p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Rekayasa Mesin Teknika
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN METODE FLAME HARDENING TANPA PROSES TEMPA UNTUK PEMBUATAN PISAU DARI PELAT BAJA SK5 Hariningsih, Hariningsih; Sutiyoko, Sutiyoko; Munadi, Muhammad
Teknika Vol 10 No 1 (2025): April 2025
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52561/teknika.v10i1.458

Abstract

Pandai besi biasanya membuat pisau besar dari baja pegas bekas yang ditempa panas. Namun, proses penempaan membutuhkan lebih banyak energi dan peralatan. Selain itu, baja pegas bekas memiliki retakan mikro, deformasi, kelelahan, dan korosi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi struktur mikro dan kekerasan pisau yang tidak ditempa. Pisau dibuat dari pelat baja karbon kondisi baru (bukan baja bekas) dengan ketebalan 3 mm. Pelat baja dibentuk menggunakan gerinda tangan. Flame hardening pada pisau dilakukan dengan memanaskan baja menggunakan nyala api langsung pada suhu 800-900°C. Tiga jenis media pendingin yang digunakan adalah oli SAE 20W50, oli iso-rapid khusus untuk quenching, dan air dicampur 2,5% NaCl powder. Karakterisasi struktur mikro menggunakan mikroskop optik, dan uji kekerasan menggunakan metode Vickers. Hasil karakterisasi struktur mikro menunjukkan perubahan dari bainit menjadi martensit. Kekerasan tertinggi diperoleh dengan media quenching air dicampur 2,5% NaCl powder, tetapi menyebabkan retakan mikro pada baja. Kekerasannya adalah 810,09 HV pada sisi tebal dan 813,88 HV pada sisi tajam. Hasil terbaik diperoleh dengan oli iso-rapid karena menghasilkan kekerasan tinggi dan tidak menimbulkan retakan. Kekerasannya adalah 723,86 HV pada sisi tebal dan 728,53 HV pada sisi tajam.
EFFECT OF FLASK VIBRATION ON GRAY CAST IRON CHARACTERISTICS PREPARED BY LOST FOAM CASTING Sutiyoko, Sutiyoko; Lutiyatmi, Lutiyatmi; Suyitno, Suyitno; Soekrisno, R.
Jurnal Rekayasa Mesin Vol. 16 No. 1 (2025)
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/jrm.v16i1.1963

Abstract

Parameter selection in lost foam casting can reduce the casting defect. Flask vibration is a critical parameter that significantly influences the casting quality in the lost foam casting. This research aims to investigate the effect of the flask vibration duration on fluidity, porosity, and surface roughness of gray cast iron in the lost foam casting. The unbounded silica sand was placed in the flask for the vibration process. An expanded polystyrene foam pattern which is cross-shaped and has four thicknesses was embedded in unbounded silica sand. The flask was vibrated by a vibrator machine for 2–10 minutes to compact the molding sand in amplitude and frequency of 1 mm and 23 Hz. Fluidity was measured based on the length of the casting for each thickness, while porosity was measured using the Archimedean principle to obtain the actual density. The fluidity and the porosity of the gray cast iron increase with the flask vibration duration. On the other hand, increasing the flask vibration duration decreases the surface roughness of this material.