Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

EDUKASI KESEHATAN BERBASIS MODEL INFORMATION MOTIVATION BEHAVIOR SKILL MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN PERILAKU PERAWATAN ANTENATAL PADA IBU HAMIL RISIKO TINGGI Lestari, Kurniati Puji; Anggraini, Diah Ayu Putri; Sulistyowati, Dina Indrati Dyah; Jauhar, Muhammad
JAMBI MEDICAL JOURNAL "Jurnal Kedokteran dan Kesehatan" Vol. 10 No. 2 (2022): Special Issues: Jambi Medical And Health Sciences International Conference (JA
Publisher : FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS JAMBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.611 KB)

Abstract

ABSTRACT Background: Maternal Mortality Rate (MMR) in the world and Indonesia increases every year due to four too late and three too late. Efforts that can be made are optimizing antenatal care checks so that the physical and psychological health of pregnant women is monitored. Health education based on the Information Motivation Behavior Skill model about delivery planning programs and prevention of complications using media is expected to be an alternative intervention in reducing MMR in Indonesia. This study aims to identify the effect of health education based on the Information Motivation Behavior Skill model on knowledge and behavior of antenatal care for high-risk pregnant women. Methods: The research design used a quasi-experimental pretest and posttest with control group. The research sample consisted of 16 high-risk pregnant women for each intervention and control group through purposive sampling technique. The research instrument used an antenatal care knowledge and behavior questionnaire. The research was conducted in the working area of ​​the Ngesrep Public Health Center, Semarang City. Data analysis used paired t-test and independent t-test. The research has passed the ethical test from the Research Ethics Committee of the Health Polytechnic of the Ministry of Health Semarang No. 017/EA/KEPK/2021. Results: There is an effect of health education based on the Information Motivation Behavior Skill model on knowledge (p value = 0.002) and antenatal care behavior of high-risk pregnant women (p value = 0.023). Modification of health education can be used to increase knowledge and behavior of antenatal care. Conclusion: The Information Motivation Behavior Skill-based health education model can be integrated with maternal health services in primary health care facilities. Keywords: antenatal care, health education, high risk pregnant women, information motivation behavior skills, knowledge, behavior ABSTRAK Pendahuluan: Angka Kematian Ibu (AKI) di dunia dan Indonesia meningkat setiap tahun disebabkan oleh empat terlalu dan tiga terlambat. Upaya yang dapat dilakukan yaitu optimalisasi pemeriksaan perawatan antenatal sehingga kesehatan disik dan psikologis ibu hamil termonitoring. Edukasi kesehatan berbasis model Information Motivatin Behavior Skill tentang program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi menggunakan media diharapkan menjadi intervensi alternatif dalam menurunkan AKI di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh edukasi kesehatan berbasis model Information Motivation Behavior Skill terhadap pengetahuan dan perilaku perawatan antenal ibu hamil risiko tinggi. Metode: Desain penelitian menggunakan quasi-eksperimen pretest and posttest with control group. Sampel penelitian sebanyak 16 ibu hamil risiko tinggi untuk masing-masing kelompok intervensi dan kontrol melalui teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner pengetahuan dan perilaku perawatan antenatal. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Ngesrep Kota Semarang. Analisis data menggunakan paired t-test dan independent t-test. Penelitian telah lolos uji etik dari Komite Etik Penelitian Poltekkes Kemenkes Semarang No. 017/EA/KEPK/2021. Hasil: Terdapat pengaruh edukasi kesehatan berbasis model Information Motivation Behavior Skill terhadap pengetahuan (nilai p = 0.002) dan perilaku perawatan antenal ibu hamil risiko tinggi (nilai p=0.023). Modifikasi edukasi kesehatan dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan dan perilaku perawatan antenatal. Kesimpulan: Model edukasi kesehatan berbasis Information Motivatin Behavior Skill dapat diintegrasikan dengan pelayanan kesehatan ibu di faslitas layanan kesehatan primer. Kata kunci: antenatal care, edukasi kesehatan, ibu hamil risiko tinggi, information motivaton behavior skill, pengetahuan, perilaku
Community-Based Stunting Intervention Strategies: Literature Review Kusumawardani, Lita Heni; Rasdiyanah; Rachmawati, Utami; Jauhar, Muhammad; Rohana, I Gusti Ayu Putu Desy
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 8 No 2 (2020): Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine and Health Science, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.753 KB)

Abstract

Stunting is a growth disorder in children caused by malnutrition for a long time. The child's conditionbecomes shorter than normal children his age and has a delay in thinking. The incidence of stunting inIndonesia is quite high sostunting is becoming a priority health problem now. An effective strategy isneeded to control stunting in Indonesia. The aim of this review was to explore the stunting managementstrategies to potentially implement in Indonesia. A literature review design was used to explore the stuntingmanagement strategies. Literature study of 15 articles retrieved from the journal database of ScienceDirect, Proquest, Scopus, and EBSCO in the last 5 years using keywords stunting, management, ruralareas, and community based. Data were analyzed in tables consist of title, author, year, sample,methodology, and result. Control and preventionstunting could done through integrated nutritioninterventions. Strategy Specific nutritional interventions such as providing supplementation andsupplementary food plus nutritional interventions including non-health interventions, improving thefamily's economy, access and utilization of clean water, sanitation (especially latrines and safe septictanks), which are urgently needed to support personal hygiene behavior and the environment .Interventions can use mother's counseling and support methods regularly by health workers by involvinghealth cadres. Specific and sensitive intervention strategies are effective strategies within stunting controland prevention. Monitoring and evaluation of nutritional knowledge, attitudes and practices coupled withan assessment of the nutritional status and morbidity of mothers and children is also very necessary incontrolling and preventing stunting in Indonesia.
Asuhan Keperawatan Medikal Bedah Pasien dengan Post OP Radiculopathy Lumbal di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung Ajeng, Putri Allena Ade; Lestari, Diana Tri; Jauhar, Muhammad
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 20th University Research Colloquium 2025: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Radikulopati lumbal salah satu diantara banyak penyebab utama kecacatan yang berdampak signifikan terhadap status fungsional pasien, seringkali memerlukan intervensi pembedahan seperti stabilisasi posterior. Menurut WHO radikulopati lumbal masuk ke dalam salah satu dari sepuluh gangguan kesehatan utama yang menurunkan kualitas hidup secara global , dengan prevalensi 23% pada dewasa, kekambuhan 24-80% per tahun, dan beban finansial signifikan akibat biaya perawatan dan penurunan produktivitas, di mana 10% kasus berkembang menjadi kronis hingga menyebabkan kecacatan. Data epidemiologi spesifik tentang radikulopati lumbal di masih terbatas di Indonesia, meskipun studi lokal menunjukkan prevalensi 3-5% dengan faktor risiko utama berupa pekerjaan berat dan degeneratif, serta risiko disabilitas permanen mencapai 28% dalam lima tahun terakhir jika tanpa penanganan tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah guna melakukan analisis dari asuhan keperawatan pada post-operasi radikulopati lumbal di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung. Dalam penelitian ini juga digunakan metode studi kasus yang datanya dikumpulkan melalui proses observasi, wawancara, pemeriksaan fisik, serta studi pustaka. Diagnosa keperawatan yang ditegakkan meliputi Nyeri Akut, Risiko Infeksi, dan Gangguan Mobilitas Fisik. Intervensi yang diberikan mencakup manajemen nyeri dengan teknik farmakologis serta non-farmakologis (seperti relaksasi Benson), pencegahan infeksi, serta dukungan mobilitas melalui latihan ROM pasif. Evaluasi selama tiga hari menunjukkan penurunan intensitas nyeri, berkurangnya tanda-tanda inflamasi, serta peningkatan kekuatan otot dan pergerakan ekstremitas bawah. Studi ini menekankan pentingnya asuhan keperawatan holistik dan individual pada pasien post-operasi radikulopati lumbal, khususnya melalui penerapan intervensi non-farmakologis yang terintegrasi.
Asuhan Keperawatan Klinis Idiopathic Thrombocytopenic Purpura (ITP): Studi Kasus di Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Hasan Sadikin, Bandung Jannah, Laila Miftahul; Kartikasari, Fitriana; Jauhar, Muhammad
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 20th University Research Colloquium 2025: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Idiopathic Thrombocytopenic Purpura (ITP) merupakan penyakit autoimun yang ditandai dengan penurunan jumlah trombosit akibat penghancuran oleh antibodi, sehingga meningkatkan risiko perdarahan spontan seperti memar, petechiae, mimisan, dan gusi berdarah. ITP dapat menimbulkan dampak serius bagi keselamatan pasien serta menimbulkan beban psikologis dan sosial bagi pasien dan keluarga. Dibutuhkan asuhan keperawatan yang terstruktur dan berkualitas agar dapat menurunkan risiko komplikasi dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Menganalisis asuhan keperawatan pada Ny. A dengan Idiopathic Thrombocytopenic Purpura (ITP) di Ruang Fresia 2 RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung. Penelitian menggunakan pendekatan studi kasus dengan tahapan proses keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, implementasi, dan evaluasi. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dokumentasi, dan studi pustaka menggunakan teori keperawatan Orem. Berdasarkan pengkajian terhadap pasien perempuan usia 59 tahun, ditemukan keluhan nyeri perut, memar di tubuh, mimisan, dan gusi berdarah dengan hasil laboratorium trombosit 8.000/?L. Ditetapkan empat diagnosa keperawatan utama yaitu risiko perdarahan, nyeri akut, intoleransi aktivitas, dan perfusi perifer tidak efektif. Intervensi yang dilakukan berupa edukasi pencegahan trauma, pemberian kompres dingin, teknik napas dalam, serta pemantauan tanda vital dan sirkulasi. Evaluasi menunjukkan adanya penurunan nyeri, tidak ada perdarahan baru, serta peningkatan kemampuan aktivitas pasien. Asuhan keperawatan yang terarah dan kolaboratif efektif dalam mengatasi keluhan pasien dengan ITP serta mencegah komplikasi lebih lanjut. Pendekatan holistik dan berbasis teori diperlukan untuk menunjang kesembuhan pasien.