 15, line 11 from the bottom, … Suharto et al. (2008), does not appear in the References. Furthermore, the following references:Jainudeen, M., & Hafez, E. (1987). Reproductive failure in female. In E. Hafez (Ed.), Reproduction in Farm Animal (7th ed.). Lea and Febiger.andJainudeen, M. R., & Hafez, E. S. E. (1987). Gestation, Prenatal Physiology, and Parturition. In E. Hafez (Ed.), Reproduction in Farm Animal (7th ed.). Lea and Febiger.do not include letter codes (a and b) after the publication year.In this erratum we revise it accordingly.ReferencesJainudeen, M., & Hafez, E. (1987a). Reproductive failure in female. In E. Hafez (Ed.), Reproduction in Farm Animal (7th ed.). Lea and Febiger.Jainudeen, M. R., & Hafez, E. S. E. (1987b). Gestation, Prenatal Physiology, and Parturition. In E. Hafez (Ed.), Reproduction in Farm Animal (7th ed.). Lea and Febiger.Suharto, K., Junaidi, A., Kusumawati, A., & Widayati, D. T. (2008). Prediksi waktu ovulasi kambing Peranakan Etawah setelah disinkronisasi dengan controlled internal drug release jangka pendek. J. Indon. Trop. Agric. 33(2), 94 - 100.