Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri)

PENINGKATAN KOMPETENSI DIGITAL BRANDING SEBAGAI OPTIMALISASI DAKWAH BAGI ANGKATAN MUDA MUHAMMADIYAH Sasmito, Ginanjar Wiro; Apriliani, Dyah; Hidayah, Arif
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 4 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i4.32354

Abstract

Abstrak: Sosial media merupakan media strategis yang digunakan untuk keperluan dakwah digital, oleh karenanya perlu dikelola dengan baik dan profesional, serta perlu dilakukan optimalisasi digital branding. Saat ini Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) di Kabupaten Brebes telah memanfaatkan sosial media dalam melakukan digitalisasi dakwah, akan tetapi konten dakwah masih cukup sederhana, dan pengelolaannyapun belum begitu optimal, oleh karenanya dibutuhkan peningkatan kompetensi digital branding. Tujuan peningkatan kompetensi digital branding adalah untuk menciptakan citra merek yang kuat, konsisten, dan mudah dikenali oleh audiens di dunia online. Metode yang digunakan dalam meningkatkan kompetensi digital branding adalah dengan pemaparan materi yang dilakukan dengan metode presentasi dan diskusi, serta dengan pelatihan atau praktikum penggunaan aplikasi canva bagi peserta sebanyak 60 orang peserta AMM Kabupaten Brebes. Berdasarkan hasil kegiatan peningkatan kompetensi tersebut yang diukur dari pre-test dan post test, maka didapatkan bahwa pemahaman dan kompetensi peserta secara umum meningkat sebanyak 40%.Abstract: Social media are a strategic medium used for digital da'wah purposes. Therefore, it needs to be managed properly and professionally, and digital branding optimization is necessary. Currently, the Muhammadiyah Youth Movement (AMM) in Brebes Regency has utilized social media in digitalizing da'wah. However, the da'wah content is still quite simple, and its management is not yet optimal. Therefore, digital branding competency improvement is needed. The goal of improving digital branding competency is to create a strong, consistent, and easily recognizable brand image for the audience in the online world. The method used to improve digital branding competency is by presenting material through presentation and discussion methods, as well as training or practical work on using the Canva application for 60 participants of the AMM Brebes Regency. Based on the results of these competency improvement activities, measured by pre-tests and post-tests, it was found that the participants' understanding and competency in general increased by 40%.
PEMANFAATAN ARTIFICIAL INTELLIGENCE UNTUK MENUNJANG PROSES BELAJAR SISWA: STUDI KASUS PENGGUNAAN GENERATIVE PRE-TRAINED TRANSFORMER SEBAGAI ASISTEN PEMBELAJARAN Apriliani, Dyah; Ilmadina, Hepatika Zidny; Hidayatullah, Muhammad Fikri; Sasmito, Ginanjar Wiro; Saputri, Berliani Risqi Dwi; Haqqani, Humam Asathin
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 2 (2025): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i2.29605

Abstract

Abstrak: Perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) menawarkan potensi besar dalam mendukung proses pembelajaran di berbagai institusi pendidikan, termasuk SMK Darussalam Balapulang. Pemanfaatan AI, khususnya Generative Pre-trained Transformer (GPT), masih terbatas karena rendahnya pemahaman, keterbatasan pelatihan, dan infrastruktur yang belum memadai. Melalui program pengabdian masyarakat, dilaksanakan pelatihan interaktif untuk meningkatkan pemahaman siswa dan guru mengenai teknologi GPT serta aplikasinya dalam pembelajaran. Metode pelaksanaan terdiri dari ceramah untuk pemaparan materi dan praktikum setelah siswa memperoleh pemahaman dasar. Kegiatan diawali dengan pre-test untuk mengukur pengetahuan awal siswa tentang AI. Setelah itu, materi disampaikan melalui ceramah interaktif, diikuti sesi praktikum di mana siswa langsung mencoba penggunaan GPT untuk tugas akademik seperti menyusun ringkasan dan mencari solusi masalah akademik. Evaluasi dilakukan melalui post-test untuk mengetahui peningkatan pemahaman. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan signifikan dengan nilai rata-rata pre-test 46,25 menjadi 91,25 pada post-test. Implementasi GPT terbukti meningkatkan efisiensi pembelajaran serta mempersiapkan siswa menghadapi dunia kerja berbasis teknologi. Program ini berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan di SMK Darussalam Balapulang.Abstract: The development of artificial intelligence (AI) technology offers great potential to support the learning process in various educational institutions, including SMK Darussalam Balapulang. The use of AI, particularly Generative Pre-trained Transformer (GPT), remains limited due to a lack of understanding, insufficient training, and inadequate infrastructure. Through a community service program, an interactive training session was conducted to enhance students' and teachers' understanding of GPT technology and its applications in education. The implementation method consisted of lectures for material presentation and practical sessions after students had acquired essential knowledge. The activity began with a pre-test to assess students' initial knowledge of AI. Then, the material was delivered through an interactive lecture, followed by a practical session where students directly experimented with GPT for academic tasks such as summarizing texts and solving academic problems. Evaluation was carried out through a post-test to measure the improvement in understanding. The training results showed a significant increase, with the average pre-test score rising from 46.25 to 91.25 in the post-test. Implementing GPT has enhanced learning efficiency and prepared students for a technology-driven workforce. This program contributes significantly to improving the quality of education at SMK Darussalam Balapulang.