Claim Missing Document
Check
Articles

LITERASI DIGITAL BAGI GURU DAN CALON GURU SEKOLAH DASAR SEBAGAI PENUNJANG PEMBELAJARAN DAN PENELITIAN Ahmad Khoiri; Mastiah Mastiah; Mardiana Mardiana
Bestari: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.17 KB) | DOI: 10.46368/dpkm.v2i2.836

Abstract

Banyak guru Sekolah Dasar yang belum memahami manfaat penyajian pembelajaran melalui perangkat IT khususnya para guru dan calon guru sekolah dasar di Nanga Pinoh Kabupaten Melawi, terutama hal-hal yang berkaitan bagaimana cara untuk memperoleh program-program yang tepat dan baik untuk digunakan sebagai media pembelajaran digital dengan biaya yang murah dan mudah. Pelatihan literasi digital untuk guru dan calon guru sekolah dasar di Nanga Pinoh Kabupaten Melawi sangat diperlukan, agar guru terampil memperoleh dan memanfaatkan program-program pembelajaran berbasis teknologi digital serta menerapkannya di setiap pembelajaran. Pelatihan literasi digital yang dimaksud adalah bagaimana guru memanfaatkan situs pembelajaran melalui aplikasi play store pada hand phone android untuk memperoleh free books dan men-download berbagai materi atau media pembelajaran dengan youtube. Subjek sasaran kegiatan adalah 27 peserta dengan 22 guru SDN 28 Kelakik dan 5 calon guru sekolah dasar yaitu mahasiswa PGSD di Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi. Berdasarkan hasil pengabdian masyarakat yang telah kami laksanakan dapat ditarik kesimpulan yaitu Pelatihan Literasi Digital yang diselenggarakan untuk guru dan calon guru sekolah dasar di Nanga Pinoh Kabupaten Melawi berlangsung dengan baik dan berjalan lancar, serta tujuan tercapai optimal. Terbukti dari peningkatan skor post-test dibanding post-test, serta tingkat kepuasan terhadap keseluruhan pelaksanaan pelatihan yang cukup tinggi dan memuaskan. Melalui subjek sasaran kegiatan pelatihan literasi digital ini dapat meningkatkan pengetahuan cara meningkatkan literasi pada guru dan calon guru sekolah dasar melalui program-program digital. Dengan demikian diharapkan guru sekolah dasar dan calon guru sekolah dasar menjadi agen perubahan yang modern dan berkeunggulan di tengah masyarakat.
TANGGAPAN MAHASISWA CALON GURU SEKOLAH DASAR TERHADAP PERKULIAHAN DARING BERBASIS GOOGLE CLASSROOM MARDIANA MARDIANA; Mastiah Mastiah; Aprima Tirsa
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 10, No 2 (2022): December 2022
Publisher : STKIP Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/jpd.v10i2.907

Abstract

 Abstract: The purposes of the study were to describe the response of PGSDSTKIP Melawi students to the implementation of online lectures using theGoogle Classroom application during the Covid-19 pandemic. This studyuses qualitative metode. Information obtained by researchers by disseminatingquestionnaires in depth to research subjects. The research subjects consistedof PGSD STKIP Melawi students in odd semesters. The results of the studyare first, students respond positively to the use of the google classroomapplication. Most students can access google classroom easily, and agree thatthe google classroom display is easy to understand and can be accessedanytime and anywhere. Second, most students respond very well to the easeof use of the Google Classroom platform or application. These conveniencesare, firstly, students can complete assignments faster and make everythingeasier with complementary features, secondly obtaining announcements,materials and collecting tasks to be more flexible. Third, most students agreethat the use of the Google Classroom application as a learning medium isvery effective, efficient in supporting online lectures during the COVID-19pandemic. Keywords: student response, online lectures, google classroom.Abstrak: Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tentang tanggapanmahasiswa PGSD STKIP Melawi terhadap pelaksanaan perkuliahan daringmenggunakan aplikasi google classroom pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Informasi diperoleh penelitidengan menyebarkan angket secara mendalam kepada subjek peneliti. Subjekpenelitian terdiri dari mahasiswa PGSD STKIP Melawi semester ganjil. Hasilpenelitian adalah pertama, mahasiswa merespon positif penggunaan aplikasigoogle classroom. Sebagian besar mahasiswa dapat mengakses googleclassroom dengan mudah, dan menyetujui bahwa tampilan google classroommudah dipahami dan dapat diakses kapanpun dan di mana pun. Kedua,sebagian besar mahasiswa merespon dengan sangat baik terhadapkemudahan-kemudahan penggunaan platform atau aplikasi google classroom.Kemudahan-kemudahan tersebut yaitu, pertama mahasiswa dapatmenyelesaikan tugas tugas lebih cepat dan menjadikan semuanya lebih mudahdengan fitur-fitur pelengkapnya, kedua memperoleh pengumuman, materimaupun pengumpulan tugas menjadi lebih fleksibel. Ketiga, sebagian besar mahasiswa menyetujui bahwa penggunaan aplikasi google classroom sebagaimedia pemeblajaran sangat efektif, efesien dalam mendukung perkuliahandaring selama pandemi covid-19.Kata Kunci: tanggapan mahasiswa, perkuliahan darimg, google classroom.
PERANAN ORANG TUA DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA KELAS II SDN 1 ELLA HILIR Sriningsih Sriningsih; Mastiah Mastiah; Mardiana Mardiana
Bestari: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol 3, No 1 (2022): April 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/bjpd.v3i1.895

Abstract

Abstrsct : This study aims to determine how the role of parents in shaping the character of the second grade students of SDN 1 Ella Hilir. This type of research is qualitative, with a descriptive qualitative method approach. This research was conducted on the parents of grade II SDN 1 Ella Hilir, totaling 19 people. The instrument used in this study was the interview sheet guideline inatrument. The results showed that the role of the parents of grade II SDN 1 Ella Hilir students, namely parents have played a role as a motivator, facilitator and mediator in shaping religious and disciplinary character. Most parents form a religious character in their children by teaching short prayers, praying and worshiping at church, while most parents shape the character of discipline in children by teaching discipline in terms of school time, eating, napping and playing. Parents have played their role as motivators, facilitators and mediators in building honest, independent and responsible character, but most parents only act as motivators and mediators. Then most parents form an honest character by teaching them not to tell lies to their parents, other people or friends and to be honest when studying in school. How to build independent character by teaching them to bathe, eat, wear clothes and learn to do their own homework. How to form the character of responsibility by teaching them to tidy up, clean and make the bed. In conclusion, the role of parents in building religious and disciplinary character has carried out its role as a motivator, facilitator and mediator, then most parents only act as motivators and mediators in building honest, independent and responsible character. Keywords : Role of Parents, Character Building. Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peranan orang tua dalam pembentukan karakter siswa kelas II SDN 1 Ella Hilir. Jenis penelitian ini adalah kualitatif, dengan pendekatan metode kualitatif desktiptif. Penelitian ini dilakukan terhadap orang tua siswa kelas II SDN 1 Ella Hilir yang berjumlah 19 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu instrument pedoman lembar wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan orang tua siswa kelas II SDN 1 Ella hilir yaitu orang tua sudah berperan sebagai motivator, fasilitator dan mediator dalam pembentukan karakter religius dan disiplin, sebagian besar orang tua membentuk karakter religius pada anak dengan cara mengajarkan doa-doa pendek, sholat dan beribadah ke gereja, sedangkan sebagian besar orang tua membentuk karakter disiplin pada anak dengan cara mengajarkan untuk disiplin dalam hal waktu pergi sekolah, makan, tidur siang dan bermain. Orang tua sudah menjalankan perannya sebagai motivator, fasilitator dan mediator dalam pembentukan karakter jujur, mandiri dan tanggung jawab, namun sebagian besar orang tua hanya berperan sebagai motivator dan mediator. Kemudian sebagaian besar orang tua membentuk karakter jujur dengan cara mengajarkan jangan berkata bohong kepada orang tua, orang lain atau teman dan jujur ketika belajar disekolah. Cara membentuk karakter mandiri dengan mengajarkan untuk mandi, makan, memakai pakaian dan belajar mengerjakan PR sendiri. Cara membentuk karakter tanggung jawab dengan mengajarkan untuk membereskan mainanya, membersihkan dan membereskan tempat tidur. Kesimpulannya peranan orang tua dalam pembentukan karakter religius dan disiplin sudah menjalankan perannya sebagai motivator, fasilitator dan mediator, kemudian sebagian besar orang tua hanya berperan sebagai motivator dan mediator dalam pembentukan karakter jujur, mandiri dan tanggung jawab. Kata kunci : Peranan Orang Tua, Pembentukan Karakter.
PELATIHAN MENDELEY TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN SITASI PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR Joni Albar; Mastiah Mastiah
Bestari: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/dpkm.v3i1.914

Abstract

: Citations are a mandatory part of writing academic books and other scientific articles. In fact, many STKIP Melawi students are confused or do not understand the art of scientific writing, citation procedures, and the use of the Mendeley application in their writings. As a result, there are only a few scientific papers or papers that do not fully follow the rules of citation and bibliography. The types of activities carried out in this PkM are training, in which resource persons provide material directly to participants, support in the practical application of the material provided, and interaction between speakers and participants. Consists of questions and answers and discussion. The target number is 50 students. The resource person for this training activity is the executor of the training activity itself, namely the PGSD STKIP Melawi lecturer who mastered the first material, citation techniques, and achieved an average score of 78. This shows that participants have a better understanding of the material than before participating in this training. , which is 48 . Participants' understanding of the second material, Techniques for Using Mendeley Applications was also higher than before attending this training, from an average score of 40 to an average score of 77. It can be downloaded to your computer or laptop, making it easy to automatically create a bibliography that spelled correctly. Mastering citation techniques in the Mendeley application will make it easier to create bibliography and improve your writing. The importance of this training is to add references according to the rules and get the main capital with good and correct writing
WORKSHOP INDEKSASI JURNAL MENUJU AKREDITASI JURNAL NASIONAL Nur Moh Kusuma Atmaja; Mastiah Mastiah; Mardiana Mardiana
Bestari: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/dpkm.v3i1.950

Abstract

Abstrak: Pengabdian ini merupakan kegiatan workshop tentang indeksasi jurnal yang bertujuan untuk memberikan pemahaman terhadap pengelola jurnal program studi di STKIP Melawi tentang indeksasi jurnal guna persiapan akreditasi jurnal nasional. Permasalahan dalam penelitian ini bahwa masih ada beberapa jurnal program studi yang ada di STKIP Melawi yang belum terakreditasi. Salah satu penyebabnya adalah jurnal belum terindeks Google Scholar, Garuda, dan DOAJ. Metode yang digunakan dalam PKM adalah ceramah, diskusi, demonstrasi dan tugas praktik mendaftar jurnal ke Google Scholar, Garuda, dan DOAJ secara online. Hasil workshop ini, pengelola jurnal di STKIP Melawi sudah mendaftarkan jurnal masing-masing ke Google Scholar, Garuda, dan DOAJ guna mempersiapkan akreditasi jurnal masing-masing, sehingga pengelola jurnal lebih siap dalam mendaftarkan akreditasi jurnal, dan meningkatkan kualitas SDM jurnal, artikel jurnal, fisik jurnal online maupun cetak. Kata kunci: Workshop, indeksasi jurnal, akreditasi jurnal
Analisis Penerapan Kurikulum Merdeka Terhadap Kecerdasan Interpersonal Siswa Sekolah Dasar Joni Albar; Mastiah Mastiah
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 10, No 2 (2022): December 2022
Publisher : STKIP Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/jpd.v10i2.891

Abstract

Abstract: Optimizing the independent curriculum in improving the quality of education with the concept of simplification and deepening of material and strengthening the profile of Pancasila students. The purpose of this study is to analyze the application of the independent curriculum to the interpersonal skills of elementary students. This study uses a literature review method on 15 articles published in the last 10 years. Data sources are scientific journals in the Google Scholar database and other relevant journal sites. Techniques of data analysis were analyzing, describing, concluding, and describing. The results of this research show that there is the effects of student interpersonal intelligence that caused by various indicators that support the excess of an independent curriculum, which has a significant impact on efforts to improve the quality of education by updating the curriculum. This study concludes that the application of an independent curriculum by optimizing the ability of teachers in the learning process can have a significant impact on the concept of independent learning and that simplification of objectives and student-centered learning processes can improve students' interpersonal intelligence. Keywords: Independent Curriculum, Interpersonal Intelligence Abstrak: Optimalisasi kirikulum merdeka didalam memperbaiki kulitas pendidikan dengan konsep pemyederhanaan serta pendalaman materi dan penguatan terhadap profil pelajar Pancasila. Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis penerapan kurikulum merdeka terhadap kemampuan interpersonal siswa sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan sebuah metode literature review terhadap 15 artikel 10 tahun terakhir. Sumber data, yaitu jurnal ilmiah dalam database Google Scholar dan situs jurnal lainnya yang relevan. Teknik analisis data dengan menganalisis, mendeskripsikan, menyimpulkan dan deskripsi. Hasil yang didapatkan terdapat Pengaruh Kecerdasan Interpersonal Siswa yang disebabkan oleh berbagai indikator-indikator yang mendukung dari kelebihan kurikulum merdeka yang memberikan dampak signifikan upaya perbaikan kualitas pendidikan dengan pemutakhiran kurikulum. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa penerapan kurikulum merdeka dengan mengoptimalkan kemampuan guru di dalam proses pembelajaran mampu memberikan dampak yang siqnifikan dengan konsep pembelajaran merdeka dan penyederhanaan tujuan dan proses pembelajaran yang berpusat pada siswa mampu meningkatkan kecerdasan interpersonal siswa. Kata Kunci: Kurikulum Merdeka, Kecerdasan Interpersonal
PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN PQ4R PADA MATA PELAJARAN IPA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V Joni Albar; Mastiah Mastiah
Bestari: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol 3, No 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/bjpd.v3i2.817

Abstract

Abstract: The expected end result of this research is There is influence of applying PQ4R learning strategy to result of student learning. This type of research is experimental using a form of pre-experimental premises of One Group Pretest and posttest research design. Duration of research for 4 meeting with research subject 22 students of class 5th SDN 4 Madong Keranjik. This research uses the instrumental technique used in this research that is the observation sheet technique of RPP implementation and test technique by using Pretest and posttest. Technique date analysis using linear test and t-test. Based on the results obtained data that is the average value of Pretest test results 48.63 while the average posttes 79.54. Value thitung 18.2047 ttable 2.0796. The increase of thitung with ttabel shows significant difference between student's value before and after implementation of PQ4R strategy. so, it can be concluded there is influence of application of PQ4R learning strategy to student learning outcomes on science subjectsKeywords: PQ4R Learning Strategies, Learning OutcomesAbstrak: Tujuan akhir yang diharapkan dari penelitian ini adalah Terdapat pengaruh penerapan strategi pembelajaran PQ4R terhadap hasil belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah eksperimen  menggunakan bentuk dari pra-eksperimental  dengan desain penelitian One Group Pretest and posttes. Treatmen penelitian selama 4 kali pertemuan dengan subjek penelitian 22 siswa kelas V SDN 4 Madong Keranjik. Teknik dan intrumen penelitian yang digunakan yaitu teknik observasi dengan menggunakan lembar keterlaksanaan RPP dan teknik test dengan menggunakan soal pretest dan posttest. Teknik analisis data menggunakan uji linearitas dan uji-t. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data yaitu nilai rata-rata hasil ujian pretest 48.63 sedangkan nilai rata-rata posttest 79.54. Nilai thitung 18.20 ttabel 2.07. Perbandingan thitung dengan ttabel menunjukkan perbedaan yang signifikan Sehingga dapat disimpulkan terdapat pengaruh penerapan strategi pembelajaran PQ4R terhadap hasil belajar kognitif siswa pada mata pelajaran IPA Kata Kunci: Strategi Pembelajaran PQ4R, Hasil Belajar
PENERAPAN METODE FIELD TRIP DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA KELAS V Mukhlisin Mukhlisin; Mastiah Mastiah
Bestari: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol 4, No 1 (2023): April 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/bjpd.v4i1.1351

Abstract

Abstract: This study aims to improve the ability to write poetry for fifth grade students at SDN 04 Batu Ampar. This study used a class action research method, which was conducted in 2 cycles. Each cycle consists of planning, implementing, observing, and reflecting. Data was collected through tests and observations. Tests were used to determine students' ability to write poetry, while observation was used to determine the success of the learning process of writing poetry using the field trip method. The results of this study indicate that the application of the field trip method can improve the ability to write poetry for fifth grade students at SDN 04 Batu Ampar.Keywords: ability to write poetry, field trip method, classroom action research Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis puisi siswa kelas V SDN 04 Batu Ampar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas, yang dilakukan dalam 2 siklus. Tiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui tes dan observasi. Tes digunakan untuk mengetahui kemampuan menulis puisi siswa, sedangkan observasi untuk mengetahui keberhasilan proses pembelajaran menulis puisi dengan metode field trip. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan metode field trip dapat meningkatkan kemampuan menulis puisi siswa kelas V SDN 04 Batu Ampar. Kata Kunci: kemampuan menulis puisi, metode field trip, penelitian tindakan kelas
Analisis Dimensi Profil Pelajar Pancasila Dalam Cerita Rakyat "Tupai dan Delak" Aprima Tirsa; Mastiah Mastiah
Bestari: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol 4, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/bjpd.v4i2.1504

Abstract

Abstract: This research aims to describe the dimensions of the profile of Pancasila students in the folk tale "Tupai and Delak". The method used in this research was descriptive method. The data source in this research is the folktale text "Tupai and Delak" told by the informant. Data collection techniques in this research were recording techniques, text observation, and interview techniques. The research instruments used in this research were the researcher as the key instrument, recording equipment, interview guide, and data cards. Data analysis using content analysis. The results of this research are that there are three dimensions of the Pancasila student profile, namely 1) the dimension of faith, devotion to God Almighty and noble character (morals towards humans), 2) the dimension of global diversity, and 3) the creative dimension.Keywords: Pancasila student profile dimensions, folklore, tupai and Delak. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dimensi profil pelajar pancasila dalam cerita rakyat “Tupai dan Delak”. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah teks cerita rakyat “Tupai dan Delak” yang dituturkan informan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik perekaman, observasi teks, dan teknik wawancara. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah peneliti sebagai instrumen kunci, alat perekam, pedoman wawancara, dan kartu data. Analisis data menggunakan konten analisis. Hasil penelitian ini adalah terdapat tiga dimensi profil pelajar pancasila, yaitu 1) Dimensi beriman, bertakwa kapada Tuhan Yang Maha Esa dan Berahlak Mulia (Akhlak kepada Manusia), 2) Dimensi kebhinekaan global, dan 3) Dimensi kreatif. Kata Kunci: Dimensi profil pelajar pancasila, cerita rakyat, Tupai dan Delak.
Pelestarian Cerita Rakyat Kabupaten Melawi dan Relevansinya dengan Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar Mastiah, Mastiah; Albar, Joni
JURNAL PENDIDIKAN DASAR Vol 12, No 1 (2024): Juni 2024
Publisher : STKIP Melawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46368/jpd.v12i1.2569

Abstract

Abstract: Melawi Regency, West Kalimantan, possesses a rich cultural heritage with local wisdom reflected in its folklore. However, with the passage of time, this folklore is at risk of extinction due to the lack of attention from the younger generation. This study aims to explore the preservation of folklore in Melawi Regency and its relevance to Indonesian language learning in elementary schools. A descriptive qualitative method with an inventory model approach was used to collect and document folklore from various villages in Melawi. A total of 11 folk tales were identified and analyzed for integration into the curriculum. The results of the study show that folklore contains important moral, ethical, and social values that are crucial for character education. Additionally, folklore also helps to strengthen both local and national cultural identities. By integrating folklore into Indonesian language learning in elementary schools, cultural preservation can be effectively achieved, while simultaneously enhancing students' learning experiences.Keywords: folklore preservation, local wisdom, Indonesian language learning.Abstrak: Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat, memiliki warisan budaya yang kaya dengan kearifan lokal yang tercermin dalam cerita rakyat. Namun, dengan perkembangan zaman, cerita rakyat ini terancam punah karena kurangnya perhatian dari generasi muda. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pelestarian cerita rakyat di Kabupaten Melawi dan relevansinya dengan pembelajaran Bahasa Indonesia di sekolah dasar. Metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan model inventarisasi digunakan untuk mengumpulkan dan mendokumentasikan cerita rakyat dari berbagai desa di Melawi. Sebanyak 11 cerita rakyat berhasil diidentifikasi dan dianalisis untuk diintegrasikan dalam kurikulum pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cerita rakyat memiliki nilai moral, etika, dan sosial yang penting untuk pendidikan karakter siswa. Selain itu, cerita rakyat juga membantu memperkuat identitas budaya lokal dan nasional. Dengan mengintegrasikan cerita rakyat dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di sekolah dasar, pelestarian budaya dapat dilakukan secara efektif, sekaligus meningkatkan pengalaman belajar siswa.Kata Kunci: pelestarian cerita rakyat, kearifan lokal, pembelajaran Bahasa Indonesia.