Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

IBM LABMAT BAGI SEKOLAH DASAR Dewi, Mutia Lina; Hakim, Arif Rahman; Shanti CSM, Fauziah
Prosiding Seminar Nasional MIPA 2016: PROSIDING SEMINAR NASIONAL MIPA UNDIKSHA 2016
Publisher : Prosiding Seminar Nasional MIPA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Banyak siswa mempunyai anggapan bahwa matematika adalah mata pelajaran yang paling sulit. Hal ini dikarenakan matematika adalah ilmu yang abstrak. Oleh karena itu diperlukan metode mengajar matematika yang menyenangkan, sehingga siswa menyukai matematika dan mudah memahami konsep matematika.Penggunaan alat peraga edukatif merupakan salah satu metode yang membuat siswa senang, bisa belajar sambil bermain.Sayangnya, tidak semua sekolah mampu menyediakan sarana belajar yang memadai. Guru mengajarkan matematika yang abstrak tanpa bantuan benda kongkret, sehingga sulit bagi siswa memahami konsep matematika. SD Negeri 1 dan 2 yang lokasinya di Desa BuntaranTulungagung adalah sekolah pemerintah (gratis) yang rata-rata kemampuan siswanya rendah, sarana pembelajarannya sangat minim dan kurang diminati. Orang tua lebih memilih sekolah swasta (Madrasah Ibtidaiyah) yang sarananya lengkap, SPP nya mahal, serta sumbangan gedungnya besar. Oleh karena itu diperlukan inovasi pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan siswa dan menambah wawasan guru. Hasil kegiatan kedua sekolah sangat senang mendapat wawasan dan bantuan alat peraga matematika dan berharap kegiatan pengabdian masyarakat ini berkelanjutan. Kata-kata Kunci: kesulitan, alat peraga, pelatihan,  Abstract Many students have difficulty in Mathematics. The problems are mathematics is an abstract science. Therefore we need a method of teaching mathematics is fun, so students enjoy math and easily understand the concept of Math. .Educational props is one method that makes students happy, can learn while playing. But, not all schools are able to provide adequate learning facilities. Teachers teach abstract mathematics without the help of concrete objects, making it difficult for students to understand mathematical concepts. SD Negeri 1 and 2, which are located in the village of BuntaranTulungagung are government schools (free) average low ability students and minim facilities. Parents prefer private schools (Islamic elementary schools) whose facilities are complete and expensive. The results of the activities are the schools are very pleased with math teaching aids and training in the use it. Theyhope, there are community service activities next time. Keywords: difficulty, teaching aid, training
Derive Program Implementation in Mathematics (The Math Learning of State Polytechnic Malang) Dewi, Mutia Lina
Jurnal Vokasi Indonesia Vol. 5, No. 1
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

A lot of students have difficulty in Math. Every semester there are always students who get D or E for Math. It makes low average score and the students who get E or IP<2,00 are dropped out. The lecturer must have many methods to help them. The Derive Program of Window software can help the students to increase their motivation. The functions of Derive Program are like a calculator. The subjects depend on the needs of the Department. For Civil Engineering needs the subject of Matrix, Determinant, Equation, Graphs, Derivative, and Integral. The result of average Math score of Derive Program is better than the Theory. The motivation of students has increased and students have enjoyed, have fun and spirit, and are more interested to solve problems in Math.
MATHEMATICAL MODEL OF METAL CORROSION RATE WITH ENVIRONMENTAL FACTORS THAT SPEED UP CORROSION Maghfiroh, Rofila El; Dewi, Mutia Lina; Khusniah, Rif'atul
MAp (Mathematics and Applications) Journal Vol 6, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15548/map.v6i1.7277

Abstract

Corrosion process often occurs in different types of metals, due to the natural properties of metals. Environmental factors also affect the metals corrosion process, so a mathematical model of metal corrosion rate has been formed with environmental factors accelerating the corrosion process. The mathematical model influenced by initial metal molarity (L), transition metal molarity (N), corrosion product molarity (K), and environmental molarity (X). The mathematical model is a system of diffrential equations whose equilibrium point is then determined. The equilibrium point of the mathematical model of metal corrosion rate with environmental factors that accelerate the corrosion process is stable. Environmental factors that accelerate the corrosion process influence the corrosion product molarity. Corrosion products molarity will reach steady state more quickly if the metal is in an environment that accelerates the corrosion process
Pembelajaran Daring Matematika Masa Pandemi Covid-19 di Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang Dewi, Mutia Lina; Khusniah, Rif'atul; Murfi, Ahimsa Padmanaba
Prosiding Seminar Nasional Universitas Ma Chung (Informatika & Sistem Informasi Bahasa dan Seni
Publisher : Ma Chung Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Covid-19 telah melanda dunia, korban semakin bertambah bahkan ada varian baru Omicron yang katanya lebih berbahaya. Masyarakat harus waspada, dunia pendidikan kembali pembelajaran daring. Masalahnya adalah apakah pembelajaran telah optimal? Dosen perlu mengevaluasi proses pembelajaran secara daring. Hal ini merupakan tantangan tersendiri bagi dosen matematika, bagaimana ketercapaian materi? Apa kendalanya? Bagaimana kejujuran mahasiswa? Dosen dituntut menganalisis evaluasi pembelajaran yang tepat di masa pandemi. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan objek penelitian mahasiswa semester dua PS DIV-Manajemen Rekayasa Konstruksi (MRK) dan Teknologi Rekayasa Konstruksi Jalan dan Jembatan (TRKJJ) Jurusan Teknik Sipil Tahun Ajaran 2021/2022. Analisis data menggunakan penghitungan Statistika seperti Rata-rata, Standar Deviasi dan Uji Validitas. Instrumen penelitian dari skor Tes, Angket, dan Hasil Diskusi dengan dosen matematika dari jurusan lain. Tes secara daring dalam bentuk Pilihan Ganda Acak, Esai, dan Presentasi,  Angket berisi pernyataan yang berkaitan dengan karakter seperti kedisiplinan, kejujuran, dan tanggung jawab. Tujuan penelitian adalah menganalisis evaluasi pembelajaran matematika secara daring.  Manfaat yang diharapkan mahasiswa senang belajar matematika dan dosen mengajar sesuai target kurikulum. Hasil penelitian menunjukkan skor rata-rata tes bentuk pilihan ganda acak, esai, dan presentasi berturut-turut adalah 98, 71, dan 75. Hasil angket dari sepuluh pernyataan ada satu pernyataan yang tidak valid. Hasil diskusi dengan seluruh dosen matematika sepakat pembelajaran menggunakan zoom meeting dengan bentuk soal tes esai.
Penerapan Alat Peraga Edukatif Matematika dari Industri Rumahan di SMKN 6 Kota Malang Dewi, Mutia Lina; Hartono, Hartono; Khusniah, Rif'atul; El Maghfiroh, Rofila
Prosiding Seminar Nasional Universitas Ma Chung (Informatika & Sistem Informasi Bahasa dan Seni
Publisher : Ma Chung Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Banyak mahasiswa Politeknik Negeri Malang berlatar pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Umumnya mahasiswa yang berasal dari SMK mempunyai kesulitan Matematika. Studi ini telah dilakukan di SMKN 6 Kota Malang, dimana sekolah vokasi ini  telah melakukan MoU dengan Politeknik Negeri Malang. Tujuan studi adalah menerapkan Alat Peraga Edukatif (APE) Matematika produksi Industri Rumahan dan meningkatkan SDM Guru dan Siswa SMKN 6 Kota Malang. Manfaat yang diharapkan siswa senang belajar matematika dan guru mudah mengajar matematika. Luaran studi adalah tersedianya APE Matematika. Untuk meningkatkan kemampuan siswa dan SDM guru SMKN 6 Kota Malang telah diberikan pembelajaran matematika dengan menggunakan alat peraga dan salah satu guru mengikuti pelatihan di Pudak Scientific Bandung. Pelaksana memberikan pembelajaran topik Geometri Bidang Datar untuk siswa kelas X DPIB 1 dengan menggunakan Alat Peraga Edukatif (APE) Matematika buatan Industri Rumahan Jagalan 1 Kota Malang. Ibu Pratiwi guru matematika pada tanggal 10 Juni 2023 telah mengikuti pelatihan di Pudak Scientific pabrik alat peraga di Bandung. Hasil studi menunjukkan siswa senang belajar matematika dengan alat peraga. Hasil angket dengan skala Linkert menunjukkan skor rata-rata 29 dan skor harapan 25. Rata-rata skor hasil tes tanpa alat peraga 40, sedangkan dengan menggunakan alat peraga 85. Hal ini berarti ada peningkatan yang signifikan. Uji validitas menunjukkan semua pernyataan dalam angket valid dan reliabel. Pendapat guru yang mengikuti pelatihan sangat berkesan dengan penyampaian materi yang menyenangkan, mudah dipahami, dan sangat bermanfaat. Sarannya pada pelatihan yang akan datang tidak hanya satu guru tetapi lebih banyak lagi guru diberi kesempatan mengikuti pelatihan di Pudak Scientific Bandung.
PENANGANAN DAN PENCEGAHAN KEBOCORAN PADA GEDUNG KELOMPOK BERMAIN AL-FURQON, KOTA BATU Maghfiroh, Rofila El; Dewi, Mutia Lina; Khusniah, Rif'atul; Fajarwati, Anisah Nur; Cahyani, Kharisma Nur; Purwitasari, Kartika
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 5: Oktober 2024
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v4i5.8641

Abstract

Kualitas lingkungan belajar yang baik sangat penting untuk mendukung proses pembelajaran. Perawatan sarana dan prasarana sekolah dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas lingkungan belajar, khususnya pada penanganan dan pencegahan kebocoran gedung. Kebocoran pada gedung sekolah dapat mengganggu aktivitas belajar mengajar dan merusak aset sekolah. Pengabdian pada masyarakat ini berfokus pada upaya penanganan dan pencegahan kebocoran gedung sekolah KB AL-Furqon, Kota Batu. Kegiatan ini meliputi inspeksi menyeluruh terhadap kondisi bangunan, identifikasi titik-titik kebocoran, serta pelaksanaan perbaikan menggunakan material yang tepat. Hasil kegiatan ini adalah kenyamanan dan keamanan pengguna gedung dapat terjamin, serta kondisi bangunan yang layak.
Diagnosis Kesalahan Mahasiswa pada Pokok Bahasan Geometri dengan Scaffolding di Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang Dewi, Mutia Lina
Prosiding Konferensi Nasional Penelitian Matematika dan Pembelajarannya 2019: Prosiding Konferensi Nasional Penelitian Matematika dan Pembelajarannya
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (799.542 KB)

Abstract

Banyak mahasiswa kesulitan dalam menyelesaikan masalah Geometri. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya mahasiswa melakukan kesalahan ketika menyelesaikan masalah Geometri. Kesalahan ini harus segera diatasi, agar tidak berdampak pada materi keteknikan. Untuk mengatasi kesulitan ini diperlukan peranan dosen agar dapat menjadi fasilitator dan motivator dalam meminimalkan kesulitan dan mengarahkan proses kognitif untuk membantu menyelesaikan masalah matematika. Salah satu alternatif adalah penerapan Scaffolding, suatu teknik pembelajaran dimana mahasiswa diberikan sejumlah bantuan, kemudian secara bertahap diadakan pengurangan bantuan, sampai diberikan tanggung jawab untuk belajar sendiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui letak kesalahan mahasiswa dan mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan .mahasiswa melakukan kesalahan ketika menyelesaikan masalah. Pengambilan data dari kerja kelompok dan wawancara. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan bersifat kualitatif. Hasil penelitian diperoleh (1) Skor rata-rata kerja kelompok di DIV antara 45 -65, sedangkan di DIII antara 36 – 66, (2) Hasil belajar Scaffolding meningkat dengan subjek penelitian kelas 1B-TKJJBA. Skor rata-rata awal 36 menjadi 62, (3) Penyebab kesalahan masalah Volume, diantaranya kesalahan menggambar Dimensi Tiga, ketidaktelitian penghitungan, penulisan rumusan, dan penentuan tinggi, (4) Hasil wawancara menunjukkan mahasiswa kesulitan memahami konsep matematika, kurang latihan soal, kemampuan dasar kurang, dan membutuhkan alat peraga.
Analysis Strategy Online Learning of Applied Mathematics at Civil Engineering of Politeknik Negeri Malang Dewi, Mutia Lina; Khusniah, Rif'atul; Maghfiroh, Rofila El
Proceeding International Conference on Mathematics and Learning Research 2021: Proceeding International Conference on Mathematics and Learning Research
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study used a qualitative approach with the object of research was the second semester students of the Construction Engineering Management for the 2021/2022 academic year, class 1TRKJJ1 as the research subject. The research instrument consisted of test scores, questionnaires, and discussions between mathematics lecturers from the other departments. The purpose of this research is to find the online mathematics learning strategy. The results showed that the average score of the mathematics test for class 1TRKJJ1 was Test 1 = 98 by random multiple choice questions and Test 2 = 76 by essay questions. Many students cheat, it can be seen from the same answers. Mathematics lecturers are required to provide a variety of applications, correcting carefully because many answers are correct but the process are mistakes due to writing errors. The results of the mathematics lecturer's questionnaire were 42.9% math allocation 2 hours/semester, 85.7 % zoom meetings, 71.4% making learning videos, 0% you tube, 71.4% discussing questions with student presentations, 100% experiencing internet network problems, and 57.1% giving essay test questions. The results of the discussion between mathematics lecturers about assessment were that students presented individual presentations when answering practice questions, different test questions, handwritten answers, many questions are given, and students choose their own questions, each answer has the student's signature. The learning strategy are (1) use various applications such as zoom, google. meet, and google classroom, (2) use application facilities such as white board, share, and video, (3) give a test with different questions and handwritten.